Info Sehat

Info Sehat Aneka Herbal Nusantara

13/01/2023

Tak Sekadar Hiasan, Ini Manfaat Daun Cocor Bebek untuk Kesehatan

Bentuknya yang unik nan menawan menjadikan cocor bebek sebagai salah satu tanaman hias favorit. Namun, tahukah Anda jika ternyata tanaman ini juga menyimpan manfaat bagi kesehatan? Untuk lebih jelasnya, simak informasi mengenai manfaat daun cocor bebek berikut ini.

Mengenal tanaman cocor bebek
Dilansir dari Centre for Agriculture and Bioscience International (CABI), cocor bebek adalah tanaman yang masuk ke dalam keluarga (famili) crassulaceae. Tanaman ini dapat ditemui di berbagai belahan dunia, mulai dari Australia, Myanmar, India, China, Madagaskar, hingga Jerman dan Amerika.

Cocor bebek memiliki nama ilmiah Kalanchoe pinnata. Daunnya berwarna hijau tua dengan sisi yang bergerigi dan batang yang beruas empat. Di Indonesia, cocor bebek umum dibudidayakan sebagai tanaman hias.

Daun cocor bebek manfaatnya sudah dikenal sejak lama. Manfaat daun cocor bebek bukan hanya baik untuk kesehatan tubuh, tapi juga dapat merawat kecantikan kulit.

Manfaat daun cocor bebek untuk kesehatan
Selain berfungsi sebagai tanaman hias, daun cocor bebek dipercaya memiliki sejumlah manfaat untuk kesehatan. Hal ini karena cocor bebek mengandung sejumlah zat dan komponen lainnya yang dibutuhkan oleh tubuh.

Menurut penelitian dari International Journal of Research in Ayurveda and Pharmacy yang dirilis pada tahun 2011, tanaman ini diperkaya oleh zat yang bersifat antioksidan, antidiabetes, antialergi, antiradang, dan masih banyak lagi yang lainnya.

Berikut ini khasiat daun cocor bebek bagi kesehatan yang perlu Anda ketahui:

1. Mengobati diabetes
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, cocor bebek mengandung zat yang bersifat antidiabetes. Zat ini berupa ekstrak hidroalkoholik

Adanya kandungan zat tersebut membuat tanaman ini dipercaya dapat mengendalikan kadar gula darah di dalam tubuh pada pasien diabetes.

Meski demikian, Anda yang tak memiliki diabetes pun bisa menjaga kadar gula tetap stabil dengan daun tanaman ini.

2. Menurunkan kolesterol
Manfaat selanjutnya dari tumbuhan yang kerap dijuluki sebagai ‘miracle plant’ alias ‘tanaman ajaib’ ini adalah menurunkan kadar kolesterol.

Masih dari penelitian yang sama, mengonsumsi ekstrak hidroalkoholik daun cocor bebek sebanyak 500 mg/kg berat badan terbukti dapat menurunkan kadar low-density lipoprotein (LDL) alias kolesterol ‘jahat’ dan trigliserida darah.

Pada saat yang sama, ekstrak daun cocor bebek akan meningkatkan kadar high-density lipoprotein alias kolesterol ‘baik’.

3. Mengatasi infeksi jamur
Khasiat daun cocor bebek lainnya adalah mengatasi infeksi jamur. Mengatasi infeksi yang disebabkan oleh jamur, seperti pada kasus kandidiasis juga menjadi salah satu khasiat dari tanaman cocor bebek.

Menurut penelitian, ekstrak etanol pada daun tersebut efektif mengatasi kandidiasis di va**na yang disebabkan oleh spesies jamur, seperti:

- Candida albicans
- Candida glabrata
- Candida tropicalis

4. Mencegah dan mengatasi peradangan
Peradangan (inflamasi) adalah satu dari sekian banyak masalah kesehatan umum. Ada bermacam-macam cara untuk mengatasi radang secara alami, salah satunya dengan mengonsumsi ekstrak tanaman cocor bebek.

Sementara itu, penelitian tahun 2017 yang dirilis oleh Asian Journal of Pharmaceutical and Clinical Research juga mengungkapkan bahwa kandungan ethyl acetate pada tanaman ini terbukti mampu menghambat perkembangan radang sendi (arthritis) pada tikus yang menderita lupus.

5. Mengatasi infeksi bakteri
Daun cocor bebek juga berkhasiat untuk mengatasi infeksi yang disebabkan oleh bakteri.

Pasalnya, tanaman ini mengandung asam fumarat (fumaric acid). Merujuk pada tinjauan ilmiah tahun 2019, senyawa tersebut bersifat antibakteri.

Untuk mendapatkan khasiatnya yang satu ini, Anda bisa merebus daun cocor bebek, kemudian minum air rebusan tersebut.

Meski begitu, sebelum menggunakan cocor bebek untuk mengatasi infeksi bakteri pada tubuh, sebaiknya berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter.

6. Mengobati luka
Manfaat daun cocor bebek lainnya adalah mengobati luka. Penelitian mengungkapkan bahwa ekstrak tanaman tersebut terbukti efektif menyembuhkan luka yang disebabkan oleh sayatan maupun insiden lainnya.

Ini tak lain karena pada daun tersebut, terkandung senyawa berupa:

- Flavonoid
- Tanin
- Saponin

7. Mencegah kanker
Merujuk pada penjelasan di awal, tanaman cocor bebek juga diperkaya oleh zat yang bersifat antioksidan.

Adanya kandungan zat antioksidan tersebut menjadikan daun ini memiliki potensi dalam mencegah penyakit kanker.

