Hallo Pekalongan

  • Home
  • Hallo Pekalongan

Hallo Pekalongan Hallo Pekalongan adalah media berita dan informasi Pekalongan dan sekitarnya

USAI DIKEROYOK, PEMUDA DIKABARKAN MENGHILANG DIALIRAN SUNGAIPEKALONGAN - Seorang pemuda yang diketahui bernama Ahmad Zak...
15/04/2024

USAI DIKEROYOK, PEMUDA DIKABARKAN MENGHILANG DIALIRAN SUNGAI

PEKALONGAN - Seorang pemuda yang diketahui bernama Ahmad Zakis Zamani, 30 tahun, warga dukuh Gombong Desa Bulakpelem kecamatan Sragi kabupaten Pekalongan dikabarkan menghilang dialiran sungai Sragi, usai menonton acara hiburan musik di desa Pantianom Kecamatan Bojong Kabupaten Pekalongan, pada Minggu (14/4) malam.

Menurut kesaksian warga, cerita bermula saat ada pagelaran musik dangdut di desa Pantianom pada Minggu malam. Korban bersama teman-temannya datang ke lokasi untuk menonton. Namun usai acara, korban dan 3 rekannya dihadang dan dikeroyok oleh sekelompok pemuda. Korban hingga Senin siang dikabarkan menghilang. Namun warga menemukan telepon genggam korban dibibir sungai yang tak jauh dari lokasi acara musik.

3 teman korban saat ini tengah melakukan visum dirumah sakit, untuk selanjutnya dilaporkan ke pihak kepolisian atas kasus pengganiayaan.

Saat ini, petugas gabungan dari Tim SAR tengah melakukan pencarian dititik lokasi hingga radius 5 kilometer. Rencananya, pencarian akan dilanjutkan pada Selasa pagi. (Trie Tanpa Kucir)

ANIAYA PEMOTOR, REMAJA DIMASSA WARGABATANG - Seorang remaja yang diketahui berinisial D (23 tahun) warga Magelang Kota t...
24/03/2024

ANIAYA PEMOTOR, REMAJA DIMASSA WARGA

BATANG - Seorang remaja yang diketahui berinisial D (23 tahun) warga Magelang Kota tergeletak bersimbah darah, usai dimassa sejumlah warga pada Minggu (24/3) malam. Warga geram, karena remaja tersebut melakukan penganiayaan kepada seorang pemotor yang tengah melintas di jalur pantura Sambong Batang.

Cerita berawal saat korban bernama Wardono, warga Tegalsari Kecamatan Kandeman, tengah bersama istrinya berhenti di trafightlight pertigaan Sambong mengendarai sepeda motor dari arah selatan. Remaja tersebut menggoda dan mengakui wanita yang dibonceng korban, sebagai ibunya. Tak terima dengan perlakuan remaja tersebut, korban kemudian turun karena istri korban ketakutan. Namun tak disangka, pelaku langsung mengeluarkan gunting dan langsung menusuk korban.

Melihat kejadian tersebut, sejumlah warga mencoba melerai. Namun, pelaku justru nekad kembali melukai 3 orang warga lainnya. Akhirnya, sejumlah warga lain langsung menghakimi pelaku hingga tak sadarkan diri.

Saat ini, 4 korban yang mengalami luka tusuk dan pelaku tengah di rawat di instalasi Gawat Darurat RS QIM. Pelaku belum sadarkan diri, karena diduga akibat pengaruh alkohol. Kasus ini tengah di tangani Unit Reskim Polsek Batang Kota dan Unit PPA Satreskrim Polres Batang. (Trie Tanpa Kucir)

Pekalongan - Bupati Pekalongan, Fadia Arafiq menyebut banjir bandang yang terjadi pada Rabu (13/3) malam disebabkan tang...
14/03/2024

Pekalongan - Bupati Pekalongan, Fadia Arafiq menyebut banjir bandang yang terjadi pada Rabu (13/3) malam disebabkan tanggul di embung milik salah satu perusahaan yang jebol. Hal ini dipicu tanggul yang tidak kuat menampung air akibat intensitas hujan tinggi.

"Curah hujan yang terlalu tinggi yang cuma dalam waktu 1 jam, itu bisa menyebabkan terjadinya banjir bandang, di mana memang tanggul dari salah satu PT yang ada di Kabupaten Pekalongan ini jebol, dan mengakibatkan sekitar 73 rumah rusak berat dan juga ringan," kata Fadia di sela melakukan pengecekan di lokasi tanggul embung, Kamis (14/03) sore.

Atas hal inilah, Fadia langsung melakukan pemanggilan pada pihak perusahaan untuk bertanggung jawab sepenuhnya. Yakni memberikan ganti rugi atas apa yang terjadi di Desa Wangandowo pada Rabu malam kemarin.

Baca artikel detikjateng, "Bupati Pekalongan Minta Pabrik Biang Banjir Bandang Beri Ganti Rugi ke Warga" selengkapnya https://www.detik.com/jateng/berita/d-7242013/bupati-pekalongan-minta-pabrik-biang-banjir-bandang-beri-ganti-rugi-ke-warga.

Kamis (14/3) Sejumlah warga mulai di evakuasi ke aula kec.Pekalongan barat. Hujan deras mengguyur wilayah kota dan kabup...
13/03/2024

Kamis (14/3) Sejumlah warga mulai di evakuasi ke aula kec.Pekalongan barat.

