Katongntt.com

Katongntt.com Media berita online alternatif di Nusa Tenggara Timur (NTT)
(1)

UNDP Indonesia berkolaborasi dengan media perempuan untuk mengatasi ketidaksetaraan gender.  Mengapa isu ini penting unt...
28/08/2024

UNDP Indonesia berkolaborasi dengan media perempuan untuk mengatasi ketidaksetaraan gender. Mengapa isu ini penting untuk dikolaborasikan?

Yosefine Maria Mey, ASN di Kota Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur jadi korban penganiayaan keji suaminya, Albert Solo...
24/08/2024

Yosefine Maria Mey, ASN di Kota Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur jadi korban penganiayaan keji suaminya, Albert Solo pada Sabtu, 10 Agustus 2024 di rumah korban. Kematian Maria Mey menambah panjang daftar femisida di NTT.

Yosefine Maria Mey, ASN di Kota Kupang, Provinsi NTT mengalami penganiayaan keji oleh suaminya, Albert Solo. Maria Mey m...
24/08/2024

Yosefine Maria Mey, ASN di Kota Kupang, Provinsi NTT mengalami penganiayaan keji oleh suaminya, Albert Solo. Maria Mey menjadi korban femisida yang berakar pada budaya patriarkis yang mengakar kuat di NTT. Saksi memberanikan diribersuara tentang penganiayaan keji yang terjadi rumah korban.
,

Kasus deportasi dan meninggal dunia paling banyak dialami Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Kabupaten Malaka dan Flore...
01/08/2024

Kasus deportasi dan meninggal dunia paling banyak dialami Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Kabupaten Malaka dan Flores Timur (Flotim), Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).

Per semester I 2024 ini sudah 227 kasus yang status penanganannya yang telah selesai atau telah 94.98 persen, tersisa 12 kasus yang masih dalam penanganan.

Berdasarkan data BP3MI NTT ini pun terungkap kabupaten yang nihil kasus. Misalnya Sabu Raijua, Sumba Tengah dan Manggarai Timur. 3 kabupaten ini tanpa kasus PMI sama sekali.

Sementara Rote Ndao dan Manggarai Barat, masing-masing kabupaten ini hanya mengalami 1 kasus deportasi PMI sepanjang semester pertama tahun 2024 ini.

Baca Selengkapnya di: https://katongntt.com/pmi-flores-timur-dan-malaka-banyak-meninggal-dan-dideportasi/

Penulis: Putra B.
Penata Visual: Ruth B.

Ruang hidup bagi orang Manggarai, khususnya Poco Leok, terdiri dari lima komponen; kampung, rumah, kebun, sumber air, da...
31/07/2024

Ruang hidup bagi orang Manggarai, khususnya Poco Leok, terdiri dari lima komponen; kampung, rumah, kebun, sumber air, dan compang (altar atau mezbah untuk memberikan sesajen kepada leluhur).

“Kalau proyek ini kami izinkan, mereka akan bor tanah. Dengan topografi yang bebukitan seperti ini, kalau longsor, kami tidak bisa selamat,” katanya.

Maria mengatakan warga menolak bukan karena pengaruh dari pihak lain, tetapi karena mereka belajar dari dampak proyek PLTP di tempat lain.

Di Ulumbu yang dekat dengan Poco Leok, kata dia, warga menyaksikan bagaimana atap-atap rumah berlubang akibat korosi hingga permukaan tanah yang turun serta longsor di sekitar area pengeboran panas bumi.

Baca Selengkapnya di: https://katongntt.com/ibu-ibu-poco-leok-tolak-proyek-geotermal-kami-berjuang-sampai-tuntas/

Jurnalis: Rosis Adir
Penata Visual: Ruth B.

Ayo hadiri Diskusi Publik “Menyorot Dua Windu Sengkarut Persoalan Tambang Mangan di Kabupaten Kupang, TTS, dan TTU, NTT....
25/07/2024

Ayo hadiri Diskusi Publik “Menyorot Dua Windu Sengkarut Persoalan Tambang Mangan di Kabupaten Kupang, TTS, dan TTU, NTT.”

