Yasinisme

Yasinisme lelaki yang pernah patah hati
Tutor, Pendidik, Penulis, Puitis,

Kalau lihat foto ini maka ingatan itu kembali pada kisah wanita tua di sana.Ntah masih hidup atau tutup usia.Darinya per...
02/09/2024

Kalau lihat foto ini maka ingatan itu kembali pada kisah wanita tua di sana.
Ntah masih hidup atau tutup usia.

Darinya pernah membagi kisah muda
Bagaimana dunia bukan sekedar numpang hidup saja.

Beberapa tahun yang lalu
Ada kisah yang kandas ditengah kondisi materi

Yang katanya bahagia
Namun saat lapar bukan perkara mudah

Tentang malam yang gelapTapi tidak denganmuYang selalu begitu terangSeolah selalu terangTentang siang yang panasTapi tid...
02/09/2024

Tentang malam yang gelap
Tapi tidak denganmu
Yang selalu begitu terang
Seolah selalu terang

Tentang siang yang panas
Tapi tidak denganmu
Yang selalu teduh dan menyejukan
Seolah benar-benar luar biasa

Tentang hidup yang begitu menyebalkan
Tapi tidak denganmu
Yang selalu saja membawa kedamaian
Seolah selalu bahagia

Kadang-kadang aku berpikir keras
Tapi kerasnya itu selalu saja luluh denganmu
Seolah kau menjadi bagian yang lain
Yang begitu sangat istimewa

Kadang-kadang aku berupaya tegar
Tapi ntah kenapa harus cengeng olehmu
Seolah kau membuat sesuatu yang berbeda
Yang begitu menakutkan

Lalu di pemberhentian sejenak
Aku tersadar
Ini bukan tentang aku
Tapi Bahagiamu..

Yang seolah mengajak aku di situ
Padahal kenal saja belum
Bicara pun apalagi.

Yang paling benar dari perlakuan membenarkan adalah mencari kebenaran dari yang memunculkan kerumitan untuk memutuskan j...
24/12/2023

Yang paling benar dari perlakuan membenarkan adalah mencari kebenaran dari yang memunculkan kerumitan untuk memutuskan jika itu adalah kebenaran.. terkadang, manusia menyampaikan pesan yang kerap diubah sedemikian rupa untuk kepetingannya sendiri, melepas isi pesan yang sebenarnya..
Terkadang manusia juga kerap memunculkan pandangan konyol tentang hidup, melebar dari asas keagamaan.

Semisal.....


Yasinisme

Palestina dan jalur GazaBak neraka dalam agama yang menghadiahi surgaBagi pengikutnya ya taat.Dideru ombakDibatasi terit...
21/12/2023

Palestina dan jalur Gaza
Bak neraka dalam agama yang menghadiahi surga
Bagi pengikutnya ya taat.

Dideru ombak
Dibatasi teritorial
Diberi pintu
tapi tak sebebas alam memperlakukan burung pipit
Benar-benar mengerikan

Satu demi satu tiada
Tanpa melihat usia
Tanpa melihat pria atau wanita
Tanpa melihat bagaiman cinta akan lahir dari perut seorang bunda

Malaikat dalam roket-roket mengerikan
Dalam senjata yang seolah tak mengenal Tuhan.

Negara-negara se-agama bersorak pinta merdeka
Tapi itu pernah p**a di sebelum-sebelumnya
Yang mati tetap saja mati
Yang perang tetap saja perang
Yang sedih seolah terbiasa
Seperti neraka dunia
Yang dipertontonkan layar kaca
Tangis dan kepedihan di rumah-rumah nan jauh di sana
Tetap saja..

