Santri pondok

Santri pondok dakwah dan hiburan
(2)

19/06/2024

Yang engkau cintai belum tentu akan membuatmu bahagia.
Begitu p**a yang engkau benci belum tentu akan membuatmu terluka.
Belati yang cantik bisa saja melukaimu.
Dan jamu yang pahit bisa saja menyembuhkanmu.

Dari sekian banyak orang di foto ini setelah bertahun-tahun tak bersama hanya menyisakan beberapa orang yang kadang masi...
16/06/2024

Dari sekian banyak orang di foto ini setelah bertahun-tahun tak bersama hanya menyisakan beberapa orang yang kadang masih bertegur sapa lewat media sosial.
Dan sisanya entah bagaimana kabar mereka.
Semoga selalu dalam lindungan & Rahmat Allah SWT 🀲🀲🀲

05/06/2024

Ada ga ya santri yang pas mondok sandalnya ga pernah hilang πŸ€”πŸ€”πŸ€”

Terima kasih banyak untuk kalian semua orang2 baru yang mensupport halaman ini.BarokallahπŸ’Ž Sarip Arip, Kanashya Lala, Ep...
30/05/2024

Terima kasih banyak untuk kalian semua orang2 baru yang mensupport halaman ini.
BarokallahπŸ’Ž Sarip Arip, Kanashya Lala, Epin Sitepu, Dwi Yanti, Helvisuryani Helvi, Eriyanti Erin, Fitra Nurdiansyah, Farikhah Ikhah, Rafif Afif, T**i, Rangga Saputra, Roby Adja Yanto, Herlina Lina, Moura Jilbab, Meii Lathyfah, Ririn BundanyaAtha, Tige Dara, Supriyatin, Suci Maulani, Koko Lot, Muhammad Hars, Wira Lodra, Adanta Rival, Prianty, AghisnayAlchanin, Noer Ajizah, Harrismubarok, Subur Subur, C'chikall, Hikma Haya, Rafif Mamlu, Rosidah N, Mamath Lutfi, Sizuka Zaskia, Cici Susanti, Dwi Oktafiandy, Faried JR

Kenangan terakhir di ndalem dan juga di pondok πŸ™‚πŸ™‚Bersama seorang teman yang Alhamdulillah setelah bertahun-tahun berlalu...
23/05/2024

Kenangan terakhir di ndalem dan juga di pondok πŸ™‚πŸ™‚
Bersama seorang teman yang Alhamdulillah setelah bertahun-tahun berlalu masih berhubungan baik bahkan seperti saudara sendiri. Btw dia masih jomblo ya siapa tau nanti dapat jodohnya dari sini 😁😁 Nawall Mustaqim Bae

Terima kasih  Ummi Hasbi, Dwi Yanti, Aliyah Sy, Mulyati, Gladis Kalila, Yuni Alfan, M Ulfah, Mas S, Adnan, Ibnu Hamid, U...
22/05/2024

Terima kasih Ummi Hasbi, Dwi Yanti, Aliyah Sy, Mulyati, Gladis Kalila, Yuni Alfan, M Ulfah, Mas S, Adnan, Ibnu Hamid, Uni Wati karena kalian selalu ada di fanpage ini πŸ™‚πŸ™‚πŸŽ‰

Kadang sesuatu yang serius kita kerjakan itu hasilnya kaya orang becanda 🀣🀣Makanya cara terbaik agar tidak terlalu kecew...
22/05/2024

Kadang sesuatu yang serius kita kerjakan itu hasilnya kaya orang becanda 🀣🀣
Makanya cara terbaik agar tidak terlalu kecewa ya dengan tidak berekspresi pada apapun maupun siapapun. Tetap stay kalem menikmati hidup dengan senyuman meskipun kadang berat. Karena dengan kamu bertahan hidup saja itu sudah sebuah prestasi yang banyak orang tak mampu.
Caption foto hanya guyonan nggih 😁😁

Kenangan tahun pertama mondok jaman hp mit0 dan 3vercoss menguasai 😁😁😁
21/05/2024

Kenangan tahun pertama mondok jaman hp mit0 dan 3vercoss menguasai 😁😁😁

18/05/2024

Sedikit tips bagi orang tua yang akan memondokkan anaknya di pesantren agar bisa betah.