Waktu: Jumat, 26 Juli 2024.
Pukul: 9.00 WITA - 15.00 WITA
Lokasi: Youtube KatongNTT.com

PT SMR masuk Supul sejak 2008 dan aktif menambang pada 2010 dengan Izin Usaha Pertambangan (IUP) dari Gubernur NTT, Fran...
22/07/2024

PT SMR masuk Supul sejak 2008 dan aktif menambang pada 2010 dengan Izin Usaha Pertambangan (IUP) dari Gubernur NTT, Frans Lebu Raya.

PT SMR berhenti mengeruk tanah di Oefenu mulai 2018. Akan tetapi banyak persoalan muncul di Desa Supul setelah 10 tahun perusahaan ini beroperasi.

Jalan rusak, longsor, lahan yang tak lagi bisa ditanami, hingga saling bacok antarkeluarga, jadi kenang-kenangan yang ditinggalkan PT. SMR di desa ini.

Baca selengkapnya di: https://katongntt.com/longsor-debit-air-turun-hingga-pertikaian-keluarga-akibat-mangan/

Penata Visual: Ruth Botha

Banyak perusahaan mangan dari dalam maupun luar negeri mulai masuk mengeksplorasi tanah Timor secara besar-besaran pada ...
19/07/2024

Banyak perusahaan mangan dari dalam maupun luar negeri mulai masuk mengeksplorasi tanah Timor secara besar-besaran pada 2008.

Sayangnya, mereka datang tanpa survei dan sosialisasi ke masyarakat lebih dulu. Mereka menambang mangan masuk ke tanah milik warga. Mengeruk lahan perkebunan rakyat untuk mendapat kepingan-kepingan batu hitam ini.

Warga Desa Oenbit, Kecamatan Insana, TTU, menolak keras klaim tak masuk akal dari orang-orang asing ini. Warga disatukan untuk mengusir para pendatang yang dengan angkuh mengambil hasil tanah mereka.

Kini dengan segala imbas pada lingkungan, ternak, dan pada hak milik mereka lainnya, warga Oenbit menolak keras jika ada lagi tambang di daerah mereka. Kejadian pelik itu tak ingin mereka rasakan lagi.

Baca selengkapnya di: https://katongntt.com/cerita-perampasan-tanah-ulayat-demi-berburu-mangan-di-p**au-timor/

Penata Visual: Ruth Botha

Senasib dengan Desa Oenbit, karut-marut tambang mangan juga terjadi di desa Nian, Kecamatan Miomaffo Tengah. Warga ditaw...
18/07/2024

Senasib dengan Desa Oenbit, karut-marut tambang mangan juga terjadi di desa Nian, Kecamatan Miomaffo Tengah. Warga ditawarkan Rp150 untuk setiap satu kilogram mangan di 2010. Batu hitam pekat yang mudah dijumpai di Ni’an ini secepat kilat mengubah rutinitas warga, dari sebelumnya bertani dan beternak beramai-ramai jadi penambang mangan.

Rovina dan ketiga saudarinya ikut serta dalam euforia tambang mangan ini.
Keempat perempuan ini jelas bersemangat karena ada anak dan keluarga yang harus dibiayai.

Sayangnya, peristiwa nahas menimpa mereka kala itu. Tak hanya manusianya saja yang direnggut, lingkungan dan hasil tanah di Nian pun dilibas habis untuk memenuhi kebutuhan perut.

Baca Selengkapnya di: https://katongntt.com/tambang-mangan-di-nian-antara-petaka-dan-tuntutan-perut/

Pendaftaran gugatan terhadap Pemerintah Kota (Pemkot) Kupang ini menyusul notifikasi gugatan yang diajukan sebelumnya, 2...
17/07/2024

Pendaftaran gugatan terhadap Pemerintah Kota (Pemkot) Kupang ini menyusul notifikasi gugatan yang diajukan sebelumnya, 24 April 2024. Selama dua bulan masa notifikasi itu Pemkot Kupang sama sekali tak menanggapi.

