Innalillahi, baru saja terjadi kecelakaan lalu-lintas di jalan raya Pemalang-Bantarbolang ruas Desa Lenggerong, Sabtu (24/8/2024).
Berdasarkan informasi dari PMI Pemalang kecelakaan melibatkan sebuah bus dengan sepeda motor.
Enam orang menjadi korban akibat peristiwa nahas tersebut. Empat orang mengalami luka berat, sedangkan 2 lainnya meninggal di lokasi kejadian, yang satu sudah di evakuasi dan satu nya lagi masih terjepit bus dan pohon.
Pekalonganupdate
Akhir nya Wuled Cup 2024 di berrhentikan.
(pekalonganupdate)
DIDUGA ISTRI SELINGKUH SUAMI SIRAM AIR KERAS KEWAJAH ISTRINYA‼️
.
PEKALONGAN, Aksi keji dilakukan Rasidin (32) sang suami warga Desa Binangun RT 10/02, Kecamatan Bandar, Kabupaten Batang, tega menyiramkan air keras ke istri, Ny Susi Setiawati (28), hingga korban mengalami luka melepuh di wajah, tangan, dada dan pahanya. Hal itu dilakukan karena sang suami mengaku sakit hati, lantaran istrinya diduga selingkuh dengan pria idaman lain.
.
Peristiwa itu terjadi berawal, ketika korban Susi Setiawati yang waktu itu sedang mengemudikan mobil Toyota Calya nopol G-1780-UC diberhentikan orang tak dikenal ditepi jalan pintu masuk Exit Tol Setono Kelurahan Kalibaros Kecamatan Pekalongan Timur, dengan alasan bahwa plat nomor polisi mobilnya terjatuh, Senin 19 Agustus 2024 pukul 18.40 Wib.
.
Namun demikian, begitu korban membuka kaca jendela pintu mobilnya, tiba-tiba disiram cairan yang diketahui air keras oleh orang tak dikenal mengendarai Yamaha Mio nopol G-4749-AV berboncengan dengan temannya, yang saat ini masih buron. Korban pun langsung mengalami luka melepuh dibagian wajah, tangan, dada dan pahanya.
.
Akibat kejadian itu, korban langsung dilarikan ke RS Bedah Aro Pekalongan, untuk mendapatkan perawatan medis. Usai beraksi, pelaku sempat berpura-pura menelfon teman korban Romadhon (41) dan menyatakan bahwa istrinya dirawat di RS Bedah Aro. Romadhon pun bersama teman lainnya bergegas menuju ke RS Bedah Aro, untuk mengecek kebenaran informasi tersebut. Selang berapa kemudian, Romadhon melaporkan insiden tersebut ke Polres Pekalongan Kota.
.
Dari laporan tersebut, Tim Resmob Satreskrim Polres Pekalongan Kota, bersama Unit II dan Unit Identifikasi melakukan pengecekan lokasi kejadian, dan mengumpulkan keterangan para saksi. Kemudian, Selasa 20 Agustus 2024, petugas mendapati rekaman kamera CCTV Alfamart dan Indomart di Jalan Dr Setiabudi Kota Pekalongan, didapati petunjuk bahwa pelaku merupakan suami korban.
.
.
.
.
Creator Yanuar Oky
🎥 Batik TV
Info pawe dino iki ngendi kie
KPU Kota Pekalongan ; Buka Kebutuhan Layanan Informasi Masyarakat
Seorang yang diduga pelaku curanmor diamankan warga Desa Kebanggan, Moga Pemalang
Minggu (18/8/2024) malam.
Belum tahu persis kronologi lengkapnya, saat ini terduga pelaku sudah diamankan oleh pihak berwenang.
📷 @pmlmagazine
Begini Aturan Bagi Pejabat Publik yang Akan Maju Sebagai Calon Kepala Daerah
2 anak balita pingin jalan-jalan ora kondo karo wong tuone,
wong tuone kebyek geger.
Lokasi Banyurip gg 4 Buaran Pekalongan.
