01/01/2022
Naura merupakan bungsu dari 4 bersaudara, putri pasangan Joko (46) dan Marwatun (42). Keluarga ini tinggal di Dusun Catak Gayam Selatan, Desa Catakgayam, Kecamatan Mojowarno, Jombang.
Marwatun mengatakan, Naura mengikuti vaksinasi COVID-19 di SDN Catakgayam 1 pada Rabu (22/12) pagi. Dua hari setelahnya, putri bungsunya itu masih sempat masuk sekolah. Pulang dari sekolah pada Jumat (24/12), Naura mulai sakit.
"Sakitnya tanggal 24 Desember. Saat itu (Naura) sudah tinggi panasnya, kemudian keluar bentol-bentol semacam biduran, muntah juga," kata Marwatun kepada wartawan di rumahnya, Sabtu (1/1/2022).
Ibu empat anak ini berupaya mengobatkan Naura sejak Sabtu (25/12) pagi. Mulai dari bidan terdekat, orang pintar, Puskesmas Mojowarno, hingga RSUD Jombang.
Menurut Marwatun, Naura sempat opname selama 3 hari di rumah sakit pelat merah tersebut. Namun, nyawa siswi kelas 4 SD ini akhirnya tidak bisa diselamatkan. Korban meninggal dunia pada Jumat (31/12) pagi.
"Meninggalnya jam 5 pas, habis subuh," ungkapnya.
Apa yang dialami Naura setelah vaksinasi COVID-19, kata Ainun, merupakan kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI). Namun, dia tidak bisa memastikan sakit yang diderita Naura sampai meninggal dunia dampak dari vaksin.
Baca artikel detiknews, "Lagi, Siswi SD di Jombang Meninggal Setelah Vaksinasi COVID-19" selengkapnya https://news.detik.com/berita-jawa-timur/d-5879598/lagi-siswi-sd-di-jombang-meninggal-setelah-vaksinasi-covid-19.
Sumber : detikcom