Ada ga yang waktu mondok satu tempat sama adeknya? Sedikit cerita dia adikku yang dulu waktu mondok kita sama-sama di po...
14/05/2024

Ada ga yang waktu mondok satu tempat sama adeknya? Sedikit cerita dia adikku yang dulu waktu mondok kita sama-sama di pondok yg sama hanya dia di putri dan aku di putra.
Banyak s**a duka kami lalui bersama. Aku yang sering mengunjunginya di pondok putri ketika Jumat tiba karena di hari itu pondok libur dan kami bisa sedikit melepas rindu. Meskipun kadang aku menemuinya tanpa membawa apa-apa karena uang mepet 🀣🀣 namun dia selalu terlihat senang setiap kali aku datang. Banyak yang sering kami bahas bersama termasuk uang kiriman. Kadang uangku habis dan dia yang dengan senang hati berbagi uangnya denganku. Kadang p**a sebaliknya. Hanya kami keluarga terdekat karena jarak pondok dan rumah yang sudah beda provinsi. Sesekali ada beberapa temanku yang menitipkan salam untuk adekku. Meskipun tak pernah ada yg ku sampaikan 🀣🀣🀣
Kami banyak melalu s**a duka yang kenangannya masih terkenang sampai saat ini. Pernah dia masuk rumah sakit dan aku yang selalu menjaganya. Tanpa mengabari orang tua karena khawatir nantinya mereka akan menjadi khawatir. Ada juga kejadian aku di introgasi oleh keamanan pondok karena tengah menunggu adikku di rumah sakit seorang diri. Mereka kira kami pacaran 🀣🀣
Meskipun sering merepotkan dan sering minta ini itu adekku ini sangat ku sayangi. Bahkan masalah percintaannya pun sampai menikah aku selalu ikut campur. Aku sudah merasa dia tanggung jawabku sampai akhirnya kami sama-sama sudah berkeluarga dan Alhamdulillah sampai sekarang kami masih saling menyayangi dan bahkan masih sering menghawatirkan satu sama lain sama seperti saat di pondok dulu.

Ya Allah ga sengaja Nemu screenshot lama di google foto 9 tahun lalu...Kata-kata simple yang ku kirimkan untuk ibuku.Per...
12/05/2024

Ya Allah ga sengaja Nemu screenshot lama di google foto 9 tahun lalu...
Kata-kata simple yang ku kirimkan untuk ibuku.
Pertama minta pulsa yang tanpa ku sadari semerepotkan itu aku kepada ibuku.
Kedua ucapan selamat hari ibu yang setelah dewasa ini malah jarang ku ucapkan 😭😭😭
Sehat-sehat ibu sampai aku bisa sedikit membalas jasa-jasa mu .

10/05/2024

Shalat Jum'at itu kita ke masjid menunaikan kewajiban, bukan ke masjid buat nukerin sandal 🀣🀣

08/05/2024

ISTRIKU...
IBUKU mungkin sering terasa menjengkelkan. Kadang dia sering menyuruhmu, menasihatimu, atau kadang kalian malah bertengkar. Namun dia ibuku.
Satu-satunya wanita yang mau menerima semua kekuranganku dari kecil hingga saat ini.
Bukan aku membandingkanmu dengan nya. Aku tau terkadang sifatnya memang sangat menjengkelkan. Akupun sering memberitahu kepadamu. Kalian berdua adalah dua wanita terpentingku. Itulah kenapa aku selalu berharap kalian bisa rukun mengalah satu sama lain.
Kepada ibu ku pun aku sering berkata kepadanya jika kamu wanita cengeng yang harus hati-hati di jaga perasaannya.
Karena titik terberatku saat ini bukan saat ekonomi atau masalah rumahtangga biasa menerpa kita.
Namun yang paling berat adalah melihat kalian "istri" dan "ibu"ku tidak akur satu sama lain.

Untuk para pembaca semoga menjadi pribadi yang bijak dalam menjalankan kehidupan ini.

07/05/2024

Kalian ada kisah apa ketika di pesantren??

