Asli Garut

Asli Garut Media na urang Garut

๐Ÿฅน
08/10/2024

๐Ÿฅน

18/09/2024

Valid gak nih? ๐Ÿ‘€
17/09/2024

Valid gak nih? ๐Ÿ‘€

15/09/2024

Biar para atlet bisa bertarung dengan lebih gurih ๐Ÿ™Œ๐Ÿป๐Ÿ˜ญFrom tiktok detooo60

11/09/2024

Tanah Longsor Putuskan Akses Jalan Di Kecamatan PeundeuyGarut | Polsek Singajaya Polres Garut cek TKP bencana tanah longsor di Jalan Kecamatan Peundeuy Kabupaten Garut. Rabu (11/9/2024). Kapolres Garut AKBP Mochammad Fajar Gemilang, S.I.K., M.H., M.I.K., melalui Kapolsek Singajaya AKP H. Anas Nasrudin mengatakan longsor terjadi sekitar pukul 06.00 Wib.Lanjut Anas bencana alam longsor ini berasal dari tebing setinggi 20 meter yang berada di sekitar Jalan Desa Toblong tepatnya di Kampung Cinangsi Desa Toblong Kecamatan Peundeuy Kabupaten Garut.Akibat longsor tersebut, akses jalan yang menghubungkan Desa Toblong dengan Desa Maroko Kecamatan Cibalong terputus total.Bencana ini di picu oleh curah hujan yang tinggi sejak Selasa malam hingga Rabu pagi yang mengakibatkan tanah di tebing tersebut longsor.Meskipun tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, dampaknya sangat di rasakan oleh warga sekitar, terutama karena akses jalan utama terputus dan tidak ada jalan alternatif yang bisa di lalui.โ€œSaat ini kamis sudah berkoordinasi dengan PUPR dan BPBD Kabupaten Garut untuk mendatangkan alat berat.โ€ Kata Anas.

10/09/2024

MOMEN EMOSIONAL SUPORTER DAN PEMAIN USAI PERTANDINGAN ๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ๐Ÿฅน

08/09/2024

Telah terjadi pengeroyokan di jalan Ibrahim Adjie, sekitar jam 9 malam (8/9)

Daerah mana wae anu hujan??
08/09/2024

Daerah mana wae anu hujan??

Dua Unit Rumah Janda Lansia Hangus Dilalap Sijago Merah, Yudha Berikan BantuanDua unit rumah warga Kampung Curug Asem,RT...
06/09/2024

Dua Unit Rumah Janda Lansia Hangus Dilalap Sijago Merah, Yudha Berikan Bantuan

Dua unit rumah warga Kampung Curug Asem,RT 03 RW 01,Desa Karyasari,Kec Banyuresmi, kabupaten Garut hangus terbakar oleh api si jago merah pada malam Kamis (05/09/2024).

Peristiwa musibah kebakaran tersebut menimpa dua keluarga yaitu atas nama Dewi (65) dan Yuyum (63) ,keduanya berstatus janda lanjut usia (lansia)

Adanya peristiwa musibah kebakaran tersebut,Yudha Puja Turnawan yang merupakan salahsatu anggota DPRD Garut yang juga selaku ketua Partai Demokrasi Indonesia (PDI โ€“ Perjuangan) kabupaten Garut,ia langsung menengok kelokasi jumpai dua keluarga yang menjadi korban kebakaran di kampung Curug Asem,RT 03 RW 01,Desa Karyasari,Kec Banyuresmi, kabupaten Garut. Kamis (05/9/2024).

Saat menengok ke rumah keluarga korban kebakaran ,Yudha Puja Turnawan disambut oleh Sekertaris Kecamatan Banyuresmi,Garut Achmad,Kepala Desa Karyasari,Tagana,dan para pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) Wilayah Kecamatan Banyuresmi,Garut.

Yudha Puja Turnawan mengatakan,saya selaku anggota DPRD kabupaten Garut hari ini menengok warga yang terkena musibah kebakaran yaitu ibu Dewi dan ibu Yuyum, dan mereka keduanya janda lanjut usia (lansia). Dengan adanya musibah ini tentu saya turut prihatin dan bela sungkawa yang mudah โ€“ mudahan mereka diberi ke sabaran dan dimudahkan dalam segala rezekinya agar rumahnya bisa terbangun kembali.โ€ucapnya.