Wali Kota Kupang dan DPRD Kota Kupang kini resmi menjadi pihak tergugat dalam gugatan yang terdaftar di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Kota Kupang, Selasa, 16 Juli 2024.

Pendaftaran gugatan dari 39 pihak ini pun bertepatan dengan terbakarnya TPA Alak selama 3 hari belakangan. Kebakaran TPA Alak terjadi sejak 14 Juli 2024 sekitar pukul 13.15 WITA.

TPA Alak bukan terbakar kali ini saja tapi juga pada Agustus 2022, September 2022, Desember 2022, dan Oktober 2023.

ARAK pun menilai DPRD Kota Kupang belum menjalankan fungsi pengawasan terhadap pelaksanaan peraturan daerah dan pelaksanaan ketentuan peraturan perundang-undangan lain.

“Sejak 2022 itu kebakaran terus terjadi karena sistem lama yang terus dipakai itu, pola open dumping. Hampir setiap tahun sebenarnya terjadi kebakaran karena tata kelola yang buruk,” tambah Deputi WALHI NTT, Yuvensius Nonga.

Siklus kebakaran berulang di TPA Alak ini, kata dia, menggambarkan ketidakmampuan Pemkot Kupang dalam mengelola sampah secara efektif, yang diduga melanggar berbagai mandat Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Sampah dan peraturan terkait.

Baca Selengkapnya di: https://katongntt.com/tpa-terbakar-lagi-pemkot-kupang-resmi-tergugat/

Jurnalis: Putra B.
Penata Visual: Ruth B.

Dua windu berlalu, euforia aktivitas tambang mangan nyaris tak terlihat lagi di Kabupaten Kupang, Timor Tengah Selatan, ...
13/07/2024

Dua windu berlalu, euforia aktivitas tambang mangan nyaris tak terlihat lagi di Kabupaten Kupang, Timor Tengah Selatan, dan Timor Tengah Utara, NTT.

Perusahaan-perusahaan tambang mangan kala itu muncul bagai jamur di musim hujan. Pemerintah daerah di tiga kabupaten di Pulau Timor ini sejatinya belum siap menyambut sektor tambang yang padat modal dan berisiko tinggi.

Masyarakat di Oenbit, sigap menyikapi masuknya tambang mangan di desa mereka. Tanpa permisi dan tanpa izin dari pemilik tanah, PT. ERI masuk mengeruk ratusan hektar tanah warga.

Medi Kol Kapitan dan Martha Eno, contoh dua perempuan Oenbit yang punya hak kepemilikan atas tanah yang diklaim perusahaan. Harta kekayaan mereka berupa tanaman dan ternak yang dipelihara dalam lahan itu kemudian dilenyapkan PT ERI tanpa pemberitahuan apalagi ganti rugi apapun.

Para perempuan ini pun turut serta andil dalam melakukan aksi memperjuangkan tanah dan lingkungan hidup mereka yang sampai kini rusak tanpa adanya perbaikan.

Baca selengkapnya di: https://katongntt.com/perempuan-oenbit-tolak-tambang/

Penata Visual: Ruth Botha

Perubahan iklim (climate change) berdampak besar pada sektor pertanian. Para petani di Nusa Tenggara Timur (NTT) sampai ...
25/06/2024

Perubahan iklim (climate change) berdampak besar pada sektor pertanian. Para petani di Nusa Tenggara Timur (NTT) sampai cemas atau bahkan takut akan berbagai dampak yang dapat ditimbulkannya.

Perubahan iklim ini berupa perubahan suhu, curah hujan, hingga kejadian cuaca yang ekstrem. Penyebabnya emisi gas rumah kaca baik secara regional maupun global.

