Punapi Melaya, Melaya, Negara (2024)

04/11/2021

RIP VANESA ANGEL

Korban
1. Nama : Febri Andriansyah
Kondisi : meninggal

2. Nama. : Vanesa Adzania, pr, 28th;
Kondisi. : Meninggal

Kronologis kejadian:
Semula kendaraan Pajero nopol B 1264 BJU berangkat dari Jakarta. Setiba di KM. 673+300/ A ruas tol Jomol, kendaraan tersebut tiba - tiba menabrak beton pembatas kiri ruas tol di karenakan sopir mengantuk. Akhirnya kendaraan pajero tersebut terpelanting Dan berputar berhenti di lajur cepat .Situasi pada saat kejadian arus lalin landai lancar cuaca cerah.

Pengemudi Pajero diduga kurang konsentrasi/ mengantuk sehingga mengakibatkan terjadinya laka lantas.
Via .terkini

27/10/2021

Pantes akhir akhir ini panas banget, langitnya marah 😅

🎥 aldiwahyudiofficial/tiktok

25/10/2021

Pria berinisial ZN, 24, yang dilaporkan karena menyetubuhi keponakannya sendiri di Jembrana benar-benar bejat. Dia memperkosa keponakannya yang masih berusia 12 tahun, ini saat sedang nonton TV sendirian di rumah. Ayah mana yang tak murka bila anaknya disakiti. Apalagi mendapat kekerasan seksual. Tak peduli, pelakunya adalah adik sendiri.

Itu yang dirasakan seorang ayah di sebuah desa di Kecamatan Negara, Jembrana. Anak gadisnya yang baru gadis 12 tahun disetubuhi di rumahnya oleh ZN, adik sendiri yang merupakan paman korban. Peristiwa kekerasan seksual terhadap anak ini terungkap saat ayah mendengar kabar bahwa anaknya disetubuhi oleh ZN, Selasa (19/10) lalu.

Murka ayah korban yang seorang nelayan itu pun berujung pada laporan ke Polres Jembrana Kamis (21/10) lalu. Dari informasi yang didapat radarbali.id, kasus perkosaan itu terjadi berawal saat korban sendirian sedang menonton televisi. Tiba-tiba pelaku yang juga seorang nelayan tersebut masuk dari pintu belakang rumah lalu menarik tangan korban masuk kamar.

Korban sejatinya sempat melawan. Ia mencoba melepaskan diri kuasa sang paman. Tetapi, gadis 12 tahun ini tetap ditarik. Apa daya, tenaga sang paman lebih kuat darinya. Ia pun disetubuhi dengan cara dipaksa. Usai menggagahinya, sang paman kemudian pergi meninggalkannya sendirian di kamar.
Selengkapnya .bali

22/10/2021

Setelah ramai dikeluhkan warga, calo jasa rapid test atau yang disebut peluncur ditertibkan jajaran Polsek Kawasan Laut Gilimanuk. Polisi mendatangi lokasi yang kerap dijadikan tempat mangkal peluncur ini. Patrol rutin juga akan ditingkatkan agar para calo ini tidak mengganggu lalu lintas dan kamtibmas.

Kapolsek Gilimanuk Kompol I Gusti Putu Dharmanatha mengatakan, sudah menindaklanjuti informasi dan keluhan masyarakat mengenai calo rapid test tersebut. Anggota untuk turun dan menunggu di lokasi untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan terkait kegiatan yang dilakukan agen-agen klinik rapid test di Gilimanuk.
Selengkapnya .bali

18/10/2021

Sopir pengangkut limbah medis dan B3 mengeluh karena tertahan di Pelabuhan Gilimanuk. Pengemudi tak bisa menyeberang ke Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, Jatim. Informasi yang dihimpun, ada tiga transpoter dari perusahaan berbeda tak bisa menyeberang karena diduga operator kapal tidak mendapat izin dari otoritas pelayaran yakni Angkutan Sungai Danau dan Pelabuhan (ASDP) Gilimanuk.

"Sejak penerapan regulasi baru per tanggal 1 September lalu sudah jalan lancar menggunakan kapal khusus, dalam pelaksanaan dibantu agen yang ditunjuk oleh operator kapal. Kok belakangan menjadi terhambat," kata sumber yang menghubungi wartawan belum lama ini. Sumber ini melanjutkan, transpoter tertahan karena tak diangkut oleh kapal dengan alasan tidak dapat rekomendasi ASDP.