Baca selengkapnya di
https://kilasgarutnews.id/2024/09/dua-unit-rumah-janda-lansia-hangus-dilalap-api-si-jago-merahdewan-yudha-puja-turnawan-berikan-bantuan/

Garut | Sat Reskrim Polres Garut tangkap pelaku Curas (Pencurian dengan Kekerasan) yang mengaku sebagai anggota Polisi.K...
06/09/2024

Garut | Sat Reskrim Polres Garut tangkap pelaku Curas (Pencurian dengan Kekerasan) yang mengaku sebagai anggota Polisi.

Kapolres Garut AKBP Mochamad Fajar Gemilang, S.I.K., M.H., M.I.K., melalui Kasat Reskrim AKP Ari Rinaldo mengatakan awal mula dari pencurian dengan kekerasan ini adalah menawarkan untuk bisa masuk PNS.

Pada awal bulan Agustus 2024 Korban Sdr. Pardomuan (61) Warga Kabupaten Dairi Sumatera Utara menerima pesan WA dari seseorang yang menawarkan bisa membantu memasukkan PNS tanpa biaya.

Kemudian Korban berkomunikasi melalui telpon dengan seseorang yang mengaku bernama Sdr. Nanda yang mengatakan mertuanya merupakan mantan pegawai KPK sehingga bisa memasukkan PNS tanpa biaya, sehingga korbanpun terbujuk dan bersedia bertemu dengan pelaku di Jakarta.

Korban bersama Saudaranya Sdri. Evi (49) kemudian berangkat ke Jakarta untuk menemui Sdr. Nanda. Kamis (15/8/2024).

Setelah sampai Bandara Soekarno Hatta korban menelpon Sdr. Nanda. Oleh Sdr. Nanda mengarahkan agar bertemu di Garut.

Hari jumat (16/8/2024) Korban berangkat ke Garut dan bertemu Sdr. H Als V (37) di sebuah Rumah Makan di Tarogong Kaler Garut.

Sdr. H Als V kemudian meminta uang kepada korban sebesar Rp. 50.000.000 (lima puluh juta rupiah) sebagai ucapan terimakasih kepada Mertua Sdr. Nanda.

Korban mengkonfirmasi kepada Sdr. Nanda apakah betul menyuruh Sdr. H Als V untuk mengambil uang, dan Sdr. Nanda pun membenarkan bahwa Sdr. H Als V adalah rekannya.

Akhirnya Sdr. Evi memberikan uang Rp. 20.000.000 (dua puluh juta rupiah) kepada Sdr. H Als V karena pengambilan maksimal sehari adalah Rp. 20.000.000.

Esok harinya Sabtu (17/8/2024) Korban bersama dengan Sdr. Evi di jemput Sdr. H. Als V di Komplek Amerta Vila Cempaka Tarogong Kaler menggunakan Kendaraan Brio warna abu abu tua.

Ketika sudah masuk ke kendaraan tiba tiba datang Sdr. N Als A (35) dengan memegang senjata api jenis pistol bersama 3 orang lainnya dan menodongkan ke kepala Korban, sedangkan Sdri. Evi di tekan kepalanya ke jok depan.

Para pelaku mengatakan bahwa mereka dari Kepolisian dan akan membawa Korban ke Polda. Kemudian para pelaku menggeledah dan mengambil barang barang korban seperti uang, HP, Tas, jam tangan dll.

Pelaku kemudian mengikat kedua korban dan menutup mata menggunakan lakban dan di bawa pergi dengan di ikuti oleh pelaku lain yang menggunakan motor.

Setelah kurang lebih 6 jam perjalanan kedua korban di turunkan di sebuah hutan di daerah Ibun. Korban yang berhasil melepaskan ikatan kemudian meminta pertolongan ke perkampungan terdekat.

Polres Garut yang mendapat laporan langsung melakukan pengejaran kepada para pelaku, kata Kasat Reskrim AKP Ari Rinaldo, saat di hubungi media. Kamis (5/9/2024).

Dari hasil penyelidikan ada 6 pelaku, dan saat ini berhasil yang di amankan sebanyak 3 orang Sdr. H Als V (37) warga Kecamatan Cikajang, Sdr. N Als A (35) warga Kecamatan Cihurip dan Sdr. AS (45) Kecamatan Tarogong Kaler Kabupaten Garut.

โ€œSementara 3 orang lagi yaitu Sdr. Nanda, Sdr. Y dan Sdr. Z masih dalam pengejaran Sat Reskrim Polres Garut.โ€ Pungkas Ari.