06/05/2024

Sebuah kisah tentang perjodohan

03/05/2024

Tips ketentraman diri:
1. Berhenti menyalahkan orang lain
2. Belajar memperbaiki diri
3. Berhenti menjadi pembenci
4. Belajar jadi pemaaf
5. Awali dengan niat akhiri dengan syukur

29/04/2024

Sepak bola di kalangan pesantren
Hampir rata-rata setiap santri putra menyukai bola. Dari yang kecil sampai yang dewasa. Seperti di pondokku dulu di Kediri. Antusiasme terhadap setiap pertandingan bola liga eropa apalagi timnas Indonesia selalu di tunggu-tunggu ceritanya. Ya benar, hanya sebuah cerita karena di pondokku dulu tak ada elektronik yang bisa masuk sehingga koran bola selalu di tunggu sebagai pembawa kabar setiap pertandingan bola. Beberapa koran bola menyediakan sedikit ringkasan alur pertandingan sehingga para pembaca bisa sedikit membayangkan bagaimana kira-kiranya alur pertandingan itu. Dan hanya satu tempat yang bisa menyediakan koran bola itu yaitu warung makan yang biasanya para santri akan berkumpul dan satu orang membacakan agar santri lain bisa mendengar semua tanpa berebut koran.
Bisa di bayangkan pertandingan malam ini baru sampai kabarnya di pondok besok pagi. Seperti pertandingan timnas nanti yang pasti mereka tunggu hasilnya esok pagi.
Hari ini saya sudah bisa menonton secara langsung siaran bola itu bahkan lengkap dengan tv, ponsel dan media lain jika memang di butuhkan. Namun kenangan dan perasaan menunggu koran itu masih menjadi sesuatu yang sangat terkenang. Apalagi jika tim dukungan / timnas menang.
Semoga kalian para santri yang malam ini hanya bisa mendoakan kemenangan timnas Indonesia dan menunggu kabarnya esok pagi bisa mendapatkan kabar baik kemenangan timnas Indonesia malam ini. Amiiiiin 🀲🀲🀲🀲🀲🀲

25/04/2024

Kekeras@n dalam pesantren
Pagi ini aku mengantar istri ke puskesmas yang tak jauh dari rumah. Karena kelelahan atau entah sebab apa istriku sakit.
Aku di dalam puskesmas menggend**g anakku yang kecil menunggu istriku yang sedang menunggu antrian untuk di panggil ke ruang pemeriksaan.
Di sampingku ada seorang ibu-ibu dengan anak lelakinya yang salah satu matanya di perban entah karena sakit apa. Kupikir anak ibu ini sakit tumor atau apa karena bengkak hitam besar di mata kirinya yang ditutup perban masih kelihatan. Karena anakku rewel si ibu itu dengan baik hati mencoba menghibur anakku dan kamipun sedikit mengobrol dan karena di tanya sedang menunggu atau mau berobat akupun menjawab jika sedang menunggu istri. Ingin rasanya ku tanyakan keadaan anaknya itu namun tak sampai hati karena takutnya ada sesuatu keadaan yang akan membuat si ibu sedih jika ku tanyakan.
Sampai akhirnya datang lagi seorang bapak-bapak yang sedang menunggu juga anaknya yang sedang berobat yang langsung menanyakan keadaan anak ibu itu. Awalnya si ibu hanya diam namun akhirnya beliau pun bercerita jika anaknya menjadi k0rban keker@san di sekolah tempat anaknya mondok. Anak ibu ini mondok sambil sekolah dan sekarang baru kelas 7 SMP / tahun pertamanya mondok. Karena sudah di jawab aku yang awalnya ragupun akhirnya ikut bertanya bagaimana awal mula sampai kejadian seperti itu bisa terjadi. Lalu si ibu menjawab jika anaknya termasuk yang badannya kecil di bandingkan teman-temannya yang lain. Si anak sering di suruh untuk membelikan jajan dll walaupun hanya di suruh tanpa meminta uangnya namun dari situ mulailah aku paham. Kejadiannya selepas jam istirahat waktu itu anak si ibu tiba-tiba di puku1 beberapa kali oleh salah seorang teman sekelasnya. Sampai akhirnya 2 hari si anak tidak masuk sekolah karena sakit.
Yang jadi pertanyaanku apa pihak sekolah dan pondok yang memang satu yayasan itu tidak tau atau bagaimana kok tidak ada tindakan sampai 2 hari. Lalu ku tanyakan kapan si anak ibu ini p**ang. Dan sedihnya si anak ibu ini p**ang berjalan kaki hampir 20 kilometer dalam keadaan mata sakit. Baru setelah sampai rumah dan orangtua tau di proses di pondok di pertemukan antara ibu k0rban dan pel4ku. Rasanya miris se miris miris nya kok bisa kejadian seperti ini di abaikan pihak pondok dan sekolah.
Bahkan setelah perawatan si anak harus di jahit beberapa jahitan di samping mata kirinya yang bengkak hitam itu. Aku berandai-andai seandainya aku ada di posisi ibunya. Orang tua mana yang rela anaknya di perlakukan seperti itu.
Namun sisi paling ku sesalkan adalah ketidakterbukaan pihak pondok dan sekolah yang baru memberi tahu orang tua jika terjadi hal seperti itu. Itupun diberi tahu karena si anak p**ang / kabur. Mungkin dari pihak pondok takutnya si anak pergi kemana. Bagaimana jadinya jika si anak tetap di pondok.
Hal seperti ini yang harus benar-benar di evaluasi untuk semua pondok pesantren terutama pondok yang hanya menyediakan jenjang sampai SMA yang mana pastinya pengurus-pengurus pondoknya pun masih remaja.
Untuk itu saya himbau untuk orang tua lebih teliti dalam memilih pondok pesantren untuk anaknya. Jangan hanya melihat fasilitas dan akreditasi namun lihat juga bagaimana tata kelola kepengurusan di pondok itu.
Seandainya saya mendapat ijin menyebut nama pondoknya tentu sudah saya sebut. Namun si ibu dengan kelapangan hatinya masih berbaik hati tidak ingin memperpanjang masalah karena takutnya nama pondoknya yang akan tercemar.
Mungkin di luar sana juga ada kejadian serupa dengan alasan serupa dari pihak orang tua yang menjadikan kejadian seperti ini tidak tersorot namun alangkah lebih baiknya jika bisa di sorot agar menjadikan pembelajaran bagi pondok agar lebih baik dalam pengelolaannya.
Jangan takut memondokkan anak hanya karena status saya ini. Baik sekolah umum atau pondok semuanya pasti ada baik buruknya. Namun kembali lagi. Pilih pondok yang tata kelola kepengurusannya baik. Sehingga apabila ada masalah seperti ini bisa secepatnya di atasi.