"Sementara kapal-kapal itu sudah mendapat rekomendasi BTPD sebagai kapal pengangkut muatan khusus sesuai regulasi. Sepertinya ada permainan yang mengarah ke pungli.Juga ada intimidasi dan intervensi dari ASDP ke operator kapal ," tambah sumber. Terkait keluhan tersebut, Kepala ASDP Gilimanuk Windra tegas membantah. Dia mengatakan pihaknya tidak pernah mempersulit dan menahan.
Selengkapnya .bali

17/10/2021

Sampun Ketemu di Bali ton?
Para pencinta esport pasti kenal😁
🎥 (Wag)

17/10/2021

Pameran Bonsai Dalam Rangka Memperingati HUT Desa Nusasari

Semeton Pencinta Bonsai Daerah Melaya ada yang Berminat?
📷 : Istimewa

29/09/2021

Warga Desa Nusasari, Kecamatan Melaya, dihebohkan dengan kasus bunuh diri seorang mahasiswa berinisial IGL, 19, di dalam kamar rumahnyanya, Selasa (22/9) malam. Mahasiswa ini mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri. Informasi yang dihimpun radarbali.id, kasus bunuh diri mahasiswa ini diketahui pertama kali oleh orang tuanya.

Sebelum diketahui tewas gantung diri, ibu korban dicari kakek korban karena korban mengamuk dari dalam kamar. Kakek korban berusaha masuk kamar tetapi sudah terkunci. Sedangkan ibu korban menghubungi ayah korban yang sedang tidak berada di rumah.

Sesaat kemudian, suasana menjadi hening. Ketika dipanggil, korban tak menjawab. Ibunya mengira korban tidur. Karena pintu kamar terkunci, ayah korban yang sudah sampai di rumah langsung mengambil pisau untuk mencongkel jendela bagian belakang.
Selengkapnya .bali

29/09/2021

Abrasi yang tak tertangani menyebabkan daratan makin tergerus. Seperti yang terjadi di pesisir Jembrana. Dalam tiga tahun terakhir, panjang garis pantai di Jembrana bertambah sepanjang 8 kilometer. Selain karena abrasi, tanah timbul menyebabkan perubahan wilayah pesisir.

Hal tersebut diungkapkan Kepala Dinas Perhubungan, Kelautan dan Perikanan Jembrana I Made Dwi Maharimbawa. Menurutnya, perubahan iklim yang terjadi berdampak pada wilayah pesisir yang berubah sangat cepat.

Daerah yang awalnya darat, berubah menjadi lautan, seperti yang terjadi di Pantai Pebuahan dan Kelurahan Gilimanuk.

Karena dampak abrasi tersebut, garis pantai di Jembrana yang sebelumnya 76 kilometer pada tahun 2017 hingga 2018, saat ini menjadi 84 kilometer.
Selengkapnya .bali

24/09/2021

Kasus Covid-19 di Jembrana sudah anjlok. Warga yang terkonfirmasi positif setiap harinya sudah mulai sedikit, sebaliknya yang sembuh semakin banyak. Berdasarkan data dari Satgas Penanganan Covid-19 Jembrana, warga yang sembuh sudah mencapai 94 persen dari jumlah kasus kumulatif selama pandemi.

Kepala Dinas Kesehatan Jembrana I Gusti Bagus Ketut Oka Parwata mengatakan, kasus Covid-19 di Jembrana sudah mulai turun dalam sebulan terakhir. Kasus harian rata-rata 10 kasus setiap harinya dan sembuh lebih banyak, sehingga kapasitas tempat isolasi yang disediakan sudah banyak yang kosong.

“Meski kasus sudah mulai turun, harus tetap waspada. masyarakat tidak lengah, tetap disiplin prokes,” jelasnya, Kamis (23/9).

Berdasarkan data, dari kumulatif sejak pandemi kasus positif sebanyak 5.977 kasus, sembuh sudah mencapai 5.632 kasus atau 94 persen lebih. Sedangkan kasus meninggal kumulatif 204 kasus atau 3 persen dari jumlah kumulatif positif.
Selengkapnya .bali

22/09/2021

Kapolsek Melaya Kompol I Made katon,S.H bersama Personil Polsek melaya dan Bhabinkamtibmas Desa Melaya mendatangi lokasi Rumah Warga yang roboh di Banjar Pangkung Dedari Desa Melaya.