Perubahan iklim makin p**a mengganggu jadwal tanam dan panen tradisional termasuk masalah meningkatnya hama dan penyakit.

Menurut NASA (National Aeronautics and Space Administration) hingga IPCC (Intergovernmental Panel on Climate Change), suhu rata-rata global telah meningkat lebih dari 1 derajat Celsius sejak akhir abad ke-19.

Laporan IPCC terbaru juga mengonfirmasikan tren peningkatan suhu global ini. Mereka menyoroti kontribusi manusia sebagai faktor utama kondisi mengerikan ini melalui emisi gas rumah kaca.

NOAA (National Oceanic and Atmospheric Administration) juga menguatkan tren ini. Analisis mereka menunjukkan peningkatan suhu signifikan dalam beberapa dekade terakhir.

Baca Selengkapnya di: https://katongntt.com/iklim-ekstrem-petani-ntt-kian-sulit-tentukan-musim-tanam/

Penulis: Putra B.
Penata Visual: Ruth B.

Kupang - Bagaimana kepemimpinan perempuan di dunia? Ternyata dari hampir 200 negara di dunia hanya 30 negara yang dipimp...
24/06/2024

Kupang - Bagaimana kepemimpinan perempuan di dunia? Ternyata dari hampir 200 negara di dunia hanya 30 negara yang dipimpin perempuan, baik sebagai kepala negara dan kepala pemerintahan. Negara manakah itu? Yuk, simak info berikut ini... #

DPRD NTT menilai perusahaan yang berdiri sejak 2010 ini telah sering menimbulkan masalah dan kondisinya memperhatikan.“B...
23/06/2024

DPRD NTT menilai perusahaan yang berdiri sejak 2010 ini telah sering menimbulkan masalah dan kondisinya memperhatikan.

“Bahkan terancam bubar dan masa tugas direksinya sudah berakhir pada pertengahan Maret 2024, namun belum diganti sampai sekarang,” sebut DPRD NTT.

PT Flobamor pernah menghebohkan publik karena menaikkan tarif masuk kawasan Taman Nasional Komodo (TNK) hingga akhirnya kebijakan soal tarif itu dicabut lagi oleh direksi.

Perusahaan ini pun tak mendapat suntikan modal dalam 6 tahun terakhir. Data perusahaan yang diakses 20 Juni 2024 menampilkan total modal PT Flobamor: Rp 19.426.813.000. Seluruhnya dari Pemprov NTT dan hanya Rp 20 juta dari Koperasi Praja Mukti.

Terakhir kali perusahaan ini dipimpin Agustinus Z. Bokotei sebagai Direktur Utama dan Abner E. R. Ataupah sebagai Direktur Operasional. Untuk kursi komisaris diisi oleh Samuel Haning dan Hadi Djawas.

Baca selengkapnya di: https://katongntt.com/dewan-serukan-penutupan-pt-flobamor/

Penulis: Putra B.
Penata Visual: Ruth B.

Nusa Tenggara Timur (NTT) terindikasi memiliki potensi uranium yang bisa dipakai sebagai bahan baku energi nuklir. Kepal...
21/06/2024

Nusa Tenggara Timur (NTT) terindikasi memiliki potensi uranium yang bisa dipakai sebagai bahan baku energi nuklir.

Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) NTT, Jusuf Adoe, menyebut indikasi uranium ini potensial adanya namun memerlukan bukti lebih lanjut.

“Uranium itu logam khusus. Baru-baru ini dari BAPETEN juga datang ke NTT jadi terindikasi mungkin ada di NTT. Untuk yang sudah diketahui pasti itu ya di Sulawesi Barat, itu banyak,” tanggapnya, Rabu 19 Juni 2024.

Untuk data lebih lanjut soal kabupaten yang terindikasi adanya uranium pun harus melalui lembaga yang sebelumnya bernama Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN) ini.