Dilansir dari Better Health Channel, asupan zat antioksidan yang mencukupi dapat melindungi tubuh dari berbagai penyakit berbahaya, termasuk kanker.

Akan tetapi, perlu ada penelitian lebih lanjut untuk menguji tingkat keampuhan zat antioksidan dalam cocor bebek untuk mencegah kanker akibat radikal bebas.

8. Menurunkan tekanan darah
Khasiat cocor bebek yang tak kalah penting adalah menurunkan tekanan darah. Ini karena pada tanaman tersebut terkandung flavonoid.

Menurut studi tahun 2015 yang dimuat dalam International Journal of Research in Ayurveda and Pharmacy, flavonoid terbukti dapat menurunkan tekanan darah pada penderita tekanan darah tinggi (hipertensi), sindrom metabolik, dan diabetes mellitus.

Semoga bermanfaat,
Salam
Info Sehat

13/01/2023

8 Manfaat Tanaman Cocor Bebek Untuk Kesehatan

Tak Sekadar Hiasan, Ini Manfaat Daun Cocor Bebek untuk Kesehatan
Bentuknya yang unik nan menawan menjadikan cocor bebek sebagai salah satu tanaman hias favorit. Namun, tahukah Anda jika ternyata tanaman ini juga menyimpan manfaat bagi kesehatan? Untuk lebih jelasnya, simak informasi mengenai manfaat daun cocor bebek berikut ini.

Mengenal tanaman cocor bebek
Dilansir dari Centre for Agriculture and Bioscience International (CABI), cocor bebek adalah tanaman yang masuk ke dalam keluarga (famili) crassulaceae. Tanaman ini dapat ditemui di berbagai belahan dunia, mulai dari Australia, Myanmar, India, China, Madagaskar, hingga Jerman dan Amerika.

Cocor bebek memiliki nama ilmiah Kalanchoe pinnata. Daunnya berwarna hijau tua dengan sisi yang bergerigi dan batang yang beruas empat. Di Indonesia, cocor bebek umum dibudidayakan sebagai tanaman hias.

Daun cocor bebek manfaatnya sudah dikenal sejak lama. Manfaat daun cocor bebek bukan hanya baik untuk kesehatan tubuh, tapi juga dapat merawat kecantikan kulit.

Manfaat daun cocor bebek untuk kesehatan
Selain berfungsi sebagai tanaman hias, daun cocor bebek dipercaya memiliki sejumlah manfaat untuk kesehatan. Hal ini karena cocor bebek mengandung sejumlah zat dan komponen lainnya yang dibutuhkan oleh tubuh.

Menurut penelitian dari International Journal of Research in Ayurveda and Pharmacy yang dirilis pada tahun 2011, tanaman ini diperkaya oleh zat yang bersifat antioksidan, antidiabetes, antialergi, antiradang, dan masih banyak lagi yang lainnya.

Berikut ini khasiat daun cocor bebek bagi kesehatan yang perlu Anda ketahui:

1. Mengobati diabetes
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, cocor bebek mengandung zat yang bersifat antidiabetes. Zat ini berupa ekstrak hidroalkoholik

Adanya kandungan zat tersebut membuat tanaman ini dipercaya dapat mengendalikan kadar gula darah di dalam tubuh pada pasien diabetes.

Meski demikian, Anda yang tak memiliki diabetes pun bisa menjaga kadar gula tetap stabil dengan daun tanaman ini.

2. Menurunkan kolesterol
Manfaat selanjutnya dari tumbuhan yang kerap dijuluki sebagai ‘miracle plant’ alias ‘tanaman ajaib’ ini adalah menurunkan kadar kolesterol.

Masih dari penelitian yang sama, mengonsumsi ekstrak hidroalkoholik daun cocor bebek sebanyak 500 mg/kg berat badan terbukti dapat menurunkan kadar low-density lipoprotein (LDL) alias kolesterol ‘jahat’ dan trigliserida darah.

Pada saat yang sama, ekstrak daun cocor bebek akan meningkatkan kadar high-density lipoprotein alias kolesterol ‘baik’.

3. Mengatasi infeksi jamur
Khasiat daun cocor bebek lainnya adalah mengatasi infeksi jamur. Mengatasi infeksi yang disebabkan oleh jamur, seperti pada kasus kandidiasis juga menjadi salah satu khasiat dari tanaman cocor bebek.

Menurut penelitian, ekstrak etanol pada daun tersebut efektif mengatasi kandidiasis di va**na yang disebabkan oleh spesies jamur, seperti:

- Candida albicans
- Candida glabrata
- Candida tropicalis

4. Mencegah dan mengatasi peradangan
Peradangan (inflamasi) adalah satu dari sekian banyak masalah kesehatan umum. Ada bermacam-macam cara untuk mengatasi radang secara alami, salah satunya dengan mengonsumsi ekstrak tanaman cocor bebek.

Manfaat cocor bebek untuk mencegah ataupun mengatasi peradangan ini telah diujicobakan dalam suatu penelitian yang melibatkan tikus sebagai objek, dan terbukti efektif.

Sementara itu, penelitian tahun 2017 yang dirilis oleh Asian Journal of Pharmaceutical and Clinical Research juga mengungkapkan bahwa kandungan ethyl acetate pada tanaman ini terbukti mampu menghambat perkembangan radang sendi (arthritis) pada tikus yang menderita lupus.

