Pekalongan Berita

Pekalongan Berita Contact information, map and directions, contact form, opening hours, services, ratings, photos, videos and announcements from Pekalongan Berita, News & Media Website, Pekalongan.
(51)

Situs berita Online PEKALONGAN BERITA dan Seputarnya

Untuk Akun Medsos kami :
https://linktr.ee/pekalonganberita
http://pekalonganberita.com/
IG : .berita
Contact: [email protected]

24/08/2024

Innalillahi, baru saja terjadi kecelakaan lalu-lintas di jalan raya Pemalang-Bantarbolang ruas Desa Lenggerong, Sabtu (24/8/2024).

Berdasarkan informasi dari PMI Pemalang kecelakaan melibatkan sebuah bus dengan sepeda motor.

Enam orang menjadi korban akibat peristiwa nahas tersebut. Empat orang mengalami luka berat, sedangkan 2 lainnya meninggal di lokasi kejadian, yang satu sudah di evakuasi dan satu nya lagi masih terjepit bus dan pohon.

Pekalonganupdate

Jepretan aksi Mahasiswa dan Pelajar Pekalongan hari ini (23/08/2024) (wartadesa)
24/08/2024

Jepretan aksi Mahasiswa dan Pelajar Pekalongan hari ini (23/08/2024) (wartadesa)

Innalilahi wa innailaihi rojiun Semoga Khusnul khatimah 🤲 (sarjanaIT)
23/08/2024

Innalilahi wa innailaihi rojiun
Semoga Khusnul khatimah 🤲 (sarjanaIT)

PDIP mengumumkan bakal calon Walikota dan Wakil Walikota Pekalongan, hari ini (22/08/2024)Hasto: Bakal Calon Gubernur Ja...
22/08/2024

PDIP mengumumkan bakal calon Walikota dan Wakil Walikota Pekalongan, hari ini (22/08/2024)

Hasto: Bakal Calon Gubernur Jakarta, Jateng, Jatim menunggu keputusan Bu Mega

22/08/2024

Akhir nya Wuled Cup 2024 di berrhentikan.

(pekalonganupdate)

22/08/2024

DIDUGA ISTRI SELINGKUH SUAMI SIRAM AIR KERAS KEWAJAH ISTRINYA‼️
PEKALONGAN, Aksi keji dilakukan Rasidin (32) sang suami warga Desa Binangun RT 10/02, Kecamatan Bandar, Kabupaten Batang, tega menyiramkan air keras ke istri, Ny Susi Setiawati (28), hingga korban mengalami luka melepuh di wajah, tangan, dada dan pahanya. Hal itu dilakukan karena sang suami mengaku sakit hati, lantaran istrinya diduga selingkuh dengan pria idaman lain.
Peristiwa itu terjadi berawal, ketika korban Susi Setiawati yang waktu itu sedang mengemudikan mobil Toyota Calya nopol G-1780-UC diberhentikan orang tak dikenal ditepi jalan pintu masuk Exit Tol Setono Kelurahan Kalibaros Kecamatan Pekalongan Timur, dengan alasan bahwa plat nomor polisi mobilnya terjatuh, Senin 19 Agustus 2024 pukul 18.40 Wib.
Namun demikian, begitu korban membuka kaca jendela pintu mobilnya, tiba-tiba disiram cairan yang diketahui air keras oleh orang tak dikenal mengendarai Yamaha Mio nopol G-4749-AV berboncengan dengan temannya, yang saat ini masih buron. Korban pun langsung mengalami luka melepuh dibagian wajah, tangan, dada dan pahanya.
Akibat kejadian itu, korban langsung dilarikan ke RS Bedah Aro Pekalongan, untuk mendapatkan perawatan medis. Usai beraksi, pelaku sempat berpura-pura menelfon teman korban Romadhon (41) dan menyatakan bahwa istrinya dirawat di RS Bedah Aro. Romadhon pun bersama teman lainnya bergegas menuju ke RS Bedah Aro, untuk mengecek kebenaran informasi tersebut. Selang berapa kemudian, Romadhon melaporkan insiden tersebut ke Polres Pekalongan Kota.
Dari laporan tersebut, Tim Resmob Satreskrim Polres Pekalongan Kota, bersama Unit II dan Unit Identifikasi melakukan pengecekan lokasi kejadian, dan mengumpulkan keterangan para saksi. Kemudian, Selasa 20 Agustus 2024, petugas mendapati rekaman kamera CCTV Alfamart dan Indomart di Jalan Dr Setiabudi Kota Pekalongan, didapati petunjuk bahwa pelaku merupakan suami korban.
Creator Yanuar Oky
🎥 Batik TV