Hujan deras mengguyur wilayah kota dan kabupaten di pekalongan yang mengakibatkan beberapa wilayah terendam banjir, akibatnya sejumlah warga pekalongan barat di evakuasi ke titik aman, sampai saat ini tim gabungan masih melakukan evakuasi dan diperkirakan pengungsi bertambah.
Semoga banjir cepat berlalu 🌻

13/03/2024

Wangandowo, bojong kab.pekalongan

Sumber : netizen

BANJIR BANDANG, 2 TEWASPEKALONGAN - Beginilah detik-detik banjir bandang yang melanda desa Wangandowo kecamatan Bojong k...
13/03/2024

BANJIR BANDANG, 2 TEWAS

PEKALONGAN - Beginilah detik-detik banjir bandang yang melanda desa Wangandowo kecamatan Bojong kabupaten Pekalongan, pada Rabu (13/3) malam. Puluhan rumah, 2 mushola dan bangunan sekolah rusak, akibat musibah banjir yang berlangsung selama 1 jam tersebut.

Tak hanya rumah, puluhan warga juga menjadi korban banjir bandang dan terseret arus banjir. 2 korban yakni Warsila dan Sifa yang merupakan ibu dan anak dipastikan meninggal dunia akibat peristiwa ini.

Ironisnya, banjir bandang ini disebabkan oleh jebolnya tanggul proyek pabrik sepatu yang berada disekitar lokasi. Tanggul yang terbuat dari tanah merah tersebut tak mampu menahan banyaknya debit air akibat curah hujan yang tinggi.

Akibat peristiwa ini, puluhan warga masih diungsikan di balai desa setempat, mengantisipasi datangnya hujan susulan. Petugas gabungan dari BPBD, TNI dan Polri rencananya akan melakukan kerja bhakti untuk membersihkan puing-puing akibat banjir pada kamis pagi. (Trie Tanpa Kucir)

PEMUDA DAN WARGA PATUNGAN, PERBAIKI JALAN DESABATANG - Beginilah yang dilakukan puluhan warga dan pemuda desa Adinuso Ke...
08/03/2024

PEMUDA DAN WARGA PATUNGAN, PERBAIKI JALAN DESA

BATANG - Beginilah yang dilakukan puluhan warga dan pemuda desa Adinuso Kecamatan Reban Kabupaten Batang pada Kamis (7/3) malam. Akses jalan penghubung antar desa menuju ke desa Cablikan tersebut diperbaiki secara swadaya oleh warga.

Aksi ini dilakukan, karena warga merasa prihatin dengan kondisi jalan yang rusak parah, selama 5 tahun terakhir. Akses jalan sepanjang 300 meter, penuh lubang besar dan dibeberapa titik kondisinya parah, karena aspal mengelupas dan meninggalkan bebatuan yang terjal.

Joni Efendi selaku tokoh pemuda setempat menjelaskan, kondisi jalan rusak ini membuat warga kesulitan beraktivitas. Warga akhirnya bersepakat untuk memperbaikinya secara swadaya.

"Sejumlah warga RT 6 dan 7 awalnya menemui saya, terkait kondisi jalan yang rusak ini. Setelah kami diskusi, kami bersepakat patungan, untuk memperbaiki jalan", kata Joni melalui sambungan telepon pada Kamis malam.

Perbaikan jalan berlubang ini dilakukan dengan cara pengecoran. Material yang mereka gunakan didapat dari hasil patungan atau swadaya masyarakat.

"Warga sudah sepakat patungan, berupa uang ataupun material. Ada yang menyumbang pasir, split maupun semen dan juga uang", imbuhnya.

Senada dengan Joni, Siswoyo yang merupakan tokoh setempat mengapresiasi adanya kegiatan ini.

"Karena tidak bergeraknya agenda tahunan dan tidak ada pergantian atau regenerasi dari karangtaruna di desa, ya akhirnya pemuda diskusi sendiri untuk membuat atau menambal jalan sendiri secara swadaya dengan cara patungan", jelasnya.

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan bisa menciptakan kenyamanan bagi masyarakat dalam beraktivitas. Dan yang lebih penting, kekompakan pemuda di desa ini menjadi contoh untuk daerah daerah lain. (Trie Tanpa Kucir)

BOCAH TENGGELAM DISUNGAI LOJIPEKALONGAN - Warga disekitaran Kali Loji Kota Pekalongan, Jumat (2/2) sore digegerkan denga...
02/02/2024

BOCAH TENGGELAM DISUNGAI LOJI

PEKALONGAN - Warga disekitaran Kali Loji Kota Pekalongan, Jumat (2/2) sore digegerkan dengan kabar adanya orang tenggelam dialiran sungai tersebut.

Peristiwa pertama kali diketahui oleh saksi mata bernama Zaeni. Awalnya, saksi melintas di jembatan dan mengetahui ada orang tenggelam. Saksi kemudian berupaya menyelamatkan korban, namun karena arus dalam terlalu deras, korban terlepas dan tenggelam.

Menurut Zaeni, korban diperkirakan berusia belasan tahun. Korban juga diketahui hanya seorang diri dan tidak ditemukan orang lain sebayanya, disekitar lokasi.

Petugas gabungan dari relawan SAR, PMI dan TNI Polri yang mendapat informasi, langsung melakukan upaya pencarian dilokasi. Hingga saat ini, petugas belum mendapatkan identitas korban maupun laporan kehilangan anggota keluarga dari masyarakat.

Upaya pencarian rencananya akan dilakukan hingga petang nanti. Jika belum ditemukan, pencarian akan dilanjutkan esok hari. (Trie Tanpa Kucir)

Address


Alerts

Be the first to know and let us send you an email when Hallo Pekalongan posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.

Contact The Business

Send a message to Hallo Pekalongan:

Videos

Shortcuts

  • Address
  • Telephone
  • Alerts
  • Contact The Business
  • Videos
  • Claim ownership or report listing
  • Want your business to be the top-listed Media Company?

Share