Pada hari Rabu 22 September 2021, sekira Pkl 04.00 wita bertempat di Br. Pangkung Dedari Ds. Melaya Kec. Melaya Kab. Jembrana telah terjadi rumah roboh milik Bpk. SAMSURI, Lk, 37 thn, Pek. Nelayan alamat Br. Pangkung Dedari Ds. Melaya Kec. Melaya tinggal bersama Istri An. Martisa, Pr, 45 thn Pk. Prmbantu rumah tangga alamat Br. Pangkung Dedari Ds. Melaya Kec. Melaya.

Kronologis kejadian sekira Pkl. 04.00 wita pada saat hujan deras Korban mendengar ada suara retakan disertai adanya serpihan kotoran atap berjatuhan dlm rumah sehingga korban langsung bangun dari tempat tidur lari keluar rumah. Saat korban sudah diluar ternyata benar rumah langsung ambruk.
Hal ini disebabkan kemungkinan karena situasi musim hujan dimana atap rumah dari genteng menjadi berat dan rangka rumah yg sudah lapuk tidak kuat menahan beban mengakibatkan rumah semi permamen mengalami ambruk.
Atas kejadian tersebut nihil korban jiwa maupun luka luka.

Hasil koordinasi di lapangan antara Kapolsek Melaya dengan Kepala Desa dan perngkatnya serta korban dimana sementara akan tinggal di rumah orang tuanya yg tinggal dekat lokasi kejadian.

Bantuan sembako sementara sdh langsung diberikan oleh Kepala Desa dan selanjutnya akan dikoordinasikan dengan Dinas BPBD Kabupaten Jembrana.
Di lokasi dilaksanakan gotong royong oleh para tetangga korban sambil mencari barang2 korban yg kemungkinan msh bisa digunakan.
Via

20/09/2021

Kapolsek melaya Kompol I Made Katon,S.H mengikuti Kegiatan Pengupa Saksi Manggala dalam rangka Karya Mamungkah Ngenteg Linggih Nyatur Niri Mepedudusan Agung Dang Khayangan Indra Kusuma Kec. Melaya Kab. Jembrana.

Ijin melaporkan.

1. Pada hari Minggu tanggal 19 September 2021, Pkl 17.30 wita bertempat di Wantilan Pura Dhang Khayang Indra Kusuma telah dilaksanakan Kegiatan Pengupa Saksi Manggala dalam rangka Karya Mamungkah Ngenteg Linggih Nyatur Niri Mepedudusan Agung Dang Khayangan Indra Kusuma Kec. Melaya Kab. Jembrana sebagai Ketua Panitia I Made Widana.

2. Adapun rangkaian kegiatan tersebut sbb :
a. Pkl 17.50 wita Acara dimulai dengan melaksanakan Persembahyangan bersama diikuti dengan para undangan.

b. Dilanjutkan dengan mendem kuangen oleh Bupati Jembrana didampingi Camat Melaya, para Plt. Asisten Kab. Jembrana dan Anggota DPRD Tk. II Kab. Jembrana dapil Melaya dimasing - masing Pelinggih.

c. Penandatangana Prasasti oleh Bupati Jembrana didampingi oleh Mantan Bupati Jembrana I Putu Artha dan Majelis Madya Kab. Jembrana.

4. Dalam kegiatan tersebut telah dilakukan pengamanan terbuka dan tertutup oleh Personil Polsek Melaya dipimpin oleh Kapolsek Melaya Kompol I Made Katon, S.H kegiatan berakhir Pkl 18.35 wita, selama kegiatan berjalan dengan aman dan lancar.
Via

19/09/2021

Operasional pelabuhan penyeberangan Pelabuhan Ketapang -Gilimanuk kembali normal. Pembatasan yang sebelumnya diberlakukan untuk pengguna jasa penyeberangan non logistik sudah tidak berlaku lagi, sehingga semua pengguna jasa penyeberangan dilayani selama 24 jam, seperti saat kondisi normal.

General manager PT. Indonesia Ferry Cabang Pelabuhan Ketapang Suharto mengatakan, Surat Edaran (SE) Direktorat Jenderal Perhubungan Darat, Kementerian Perhubungan RI nomor 11 tahun 2021 tentang pencabutan SE sebelumnya yang memberlakukan jam malam bagi angkutan non logistik.