5. Mengatasi infeksi bakteri
Daun cocor bebek juga berkhasiat untuk mengatasi infeksi yang disebabkan oleh bakteri.

Pasalnya, tanaman ini mengandung asam fumarat (fumaric acid). Merujuk pada tinjauan ilmiah tahun 2019, senyawa tersebut bersifat antibakteri.

Untuk mendapatkan khasiatnya yang satu ini, Anda bisa merebus daun cocor bebek, kemudian minum air rebusan tersebut.

Meski begitu, sebelum menggunakan cocor bebek untuk mengatasi infeksi bakteri pada tubuh, sebaiknya berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter.

6. Mengobati luka
Manfaat daun cocor bebek lainnya adalah mengobati luka. Penelitian mengungkapkan bahwa ekstrak tanaman tersebut terbukti efektif menyembuhkan luka yang disebabkan oleh sayatan maupun insiden lainnya.

Ini tak lain karena pada daun tersebut, terkandung senyawa berupa:

- Flavonoid
- Tanin
- Saponin

7. Mencegah kanker
Merujuk pada penjelasan di awal, tanaman cocor bebek juga diperkaya oleh zat yang bersifat antioksidan.

Adanya kandungan zat antioksidan tersebut menjadikan daun ini memiliki potensi dalam mencegah penyakit kanker.

Dilansir dari Better Health Channel, asupan zat antioksidan yang mencukupi dapat melindungi tubuh dari berbagai penyakit berbahaya, termasuk kanker.

Akan tetapi, perlu ada penelitian lebih lanjut untuk menguji tingkat keampuhan zat antioksidan dalam cocor bebek untuk mencegah kanker akibat radikal bebas.

8. Menurunkan tekanan darah
Khasiat cocor bebek yang tak kalah penting adalah menurunkan tekanan darah. Ini karena pada tanaman tersebut terkandung flavonoid.

Menurut studi tahun 2015 yang dimuat dalam International Journal of Research in Ayurveda and Pharmacy, flavonoid terbukti dapat menurunkan tekanan darah pada penderita tekanan darah tinggi (hipertensi), sindrom metabolik, dan diabetes mellitus.

Semoga bermanfaat,
Salam
Info Sehat

12/01/2023

8 Manfaat Tanaman Cocor Bebek Untuk Kesehatan

Tak Sekadar Hiasan, Ini Manfaat Daun Cocor Bebek untuk Kesehatan
Bentuknya yang unik nan menawan menjadikan cocor bebek sebagai salah satu tanaman hias favorit. Namun, tahukah Anda jika ternyata tanaman ini juga menyimpan manfaat bagi kesehatan? Untuk lebih jelasnya, simak informasi mengenai manfaat daun cocor bebek berikut ini.

Mengenal tanaman cocor bebek
Dilansir dari Centre for Agriculture and Bioscience International (CABI), cocor bebek adalah tanaman yang masuk ke dalam keluarga (famili) crassulaceae. Tanaman ini dapat ditemui di berbagai belahan dunia, mulai dari Australia, Myanmar, India, China, Madagaskar, hingga Jerman dan Amerika.

Cocor bebek memiliki nama ilmiah Kalanchoe pinnata. Daunnya berwarna hijau tua dengan sisi yang bergerigi dan batang yang beruas empat. Di Indonesia, cocor bebek umum dibudidayakan sebagai tanaman hias.

Daun cocor bebek manfaatnya sudah dikenal sejak lama. Manfaat daun cocor bebek bukan hanya baik untuk kesehatan tubuh, tapi juga dapat merawat kecantikan kulit.

Manfaat daun cocor bebek untuk kesehatan
Selain berfungsi sebagai tanaman hias, daun cocor bebek dipercaya memiliki sejumlah manfaat untuk kesehatan. Hal ini karena cocor bebek mengandung sejumlah zat dan komponen lainnya yang dibutuhkan oleh tubuh.

Menurut penelitian dari International Journal of Research in Ayurveda and Pharmacy yang dirilis pada tahun 2011, tanaman ini diperkaya oleh zat yang bersifat antioksidan, antidiabetes, antialergi, antiradang, dan masih banyak lagi yang lainnya.

Berikut ini khasiat daun cocor bebek bagi kesehatan yang perlu Anda ketahui:

1. Mengobati diabetes
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, cocor bebek mengandung zat yang bersifat antidiabetes. Zat ini berupa ekstrak hidroalkoholik

Adanya kandungan zat tersebut membuat tanaman ini dipercaya dapat mengendalikan kadar gula darah di dalam tubuh pada pasien diabetes.

Meski demikian, Anda yang tak memiliki diabetes pun bisa menjaga kadar gula tetap stabil dengan daun tanaman ini.

2. Menurunkan kolesterol
Manfaat selanjutnya dari tumbuhan yang kerap dijuluki sebagai ‘miracle plant’ alias ‘tanaman ajaib’ ini adalah menurunkan kadar kolesterol.

Masih dari penelitian yang sama, mengonsumsi ekstrak hidroalkoholik daun cocor bebek sebanyak 500 mg/kg berat badan terbukti dapat menurunkan kadar low-density lipoprotein (LDL) alias kolesterol ‘jahat’ dan trigliserida darah.

Pada saat yang sama, ekstrak daun cocor bebek akan meningkatkan kadar high-density lipoprotein alias kolesterol ‘baik’.

3. Mengatasi infeksi jamur
Khasiat daun cocor bebek lainnya adalah mengatasi infeksi jamur. Mengatasi infeksi yang disebabkan oleh jamur, seperti pada kasus kandidiasis juga menjadi salah satu khasiat dari tanaman cocor bebek.