05/09/2024

Kebakaran di gunung masagi, Kadungora Garut

*JAKARTA*  - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut berhasil menerima insentif fiskal terbesar sebesar Rp 25,989 Milyar ber...
05/09/2024

*JAKARTA* - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut berhasil menerima insentif fiskal terbesar sebesar Rp 25,989 Milyar berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan (KMK) 353 Tahun 2024 tentang Rincian Alokasi Insentif Fiskal Tahun Anggaran 2024 untuk Penghargaan Kinerja Tahun Berjalan Kelompok Kategori Kesejahteraan Masyarakat Menurut Provinsi/Kabupaten/Kota.

Insentif ini diserahkan langsung oleh Wakil Presiden Republik Indonesia, Ma'ruf Amin, kepada Penjabat Bupati Garut di Jakarta, Rabu (4/9/2024), bersama 20 penerima mewakili 130 pemerintah daerah yang terdiri atas sembilan provinsi, 99 kabupaten, dan 22 kota pada Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Percepatan Penurunan Stunting.

Pemerintah memberikan dana insentif fiskal untuk daerah yang sukses melakukan penurunan angka kemiskinan, penanganan stunting, penggunaan produksi dalam negeri, dan percepatan penyerapan anggaran
di tahun berjalan 2024.

Ke-20 daerah tersebut yakni Pemerintah Provinsi Sumatra Utara, Provinsi Jambi, Provinsi Jawa Tengah, Kota Bima, NTB, Kota Depok, Jawa Barat, dan Kota Payakumbuh Sumatera Barat.

Selain Kabupaten Garut, beberapa penerima lainnya adalah Kabupaten Sarolangun, Jambi, Kabupaten Soppeng, Sulawesi Selatan, Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat.

Wapres Ma'ruf mengharapkan jajaran pemimpin pemerintahan baru dapat terus berkomitmen melanjutkan pelaksanaan program percepatan penurunan stunting dan menjaga hasil yang sudah dicapai sebelumnya.

Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menuturkan, Pemerintah terus berupaya dalam penurunan stunting secara masif dalam dua tahun terakhir.

"Pemerintah telah melakukan pemenuhan kebutuhan alat antropometri berstandar ke seluruh posyandu dan alat ultrasonografi -USG- di tingkat puskesmas, serta pemberian makanan tambahan pada balita dan ibu hamil yang telah dilakukan di seluruh daerah," kata Muhadjir, seperti dikutip dari ANTARA.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Garut, Didit Fajar Putradi, dalam keterangannya, Rabu (5/9/2024) menyampaikan bahwa Kabupaten Garut mendapatkan alokasi sebesar Rp 25,989 miliar sebagai bentuk apresiasi atas kinerja pemerintah daerah dalam penurunan angka kemiskinan, penanganan stunting, penggunaan produksi dalam negeri, dan percepatan penyerapan anggaran. Pengelolaan insentif ini diatur dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 43 Tahun 2024.

"Alhamdulillah, kita mendapatkan alokasi ini dan akan mengelolanya sesuai dengan aturan yang berlaku. Penggunaan insentif difokuskan pada dukungan infrastruktur layanan publik, peningkatan ekonomi, dan peningkatan pelayanan kesehatan atau pendidikan. Insentif ini tidak diperkenankan untuk gaji, honorarium, maupun perjalanan dinas," jelas Didit.

Pemerintah Daerah bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) akan merumuskan penggunaan insentif fiskal ini sesuai arahan PMK 43 Tahun 2024, yang dipimpin oleh Sekretaris Daerah. Didit menegaskan bahwa insentif ini adalah penghargaan atas prestasi kinerja pemerintah daerah dan bukan berdasarkan proposal atau usulan yang diajukan.

"Insentif ini murni merupakan penilaian atas kinerja kita selama tahun berjalan, khususnya dalam bidang kesejahteraan masyarakat," tambah Didit.