Data spasial dari BAPETEN ini harusnya dipakai untuk penataan ruang atau diberi label daerah merah agar ada pengawas aktivitasnya.

“Berbahaya itu misalnya di lokasi yang sama ada galian c tapi kebetulan geolognya paham soal adanya potensi itu, terus dia simpan untuk diolah lagi kan, itu yang dihindari,” terangnya.

Kedatangan perdana BAPETEN di NTT ini, sebut Jusuf, untuk mensosialisasikan PP Nomor 52 Tahun 2022 tentang Keselamatan dan Keamanan Pertambangan Bahan Galian Nuklir (BGN). Materi lainnya, UU 10 tahun 1997 yang menjadi UU Cipta Kerja, PP Nomor 5 Tahun 2021 tentang Perizinan Berusaha Berbasis Risiko, dan RUU Ketenaganukliran.

“Bahan baku nuklir di NTT ini ada potensinya,” tandas Jusuf.

Memang akan ada risiko dari semua jenis tambang, ungkap dia, makanya perlu diikuti dengan kemampuan mitigasi yakni teknologi dan sumber daya manusia yang kompeten.

Selain indikasi potensi uranium, lanjut Jusuf, NTT juga kaya akan potensi tembaga, pasir besi dan mangan. Tambang pasir besi di Ende pernah berlaku namun sudah dihentikan. Untuk tembaga diketahui ada di Belu. Sementara mangan bukan hanya tersebar di Pulau Timor tetapi juga di Pulau Flores.

Baca Selengkapnya di: https://katongntt.com/ntt-terindikasi-punya-bahan-baku-nuklir/



Penulis: Putra Bali Mula
Penata Visual: Ruth Botha

Kupang - Dewan Pers akhirnya membuat pedoman pencegahan dan penangan kekerasan seksual di lingkungan pers.  Simak poin p...
19/06/2024

Kupang - Dewan Pers akhirnya membuat pedoman pencegahan dan penangan kekerasan seksual di lingkungan pers. Simak poin penting tentang pencegahan dan penanganannya.

Guru dan Pegawai Tidak Tetap (PTT) melaporkan Kepala Sekolah SMKN 5 Kupang, Safirah Abineno, kepada Ombudsman NTT karena...
11/06/2024

Guru dan Pegawai Tidak Tetap (PTT) melaporkan Kepala Sekolah SMKN 5 Kupang, Safirah Abineno, kepada Ombudsman NTT karena belum mendapat gaji dan insentif tambahan beberapa bulan terakhir.

Tidak sebatas itu, para guru juga mengungkap masalah Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS), dana pungutan saat Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB), Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP), juga iuran sekolah yang digunakan tanpa sepengetahuan wali murid.

Tim khusus dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) dan Inspektorat Daerah Nusa Tenggara Timur (NTT) tengah memeriksa SMKN 5 Kupang.

Kepala Disdikbud NTT, Ambrosius Kodo, menjelaskan pemeriksaan ini guna mendalami laporan dari para guru dan pegawai tidak tetap yang belum menerima gaji selama 2 – 4 bulan terakhir, termasuk dugaan penyalahgunaan dana lainnya.

Baca Selengkapnya di: https://katongntt.com/belum-bayar-gaji-guru-tim-khusus-periksa-smkn-5-kupawae/

Hakim Pengadilan Tinggi Agama Kupang di Provinsi Nusa Tenggara Timur diduga menipu sejumlah warga Kabupaten Manggarai Ti...
11/06/2024

Hakim Pengadilan Tinggi Agama Kupang di Provinsi Nusa Tenggara Timur diduga menipu sejumlah warga Kabupaten Manggarai Timur terkait tes Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Kejaksaan Agung Republik Indonesia.

Irwahidah M.S, disebut meminta uang senilai ratusan juta rupiah kepada sejumlah orangtua agar anak mereka lulus tes CPNS tersebut.