22/08/2024

Info pawe dino iki ngendi kie

Pengakuan Sadis Ayah Pembunuh Bayi 2 Bulan di PekalonganNF (27) pembunuh anak kandungnya sendiri yang masih berusia 2 bu...
21/08/2024

Pengakuan Sadis Ayah Pembunuh Bayi 2 Bulan di Pekalongan

NF (27) pembunuh anak kandungnya sendiri yang masih berusia 2 bulan mengakui semua perbuatannya. NF mengaku menganiaya bayinya hingga tewas lantaran kesal korban terus-terusan menangis.
Sebelum melakukan penganiayaan secara sadis, warga Desa Mejasem, Kecamatan Siwalan, Pekalongan juga sempat menenggak minuman keras (miras) jenis ciu.

"Saat itu anak saya menangis terus. Saya mencekiknya selama kurang lebih 5 menitan. Saya kesal karena rewel terus," ungkap NF di Mapolres Pekalongan, Rabu (21/8/2024).

NF mengungkapkan, saat ditinggal istrinya, FR, kondangan ke salah satu tetangganya, bayinya terus-terusan menangis. Hal itu membuatnya kesal hingga melakukan penganiayaan terhadap bayinya yang masih berusia 2 bulan itu.

NF juga mengaku sebelum penganiayaan dilakukan, ia sempat mengonsumsi ciu. Ciu itu ditenggak NF usai berjualan tempe buatannya di Pasar Comal dan berkeliling.

"Minum ciu pas istirahat jualan. Sebelumnya minum ciu, satu botol, saya minum sendiri, baru pulang. Saya jualan tempe di Pasar Comal dan keliling," ucapnya.

Lebih lanjut, NF mengatakan dirinya sudah menikah sekitar dua tahun dengan FR. Mereka baru dikaruniai anak dua bulan yang lalu.

"Saya kerja sebagai penjual tempe. Nikah sudah dua tahun ini," katanya.

Saat ini, Satreskrim Polres Pekalongan masih melakukan pemeriksaan secara intensif kepada pelaku. (Detikcom)

Geger! Ayah Bunuh Bayi di Pekalongan Dikepung Massa, Nyaris Dihajar Ramai-ramaiPenangkapan NF (27), ayah yang diduga ani...
21/08/2024

Geger! Ayah Bunuh Bayi di Pekalongan Dikepung Massa, Nyaris Dihajar Ramai-ramai

Penangkapan NF (27), ayah yang diduga aniaya bayinya berusia 2 bulan hingga tewas berlangsung dramatis. Warga Desa Mejasem, Kecamatan Siwalan, Pekalongan, yang geram langsung mengepung rumah terduga pelaku untuk menghakimi pelaku.
Kapolsek Sragi, AKP Prosandi Tiar, mengungkapkan pihaknya telah memeriksa beberapa saksi, termasuk keluarga terdekat. Terduga pelaku yang merupakan perajin tempe itu berhasil diamankan untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

"Kita amankan dari rumah, untuk dimintai keterangan. Ya kami Polsek mengevakuasi ayah yang juga terduga pelaku dari rumah. Untuk penanganan, kita amankan terduga pelaku untuk penanganan lebih lanjut ditangani Satreskrim Polres Pekalongan," kata Sandi, Rabu (21/8/2024).