Menurut penelitian, ekstrak etanol pada daun tersebut efektif mengatasi kandidiasis di va**na yang disebabkan oleh spesies jamur, seperti:

Candida albicans
Candida glabrata
Candida tropicalis
4. Mencegah dan mengatasi peradangan
Peradangan (inflamasi) adalah satu dari sekian banyak masalah kesehatan umum. Ada bermacam-macam cara untuk mengatasi radang secara alami, salah satunya dengan mengonsumsi ekstrak tanaman cocor bebek.

Manfaat cocor bebek untuk mencegah ataupun mengatasi peradangan ini telah diujicobakan dalam suatu penelitian yang melibatkan tikus sebagai objek, dan terbukti efektif.

Sementara itu, penelitian tahun 2017 yang dirilis oleh Asian Journal of Pharmaceutical and Clinical Research juga mengungkapkan bahwa kandungan ethyl acetate pada tanaman ini terbukti mampu menghambat perkembangan radang sendi (arthritis) pada tikus yang menderita lupus.

5. Mengatasi infeksi bakteri
Daun cocor bebek juga berkhasiat untuk mengatasi infeksi yang disebabkan oleh bakteri.

Pasalnya, tanaman ini mengandung asam fumarat (fumaric acid). Merujuk pada tinjauan ilmiah tahun 2019, senyawa tersebut bersifat antibakteri.

Untuk mendapatkan khasiatnya yang satu ini, Anda bisa merebus daun cocor bebek, kemudian minum air rebusan tersebut.

Meski begitu, sebelum menggunakan cocor bebek untuk mengatasi infeksi bakteri pada tubuh, sebaiknya berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter.

6. Mengobati luka
Manfaat daun cocor bebek lainnya adalah mengobati luka. Penelitian mengungkapkan bahwa ekstrak tanaman tersebut terbukti efektif menyembuhkan luka yang disebabkan oleh sayatan maupun insiden lainnya.

Ini tak lain karena pada daun tersebut, terkandung senyawa berupa:

Flavonoid
Tanin
Saponin
7. Mencegah kanker
Merujuk pada penjelasan di awal, tanaman cocor bebek juga diperkaya oleh zat yang bersifat antioksidan.

Adanya kandungan zat antioksidan tersebut menjadikan daun ini memiliki potensi dalam mencegah penyakit kanker.

Dilansir dari Better Health Channel, asupan zat antioksidan yang mencukupi dapat melindungi tubuh dari berbagai penyakit berbahaya, termasuk kanker.

Akan tetapi, perlu ada penelitian lebih lanjut untuk menguji tingkat keampuhan zat antioksidan dalam cocor bebek untuk mencegah kanker akibat radikal bebas.

8. Menurunkan tekanan darah
Khasiat cocor bebek yang tak kalah penting adalah menurunkan tekanan darah. Ini karena pada tanaman tersebut terkandung flavonoid.

Menurut studi tahun 2015 yang dimuat dalam International Journal of Research in Ayurveda and Pharmacy, flavonoid terbukti dapat menurunkan tekanan darah pada penderita tekanan darah tinggi (hipertensi), sindrom metabolik, dan diabetes mellitus.

Semoga bermanfaat,
Salam
Info Sehat

10/01/2023

5 Manfaat Bunga Kenanga yang Sayang untuk Dilewatkan

dilansir dari Halodoc, Jakarta – Jika selama ini kamu mengira bunga kenanga hanya digunakan sebagai penghias ruangan ataupun disematkan di kepala sebagai hiasan sanggul, kamu salah. Ternyata ada banyak manfaat bunga kenanga untuk kesehatan yang sayang jika dilewatkan.

Minyak esensial dari bunga kenanga dapat meningkatkan suasana hati, mengurangi depresi, meredakan cemas, serta menurunkan tekanan darah. Informasi selengkapnya mengenai manfaat bunga kenanga bisa dibaca di sini!

Mengenal Manfaat Bunga Kenanga
Selain wangi dan menyegarkan, aroma bunga kenanga dapat digunakan sebagai aromaterapi untuk meningkatkan daya ingat dan kemampuan berpikir. Untuk makanan, minyak bunga kenanga juga bisa digunakan sebagai penyedap rasa. Sedangkan untuk kecantikan, bunga kenanga diolah menjadi bahan kosmetik dan sabun.

Ada banyak sekali manfaat bunga kenanga bukan? Nah, berikut ini adalah manfaat bunga kenanga lainnya untuk kesehatan yang perlu kamu tahu!

1. Memberikan Efek Relaksasi dan Mengurangi Kecemasan
Minyak bunga kenanga dapat memberikan efek relaksasi, sehingga mengurangi kecemasan dan meningkatkan rasa percaya diri. Ini bisa kamu dapatkan melalui produk minyak esensial dengan aroma kenanga.

2. Mengurangi Tekanan Darah
Menghirup aroma kenanga juga memiliki efek sedatif yang dapat mengurangi tingkat tekanan darah sistolik dan diastolik serta detak jantung yang tidak beraturan.

3. Mencegah dan Mengobati Infeksi Jamur
Minyak bunga kenanga memiliki kandungan linalool yang memiliki sifat antibakteri, antijamur, dan antiinflamasi. Itulah sebabnya minyak bunga kenanga memiliki manfaat untuk mencegah dan mengobati Candida albicans atau infeksi jamur.