Thadeus Melang (56), warga Manungge-Kisol, Kelurahan Tanah Rata, Kecamatan Kota Komba, Manggarai Timur, salah satu korban dugaan penipuan hakim Irwahidah.

Dato Algadri membenarkan cerita Thadeus. Ia menyatakan, dirinya yang mengajak Thadeus dan sejumlah warga Manggarai Timur lainnya untuk menyetor uang kepada Irwahidah. Tujuannya agar anak mereka lulus tes CPNS.

Ia mengatakan, jumlah orangtua yang menyetor uang ke Irwahidah sebanyak tujuh orang.

“Ada yang sudah dikembalikan setengahnya. Total uang yang belum dikembalikan sebanyak Rp600 juta,” katanya pada Sabtu malam.

Baca Selengkapnya di: https://katongntt.com/hakim-pt-agama-kupang-diduga-tipu-warga-manggarai-timur-ratusan-juta/

Penulis: Rosis Adir
Penata Visual: Ruth Botha

Salah satu komoditi unggulan NTT, yaitu rumput laut kini mulai minim diekspor ke luar negeri. Catatan DKP terakhir rumpu...
04/06/2024

Salah satu komoditi unggulan NTT, yaitu rumput laut kini mulai minim diekspor ke luar negeri. Catatan DKP terakhir rumput laut NTT diekspor pada 2023 lalu dan hanya sekali ke FIlipina. Lalu apa yang menyebabkan minimnya permintaan ekspor ini? selengkapnya di https://katongntt.com/ntt-belum-ekspor-rumput-laut-tahun-ini/

Penulis: Putra Bali Mula
Penata Visual: Ruth Botha

Katongntt-  Masyarakat perlu tahu tentang bagaimana perspektif  jurnalis dan media tempat jurnalis memberitakan masalah ...
01/06/2024

Katongntt- Masyarakat perlu tahu tentang bagaimana perspektif jurnalis dan media tempat jurnalis memberitakan masalah kekerasan seksual terhadap perempuan yang ternyata masih didominasi cara pandang patriarki. Selain itu, jurnalis juga rentan sekali menjadi korban kekerasan seksual karenan profesimya. Bagaimana, setuju atau ada yamg punya pengalaman pahit dengan jurnalis dan media utk isu kekerasan seksual atau kekerasan berbasis gender onllime dimana kekerasan yg kalian perempuan alami di ranah sosial seperti medsos ?

Katongntt - Ayo, para jurnalis perempuan dan teman-teman  untuk lebih mengenali, memahami dan mencegah terjadi kekerasan...
30/05/2024

Katongntt - Ayo, para jurnalis perempuan dan teman-teman untuk lebih mengenali, memahami dan mencegah terjadi kekerasan berbasis gender seksual, baik di ranah offline maupun digital. Materi pelatihan Mengenali Kekerasan Berbasis Gender Online bagi 25 jurnalis perempuan di wilayah timur Indonesia yang disajikan Mbak Naila Rizqi Zakiah dari Jakarta Feminist kami bagikan untuk teman-teman. Semoga bermanfaat !!!

Katongntt _  Sebanyak 25 jurnalis perempuan di wilayah Indonesia timur mengikuti pelatihan Mengenal Kekerasan Berbasis G...
29/05/2024

Katongntt _ Sebanyak 25 jurnalis perempuan di wilayah Indonesia timur mengikuti pelatihan Mengenal Kekerasan Berbasis Gender Online (KBGO).Pelatihan diselenggarakan Katongntt.com berlangsung secara daring pada Sabtu, 25 Mei 2024.

Para peserta yang berasal dari Bali, NTT, NTB, Maluku dan Papua mendapatkan pengetahuan dan keterampilan mengenai KBGO dari tiga pembicara yakni: Nayla Rizki Zaskia (Jakarta Feminis), Dhyta Caturani (Purple Code), dan Jasmine Floretta (Magdalene).