Pantauan detikJateng, sebelum pelaku diamankan polisi, warga sempat mengepung terduga pelaku di rumahnya agar tidak dapat kabur sekitar pukul 11.50 WIB. Suasana semakin memanas lantaran warga yang berkumpul di depan rumah semakin banyak.

Beruntung, Petugas Polsek Sragi langsung datang untuk mengamankan terduga pelaku. Meski begitu, warga tak bisa menahan amarah mereka saat melihat terduga pelaku digiring keluar dari rumah.

Warga tetap melayangkan pukulan beberapa kali ke arah terduga pelaku. Polisi dengan cepat langsung membawa pelaku ke mobil patroli.

"Ya tadi sudah dilakukan evakuasi ayah korban oleh polisi dan kita. Kita takutnya akan terjadi amuk warga. Alhamdulillah, berjalan lancar," kata Kepala Desa Mejasem, Sudarto, kepada detikJateng.

Sempat Alasan Beli Plastik
Sekdes Mejasem, Kamal Yusuf, mengatakan peristiwa bermula saat bayi ditinggal ibu dan neneknya kondangan di salah satu tetangga, sekitar pukul 10.00 WIB. Pulang dari kondangan, sang ibu sempat berpapasan dengan suaminya di jalan.

Saat sang suami ditanya hendak pergi ke mana, ia beralasan mau membeli plastik untuk tempe dan langsung lari.

"Kejadiannya, pada saat itu korban (anaknya) ditinggal untuk kondangan. Yang kondangan ibu dan neneknya pergi ke rumah tetangga," katanya.

"Pas usai pulang kondangan di tempat tetangga, ibunya ketemu suaminya, ditanya mau kemana, jawabnya mau beli plastik dan langsung lari," jelas Kamal.

Namun sesampainya di rumah, sang ibu korban merasa curiga lantaran kondisi rumah sepi, tanpa ada suara anaknya. Setelah dilihat, kondisi bayi sudah lemas di dalam kamar dan penuh luka. Terduga pelaku baru kembali ke rumah satu jam kemudian dan langsung diamankan polisi.

Beredar informasi di media sosial, seorang bapak di Mejasem, Siwalan, Pekalongan, tega memb*n*h bayi kandungnya. (21/08/...
21/08/2024

Beredar informasi di media sosial, seorang bapak di Mejasem, Siwalan, Pekalongan, tega memb*n*h bayi kandungnya. (21/08/2024) Belum ada kejelasan kronologis kejadian dan penyebab aksi tersebut.
Barangkali ada dulur yang tahu kronologi dan alibi dari si bapak, bisa menambahkan keterangan pada komentar. (Wartadesa)

Dua Tahun Menjadi Misteri, Kini Pelaku Kang B∆cok di SPBU Kertijayan berhasil diamankan PEKALONGAN – Kasus pemb∆cok∆n ya...
21/08/2024

Dua Tahun Menjadi Misteri, Kini Pelaku Kang B∆cok di SPBU Kertijayan berhasil diamankan

PEKALONGAN – Kasus pemb∆cok∆n yang terjadi di SPBU Kertijayan Kecamatan Buaran Kabupaten Pekalongan pada Senin (3/10/2022) silam, setelah kurun waktu kurang lebih 2 tahun berkeliaran kini pelaku sudah di amankan oleh Resmob Polres Pekalongan kota, Rabu (21/08/24) pagi.

Pict wag Pekalongan trending

21/08/2024

KPU Kota Pekalongan ; Buka Kebutuhan Layanan Informasi Masyarakat

  Melihat kembali indahnya Supermoon hiasi langit di seluruh penjuru bumi. Siapa nih detikers yang berhasil melihatnya t...
20/08/2024

Melihat kembali indahnya Supermoon hiasi langit di seluruh penjuru bumi. Siapa nih detikers yang berhasil melihatnya tadi malam?