Kabupaten Garut berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan (KMK) 353 Tahun 2024, memperoleh insentif fiskal sebesar Rp 25.989.683, dengan rincian : Kategori Kinerja Penghapusan Kemiskinan Ekstrem sebesar Rp 7.298.740, Penurunan Stunting (Rp 6.847.272), Penggunaan Produk Dalam Negeri (Rp 5.798.192, dan Kategori Kinerja Percepatan Belanja Daerah sebesar Rp 6.045.479.
---------------------------------
*Caption ๐Ÿ˜—
Pj. Bupati Garut menerima penghargaan dari Wakil Presiden RI berapa Insentif Fiskal, dalam Rapat Koordinasi Penurunan Stunting, di Hotel Grand Sahid Jaya, Rabu (4/9/2024). (Foto : Deni Seftiana/Diskominfo Kab. Garut).
------------------------
Penulis : Muhamad Azi Zulhakim
Penyunting : Yanyan Agus Supianto
*_Press Release_ ini juga bisa diakses melalui laman Public Information Center Kabupaten Garut : https://pic.garutkab.go.id/en/*

05/09/2024

Endah pisan ๐Ÿ˜

Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Garut, Jawa Barat, menangani sebanyak 2.617 pasien yang terjangkit demam berdarah den...
04/09/2024

Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Garut, Jawa Barat, menangani sebanyak 2.617 pasien yang terjangkit demam berdarah dengue (DBD) selama Januari sampai Agustus 2024, dengan kasus kematian sebanyak tujuh orang.

"Dari Januari sampai dengan Agustus ini kita menangani 2.617 kasus DBD, tujuh penderita di antaranya meninggal dunia," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Kabupaten Garut Asep Surachman kepada wartawan di Garut, Selasa.

Ia menuturkan Dinkes Garut selama ini terus berupaya untuk melakukan pencegahan dan penanganan terhadap pasien penyakit DBD yang disebabkan oleh gigitan nyamuk Aedes aegypti.

Dinkes Garut, kata dia, tahun ini menangani kasus DBD lebih banyak, mencapai enam kali lipat, dibandingkan dengan tahun sebelumnya pada periode yang sama, sehingga menjadi perhatian.

"DBD di Garut tahun ini memang mengalami peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya. Kenaikannya mendekati enam kali lipat," katanya.

Ia mengatakan peningkatan kasus DBD di Garut itu sudah diprediksi sebelumnya sejak memasuki musim hujan pada Desember 2023 yang ditemukan sebanyak 68 kasus, kemudian terjadi peningkatan pada awal tahun 2024.

Berdasarkan data setiap bulannya, kata dia, puncak kasus terjadi pada Mei 2024 dengan jumlah kasus sebanyak 520 penderita tersebar di berbagai wilayah.

"Puncaknya pada bulan Mei itu ada 520 kasus DBD," ujarnya.

Ia mengatakan kasus DBD berdasarkan perkembangan setiap bulannya, terjadi penurunan sejak Juni, dan laporan selama Agustus hanya tercatat 57 kasus. Diharapkan tidak terjadi peningkatan lagi.

Meskipun terjadi penurunan, kata dia, pihaknya tetap meningkatkan kewaspadaan terhadap penyakit DBD, apalagi saat ini mulai memasuki musim hujan, dan juga ada varian baru Den-4 yang sudah ditemukan di beberapa wilayah Jawa Barat, termasuk Garut.

"Den-4 itu ditemukan beberapa daerah di Jabar, termasuk di Garut, terutama di daerah yang cukup padat penduduknya," kata dia.

Ia mengemukakan upaya mencegah peningkatan kasus DBD dari nyamuk tersebut salah satu caranya dengan rutin melakukan kegiatan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) di rumah, lingkungan sekitar maupun tempat kerja dan sekolah.

Sumber : antaranews.com

Satlantas Polres Garut melaksanakan kegiatan ramp check kendaraan angkutan umum sebagai upaya meningkatkan keselamatan b...
04/09/2024

Satlantas Polres Garut melaksanakan kegiatan ramp check kendaraan angkutan umum sebagai upaya meningkatkan keselamatan berlalu lintas di Kabupaten Garut. Selasa (3/09/2024).

Kegiatan ini dilaksanakan mulai pukul 09.00 WIB hingga selesai, dengan lokasi pelaksanaan di Terminal Guntur.

Berbagai pihak terlibat dalam pelaksanaan kegiatan ini, termasuk Kasat Lantas Polres Garut, Kbo Sat Lantas Polres Garut, Kanit Gakum, Kanit Kamsel Lantas, personil Satlantas Polres Garut, dan personil penguji laik kendaraan dari Dishub Kabupaten Garut.