4. Mengobati Asma, Gejala Malaria, sampai Masalah Seksual
Bunga kenanga yang ditumbuk sampai halus bisa digunakan sebagai bahan untuk mengobati asma. Bila dikeringkan, bunga kenanga bisa mengurangi gejala malaria. Selain itu minyak bunga kenanga juga digunakan sebagai obat tradisional untuk menangani masalah penurunan hasrat seksual dan membangkitkan mood.

5. Mencegah Kutu Rambut dan Gigitan Serangga
Menyemprotkan minyak bunga kenanga dapat mengobati masalah kutu rambut pada anak-anak dan juga pembasmi serangga terutama nyamuk. Minyak kenanga yang dicampurkan dengan minyak kelapa juga efektif mencegah gigitan serangga, sehingga direkomendasikan digunakan untuk yang ingin beraktivitas di alam.

Semoga bermanfaat,
Salam
Info Sehat










Terima kasih sudah menjadi orang yang paling banyak berinteraksi dan masuk ke daftar interaksi mingguan saya! 🎉 Nadhira,...
08/01/2023

Terima kasih sudah menjadi orang yang paling banyak berinteraksi dan masuk ke daftar interaksi mingguan saya! 🎉 Nadhira, Nuraisya Isar, Su Yati, Annisya Aoliarahma, Since Paat, Agustina Pawara, Mata Melotot Pikiran Melayang, Mah Yunas, Mohammad Yahya, Fuad Saleem

Alhamdulillahirobbilalamin,....akhirnya😊
08/01/2023

Alhamdulillahirobbilalamin,....akhirnya😊

08/01/2023

Dipercaya Bawa Keberuntungan, Ini 5 Khasiat Daun Semanggi untuk Kesehatan

Tanaman semanggi (Marsilea drummondii) selama ini dikenal sebagai tanaman pembawa keberuntungan. Di Irlandia, daun semanggi berdaun empat (shamrock) adalam simbol harapan, kepercayaan, cinta dan keberuntungan.

Tanaman ini biasanya tumbuh subur di area persawahan atau tanah dengan kelembaban tinggi. Tak jarang semanggi juga tumbuh dalam pot tanaman lain dan sering dianggap gulma.

Padahal tanaman ini memiliki banyak manfaat kesehatan yang luar biasa. Di Surabaya, semanggi bahkan jadi makanan khas yang terkenal yaitu pecel semanggi. Rasanya yang segar membuat makanan ini disukai banyak orang. Selain lezat, semanggi juga mengandung banyak nutrisi yang baik untuk menjaga kesehatan dan mencegah berbagai penyakit.

Berikut lima manfaat daun semanggi yang dirangkum dari berbagai sumber.
1. Melancarkan haid

Daun semanggi mengandung isoflavon dan poliskarida yang merupakan senyawa antiinflamasi. Senyawa isoflavon sangat baik untuk menyeimbangkan hormon estrogen pada wanita sehingga dapat mengatasi gangguan menstruasi.

2. Mengatasi infeksi saluran kencing

Daun semanggi juga bisa mengatasi gangguan saluran kencing seperti buang air kecil tersendat (anyang-anyangan) atau sakit saat buang air kecil akibat infeksi. Caranya yaitu dengan minum air rebusan daun semanggi secara rutin setiap hari.

3. Meredakan demam

Daun semanggi memiliki rasa yang enak dan menyegarkan karena mengandung senyawa saponin dan minyak atsiri. Sebab itu daun semanggi telah lama digunakan sebagai obat untuk menurunkan panas demam dan menetralkan suhu tubuh.

4. Mengobati flu

Kandungan minyak atsiri pada daun semanggi juga bisa menghilangkan gangguan hidung tersumbat saat flu. Senyawa anti inflamasi dalam daun semanggi juga ampuh mengusir virus penyebab flu.

5. Mencegah osteoporosis

Daun semanggi diketahui mengandung zat fitoestrogen yang sangat baik untuk menjaga kesehatan tulang. Mengonsumsi daun semanggi secara teratur terutama bagi ibu hamil sangat baik menjaga kesehatan rahim sekaligus mencegah terjadinya osteoporosis selama kehamilam.

Meski banyak manfaat dari mengonsumsi daun semanggi untuk kesehatan, namun mengonsumsinya secara berlebihan juga tidak dianjurkan. Terutama bagi penderita penyakit leucopenia atau penurunan sel-sel darah putih.

Semoga Bermanfaat,
Salam
Info Sehat

07/01/2023

Dianggap Tumbuhan Liar Biasa, Ketahui 5 Manfaat Daun Pecut Kuda

Daun pecut kuda ternyata kaya manfaat bagi kesehatan
Anda mungkin pernah menemukan daun pecut kuda di lingkungan pekarangan sekitar rumah, tetapi apakah Moms tahu manfaat daun pecut kuda?

Tanaman yang biasa tumbuh secara liar ini memang seringkali dianggap sebagai tanaman biasa. Padahal, manfaat daun pecut kuda luar biasa, lho.

Hal ini karena tanaman daun pecut kuda memiliki sifat antimikroba, antioksidan, dan antiinflamatori sehingga berpotensi baik untuk kesehatan tubuh.

Daun pecut kuda yang memiliki nama ilmiah Stachytarpheta Jamaicensis (L) Vahl biasanya ditemukan di wilayah pekarangan yang kurang terawat atau di tepi-tepi jalanan.

Daun pecut kuda merupakan tanaman terna tahunan yang tumbuh tegak dan bisa mencapai tinggi 20-90 cm. Daunnya tunggal dan bertangkai dengan letak berhadapan.