Foto: Doc. pool / detikinet

Gerak cepat, Kepolisian berhasil tangkap komplotan pembobol toko bermobil putih yang akhir-akhir ini sangat meresahkan.P...
20/08/2024

Gerak cepat, Kepolisian berhasil tangkap komplotan pembobol toko bermobil putih yang akhir-akhir ini sangat meresahkan.

Polsek Warungasem diback up Tim Abirawa Sat Reskrim Res Batang dan Subdit 3 Jatanras Polda Jateng Ex Wil Pkl melakukan penangkapan pelaku Currat pada hari Senin (19/8/24) sekira pukul 10.00 WIB, di daerah Comal.

Polsek dan Koramil Paninggaran Pergoki 8 Pemuda Asik Minum MirasKajen – Kegiatan patroli merupakan implementasi kehadira...
19/08/2024

Polsek dan Koramil Paninggaran Pergoki 8 Pemuda Asik Minum Miras

Kajen – Kegiatan patroli merupakan implementasi kehadiran anggota Polri di tengah masyarakat sebagai upaya untuk menciptakan stabilitas kamtibmas sekaligus memberikan rasa aman bagi warga. Seperti halnya kegiatan patroli yang dilaksanakan oleh anggota Polsek Paninggaran. Mereka bersinergi dengan Koramil Paninggaran menggelar patroli.

Anggota patroli memantau situasi wilayah di Desa Domiyang, Kecamatan Paninggaran, Sabtu malam (17/08) sekitar pukul 21.30 wib. Tepatnya di Dukuh Kramat Desa Domiyang, petugas melewati beberapa kendaraan yang sedang parkir di samping bangunan kosong.

Guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, petugas selanjutnya mengecek lokasi tersebut.

“Setelah dicek ternyata ada 8 pemuda yang sedang nongkrong dan minum minuman keras,” kata Aipda Dwi Atmojo selaku pimpinan patroli.

Dirinya menjelaskan, kedelapan pemuda tersebut selanjutnya diberikan pembinaan dan penyuluhan supaya tidak mengulangi perbuatannya lagi.

“Mereka kami berikan pembinaan dan himbauan untuk tidak minum miras, karena selain merugikan diri sendiri, juga orang lain, sebab bisa memicu hal-hal yang tidak diinginkan,” jelas Aipda Dwi.

Di tempat terpisah, Kapolsek Paninggaran AKP Bambang Tunggono, S.H., M.H saat dikonfirmasi mengatakan, pihaknya berkomitmen penuh untuk menjaga kamtibmas di wilayah Paninggaran agar tetap aman dan kondusif.

“Kami Bersama instansi terkait lainnya berupaya untuk menjaga keamanan di wilayah Kecamatan Paninggaran, sehingga tercipta situasi kamtibmas yang kondusif,” pungkasnya. (afk)

Di bantu share ke masyarakat wilayah kedungwuni dan sekitarnya serta untuk pengguna jalan ngeh bapak/Ibu.Bahwa akan ada ...
19/08/2024

Di bantu share ke masyarakat wilayah kedungwuni dan sekitarnya serta untuk pengguna jalan ngeh bapak/Ibu.Bahwa akan ada karnaval Tingkat Kecamatan Kedungwuni tanggal 21 Agustus 2024 :

1.Karnaval Pagi (Tingkat TK/RA) Star Depan Kawedanan/Kelurahan Kedungwuni Timur - Kantor Pegadaian Kedungwuni (07.30-12.00 Wib)
2.Karnaval Siang (Tingkat, Pendidikan- Umum) Star Lap.Capgawen - Kantor Pegadaian Kec.Kedungwuni.
Untuk Menjadi Perhatian seluruhnya Penguna Jalan serta masyarakat sekitar Menginformasikan untuk bisa mengunakan jalur lain selama karnaval berjalan, dikarenakan mulai pertigaan PODO ke selatan akan kita tutup sementara.demikian kami Ucapkan permohonan maaf yang sebesar2nya mengganggu sementara aktifitas bapak/ibu semuanya.