Dalam sesi diskusi, para jurnalis mengungkapkan pengalaman kerja mereka yang penuh perjuangan tidak saja saat meliput peristiwa KBGO, tapi berhadapan dengan editor yang tidak memiliki pengetahuan tentang KBGO. Jurnalus perempuan pun ternyata sangst berisiko menjadi korban KBGO terkait peran profesinya.

Di Lembata, Nusa Tenggara Timur, Aparat Sipil Negara di sana sudah diwajibkan untuk mengikuti pemeriksaan HIV/AIDS. Peme...
28/05/2024

Di Lembata, Nusa Tenggara Timur, Aparat Sipil Negara di sana sudah diwajibkan untuk mengikuti pemeriksaan HIV/AIDS.

Pemeriksaan ini sudah dimulai dari awal Mei 2024 dan dijadwalkan akan berakhir di Juni 2024 untuk pemeriksaan pada ASN.

Kabupaten lain kapan menyusul nii? 👀😁

Selamat merayakan Waisak 2568 BE bagi semua yang merayakan ✨✨✨Kiranya cahaya suci ini terus jadi penerang dalam setiap j...
23/05/2024

Selamat merayakan Waisak 2568 BE bagi semua yang merayakan ✨✨✨

Kiranya cahaya suci ini terus jadi penerang dalam setiap jalan gelap yang harus dilalui. Pun membawa kita pada kemuliaan dan perbuatan kebajikan 💫

Jaksa menuntut dua terdakwa penganiayaan hingga tewas transpuan Desy Sasmita (Oktovianus Tafuli) selama 11 tahun penjara...
17/05/2024

Jaksa menuntut dua terdakwa penganiayaan hingga tewas transpuan Desy Sasmita (Oktovianus Tafuli) selama 11 tahun penjara. Kedua terdakwa yakni Alan Manafe dan Richie Kana juga dihukum membayar biaya restitusi kepada keluarga korban sebesar Rp 67.616.000 atau subsider 6 bulan penjara.

Dalam perkara ini ada dua lagi terdakwa yang disidangkan secara terpisah karena dikategorikan anak-anak. Keduanya merupakan siswa SMAN 7 Kota Kupang.

Menurut jaksa terdakwa Alan dan Richie terbukti bersalah atas kematian transpuan Desy pada dini hari 23 Desember 2023 di kawasan Tofa, Kota Kupang.

“Dengan ini saudara Alan dan Richie mendapat hukuman 11 tahun penjara,” kata jaksa Frince Amnifu dalam sidang tuntutan di Pengadilan Negeri Kota Kupang pada Kamis, 16 Mei 2024.

Baca selengkapnya di: https://katongntt.com/kematian-transpuan-desy-jaksa-tuntut-terdakwa-dipenjara-12-tahun/

Penulis: Linda Kaluge

Perempuan Nusa Tenggara Timur (NTT) paling banyak menjadi Pekerja Migran Indonesia (PMI) dibandingkan laki-laki.Pada 202...
16/05/2024

Perempuan Nusa Tenggara Timur (NTT) paling banyak menjadi Pekerja Migran Indonesia (PMI) dibandingkan laki-laki.

Pada 2023 lalu, BP3MI NTT mencatat perempuan mendominasi hingga 92 persen atau 1.211 orang dari total 1.305 PMI asal NTT yang ditempatkan di luar negeri.

BP3MI NTT per 5 April 2024 ini juga mencatat dominasi wanita yang menjadi pekerja migran. Ada 213 perempuan dari total 218 PMI prosedural asal NTT. Jumlah PMI NTT ini pun masih terbanyak dari SBD yakni 63 perempuan.

Hanya ada 5 pria dari total penempatan PMI NTT di luar negeri pada awal 2024 ini. Para pria ini berasal dari Lembata, Malaka, Kupang, masing-masingnya 1 orang. Sementara 2 pria lagi dari Flores Timur.

