26/06/2024
Jum'at, 21 Juni 2024
Judul : Ibadah Qurban Memupuk Sifat-sifat Mahmudah
Penceramah : H. Winanto ( Dosen Fakultas Hukum Unissula )
Maka akan bisa kita ambil makna menjadi ukuran seberapa besar ketaatan kita kepada sang Khaliq. Selanjutnya juga bisa bertanya di dalam diri kita seberapa dalamnya keimanan kita kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala; digambarkan di dalam surat As-Saffat ayat 102 “Maka ketika anak itu sampai pada umur sanggup berusaha bersamanya kemudian Ibrahim berkata wahai anakku sesungguhnya aku bermimpi bahwa aku diperintahkan untuk menyembelihmu maka pikirkanlah bagaimana pendapatmu, lalu kemudian dia Ismail itu menjawab wahai Ayahku lakukanlah apa yang diperintahkan oleh Allah kepadamu Insyaallah engkau akan mendapatiku termasuk orang yang sabar”.
Maka ketika keduanya telah berserah diri dan Ibrahim membaringkan anaknya atas pelipisnya untuk melaksanakan perintah Allah lalu kami panggil dia wahai Ibrahim sungguh engkau telah mendengarkan mimpi itu sungguh demikianlah kami memberi balasan kepada orang-orang yang berbuat baik. Dialog antara seorang ayah dan anak dalam surat As-Saffat menggambarkan betapa menegangkannya isi pembicaraan seorang ayah harus rela mengorbankan anaknya yang sangat dicintai dan disayanginya untuk memenuhi perintah Allah.
Sebaliknya Ismail juga mengikhlaskan dirinya memutuskan hidup menyambut Allah kepada ayahnya ini menunjukkan Ismail mempunyai kecerdasan spiritual sebagai anak yang beriman ia yakin bahwa Allah itu Maha Pengasih dan Maha Penyayang seluruh tubuh jasmani dan rohaninya dibuat dan diciptakan oleh Allah karena yang menciptakan adalah Allah. Maka ia berpendapat bahwa dirinya adalah milik Allah betapa tingginya ketahuhi dan Ismail kepada Allah dalam puncak kesadaran tauhid seperti ini maka orang akan yakin bahwa tak ada kebahagiaan yang sejati selain berserah diri kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala.
Jum'at, 21 Juni 2024Judul : Ibadah Qurban Memupuk Sifat-sifat MahmudahPenceramah : H. Winanto ( Dosen Fakultas Hukum Unissula )----Ya Allah, Semoga Engkau Da...