Kegiatan ramchek ini dilaksanakan dengan tujuan untuk melakukan pengecekan administrasi dan kelayakan kendaraan angkutan umum yang beroperasi di daerah tersebut.

Dalam pelaksanaannya, para petugas melakukan pengecekan terhadap kelengkapan administrasi kendaraan serta kondisi fisik kendaraan, seperti lampu sein dan kendaraan yang sudah melebihi batas usia.

Kapolres Garut AKBP Mochamad Fajar Gemilang, melalui Kasat Lantas Polres Garut IPTU Aang Andi Suhandi mengatakan, Kegiatan ram chek ini adalah upaya untuk meminimalisir angka kecelakaan di wilayah Polres Garut, sehingga para penumpang dapat merasa aman dan nyaman dalam perjalanan mereka.

"Ini sebagai upaya Kami untuk memastikan kendaraan angkutan umum yang layak, serta meminimalisir angka kecelakaan, dan membuat para penumpang aman dan nyaman saat melakukan perjalanan,"ungkapnya.

Aang mengajak para sopir bus untuk lebih memperhatikan kondisi kendaraan sebagai bagian dari upaya menjaga keselamatan bersama di jalan raya.

"Kami berharap kolaborasi antara kepolisian dan para pengemudi dapat terus berlangsung untuk menciptakan lalu lintas yang lebih aman dan tertib di Garut,"pungkasnya.

https://garut.inews.id/amp/488494/pastikan-laik-satlantas-polres-garut-periksa-kendaraan-umum-di-terminal-guntur/2

SMM (16), seorang pelajar asal Garut yang menjadi korban kecelakaan laut di Pantai Pangandaran ditemukan dalam kondisi s...
03/09/2024

SMM (16), seorang pelajar asal Garut yang menjadi korban kecelakaan laut di Pantai Pangandaran ditemukan dalam kondisi sudah tidak bernyawa.

Jenazah SMM ditemukan di pasir putih dekat bangkai Kapal Viking atau radius sekitar 2 kilometer dari lokasi terakhir SMM terlihat di Pos 4 Pantai Barat Pangandaran.

Ketua SAR Barakuda Pangandaran, Sakio Andrianto mengatakan, sudah 3 hari melakukan pencarian akhirnya korban dapat ditemukan di hari keempat.

"Korban ditemukan oleh seorang nelayan pada Selasa (3/9/2024) pagi sekitar jam 6.30 di pasir putih," ujar Sakio dihubungi Tribun Jabar melalui WhatsApp, Selasa (3/9/2024) pagi.

Saat ditemukan, korban dalam posisi mengambang mengapung di perairan di pasir putih Pangandaran dekat kapal viking.

"Badannya utuh, hanya sudah kembung atau bengkak besar karena sudah 4 hari," katanya.

Setelah ditemukan, kemudian jenazah SMM dievakuasi dan dibawa ke RSUD Pandega Pangandaran untuk dilakukan pemulasaraan.

"Tadi, kita sudah bawa ke RSUD Pandega bersama potensi SAR lain," ucap Sakio.

Setelah dilakukan pemulasaraan, jenazah SMM akan dibawa ke rumah duka di wilayah Kertamukti Kabupaten Garut.

"Jadi, dibawa sama keluarga pakai mobil ambulance jenazah," ujarnya.

Sebelumnya, dua pelajar asal Garut tenggelam terseret ombak saat asyik berenang di Pantai Pangandaran Jawa Barat.

Peristiwa tersebut tepat terjadi di pos 4 Pantai Barat Pangandaran, Sabtu (31/8/2024) sekitar pukul 16.00 WIB.

Sebelum terjadi, dua pelajar ini bersama belasan pelajar lain asal MAN 5 Garut bermain ke pantai Pangandaran.

Namun saat berenang, dua pelajar berinisial SMM (16) dan SL (18) terseret arus laut yang cukup kencang hingga tenggelam.

Akibat peristiwa tersebut, SL berhasil selamat dan satu pelajar berinisial SMM tenggelam dan di hari keempat ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.

https://www.google.com/amp/s/jabar.tribunnews.com/amp/2024/09/03/4-hari-pencarian-jenazah-pelajar-asal-garut-ditemukan-di-pasir-putih-pangandaran-dekat-kapal-viking

03/09/2024

Address

Karangpawitan
Garut
44182

Website

Alerts

Be the first to know and let us send you an email when Asli Garut posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.

Videos

Share


Other News & Media Websites in Garut

Show All