Do'a melangit milyaran
Bahkan mungkin melebihi batas perhitungan
Ucap hanya suara
Dan Yaman yang berani
Negara yang tidah hanya itu p**a

Kepada dunia yang katanya cinta sejahtera
Gemar menolong
Atau mungkin se-Agama
Ini bukan lagi do'a yang melangit
Bukan lagi bantuan kemanusiaan

Sejak lama mereka didera katakutan
Terlalu bosan meminta peradilan

Tapi ini sudah hampir di detik-detik penghabisan
Sampai ambulan jadi sasaran kematian
Sampai rumah sakit benar-benar diujung harapan

Merdekakanlah mereka
Dengan apapun dan bagaimanapun
Dan siapapun...
Sebab bahagia adalah kebenaran yang hakiki
Dari balik kesengsaraan yang sudah lama mereka nikmati.

Tolong bantu mereka
Dari saya yang patah hati
Yang hanya bisa berucap begin
Tak sampai di sana.

Yasinisme العربية فلسطين Alarabiya Palestine Provinsi Gaza

Tuhan Aku ingin bertanyaSelain dikucilkanApa ini akan lebih sakit menjadi orang susahMisal..Mimpi yang dianggap gilaDeng...
11/12/2023

Tuhan
Aku ingin bertanya

Selain dikucilkan
Apa ini akan lebih sakit menjadi orang susah
Misal..

Mimpi yang dianggap gila
Dengan keterbatasan berupaya mengubah status keluarga
Supaya sedikit terangkat derajat Ibu dan Bapak

Misal..

Sendirian dengan keinginan
Jatuh-bangun
tanpa satupun manusia yang melibatkan diri sebagai suport kekuatan

Misal..

Segala yang diperbuat
Berbuntuk ketidakterimaan hidup kata mereka
Selalu salah
Dan hanya tentang mengalah
Sebab melawanpun hanya jadi masalah

Misal...

Dihantui keraguan
Sebab dimanapun mata melihat
Selain benci
Tidak ada yang berani datang..

Tuhan...
Aku ingin bertanya

Apa Sardi mati karena sakit hati?
Sebab sebelumnya ditinggalnya ia sendiri
Oleh Lastri yang dahulu pernah denganya berikrar sehidup-semati
Tapi....
Selepas beberapa bulan dinikahi
Malah ia pergi dengan Joni
Katanya...
Semua itu tentang materi..
Seseram itukah kisah tanpa materi?

Tuhan...
Apa sebegitu berantakan
Jadi yang demikian

Ibu padamuSebelum kamu memeluknya eratSebandelnya kamu kecilBapakmu yang selalu memandikan kamuApalagi saat kau p**ang d...
11/12/2023

Ibu padamu
Sebelum kamu memeluknya erat

Sebandelnya kamu kecil
Bapakmu yang selalu memandikan kamu
Apalagi saat kau p**ang dari main hujan-hujanan

Sekarang kamu yang memandikannya
Jauh-jauh kau dari ranatauan
Jangan menangis..

Sedari kamu memutuskan untuk mengejar duniamu
Sebenarnya Bapak terus menunggu kamu p**ang
Kendati kau jarang berkabar
Dan sering membatalkan p**angmu
Bapak selalu terus menunggu

Sekarang kau sudah menemuinya
Meski Bapak diam dan dengan mata terpejam
Jangan menangis...
Bapak masih terus menunggumu
Tetapi tak lagi di rumah tua ini
Di keabadian sana.

Bapak pernah berpesan padamu
Di titip ke Ibu,
Sebelum kamu sampai beberapa waktu lalu

'Tak terasa kamu yang dahulu masih seumuran jagung
diledeknya dan kemudian menangis, kini Bapak yang sering diledek kep**anganmu, dan Bapak menangis. Rindu...., katanya.'

'Tak terasa kamu yang semasa kecil terus mengintilinya, kini Bapak yang kalau tiap sabtu atau minggu minta ke kota, tempatmu dan keluargamu berada. Rindu..., Katanya'.

'Beberapa kali minta tolong telfon kamu, tapi sekalinya diangkat kau sedang sibu rapat. Dari situ Bapak menahan keinginannya, hingga kemudia hanya berharaf pada lebaran saja....Rindu, katanya'

Bapak sedang tersenyum
Anak keci yang dulu selalu minta di gendongnya
Kini sudah tumbuh dewasa....