23/04/2024

Cerita hari ini.
Setelah beberapa tahun karena jarak dan keadaan. Baru tahun ini diberi kesempatan untuk bisa menghadiri acara silaturahmi dan reunian pondok. Pondok yang meskipun tidak terlalu besar namun banyak kenangan indah masa-masa nyantri dulu.
Rasa bahagia bisa sowan Abah yai dan berjumpa kawan-kawan yang sudah bertahun-tahun tak bertemu. Dan rasa sedih teramat dalam melihat kondisi pondok yang cukup memprihatinkan. Tak ada sedikitpun renovasi dari terakhir 2013 aku mondok di sana sampai sekarang. Cat putih yang berubah menjadi abu-abu, pintu kamar santri yang sudah banyak di tambal kardus dan jendela-jendela yang beberapa sudah tinggal kayu lapuknya karena kacanya sudah tak ada.
Sedih sampai meneteskan air mata pun tak terasa. Rumahku sendiri pun belum semuanya ku pasang jendela karena biaya yang masih ku usahakan. Namun berbeda dengan pondok. Aku masih menerima dengan keadaan rumahku sendiri. Namun untuk pondok ada perasaan bersalah sebagai santri karena belum bisa membantu apapun atas jasa-jasa pak kiyai dulu.
Beliau yang semakin menua dengan fisik yang sudah mulai lemah namun masih berusaha memberikan kemudahan untuk santrinya. Biaya mondok yang super murah dan tak ada beban seperti syariyah pondok pada umumnya. Bahkan makanan pun sering sering di berikan cuma-cuma untuk santrinya.
Ya Allah berilah kesehatan untuk beliau dan juga para kiyai pondok yang lain.
Lancarkan rezekiku agar setidaknya aku bisa sedikit membantu perjuangan beliau. Amiiin

21/04/2024

Hati-hati dengan hutang. Hal sepele yang bisa memutus perkawanan bahkan persaudaraan.
Jangan mudah berhutang dan jangan mudah memberi hutang.
Jangan mengentengkan membayar hutang dan jangan malu menagih hutang.
Karena yang namanya hutang adalah urusan dunia akhirat yang sangat rawan. Di dunia menimbulkan perselisihan sedangkan di akhirat adalah membuat susah terbukanya pintu surga.
Bijaklah dalam berhutang dan memberi hutang. Berhutanglah jika memang tidak ada jalan lain. Segerakanlah membayar jika sudah ada.
Berikanlah pinjaman untuk yang membutuhkan dan tagihlah jika memang di perlukan.