Pada 2024 ini pun kebanyakan PMI asal NTT ini bekerja di Malaysia. Jumlah mereka 203 orang. Seluruhnya wanita dan pria hanya seorang saja.

Mengapa kini perempuan yang banyak keluar untuk jadi pekerja?

Simak pembahasannya di - Episode 7 bersama kepala .ntt

See you tomorrow 👋🏽👋🏽👋🏽

Nefri Eken, pemerhati kesehatan dan inisiator tes HIV/AIDS ini mengatakan, Awalnya ia membahas ini dengan Dinkes Lembata...
14/05/2024

Nefri Eken, pemerhati kesehatan dan inisiator tes HIV/AIDS ini mengatakan, Awalnya ia membahas ini dengan Dinkes Lembata kemudian mendapat respon dari Penjabat Bupati Lembata, Matheos Tan, di 30 November 2023. Matheos pun mewajibkan pemeriksaan ini melalui surat yang diteken oleh Sekda Lembata, Paskalis Ola Tapo Bali.

“Saya minta nakes yang pertama kali menjadi contoh karena bicara mengenai kesehatan maka Dinkes Lembata bisa jadi contoh bagi OPD lain dan masyarakat,” tutur Nefri melalui sambungan telepon, Senin 13 Mei 2024.

Pemeriksaan ke masyarakat memang seringkali dilakukan, kata Nefri, namun masih minim terhadap ASN. Misalnya saat peringatan Hari AIDS Sedunia banyak pegawai yang enggan untuk memeriksakan diri.

“Sudah ada perintah dinas untuk hadir pun kadang tidak ada. Mobile VCT untuk kalangan ASN, di hajatan besar, tapi yang tes hanya yang kami saja kan sama saja,” tukasnya.

Untuk itu kegiatan ini dilakukan langsung ke tiap-tiap OPD agar mencapai target 2030 Zero AIDS serta jadi perangsang atau teladan bagi masyarakat Lembata agar mau memeriksakan diri.

“Semua diwajibkan. Bulan Mei ini kita periksa 10 OPD, Juni 10 OPD dan Juli dituntaskan untuk OPD sisanya. Setelahnya akan berlanjut ke kecamatan, kelurahan, desa dan RT/RW, kemudian masyarakat umum,” tambahnya.

Ia dan Dinkes Lembata juga akan bertemu dengan tokoh-tokoh agama pada Mei ini. Mereka akan membahas pemeriksaan HIV/AIDS terhadap pasangan pra nikah.

Baca selengkapnya di: https://katongntt.com/lembata-resmi-tes-hiv-aids-seluruh-asn/

Penulis: Putra Bali Mula
Penata Visual: Ruth Botha

14/05/2024
Pada 22 April 2024, tim Advokasi Rakyat Asrikan Kota Kupang (ARAK Kupang) mengajukan notifikasi sebagai syarat pengajuan...
08/05/2024

Pada 22 April 2024, tim Advokasi Rakyat Asrikan Kota Kupang (ARAK Kupang) mengajukan notifikasi sebagai syarat pengajuan gugatan warga negara pada Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) kepada Walikota Kupang dan DPRD Kota Kupang.

notifikasi ini atas nama kepentingan umum, terkhusus 474.801 jiwa penduduk Kota Kupang yang terdampak pencemaran dan/atau kerusakan lingkungan hidup, dikarenakan Walikota Kupang dan DPRD Kota Kupang tidak atau belum melaksanakan kewajibannya dalam pengelolaan sampah, terkhusus Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) sesuai dengan peraturan perundang-undangan dan asas-asas umum pemerintahan yang baik (AUPB).

Pembahasan selengkapnya nantikan di Live Streaming KatongNTT - Episode 6, Jumat, 9 Mei 2024.

Address

Kupang

Alerts

Be the first to know and let us send you an email when Katongntt.com posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.

Contact The Business

Send a message to Katongntt.com:

Videos

Share


Other News & Media Websites in Kupang

Show All

You may also like