Manggala Fams

Manggala Fams Vlog And Education

25/01/2023

FENOMENA LANGKA
Jutaan Laron Menyerbu Kota Banyumas, Beberapa Pengendara Bahkan Terjatuh

Jutaan laron menyebu pengendara yang melintasi jembatan Sungai Serayu penghubung Desa Rawalo - Cindaga, Kabupaten Banyumas, Senin (25/1/2023) malam. Akibatnya, beberapa pengendara sepeda motor terpeleset karena terganggu pandangannya dan membuat jalanan jadi licin. Meski demikian, tidak ada korban jiwa atas peristiwa tersebut.

25/12/2022

MEMBONGKAR Bisnis Perusahaan Ketenagakerjaan (P3MI) ABK/Pelaut

Dalam video ini kami bongkar praktik kotor bisnis Perusahaan Penempatan Pekerja Migran Indonesia (P3MI / Manning Agency) sektor Fishing Lokal negara Korea Selatan.

Harapan kami, dengan adanya video ini dapat memberi edukasi khususnya bagi para calon Pelaut atau ABK dalam mencari perusahaan atau PT agar lebih berhati-hati.

Jika video kami ini bermanfaat, tolong bagikan pada teman-teman atau saudara kalian sesama Pelaut/ ABK.

Informasi dan konsultasi bisa hubungi KOMNAS LKPI di nomor 0857.2828.8181

24/12/2022

JAMINAN FIDUSIA
Membongkar Praktik Bisnis Finance (Lising) atau Lembaga Pembiayaan

Dalam video ini kami menjabarkan hal-hal yang terkait dengan perjanjian kredit kendaraan bermotor antara Konsumen dan Lembaga Pembiayaan.

Ada beberapa poin penting dalam video ini yang masyarakat / konsumen perlu ketahui pada saat melakukan perjanjian kredit kepada Finance, yaitu:

1. Hubungan antara Konsumen dan Finance / Lising,

2. Aturan main / hukum dalam perjanjian kredit,

3. Tips jika anda nunggak angsuran,

4. Tips jika kendaraan anda akan ditarik Lising,

5. Cara menghadapi Debt Kolektor,

6. Tips jika anda dilaporkan polisi oleh Lising,

7. Cara melaporkan Debt Kolektor ke Polisi,

8. Cara melaporkan Lising ke Polisi,

9. Penjabaran tentang Akta Jaminan Fidusia,

10. Penjabaran tentang Sertifikat Jaminan Fidusia,

11. Cara mengetahui kebenaran Sertifikat Jaminan Fidusia.

MEMBONGKAR praktik bisnis perusahaan ketenagakerjaan (P3MI/PJTKI) sektor Fishing Lokal ABK/Pelaut. Semoga video ini berm...
05/12/2022

MEMBONGKAR praktik bisnis perusahaan ketenagakerjaan (P3MI/PJTKI) sektor Fishing Lokal ABK/Pelaut.

Semoga video ini bermanfaat khususnya untuk para ABK/Pelaut, agar lebih berhati-hati dalam memilih perusahaan (PT).

Dalam video ini kami bongkar praktik kotor bisnis Perusahaan Penempatan Pekerja Migran Indonesia (P3MI / Manning Agency) sektor Fishing Lokal negara Korea Se...

GOLONGAN DARAH BOMBAYMungkin pengetahuan kita tentang golongan darah adalah  golongan darah O, A, B, AB saja. Namun pada...
19/11/2022

GOLONGAN DARAH BOMBAY

Mungkin pengetahuan kita tentang golongan darah adalah golongan darah O, A, B, AB saja. Namun pada tahun 1962 ditemukan golongan darah langka yang disebut golongan Darah Bombay. Pertama kali ditemukan ada 30 kasus dengan golongan darah Bombay ini dari seluruh dunia. Di Indonesia, golongan darah Bombay ini ditemukan pada tahun 1969.

Salah satu ciri khas dari golongan darah Bombay ini adalah serumnya ada semacam zat “anti H” yang sangat kuat, sedangkan selnya tidak memiliki zat H sama sekali. Berbeda dengan golongan darah “O” biasa di mana dalam serumnya terdapat anti-H yang sangat lemah sedangkan selnya mempunyai zat H yang cukup banyak.

Jadi golongan darah biasa (A,B, AB atau O) bila ditransfusikan ke penderita dengan golongan “O” Bombay maka akan menimbulkan reaksi-reaksi yang dapat membahayakan penderitanya.

Pernah di awal tahun 1977 ada seorang bayi berusia sekitar 1 tahun ketika akan dioperasi, ketika dilakukan pemeriksaan darah O nya terhadap sel dan serum darahnya secara silang tidak ditemukan kecocokan. Di kemudian hari baru diketahui bayi tersebut memiliki golongan “Bombay Blood”. Ini berarti untuk pelaksanaan operasi tidak bisa ditransfusi dengan darah yang asal cocok dengan golongannya.