Sebelumnya, penyeberangan non logistik dibatasi hanya pagi hari hingga sore hari. Baik itu dari Ketapang maupun dari Gilimanuk. “Insyaallah mulai malam hari ini (Minggu, 19/9/2021), kita akan tiadakan jam malam untuk non logistik. Artinya sudah kembali normal 24 jam, tetapi penumpang tetap wajib memiliki dokumen perjalanan yang ditentukan, rapid test antigen, bukit vaksin dan protokol kesehatan,” ujarnya usai menerima kunjungan Menteri BUMN Erick Thohir, Minggu (19/9).
Sumber .bali

15/09/2021

Kapolsek Melaya Kompol I Made Katon,S.H,mensosialisasikan aplikasi PeduliLindungi pada para Personil Polsek Melaya dan kepada masyarakat yang datang Ke Polsek Melaya, Rabu (15/9/2021).

"Dalam kesempatan ini, kami juga mensosialisasikan aplikasi untuk seluruh warga masyarakat untuk mendownload aplikasi PeduliLindungi. Setelah dilakukan vaksinasi tahap pertama dan tahap kedua, semuanya bisa mengakses aplikasi tersebut, sehingga saat berpergian ke beberapa lokasi bisa menunjukkan aplikasi tersebut," kata Kapolsek Melaya.

Ia menjelaskan, aplikasi PeduliLindungi merupakan aplikasi yang dikembangkan oleh pemerintah melalui Kementerian Kominfo. Tujuannya untuk melakukan pelacakan dan penghentian penyebaran Coronavirus Disease (Covid-19).

"Pemerintah mengandalkan partisipasi masyarakat untuk saling membagikan data lokasinya saat bepergian. Hal ini agar penelusuran riwayat kontak dengan penderita Covid-19 dapat dilakukan," katanya.

Pengguna aplikasi juga akan mendapatkan notifikasi jika berada di keramaian atau berada di zona merah. Aplikasi akan memberikan informasi area atau kelurahan yang sudah terdata bahwa ada orang yang terinfeksi Covid-19 baik positif atau ada pasien dalam pengawasan.
Via

15/09/2021

Rabu (15/9) baru saja diduga laka lantas tunggal dengan menggunakan SPM Honda Vario hingga tewas ditempat.

Lokasi Kejadian Jalan Nasional (Denpasar - Gilimanuk) tepatnya Sumur Kembar, Gilimanuk - Melaya. Belum diketahui kronologi secara pasti maupun identitas yang bersangkutan. Saat ini Korban berada di Puskesmas II Melaya guna Identifikasi.
info :
Via

15/09/2021

Emang iyaa?🤔
Keraskan volume HP kalian

🎥 Tiktok

13/09/2021

Pemerintah terus memperpanjang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) untuk menekan laju penularan kasus COVID-19.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan PPKM dilanjutkan hingga 20 September 2021.

"PPKM akan terus diberlakukan sesuai level di seluruh Jawa-Bali," katanya, dalam konferensi pers secara virtual, Senin (13/9/2021).

Luhut juga menekankan, PPKM ini akan dijadikan alat monitor untuk terus menjaga masyarakat dari penyebaran kasus Covid-19. "Karena kalau tidak, kita tidak ingin mengulangi kasus seperti pada 15 Juli lalu dan juga belajar dari berbagai negara lain."

Untuk itu, lanjutnya, pemerintah pusat mendorong pemerintah daerah untuk memahami kondisi ini dan melakukan tindakan tegas pada siapapun yang melanggar ketentuan PPKM ini.
: Liputan6. com

11/09/2021

RAHAJENG TUMPEK LANDEP

Tiap hari Sabtu (Saniscara) Kliwon wuku Landep, Umat Hindu di Bali melaksanakan Tumpek Landep. Tumpek sendiri berdasarkan uripnya merupakan pemujaan Sang Hyang Widhi dalam manifestasi beliau sebagai Dewa Brahma atau Dewa Pencipta alam semesta. Sehingga hari ini umat memohon terimakasih atas segala ciptaan yang diberikan kepada umat, salah satunya adalah diberikan Landep atau ketajaman pikiran. Pikiran yang tajam bukan berarti tajam dalam artian senjata tapi lebih bagaimana manusia dapat membedakan yang baik dan salah ( Wiweka). Maka banten Tumpek Landep sebagian besar berwarna merah karena melambangkan warna dari Dewa Brahma. Pada Tumpek Landep juga dipuja Sang Hyang Widhi dalam manifestasi beliau sebagai Sang Hyang Pasupati dimana pasupati sendiri bermakna memberikan roh pada segala sesuatu yang dianggap sakral atau berguna untuk kehidupan manusia. Roh artinya alat atau sarana diberikan kekuatan untuk dapat berdaya guna dengan baik. Sehingga Tumpek Landep sendiri bermakna sebagai saatnya umat mengucap syukur serta agar selalu diberikan kekuatan untuk dapat menciptakan segala sesuatu baik benda atau teknologi berdasarkan pikiran yang Wiweka serta diberikan roh (pasupati) sehingga alat atau benda yang diciptakan dapat membantu kehidupan manusia agar kesejahteraan umat manusia tercapai bukan menciptakan alat dengan kepintaran manusia untuk memusnahkan umat lainnya.
Rahajeng.
Via