Helaian daun pecut kuda ini berbentuk bulat telur dengan pangkal menyempit, ujung runcing, tepi bergerigi, permukaan jelas berlekuk-lekuk sepanjang 4-8 cm, lebar 3-6 cm, dan berwarna hijau tua.

Daun pecut kuda memiliki bunga majemuk yang tersusun dalam poros bulir memanjang, seperti pecut dan panjangnya 4-20 cm.

Bunga pecut kuda memiliki ukuran yang kecil, berwarna ungu, dan terkadang juga berwarna putih.

Tanaman yang berasal dari Amerika tropis ini dapat ditemukan di daerah cerah, sedang, dan terlindung dari sinar matahari pada ketinggian 1- 1.500 m di atas permukaan laut.

Manfaat Daun Pecut Kuda
Manfaat daun pecut kuda telah lama diketahui oleh masyarakat tradisional sehingga banyak digunakan sebagai obat alternatif.

Daun pecut kuda secara tradisional telah dimanfaatkan sebagai:

Obat alergi
Gangguan pernapasan
Pilek
Batuk
Demam
Konstipasi
Gangguan pencernaan
Gangguan akibat menstruasi
Namun, apakah manfaat daun pecut kuda tersebut benar-benar efektif dalam mengatasi beragam penyakit?

Berikut manfaat daun pecut kuda yang dilengkapi dengan fakta ilmiahnya, Moms.

1. Kaya akan Antioksidan

Daun pecut kuda merupakan sumber antioksidan alami.

Potensi antioksidan yang dikandung oleh tanaman daun pecut kuda ini dibuktikan dengan sebuah penelitian yang dilakukan oleh mahasiswa Program Studi Farmasi, Fakultas MIPA, Universitas Sam Ratulangi, Manado.

Daun pecut kuda yang juga biasa disebut dengan daun ekor tikus oleh masyarakat wilayah Tomohon terbukti mengandung senyawa senyawa metabolit sekunder, seperti alkaloid, flavonoid, triterpenoid, tanin dan saponin.

Kesemuanya secara keseluruhan termasuk dalam zat antioksidan.

Selain itu, daun pecut kuda memiliki ekstrak etil asetat, ekstrak n-heksan dan ekstrak etanol.

Semua kandungan ini merupakan antioksidan dengan aktivitas sangat kuat dan yang paling baik di antara ketiganya adalah ekstrak etil asetat.

Antioksidan merupakan senyawa yang dapat menginaktivasi radikal bebas serta menghambat pembentukan radikal bebas baru dengan cara mendonorkan elektron dan mengikat radikal bebas.

2. Bersifat Antibakteri

Manfaat daun pecut kuda yang berikutnya adalah menyembuhkan luka secara alami karena memiliki sifat antibakteri.

Sebuah jurnal yang diterbitkan oleh Jurusan Tadris IPA Biologi FITK IAIN Mataram menunjukkan bahwa daun pecut kuda mampu menghambat pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus.

Staphylococcus aureus biasanya menyebabkan bisul, impetigo, selulitis, dan Staphylcoccal Scalded Skin Syndrome (SSSS).

Infeksi bakteri ini pada kulit ditandai dengan munculnya kemerahan, bengkak, nyeri, dan nanah pada luka.

Dalam penelitian lain oleh Program Studi Pendidikan kimia, FKIP, Universitas Samudra juga menemukan daun pecut kuda memiliki kandungan zat kimia yang mampu menyembuhkan luka, berupa:

Flavanoid
Saponin
Tanin
Steroid
Triterpenoid

3. Mengatasi Radang Tenggorokan

Manfaat daun pecut kuda lainnya, yakni dapat mengatasi radang tenggorokan.

Studi Jurusan Teknologi Pangan, FPP Universitas Muhammadiyah Malang menunjukkan, manfaat daun pecut salah satunya adalah menghambat pertumbuhan bakteri.

Penelitian menggunakan 40% ekstrak daun pecut kuda dengan penambahan perasa alami daun mint sebanyak 10%.

Hasil studi menunjukkan tanaman tersebut dapat menghambat pertumbuhan bakteri Streptococcus pyogenes penyebab penyakit radang tenggorokan.

Hal ini karena permen yang dibuat dari ekstrak daun pecut dan campuran daun mint diketahui mengandung alkaloid, tanin, dan saponin yang dapat bekerja sebagai antibakteri.

Streptococcus pyogenes atau grup A Streptococcus (bisa disebut sebagai grup A strep, atau GAS) termasuk bakteri patogen yang banyak menginfeksi manusia.

Bakteri tersebut menginfeksi manusia ketika pertahanan tubuh inang menurun, dan kemudian menyebar sampai ke jaringan.

4. Menurunkan Demam

Manfaat daun pecut kuda juga ternyata dapat menurunkan demam.

Klaim ini didukung oleh Jurnal Politeknik Kesehatan Kemenkes Medan yang menunjukkan bahwa infusa daun pecut kuda memiliki khasiat antipiretik (penurun panas).

Daya antipiretik infusa daun pecut kuda ini 40% hampir sama dengan sirup parasetamol yang biasanya dikonsumsi sebagai obat demam.

5. Mengobati Keputihan pada Wanita

Manfaat daun pecut kuda lainnya adalah dapat mengobati keputihan pada wanita.

Keputihan memang menjadi hal yang normal pada wanita, tetapi juga bisa menyebabkan rasa tidak nyaman untuk beraktivitas.