Jangan menangis...
Sedari kepergianmu
Bapak hanya meminta kamu p**ang sebentar saja
Sekarang dia mendapatkanya...

Gambar

Bagaimana....Bagaimana api yang kau bilang menghanguskanBisa membuat kayu ketakutanSedang arang lahir dari yang demikian...
11/12/2023

Bagaimana....

Bagaimana api yang kau bilang menghanguskan
Bisa membuat kayu ketakutan
Sedang arang lahir dari yang demikian....

Bagaimana...

Bagaimana air bisa menenggelamkan
Sampai anak kecil enggan berenang
Sedang kaupun hidup karenanya

Bagaimana...

Bagaimana matahari buatmu menyebalkan
Kau memilih berteduh dibawah genting
Sedang tanpanya kita ditikam gelap

Bagaimana...

Bagaimana aku yang berupaya sehat dengan logika
Lalu kau guncang dengan mimpi-mimpi buta
Sedang kita tetap saja dimiskinkan

Bagaimana....

Bagaimana aku yang berupaya bisa
Lalu kau sebut itu keluar dari agama
Sedang kita adalah makhluk munafik

Bagaimana..

Aku yang coba menemukan damai
Kau bilang itu kesalahan
Sedang dari sebiji jagung
aku sudah lelah bersama salah

Bagaimana..
Aku memanusiakan diriku
Sedang kalian tak memperlihatkan hal itu

☕️☕️
Foto@google

Habis kamu digempur waktuDitampar piluDinjak rinduTak tau bagaimana diaYang jauhnya kau bilang coabaanHadirnya kau bilan...
09/12/2023

Habis kamu digempur waktu
Ditampar pilu
Dinjak rindu

Tak tau bagaimana dia
Yang jauhnya kau bilang coabaan
Hadirnya kau bilang kebahagiaan
Goblok....

Kamu salah
Dia bersalah
Kalian berdua dalam masalah
Tuhan kau anggap apa??

Sudah luka kau bawa dengan bangga
Ditulis olehmu 'SETIA'
padahal kau seolah keledai
Wanitamu macam segalanya

Tidakkah kau lelah
Atau sedikit saja terbersit rasa
Pada jiwamu yang hampir gila
Kau tidak baik-baik saja

Bapakmu bayar kontrakanSaudaranya beli rumah pakai cicilanKeponakannya bekerja serabutanSudah makan saja macam temu kebe...
08/12/2023

Bapakmu bayar kontrakan
Saudaranya beli rumah pakai cicilan
Keponakannya bekerja serabutan
Sudah makan saja macam temu keberuntungan

Lah..
Apa kabar mereka yang datang dengan perahu
Dari negaranya menuju aceh
Dapat makan tanpa bekerja
Dikasih tempat tinggal
Bahkan mungkin satu p**a
Iba-kah?
Atau terjajah?

Kita manusia di negeri ini
Yang lama dikasih hayala surga
Sampai bosan
Dan lebih meyakini kenyataan
Nasi ditukar singkong
Ikan dan daging ditukar mie instan
Kadang s**a kenyang dengan minuman
Sialan......

Mereka datang lewat lebel kemanusiaan
Organisasi yang seolah sengaja membiarkannya sampai di sini
Padahal negerinya amat luas
Kita yang awalnya terlalu baik
Tapi di bodohi hal itu p**a
Gila....
Ibadah-kah itu?

Bapakmu berhari-hari di jalan cari nasi
Ibumu sebisanya mengais rejeki
Adikmu yang masih seumuran jagung
Kadang tak minum susu berhari-hari
Lalu mereka..
Dimanusiakan seperti bukan terasingkan
Sialan...

Bagaimanana selanjutnya
Yang benar-benar saudaramu
di Gaza mati-matian ditikam penjajahan
Lalu mereka yang dengan perahu, siapa??

Kasihan
Padamu
Bukan padanya
Haruskah tragedi yang lalu terjadi kembali
Supaya sedihmu dibilas air laut
Dan mereka menghilang p**a
Kejam..
Siapa?