Untuk mengatasi hal ini maka direktur LPTD (Lembaga Pusat Transfusi Darah) PMI minta bantuan dari Palang Merah Bombay yang saat itu dikepalai oleh Dr Bathia (Seorang ahli hematologi terkenal di dunia) agar dikirimkan darah yang diperlukan untuk menolong pasien NK. Setelah darah yang dimaksud tiba di Jakarta maka pelaksanaan operasi atas penderita cilik tersebut dapat dilakukan hingga jiwanya bisa diselamatkan.

Sumber: Sinar Harapan, 28-03-1977.
Koleksi Surat Kabar Langka Perpustakaan Nasional RI

Inspirasi Rumah Ungu
07/11/2022

Inspirasi Rumah Ungu

09/10/2020

MOMENT LANGKA SAAT DEMO
Anak STM dan SMA Ambil Alih Gedung DPRD

Gedung DPRD Sragen dikuasai oleh anak anak STM dan SMA. Meraka masuk dengan leluasa, karna aparat tidak menduga akan ada demo. Ormas ormas yang dihubungi oleh aparat mengaku tidak ada yang mengadakan demo pada hari ini, nggak taunya yang demo adalah adik adik STM dan SMA dan mereka menguasai serta mengambil alih Gedung DPRD.




08/10/2020

DPR SALAH KETIK

Lucu sekali alasannya,
Masa bikin UU bisa salah ketik?
UU Omnibus Law setelah di demo alasan mereka salah ketik.




06/05/2020

NGERI, TRAGIS DAN PERBUDAKAN
Jenazah ABK Asal Indonesia di Kapal China Dilempar ke Laut

Sebuah video yang dipublikasikan oleh media Korea Selatan memperlihatkan bagaimana jenazah Anak Buah Kapal (ABK) asal Indonesia yang bekerja di kapal China dilempar ke tengah laut.

Video yang dirilis oleh stasiun MBC itu diulas oleh Youtuber Jang Hansol di kanal-nya, Korea Reomit, pada Rabu waktu setempat (6/5/2020).

Dalam video itu, kanal MBC memberikan tajuk "Eksklusif, 18 jam sehari kerja. Jika jatuh sakit dan meninggal, lempar ke laut".

"Video yang akan kita lihat habis ini adalah kenyataan pelanggaran HAM orang Indonesia yang bekerja di kapal China," ujar Hansol menirukan penyiar tersebut.

Dalam video itu, disebutkan MBC mendapatkan rekaman itu setelah kapal tersebut kebetulan tengah bersandar di Pelabuhan Busan.

Berdasarkan terjemahan yang disampaikan oleh Hansol, orang-orang Indonesia itu meminta bantuan kepada pemerintah Korea Selatan dan media setempat.

Pada awalnya, pihak televisi tidak bisa memercayai rekaman tersebut. Apalagi ketika hendak dilakukan pemeriksaan, kapal itu disebutkan sudah kembali berlayar.

Dalam terjemahan yang dipaparkan Hansol, pihak televisi menyatakan dibutuhkan adanya penyelidikan internasional untuk memastikan kabar itu.

Dalam berita, video itu disebutkan bertanggap 30 Maret di Samudera Pasifik bagian barat, di mana terdapat sebuah kotak dibungkus kain merah.

Berdasarkan terjemahan dari Hansol, kotak yang ditempatkan di geladak kapal adalah Ari, pria yang berusia sekitar 24 tahun.

Disebutkan bahwa dia sudah bekerja lebih dari satu tahun dan meninggal. Di video, nampak seorang kru mengguncang d**a dan menaburkan cairan sebagai bentuk upacara pemakaman di sana.

"Apa kalian (ada yang ingin disampaikan) lagi? Tidak? Tidak?" tanya seorang kru kepada orang yang berada di bagian atas kapal.

Setelah melakukan "upacara" tersebut, jenazah kemudian dibuang ke tengah laut. "Dan Mas Ari menghilang di tempat yang kita tidak tahu kedalamannya," kata Hansol menirukan pembawa suara.

Dalam video tersebut, sebelum Ari meninggal, sebelumnya sudah ada Al Fatah yang disebut berusia 19 tahun dan Sepri (24), di mana mereka juga dibuang ke laut ketika meninggal.

Setelah itu, MBC menayangkan surat pernyataan yang ditandatangani oleh para ABK, di mana terdapat bagian terdapat penanganan jika mereka wafat.

Dalam bagian yang ditandai warna oranye, terdapat kesepakatan jika sampai terjadi musibah dan wafat, maka jenazahnya akan dikremasi.

Nantinya, proses kremasi itu akan dilaksanakan ketika kapal bersandar di suatu tempat, dengan catatn abunya akan dipulangkan ke Indonesia.

Apalagi dalam kesaksian salah satu kru kapal yang wajahnya diburamkan, dia mengaku bahwa jenazah mereka akan dikremasi di tempat terdekat.

Dalam surat itu, terdapat juga pernyataan mereka akan diasuranksikan sebesar 10.000 dollar AS, sekitar Rp 150 juta, yang akan diserahkan kepada ahli waris mereka.

Setelah, Hansol mengartikan bagian selanjutnya di mana ada yang bersaksi tempat kerja mereka cukup buruk dan terjadi eksploitasi tenaga kerja.