19/04/2024

Untuk kalian yang saat ini masih dengan status santri dan harus balik pondok setelah liburan ramadhan ini. Berangkatlah dengan yakin. Buang rasa malas itu.
Karena suatu saat nanti akan ada masanya dimana kalian akan sangat merindukan saat-saat balik ke pondok.

14/04/2024

Jamanku kecil dulu ketika lebaran tiba biasanya anak2 seumuran yang masih kecil yang sudah agak dewasa punya perkump**an dimana mereka akan beramai-ramai silaturahim mengelilingi tetangga atau bahkan satu desa baik kenal ataupun yang tidak kenal intinya asal masih satu desa pasti di masuki rumahnya. Beda dengan sekarang terlihat sudah jarang tradisi itu terlihat. Umumnya hanya berkunjung ke tetangga dekat dan juga saudara. Mirisnya lagi beberapa rumah sama sekali tidak kedatangan tamu. Hanya yang punya jabatan dan kaya yang ramai tamu di rumahnya.
Apa di tempat kalian juga begitu?

11/04/2024

Pesan sebelum mondok.
Bagi orangtua:
1. Pastikan pondok yang di pilih sudah terpercaya
2. Usahakan pilih pondok untuk anak sesuai kemampuan anda dan juga anak anda jangan terlalu memaksakan. Sesuai kemampuan ekonomi anda dan sesuai kemampuan adaptasi dan berpikir anak anda.
3. Pilih pondok yang jangan terlalu jauh jika anda ataupun anak anda masih belum ada pengalaman sama sekali. Kecuali ada sanak kerabat atau tetangga yang sudah ada di sana terlebih dahulu dan bisa di mintai tolong untuk menjaga anak anda di sana.
4. Yakinkan pilihan mau mondok sambil sekolah, fokus mondok, mau hafalan Qur'an atau mau ke pondok salaf yang mempelajari kitab kuning dan kembali ke poin 2.

Bagi calon santri:
1. Yakinkan diri jika kamu bisa mondok jauh dari orang tua dan sudah bisa mandiri
2. Yakinkan niat jangan karena terpaksa keinginan orang tua semata kamu mondok. Jika kamu belum bisa mengikhlaskan meskipun itu keinginan orang tua akan sedikit lebih sulit bagimu untuk betah beradaptasi di pondok.
3. Buat impian yang akan kamu capai selama di pondok
4. Persiapkan mental dan pikiran meskipun awal mondok terlihat sangat berat bagimu namun seperti ketika kamu belajar berjalan semua akan mudah ketika sudah terbiasa

08/04/2024

Ada kisah sedih di balik kata mudik yang saat ini banyak berseliweran di berbagai media sosial.
Namanya Mr x dia ku temui di saat tak sengaja ketika waktu berbuka karena masih di jalan akupun memutuskan untuk membatalkan puasa dengan membeli takjil yang ku temui di jalan. Aku tipe orang yang sangat menghargai santri. Kemarin aku melihatnya sedang berjalan sendirian dan meskipun banyak penjual takjil dia melewati begitu saja tanpa membeli apapun. Karena dalam benakku mungkin dia seorang santri yang sedang tidak punya uang akupun memanggilnya. Awalnya ku panggil dengan sebutan kang namun dia tidak menoleh karena mungkin dia pikir bukan dia yang aku panggil. Lalu ku panggillah kang santri. Barulah dia menoleh dan bertanya "apakah memanggil ku?". Ku iyakan lalu ku tanyai apakah dia seorang santri lalu dari pondok mana dll. Dia tidak menjawab panjang lebar namun mengiyakan jika dia seorang santri yang sedang jalan2 saja karena merasa suntuk di pondok karena sudah tidak ada kegiatan menjelang lebaran dan teman-temannya semua sudah pada balik ke rumah. Sambil ngobrol aku membelikannya beberapa takjil. Ku tanyakan kenapa dia tidak p**ang juga seperti teman-teman yang lain. Sejenak dia diam sepertinya ada sesuatu yang seketika membuat nya bersedih. Dia bercerita jika dia berasal dari luar Jawa. Kedua orang tuanya sudah meninggal dan kerabatnya di sana hanya pamannya seorang diri yang akhirnya memondokkan ya di Jawa di pondok yang dia tempati sekarang karena dulu almarhum ayahnya dan pamannya juga mondok di sana. Lalu dia memilih untuk tidak mudik karena dia merasa keberatan jika harus terus merepotkan pamannya karena pamannya juga orang biasa dan juga punya beberapa anak yang tentunya juga banyak kebutuhannya.
Sebenarnya pamannya juga menyuruhnya mudik hanya saja dia menolak dengan alasan ingin merasakan suasana lebaran di pondok.
Dia benar-benar seorang diri di pondok karena memang pondoknya bukanlah pondok besar yang santri nya ribuan yang ketika momen lebaran biasanya ada yang tidak p**ang juga.
Lalu dia berkata dengan tidak jelas yang intinya p**angpun ayah dan ibu tidak akan ada lagi.
Perkataan itu sontak membuatku ikut sedih. Membayangkan sekarang orang tuaku masih lengkap apa jadinya jika aku di posisinya.
Karena pekerjaanku belum selesai akupun pamit kepadanya selain takjil itu aku juga memberinya beberapa uang namun dia menolak dengan sopan katanya uang dari pamannya sudah cukup apalagi pak kiyai di pondok juga memberikan dia banyak keringanan termasuk untuk makannya yang semuanya gratis.
Akupun mengucapkan salam lalu dia berkata "hati-hati di jalan mas terimakasih takjilnya. Aku membalasnya dengan senyuman.
Bersyukur itu yang aku rasakan sepanjang jalan atas nikmat Allah kepadaku selama ini.