Studi Uji Aktivitas Antijamur Ekstrak Bertingkat dan Fraksi Daun Pecut Kuda Terhadap Candida Albicans menunjukkan, ekstrak bertingkat dan fraksi dari daun pecut memiliki aktivitas antijamur.

Aktivitas antijamur ini bekerja terhadap Candida albicans yang berada di va**na dan sebagai penyebab keputihan.

Semoga Bermanfaat,
Salam
Info Sehat

06/01/2023

12 Manfaat Asam Jawa untuk Kesehatan yang Wajib Diketahui

Dilansir dari DokterSehat -Indonesia, Asam jawa adalah buah yang memiliki rasa masam dan biasa digunakan sebagai campuran bumbu. Selain dikenal sebagai campuran bumbu, buah yang memiliki nama ilmiah Tamarindus indica ini juga digunakan sebagai campuran dalam membuat jamu tradisional. Simak penjelasan selengkapnya mengenai manfaat asam jawa di bawah ini.

Kandungan Asam Jawa

Sebelum menjelaskan mengenai khasiat asam jawa, hal penting yang tidak boleh dilewatkan adalah kandungan di dalamnya. Asam jawa sendiri menyediakan energi (kalori) bersama dengan mineral penting seperti kalium, fosfor, magnesium, kalsium, besi, natrium, dan seng. Selain itu, buah ini juga mengandung vitamin C, vitamin B (niasin, riboflavin, tiamin, folat), vitamin A, dan K. Bahkan terdapat sejumlah senyawa organik yang membuatnya menjadi antioksidan kuat dan agen antiinflamasi.

Asam jawa menawarkan beberapa mineral penting yang dibutuhkan tubuh untuk melakukan berbagai fungsi. Dalam satu cangkir, asam jawa menyediakan: Zat besi: 3,4 miligram atau 19 persen dari kebutuhan harian. Kebutuhan zat besi untuk memastikan Anda memiliki sel darah merah yang sehat. Magnesium: 110 miligram atau 28 persen dari kebutuhan harian. Kebutuhan magnesium untuk pensinyalan sel dan sintesis protein. Kalium: 753 miligram atau 22 persen dari kebutuhan harian. Kebutuhan kalium untuk kontrol otot dan mengatur cairan tubuh. Fosfor: 136 miligram atau 14 persen dari kebutuhan harian.
Kebutuhan fosfor berguna untuk mineralisasi tulang dan pensinyalan sel. Kalsium: 6 miligram atau 9 persen dari kebutuhan harian. Kebutuhan kalsium untuk kesehatan tulang dan gigi. Tembaga: 0,1 miligram atau 5 persen dari kebutuhan harian. Kebutuhan tembaga untuk jaringan ikat yang sehat dan transmisi saraf. Selenium: 1,6 mikrogram atau 2 persen dari kebutuhan harian. Kebutuhan selenium untuk menjaga sistem kekebalan tubuh.

Manfaat Asam Jawa bagi Kesehatan

Setelah Anda mengetahui kandungan apa saja yang terdapat di dalam asam jawa, kini saatnya untuk mengetahui apa saja khasiat yang bisa didapatkan tubuh. Berikut ini adalah berbagai manfaat asam jawa yang baik untuk kesehatan, di antaranya:

1. Menjaga Kesehatan Otak

Manfaat yang pertama didapatkan karena kandungan vitamin B di dalamnya. Vitamin B sangat penting untuk setiap aspek fungsi otak, termasuk sintesis dan perbaikan DNA/RNA, regulasi gen, serta sintesis berbagai molekul pensinyalan. Menurut sebuah penelitian, peran aktif vitamin B dalam kesehatan otak ditunjukkan oleh kemampuannya untuk diangkut melintasi penghalang darah otak, di mana ia melakukan sintesis neurokimiawi.

2. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh

Selain karena vitamin B, manfaat asam jawa yang bisa didapatkan karena antioksidan di dalamnya membantu mengurangi risiko penyakit kronis. Antioksidan melindungi tubuh dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas, yang merupakan produk sampingan yang dibentuk oleh metabolisme tubuh normal dan dari faktor lingkungan seperti polutan. Asam jawa juga mengandung polifenol, yang merupakan senyawa tanaman dengan sifat antioksidan kuat yang membantu mengurangi stres oksidatif dan mungkin berpotensi menurunkan risiko kondisi tertentu seperti kanker, penyakit jantung, diabetes, osteoporosis, dan penyakit neurodegeneratif.

3. Menjaga Kesehatan Sistem Pencernaan

Serat bermanfaat bagi kesehatan pencernaan dan asam jawa umumnya digunakan sebagai pencahar di negara tropis. Serat adalah bagian dari makanan nabati yang tidak bisa diserap atau dicerna oleh tubuh. Serat melewati tubuh secara utuh dan menyerap air untuk membantu makanan yang dicerna bergerak melalui perut dan usus. Dengan melunakkan feses, serat membantu mencegah divertikulitis, konstipasi, wasir, sindrom iritasi usus dan gangguan usus lainnya.

4. Menurunkan Kolesterol

Bagi Anda yang memiliki tingkat kolesterol tinggi, salah satu bahan alami yang bisa Anda manfaatkan adalah asam jawa. Sebuah studi pada hewan mengungkapkan, asam jawa membantu membersihkan arteri dari kolesterol LDL (low-density lipoprotein) dan trigliserida. Temuan tersebut menunjukkan bahwa pengurangan kolesterol disebabkan oleh perubahan protein dalam darah yang memetabolisme lemak dan membantu melindungi jantung. Selain itu, kandungan serat yang tinggi di dalamnya juga dapat memainkan peran potensial dalam pengurangan kolesterol, karena serat dapat mengurangi penyerapan kolesterol ke dalam aliran darah.