Dikatakan bahwa rekan kerja yang meninggal itu dilaporkan sudah sakit selama satu bulan. Disebutkan bahwa korban awalnya kram.

Setelah itu menurut pria yang bersaksi di video, rekannya itu mengalami pembengkakan di bagian kaki, sebelum menjalar ke tubuh dan mengalami sesak.

Dalam tayangan itu, disebutkan bahwa pelaut dari China minum air botolan dari tanah. Namun kru Indonesia diminta minum air laut.

Seorang pelaut yang bersaksi mengungkapkan, dia merasa pusing karena tidak bisa untuk meminum air laut, dan mengaku seperti ada dahak yang keluar dari tenggorokan.

Dalam tayangan itu, disebutkan bahwa mereka bekerja sehari selama 18 jam, di mana si pelaut menuturkan dia pernah berdiri selama 30 jam.

Kemudian mereka mendapat enam jam untuk makan, di mana pada waktu inilah, saksi mengungkapkan mereka memanfaatkannya untuk duduk.

Penyiar memaparkan bahwa setiap staf kapal bekerja di lingkungan yang mirip dengan perbudakan.

Pengacara dari Pusat Hukum Publik Kim Jong-cheol menyatakan ada eksploitasi dan pengaturan yang mengikat mereka.

Selain itu, Pengacara Kim menjelaskan bahwa ada kemungkinan paspor mereka disita dan terdapat uang deposit agar meeka tidak beursaha kabur.

Selama bekerja di sana selama sekitar 13 bulan, lima kru kapal itu menerima gaji sekitar 140.000 won, atau sekitar Rp 1,7 juta.

Jika dibagi per bulan, para pelaut itu hanya menerima sekitar Rp 11.000 won, atau Rp 135.350. Kapal itu disebut adalah kapal penangkap tuna.

Namun dalam beberapa kesempatan, disebutkan mereka bisa menangkap hiu, di mana hewan itu akan ditangkap menggunakan tongkat panjang.

Setelah itu, mereka akan memotongnya di mana sirip hiu dan bagian tubuh lainnya akan disimpan di dalam kapal secara terpisah.

Aktivis lingkungan Korea Selatan Lee Yong-ki mengatakan, kabarnya bisa lebih dari 20 ekor hiu yang ditangkap setiap hari.

Dia menuturkan ada kabar bahwa terdapat 16 kotak sirip hiu. Jika satu kotak beratnya 45 kilogram, maka ada sekitar 800 kilogram.

Dalam laporan itu, disebutkan kelompok pemerhati lingkungan hidup yakin, kapal tersebut khawatir jika aktivitas ilegal mereka ketahuan.

Karena itu, jika terjadi kematian di antara ABK, mereka akan terus melanjutkan operasi mereka tanpa harus bersandar di pelabuhan.

Menurut Lee, dia menduga karena terlalu banyak sirip hiu, maka kapal tersebut tidak bisa berlama-lama berada di suatu tempat.

Sebab, jika sampai diperiksa oleh biro pelabuhan atau bea cukai, mereka akan mendapat sanksi berat karena kegiatan mereka.

Pada pekerja yang merasa tidak puas dilaporkan pindah ke kapal lain dan tiba di Pelabuhan Busan pada 14 April, namun harus menunggu selama 10 hari.

Saat menunggu itulah, seorang pelaut dikabarkan mengeluh sakit di dada, dan segera dilarikan ke rumah sakit terdekat, di mana dia meninggal pada 27 April.

Kelompok HAM yang menyelidiki kematian empat orang di kapal kemudian melaporkannya kepada Garda Penjaga Pantai Korea Selatan (KCG), untuk segera menginvestigasinya.

Seoul dilaporkan bisa melakukan investigasi karena pada 2015, mereka meratifikasi perjanjian internasional untuk mencegah perdagangan manusia.

Termasuk di dalamnya kerja paksa dan eksploitasi seksual. Namun dua hari setelah peristiwa itu, kapal tersebut langsung meninggalkan lokasi sehingga investigasi tak bisa dilanjutkan.

Untungnya, demikian terjemahan yang dipaparkan Hansol, masih ada pelaut yang berada di Busan, di mana mereka ingin melaporkan pelanggaran HAM yang mereka terima.

Kru tersebut dilaporkan sudah meminta pemerintah Korea Selain untuk menggelar penyelidikan menyeluruh, di mana mereka mengaku ingin memberi tahu dunia tentang apa yang mereka alami.

25/04/2020

Para Napi yang telah dibebaskan oleh pemerintah kembali melakukan tindakan Kriminal.

Kalau sudah begini siapa yang salah? Lalu apakah para Napi akan kembali dipenjara?

Address

Jatibarang
Brebes
52261

Telephone

+6285728288181

Website

http://www.fesbukerbrebes.com/, http://youtube.com/@ManggalaFams

Alerts

Be the first to know and let us send you an email when Manggala Fams posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.

Contact The Business

Send a message to Manggala Fams:

Videos

Share