Aceh..
Semoga kalian baik-baik saja
Dari saya
Yang patah hati



Gambar@google

Beberapa sebelum iniDia katakan dalam nada yang pelanKatanya...Kamu adalah akuYang hanya rakyat jelataSering diberi mimp...
06/12/2023

Beberapa sebelum ini

Dia katakan dalam nada yang pelan
Katanya...

Kamu adalah aku
Yang hanya rakyat jelata
Sering diberi mimpi oleh calon penguasa
Yang kalau datang dengan beras
Telur
Dan minya kelapa
Setelah dia mejadi
Kita tinggal melihat dia mencari modalnya kembali

Jadi ini gila
Banyak orang gila
Padahal sebelumnya pun begini p**a
Tapi seolah masih saja berupaya percaya
Mereka kaya
Kita tetap saja rakyat jelata

Aku menarik diri
Bisa jadi kamu masih di sana
Tidak apa-apa
Aku melihat mereka bercanda
Kitapun bercanda
Jadi sudahlah...

Konyol...Negeri yang bisa menutup dan membantu penyembuhan lukaKini sedang terlukaTak ada yang bantu menyembuhkannyaPara...
21/11/2023

Konyol...

Negeri yang bisa menutup dan membantu penyembuhan luka
Kini sedang terluka
Tak ada yang bantu menyembuhkannya
Parah...

Sebegitu kah dunia......

Agama kalah dengan politik penguasa
Kini bukan lagi tentang seiman dan taqwa
Tapi bertahan hidup
Dengan cara mengabaikannya
Gila...
Padahal jarak itu tak sampai sebrangi lautan

Sebegitukah dunia........

Ntah benarkah toleransi hadiah Tuhan
Sampai akhirnya mereka dan yang lainnya berharap pada yang selain seiman
Demi terlepas dari neraka
Lahir lewat pemikiran licik
Orang-orang yang tak mengenal sorga dan neraka

Negerinya terluka
Sudah lama
tapi seolah dibuat supaya terbiasa
Padahal ini tentang saudar dalam kiblat yang sama
Dan mereka tidaklah jauh
Apalah daya.....

Konyolnya....

Bagaimana dengan akuYang kau anggap golonganmuTidaklah aku jauh darimuBahkan kau berdiri saja nampak dirikuTapi kau diam...
18/11/2023

Bagaimana dengan aku
Yang kau anggap golonganmu
Tidaklah aku jauh darimu
Bahkan kau berdiri saja nampak diriku
Tapi kau diam
Kau memilih diam
Tidak-kah aku nampak dimatamu

Bagaimana dengan aku
Yang kau seru-seru pejuang
Yang katanya mati sebagai pemenang
Yang katanya kaupun ikut merasa kepedihan
Tapi kau diam
Kau masih memilh diam
Haruskah kuharap pada selainmu
Yang Tuhanya-Tuhanya
Tuhanku-Tuhanmu

Bagaimana dengan aku
Yang kaupun lihat anak-anaku
Ditimpah bangunan
Diguyur darah
Lelap dalam diam
Tak lagi bangun untuk keesokan
Dan keesokan

Lalu istriku
Yang juga ikut bersamanya
Dan bocah-bocah yang menangis
Bapak-Ibunya terbungkus kain

Bukankah aku adalah saudaramu
Bukankah 'aminmu' juga 'aminku'
Atau aku harus pinta pada mereka
Yang berbeda cara pintanya.

Bagaimana dengan aku
Dengan negeriku
Dengan kehidupanku
Dengan keadaan yang tak kunjung sudah
Bahkan di detik-detik ini
Yang seolah hendak musnah

Apa kalian sengaja menunggunya
Supaya segalanya ikut p**a

Bagaimana dengan aku..

Dari lelaki yang patah hati
Yang sampai saat ini hanya bisa begini

Siapa yang tauSiapa yang mauKau di sanaAku di seberangmu......Saya memulia dengan lirik lagu yang luar biasa, Konyolnya ...
11/10/2023

Siapa yang tau
Siapa yang mau
Kau di sana
Aku di seberangmu......