Tidak terasa 9 tahun sudah halaman ini di buat.Semoga kedepannya bisa lebih memberikan postingan yang lebih baik bermanf...
23/01/2024

Tidak terasa 9 tahun sudah halaman ini di buat.
Semoga kedepannya bisa lebih memberikan postingan yang lebih baik bermanfaat dan menghibur untuk kalian semua πŸ₯°πŸ₯°
Kasih selamat d**g 😁😁😁

18/12/2023

Assalamualaikum wr wb

Oke di sini kita bakalan klarifikasi sebelumnya mohon maaf jika mungkin ada yang kurang berkenan.
Ini berkaitan dengan pesan kalian lewat inbox / messenger yang tidak kami balas. Jadi ada kisah kenapa tidak kami balas. Dulu sebelum seramai sekarang hampir setiap inbox yang masuk selalu kita balas meskipun yg balas entah siapa karena yang pegang akun FP ini tidak hanya satu orang. Sampai suatu ketika ada kejadian dimana ada kesalahpahaman diantara kami karena ada masalah tentang beda pikiran kami tentang menanggapi inbox kalian. Masalah semakin rumit karena ada beberapa dari kalian yg baper & melibatkan perasaan. Sehingga dengan keputusan bersama kami memutuskan untuk sementara waktu tidak bisa membalas inbox kalian.
Kamu mohon maaf πŸ™πŸ™πŸ™
Insyaallah semua akan kembali normal setelah semuanya iniπŸ™

Terima kasih banyak untuk penggemar berat baru saya!Terimakasih juga untuk semua orang yang sudah mendukung fanspage ini...
30/09/2023

Terima kasih banyak untuk penggemar berat baru saya!
Terimakasih juga untuk semua orang yang sudah mendukung fanspage ini.
Semoga kedepannya channel ini semakin berkembang dan dapat menghibur kalian semua juga bermanfaat untuk semua orang.πŸ’Ž Annisa Hasanah, Zhaa, Ade Imas, Ψ³Ψͺي Ω†ΩˆΨ± ΨΉΨ²ΩŠΨ²Ψ§Ω‡, Retno Ayu An, Mhmd Andi, Park Hyo Mi Wasun, Ayra, Sevtya, Inii Apni, Nk Yanti, Bilqis Natasya, Su Mii, Min Zaidah, Nursyamsiah Euis, Nur Fatimah, Ida Idhaa Suhaemi, Aisah Isah, Elisa Lisa, Yya, Putri, Nenk Ell Mozank, Kim Seok Jin, Chelsi Cel, ZahRa, Hubbuh Fii Qolbi Sakan, Fitriyarmdni, Icha Doank, Selyn Selyn, Iyha Cans, Ima Hasanah, Ra Nora Ra, Nur Sumiati, فΨͺري, Revina Febriatun, Dinda Anggiaa, Ceu Uyung, Mawaddah, Farikha Ahmad, Bintang Dilangit

Address

Jalan Keceme Mrinen
Kebumen
54395

Alerts

Be the first to know and let us send you an email when Santri pondok posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.

Contact The Business

Send a message to Santri pondok:

Videos

Share


Other Digital creator in Kebumen

Show All