5. Mengelola Diabetes

Bagi Anda yang memiliki diabetes, konsumsi makanan dengan indeks glikemik yang rendah dapat membantu mengontrol kadar gula darah. Indeks glikemik adalah peringkat efek makanan berbasis karbohidrat terhadap gula darah setelah dikonsumsi. Makanan dengan indeks glikemik peringkat rendah dicerna dan diserap perlahan serta diterjemahkan ke dalam fluktuasi gula darah yang lebih sedikit. Asam jawa memiliki indeks glikemik rendah sehingga merupakan makanan yang sangat baik untuk penderita diabetes.

6. Menjaga Kesehatan Jantung

Asam jawa mengandung 3 mineral yang bermanfaat untuk menjaga berfungsinya jantung Anda, termasuk pengelolaan tekanan darah. Tiga mineral tersebut adalah kalsium, magnesium, dan kalium. Kalsium:
Sebuah penelitian mengungkapkan, asupan kalsium mengurangi tekanan darah sistolik dan diastolik, terutama pada orang muda. Magnesium: Tubuh membutuhkan magnesium untuk membantu pembuluh darah rileks. Jantung Anda memiliki kebutuhan magnesium tertinggi dari semua organ. Jika jumlahnya tidak mencukupi, jantung tidak dapat berfungsi dengan baik. Potasium: Asam jawa mengandung potasium yang berguna untuk membantu menjaga keseimbangan cairan normal dalam tubuh yang mengontrol tekanan darah. Selain itu, potasium juga penting untuk melakukan sinyal listrik di sistem saraf dan mencegah detak jantung tidak teratur.

7. Meningkatkan Kepadatan Tulang

Asam jawa sangat baik untuk tulang karena mengandung nutrisi yang berkontribusi untuk meningkatkan kepadatan tulang dan menjaga seluruh sistem kerangka tetap kuat. Magnesium, kalsium, fosfor, kalium, tembaga, besi, dan zinc—semua disediakan oleh asam jawa—membantu pembentukan dan pertumbuhan tulang. Magnesium. Menurut National Institutes of Health, khasiat asam jawa berkontribusi untuk meningkatkan kepadatan tulang dan mengurangi risiko osteoporosis pada wanita setelah menopause. Manfaat ini bisa didapatkan karena kandungan magnesium di dalamnya. Tulang sendiri mengandung sekitar 50 hingga 60 persen magnesium. Potasium. Potasium berguna untuk menjaga kadar kalsium dan mengurangi kehilangan mineral urine. Kekurangan potasium dapat menyebabkan penipisan kalsium di tulang. Fosfor. Fosfor yang terdapat dalam asam jawa adalah unsur lain yang penting untuk pertumbuhan tulang. Karena 85 persen fosfor tubuh berada di tulang dalam bentuk kalsium fosfat, tidak mendapatkan cukup fosfor dapat menyebabkan tulang lemah dan lunak.

8. Membantu Menurunkan Berat Badan

Sebuah studi yang diterbitkan di Scientia Pharmaceutica mengungkapkan, ekstrak asam jawa dapat membantu mengurangi obesitas. Salah satu senyawa unik yang disebut trypsin inhibitors, yang ditemukan dalam asam jawa dapat membantu mengurangi rasa lapar. Protein ini telah diketahui menekan nafsu makan dengan meningkatkan pelepasan neurotransmitter serotonin.

9. Melawan Bakteri dan Virus

Asam Jawa mengandung beberapa senyawa dengan sifat antimikroba yang telah terbukti dapat melawan bakteri dan virus. Di masa lalu, asam jawa telah digunakan untuk mengobati kondisi seperti malaria, infeksi parasit, disentri, bahkan masalah pernapasan. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa ekstrak asam jawa efektif terhadap Bacillus subtilis. Sementara minyak atsiri asam jawa bekerja melawan beberapa jenis bakteri yang berbeda. Studi lain menemukan bahwa ekstrak asam jawa menunjukkan aktivitas antibakteri terhadap beberapa jenis bakteri termasuk E. coli dan salmonella. Ini adalah dua jenis bakteri yang dapat menyebabkan infeksi, mengakibatkan gejala seperti diare, sakit perut, dan muntah.

10. Meredakan Sembelit

Sudah sejak lama asam jawa digunakan untuk menjaga BAB tetap teratur dan mencegah sembelit. Sebuah studi menunjukkan bahwa peningkatan asupan serat dapat meningkatkan frekuensi feses bagi mereka yang mengalami sembelit.

11. Membantu Perkembangan Otot dan Saraf

Vitamin B kompleks (tiamin) yang ada di dalam asam jawa dipercaya meningkatkan fungsi saraf dan membantu mengembangkan otot yang lebih kuat.

12. Mengatasi Pilek dan Flu

Manfaat asam jawa yang terakhir adalah kemampuannya untuk melawan pilek dan flu. Kondisi ini biasanya disebabkan oleh alergi atau infeksi virus. Sifat antihistamin di dalamnya membantu mencegah serangan asma dan jenis pilek lainnya. Nah, itulah berbagai manfaat yang berguna bagi kesehatan tubuh tubuh.

Semoga Bermanfaat,
Salam
Info Sehat

Address

Banjarsari
Ciamis
46383

Alerts

Be the first to know and let us send you an email when Info Sehat posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.

Contact The Business

Send a message to Info Sehat:

Videos

Share