Saya memulia dengan lirik lagu yang luar biasa,
Konyolnya banyak jiwa terlibat didalamnya.

Iseng melihat komen netizen yang budiman tapi kadang s**a jengah dengan anggapan lebih baik dari yang lain, benar saja... saya menemukannya.
Semakin jauh ke bawah, semaikin berwarna p**a pandangan manusia
tanpa sadar semakin besar p**a keingintahuan saya dengan lagu ini yang vidionya hanya sebagian saja di media sosial.

Ternyata...
Ini bukan tentang dinding kepercayaan, melainkan lebih kepada kesiapan..

Sebenarnya tanpa melihat vidio full di lagu ini, dunia sudah banyak menyuguhkan keadaan rumit yang kemudian mengerucut pada perpisaha lengkap dengan sesal berbarengan mengerikannya dunia anak yang harus dipisah dua.

Siapa yang mau dengan hal itu, siapa juga yang tau... tapi setidaknya untuk yang demikian kemungkinan masih bisa diatasi dengan kesiapan.

Cinta itu monyet kata anak SMA, berlanjut buta kata mereka yang berani terobos aspek-aspek berbahaya di dalamnya.

Kisah dalam vidio di lagu ini benar-benar menggambarkan kehancuran. Siapa juga yang mau hancur, tapi di luar sana banyak yang berbahagia dengan perbedaan tentunya dengan kesiapan luar biasa..

Jadi..

Sejahatnya manusia adalah yang belum bisa menerima kebenaran tentang dunia, tentang 'aku dan kamu' yang kata dua sejoli saling menghargai, kita yang berbeda.

Selengkapnya ada di

seandainya pemerintah kasih dana, belum tentu juga semuanya sampai ke si Mbok, paling cuma sebagian aja"

Sebelum malam benar-benar gelapSedari siang awan hitam sudah muncul dari balik gedung bertingkat. Adiku yang masih seuis...
10/10/2023

Sebelum malam benar-benar gelap
Sedari siang awan hitam sudah muncul dari balik gedung bertingkat. Adiku yang masih seuisa jagung awalnya ketakutan, tetapi beberapa saat kubuatnya tenang dengan ucapan.
"Itu hanya kembang api, dan hanya ada di sana"

Bagiku ini sudah biasa, tapi baginya mungkin baru saja
Bertahana dari ketakutan
Suara jeritan orang-orang yang tertimpa puing-puing bangunan
Bahkan anak kecil menangis histeris disamping ibunya yang lemas
Dipanggil-panggil olehnya...
Tapi sudah tiada.

Adiku yang seumuran jagung belum sampai pada tahapan derita itu
Hanya saja Bapak dan Ibu hanyalah sebatas dongeng jenaka dariku
Tatkala dia katakan rindu mereka
Dan aku yang menangis....
Mengingat mereka yang tak kunjung p**ang
Esoknya tubuh tanpa nyawa diantar ke rumah
Akupun menangis histeris.

Hidup di sini semu
Neraka yang dibuat dengan kepentingan dunia
Mereka tau bagaimana luka dan merasakannya
Tapi seolah biasa
Dan kami diajak terbiasa
Tapi belum tentu dengan anak-anak sesusia jagung

Kami terluka dengan waktu yang tak sebentar
Belum yang ini selesai
Di sana bermunnculan
Berasa dalam sangakar
Apakah seperti ini dunia?
Sejahat inikah?

Adik-ku kembali menangis histeris
Paman Sam berteriak
"Lari..."
Gedung itu hancur berantakan
Yang di dalamnya tak lagi menjerit
Orang tua di seberangnya tertidur
Dengan darah yang memandikan kepalanya

Kubilang jangan takut
Kakakmu selalu di sini
pun jika bertemu maut

Kita sedang bercanda
Negeri ini bercanda
Orang-orang menonton kita

Address

Bekasi

Alerts

Be the first to know and let us send you an email when Yasinisme posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.

Videos

Share