09/09/2021

Dua jembatan sementara di Jalan Raya Denpasar - Gilimanuk, di wilayah Dusun Sumbersari, Desa Malaya, Jembrana, Bali mulai diujicobakan. Pengalihan arus lalu lintas melalui jembatan itu dilakukan selama proses perbaikan jembatan utama.

Kepala Satuan Kerja (Satker) Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah I Provinsi Bali Anak Agung Gde Sanjaya mengatakan, uji coba dilakukan selama sepekan sebelum nantinya akan dilakukan peralihan hingga pekerjaan selesai. Meski hanya bersifat sementara, uji coba tetap dilakukan untuk memastikan bahwa jalan tersebut layak untuk dilintasi pengguna kendaraan bermotor.

Pengawasan uji coba melibatkan Kepolisian, Dinas Perhubungan dan Balai Pengelola Transportasi Darat Wilayah Bali. “Seperti uji coba kemarin, kita mendapatkan mas**an agar ditambah lampu penerangan agar lebih terang saat malam hari. Dan kita penuhi,” kata Sanjaya.
Selengkapnya .bali

08/09/2021

Untuk mengurangi beban di masa pandemi Covid-19, Kapolres Jembrana AKBP I Ketut Gede Adi Wibawa, S.I.K serahkan bantuan berupa paket sembako kepada pemangku dan pengempon Pura Mertasari yang bertempat di Wantilan Pura Mertasari Kelurahan Loloan Timur, Kecamatan Jembrana.

Penyerahan bantuan paket sembako tersebut dipimpin Kapolres Jembrana AKBP I Ketut Gede Adi Wibawa, S.I.K., didampingi Kabag Ops Polres Jembrana Kompol Drs. I Wayan Sinaryasa, Kapolsek Kota Jembrana Iptu I Putu Budi Santika,. S.H.

Saat dikonfirmasi awak media Kapolres Gede Adi mengatakan, untuk meringankan beban dari para pemangku dan pengempon pura di masa pandemi ini, pihaknya memberi sedikit bantuan paket sembako.

"Jangan dilihat dari besar dan kecil bantuan yang kami berikan, bantuan tersebut iklas kami berikan supaya bisa meringankan beban di masa pandemi ini dan semoga bantuan yang kami berikan bermanfaat," tutup Gede Adi, Selasa (7/8/2021).
Sumber

07/09/2021

Kapolsek Melaya Kompol I Made Katon S.H didampingi Kanit Lantas Melaya memantau kegiatan Uji Coba Jalan Alternatif Pada Pelaksanaan Pekerjaaan Jalan Paket preservasi Jalan Cekik - BTS Kota Negara“

Adapun pelaksanaan Uji Coba jalan Sementara/alternatif dilakukan dgn bertahap semula kendaraan yg datang dari gilimanuk dialihkan ke jalan sementara setelah di nyatakan aman lanjut dilakukan dari dua arah baik dari arah maupun dari arah Denpasar selama uji coba dan pengalihan arus Lalu lintas berjalan aman dan lancar.
Via

06/09/2021

Pemerintah memutuskan kembali melanjutkan status PPKM level 3 dan 4 di Pulau Jawa - Bali sejak Selasa (7/9) hingga Senin 13 September 2021.

Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi sekaligus Koordinator PPKM Pulau Jawa - Bali, Luhut Binsar Panjaitan, mengatakan ada sejumlah aturan baru yang diterapkan dalam PPKM sepekan ke depan.

"Ada beberapa penyesuaian aktivitas masyarakat yang bisa dilakukan dalam periode (PPKM) 7-13 September ini," kata Luhut saat memaparkan keputusan itu yang disiarkan secara langsung melalui YouTube, Senin (6/9/2021) malam.

Pertama, penyesuaian waktu makan di tempat atau dine in di mal berubah menjadi 60 menit, dengan kapasitas 50 persen.

Hal itu, kata dia, akan diuji coba di 20 tempat wisata di daerah PPKM level 3. Meski demikian, di tempat-tempat makan tersebut, pengelola harus tetap ketat menerapkan protokol kesehatan serta menggunakan platform PeduliLindungi.