SAKSIKAN DAN MERIAHKAN KARNAVAL TINGKAT KECAMATAN KEDUNGWUNI TAHUN 2024 DALAM RANGKA HUT RI KE 79 & HARI JADI KAB.PEKALONGAN KE 402.🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🔥🔥🔥🔥" SALAM MERDEKA"

19/08/2024

Pemalang Mlebu TV guys

18/08/2024

Seorang yang diduga pelaku curanmor diamankan warga Desa Kebanggan, Moga Pemalang
Minggu (18/8/2024) malam.

Belum tahu persis kronologi lengkapnya, saat ini terduga pelaku sudah diamankan oleh pihak berwenang.

📷

Belanjaan mak-emak bakalan naik nih! Pemerintah berencana mengenakan pajak pada kebutuhan pokok berikut. ilustrasi: Jawa...
18/08/2024

Belanjaan mak-emak bakalan naik nih!
Pemerintah berencana mengenakan pajak pada kebutuhan pokok berikut.
ilustrasi: Jawapos

Peserta lomba panjat pinang tewas meninggal dunia di desa terlaya bantarkawung kabupaten brebes, Sabtu (17/08/2024).Korb...
18/08/2024

Peserta lomba panjat pinang tewas meninggal dunia di desa terlaya bantarkawung kabupaten brebes, Sabtu (17/08/2024).

Korban bernama Mulyono meninggal setelah jatuh dan tertimpa peserta panjat pinang. saat kejadian Mulyono berada diposisi kedua dari bawah dan peserta yang dibawah tak kuat menahan. hingga peserta yang diatas merosot jatuh menimpa Mulyono.

Kondisi Mulyono kritis, kemudiam dibawa ke Rs alam medica bumiayu, Mulyono tak tertolong dan meninggal dunia saat dalam perawatan.

pekalonganupdate

Karnaval HUT RI di Pemalang Berujung Petaka, 5 Peserta "Shaun The Sheep" TerbakarKOMPAS,com - Karnaval memperingati HUT ...
18/08/2024

Karnaval HUT RI di Pemalang Berujung Petaka, 5 Peserta "Shaun The Sheep" Terbakar

KOMPAS,com - Karnaval memperingati HUT ke-79 Republik Indonesia di Desa Gambuhan Kecamatan Pulosari, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah, berujung petaka.

Lima peserta karnaval yang yang berkostum tokoh kartun "Shaun the Sheep" terbakar akibat percikan kembang api.

Kapolsek Pulosari AKP Kusnin menjelaskan, 5 orang mengalami luka bakar akibat kostum bertema domba yang dikenakan peserta itu terkena percikan kembang api pada Sabtu (17/8/2024).

Lima korban tersebut berinisial MS (20), IMF (20), SS (23), AF (34) dan AAP (28), semuanya merupakan warga Desa Gambuhan, Kecamatan Pulosari.

"Kelima korban mengenakan kostum bertema domba dengan bahan yang sama dari karung dan kapas, serta melumuri tubuhnya dengan menggunakan arang," Kapolsek Pulosari AKP Kusnin kepada Kompas.com, Minggu (18/8/2024).

Polisi menduga peristiwa itu terjadi saat korban berkumpul di lapangan Desa Gambuhan untuk mengikuti upacara. Lalu kostum salah seorang korban terkena percikan kembang api dan kemudian terbakar. Api merembet ke peserta karnaval lainya.

"Karen kostum dengan bahan sama yaitu karung, akibatnya api merembet dan membakar kostum yang dipakai kelima korban," jelasnya.

"Korban mengalami luka bakar dengan persentase 37 sampai 54 persen dan sudah menjalani perawatan di rumah sakit," tambahnya.

Dari peristiwa tersebut, polisi sudah memeriksa sejumlah saksi.