📷 @zainul huda
#pekalonganberita
Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Harus Sampaikan Naskah Visi Misi dan Program
Detik-detik Para Pejabat DPRD Kabupaten Pekalongan Sumpah Jabatan
Kesal meski telah melakukan klarifikasi bersama Bupati Pekalongan Fadia Arafiq, akhirnya Biduan Jrebengkembang Ini lapor polisi karena terus diteror
Untung gak kenapa-kenapa 😢
Belum lancar kendarai sepeda listrik, dua bocah nyungsep ke sawah saat mau belok di pertigaan jalan.
Semoga jadi perhatian bagi para orangtua, sepeda listrik bukan mainan dan tidak disarankan untuk dikendarai anak-anak. Karena mereka masih belum mampu mengendalikan kendaraan dan memahami aturan berkendara. Jadi risiko bahayanya besar apalagi jika dikendarai di jalanan umum yang banyak lalu lalang kendaraan besar.
📍 Desa Jajarwayang Bojong
Via : pekalongan info
Tengah berlangsung proses autopsi jasad Bima, sejumlah warga memberikan dukungan meminta keadilan untuk ditegakkan. Piye Kabar Jaket Ijo. (Fakhri)
Terjadi kebakaran di pasar Sorogenen Pekalongan pagi ini, Selasa (13/8/24) sekira pukul 07.40 WIB.
Terjadi kebakaran rumah di Sampangan gg 6, kota Pekalongan.
Sabtu (10/8/24)
pekalonganupdate
Jadi bingung mau komen apa
KPU dan Wali Kota Targetkan Partisipasi Masyarakat Datang ke TPS meningkat
Kecewanya Ibu di Kendal Saat Polisi Nyatakan Pembunuh Putrinya Alami Gangguan Jiwa: Anak Itu Normal
Orang tua Baladiva Nisrina Maheswari luapkan kekecewaan terhadap Polres yang menyatakan Muhamad Gunawan pelaku penusukan di Kaliwungu Kendal mengalami gangguan jiwa.
Pihak keluarga didampingi tim penasihat hukumnya dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Nubis Jaya Justitie menelusuri langsung kondisi pelaku yang merupakan mantan pacar anaknya di Rumah Sakit Jiwa Amino Gondohutomo, Kamis (8/8/2024).
Ibu korban, Siti Mariyantin mengatakan selama anaknya mengenal dan pacaran dengan pelaku kondisinya sehat jasmani maupun rohani.
Bahkan selama pacaran keluarga korban dengan pelaku berhubungan baik.
"Pelaku ini kondisi baik normal dan tidak ada penyimpangan apapun," Menurut Siti, anaknya mengenal pelaku sejak masih SMA. Keduanya saling mengenal hingga akhirnya pacaran.
"Sampai kerja pun mereka berdua bareng. Keluarga pelaku menerima baik dengan kami bahkan sebaliknya," tuturnya.
Siti menepis adanya adanya pemberitaan menyatakan Muhamad Gunawan mengalami gangguan jiwa. Keluarga mengenal pelaku selama datang ke rumahnya berlaku baik dan sopan.
"Kami tidak pernah mendengar kabar apapun anak itu mengalami depresi. Anak itu (pelaku) sehat dan normal," tuturnya dengan berkaca-kaca.
Dia kecewa terhadap Polisi karena mengeluarkan statemen pelaku mengalami gangguan jiwa. Nyatanya selama mengenal pelaku itu normal.
"Saya sangat kecewa dengan berita itu. Hal ini membuat keluarga kami tidak percaya kok bisa jadi gila," tuturnya.
Terkait penusukan, Siti menceritakan saat itu sedang berjualan dan suaminya yakni Mujiono sedang bekerja.
"Posisi rumah itu sepi tidak ada orang hanya korban," imbuhnya.
Siti mengatakan pisau yang digunakan menusuk anaknya bukan miliknya. Dia melihat pisau itu saat ditunjukkan dokter. "Setelah saya lihat saya tidak punya pisau itu. Pisaunya stainless dan saya tidak punya pisau itu," jelasnya.
Disisi lain ia menceritakan bahwa hubungan anaknya dengan pelaku