Luhut juga menegaskan, masyarakat harus tetap menerapkan protokol kesehatan meski level PPKM di daerahnya menurun.

"Dalam sepekan terakhir, seperti yang diberitakan media-media massa, ada pelanggaran protokol kesehatan. Pemerintah mengambil langkah persuasif agar hal itu tak lagi terjadi," kata Luhut.

Dia menjelaskan, pengendalian wabah covid-19 di Jawa-Bali terus mengalami perbaikan.

Luhut mengklaim, perbaikan tersebut ditandai oleh semakin sedikitnya kota maupun kabupaten level 4.
: Suara.com

05/09/2021

Sebanyak 9 ekor ayam hidup dan 8 ekor ayam mati beserta penyelenggara judi sambung ayam diamankan Polres Jembrana. Judi sambung ayam (tajen) di masa PPKM di gerebek oleh petugas bertempat tanah kosong Desa Tegal Badeng Barat, Kecamatan Negara, Kabupaten Jembrana.

Dalam penggerebakan tersebut petugas berhasil mengamankan seorang penyelenggara judi sambung ayam tersebut bernama I Nengah Sugiarta alias Sugik (43) beralamat Banjar Puana, Desa Tegal Badeng Barat, Kecamatan Negara, Kabupaten Jembrana.

Dalam aksi tersebut, petugas juga berhasil mengamankan 1 buah set taji, 8 ekor ayam mati, 9 ekor ayam yang masih hidup dan uang cuk sejumlah 525 ribu rupiah.

Dikonfirmasi awak media seijin Kapolres Jembrana Kasat Reskrim Polres Jembrana AKP M.Reza Pranata, S.I.K., M.H saat jumpa pers bertempat di Mako Polres Jembrana, mengatakan, berawal dari informasi warga yang di laporkan ada judi sambung ayam yang bertempat di tanah kosong Desa Tegal Badeng.

"Atas laporan warga petugas langsung bergerak ke tempat lokasi dan menemukan orang sedang melakukan kegiatan judi sabung ayam. Atas kejadian tersebut petugas langsung mengamankan penyelenggara judi tersebut dan langsung dibawa ke Polres Jembrana beserta barang bukti," terangnya, Minggu (5/8/2021).

Atas perbuatan tersebut, imbuh Reza, pelaku dikenakan pasal 303 ayat (1) ke 2e KUHP Diancam dengan pidana penjara paling lama 10 tahun atau pidana denda paling banyak 25 juta rupiah.
Sumber

04/09/2021

Kesiapan sekolah di seluruh Jembrana dievaluasi untuk persiapan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas, Jumat (3/9).

Secara umum, semua sekolah sudah memenuhi syarat untuk pelaksanaan PTM terbatas, mulai dari sarana dan prasarana protokol kesehatan, serta izin dari orang tua.

Hanya saja, untuk pelaksanaan PTM terbatas masih menunggu PPKM level 3 untuk wilayah Jembrana.

Rapat koordinasi yang dipimpin Kepala Bidang Pendidikan Dasar Jembrana I Nyoman Wenten di SMP 1 Negara, menghadirkan kepala SMP, kelompok kerja Kepala sekolah dasar dan pengawas sekolah.

Untuk mengevaluasi persiapan pembelajaran tatap muka terbatas, sehingga saat sudah ada izin untuk PTM terbatas sudah bisa dilaksanakan.

Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Jembrana Ni Nengah Wartini mengatakan, meskipun saat ini Jembrana masih masuk dalam PPKM level 4, sudah mempersiapkan sekolah, guru dan siswa agar bisa melakukan PKM terbatas.
Selengkapnya .bali

03/09/2021

Umur berapa kalian pertama nonton ini di TV?

Semeton yang s**a bangun pagi, pasti tahu lagu Ini😁

Via .viral

Punapi Melaya

04/11/2021

27/10/2021

25/10/2021

22/10/2021

18/10/2021

17/10/2021

17/10/2021

29/09/2021

29/09/2021

24/09/2021

22/09/2021

20/09/2021

19/09/2021

15/09/2021

15/09/2021

15/09/2021

13/09/2021

11/09/2021

09/09/2021

08/09/2021

07/09/2021

06/09/2021

05/09/2021

04/09/2021

03/09/2021

Address

Website

Alerts

Videos

Shortcuts

Share

Category

Other Media/News Companies in Negara