MANTAN KADES DITEMUKAN MENINGGAL T*RG*NTUNG DI JENDELABATANG - Seorang pria paruh baya berinisial M, 67 tahun, Sabtu (17...
17/08/2024

MANTAN KADES DITEMUKAN MENINGGAL T*RG*NTUNG DI JENDELA

BATANG - Seorang pria paruh baya berinisial M, 67 tahun, Sabtu (17/8/24) siang ditemukan meninggal dunia di rumahnya, di desa Kalibeluk RT. 10 RW. 5 kecamatan Warungasem Kabupaten Batang.

Mantan kepala desa tersebut ditemukan meninggal tak wajar, karena korban yang dalam kondisi sakit stroke tersebut, ditemukan dalam kondisi ter**ntung di kusen jendela kamarnya, yang hanya setinggi 80 centimeter.

Korban juga ditemukan dalam posisi telentang, dengan seutas tali tambang berwarna kuning yang mengikat erat leher bagian belakang.

Kapolres Batang, AKBP Nur Cahyo Ari Prasetyo melalui Kapolsek Warungasem, AKP Sukamto membenarkan peristiwa tersebut. Dijelaskan Sukamto, korban diduga meninggal akibat BD. Namun untuk kepastiannya, saat ini masih dilakukan penyelidikan oleh Satreskrim Polres Batang dan jasad korban akan dioutopsi di RSUD Kalisari.

MB, 61 tahun, selaku adik korban yang mendapat kabar dari keponakannya, langsung mendatangi lokasi atau kamar korban. B mengaku ikhlas, namun juga menilai kematian korban tak wajar. Dia berharap, pihak keluarga mendapat kepastian penyebab kematiannya. (Trie Tanpa Kucir)

Via:

Kondisi malam tirakatan di Podo Penciran Kedungwuni malam ini bolo. Ditempatmu Gimana, join foto d**g di komen ya
16/08/2024

Kondisi malam tirakatan di Podo Penciran Kedungwuni malam ini bolo. Ditempatmu Gimana, join foto d**g di komen ya

Innalilahiwainnailaihirajiun 🥀Turut berduka cita sedalam-dalamnya atas wafatnya KH. Romadhon Abdul Djalil, S.Ag (Ro'is S...
16/08/2024

Innalilahiwainnailaihirajiun 🥀

Turut berduka cita sedalam-dalamnya atas wafatnya KH. Romadhon Abdul Djalil, S.Ag (Ro'is Syuriah PCNU Kota Pekalongan).

Beliau meninggal dalam kecelakaan tadi pagi di Jl. Kartini seusai pulang dari Kanzus sholawat. Mohon do'a nya semoga dilapangkan kuburnya dan amal ibadah beliau diterima oleh Allah SWT. 🙏

Kecelakaan ng Keputran kota Pekalongan, mau isuk  korban MD ditempat , jare krja ng Kopena , numpak mtor nabrak ..Jumat ...
16/08/2024

Kecelakaan ng Keputran kota Pekalongan, mau isuk korban MD ditempat , jare krja ng Kopena , numpak mtor nabrak ..
Jumat (16/8/24)

📷 akhan

16/08/2024

Begini Aturan Bagi Pejabat Publik yang Akan Maju Sebagai Calon Kepala Daerah

15/08/2024

2 anak balita pingin jalan-jalan ora kondo karo wong tuone,
wong tuone kebyek geger.

Lokasi Banyurip gg 4 Buaran Pekalongan.

📷 huda

Address

Pekalongan

Opening Hours

Monday 09:00 - 17:00
Tuesday 09:00 - 17:00
Wednesday 09:00 - 17:00
Thursday 09:00 - 17:00
Friday 09:00 - 17:00
Saturday 19:00 - 23:00
Sunday 19:00 - 23:00

Telephone

+6281328581505

Alerts

Be the first to know and let us send you an email when Pekalongan Berita posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.

Contact The Business

Send a message to Pekalongan Berita:

Videos

Share