05/07/2024
Remaja dan Adab Bermedia Sosial: Menjaga Akhlak di Dunia Digital
Di era digital saat ini, remaja seringkali menghabiskan banyak waktu di media sosial. Platform ini, meskipun bermanfaat, juga dapat menjadi medan yang penuh dengan godaan untuk melupakan adab-adab Islami. Sebagai remaja Muslim, penting bagi kita untuk selalu mengingat bahwa setiap kata yang kita tulis dan setiap gambar yang kita bagikan bisa menjadi saksi atas karakter kita.
Rasulullah SAW mengajarkan melalui hadits yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan Muslim, "Barangsiapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir, hendaklah ia berkata baik atau diam." Hadits ini mengingatkan kita untuk selalu mempertimbangkan kembali sebelum berbagi atau berkomentar, memilih untuk berkontribusi secara positif atau memilih untuk tidak berkomentar sama sekali.
Media sosial memberi kita kekuatan untuk menyebarkan kebaikan dengan cepat dan luas. Namun, kekuatan ini harus digunakan dengan bijak. Sebagai remaja, kita harus menggunakan platform ini untuk berdakwah, berbagi pengetahuan yang bermanfaat, dan membina komunitas yang positif. Adalah penting untuk selalu mengingat bahwa apa yang kita bagikan hari ini, akan tetap ada dan bisa dilihat oleh banyak orang, termasuk calon universitas, pemberi kerja, dan bahkan generasi mendatang.
Oleh karena itu, marilah kita, sebagai remaja, menjadi pionir dalam menggunakan media sosial secara bertanggung jawab. Jadikanlah media sosial sebagai alat untuk menginspirasi dan memotivasi orang lain dengan kebaikan, bukan sebagai tempat untuk kebencian atau penghinaan. Dengan menjaga adab di media sosial, kita tidak hanya memperbaiki diri kita sendiri tetapi juga memberi contoh yang baik bagi orang lain. Mari kita gunakan media sosial tidak hanya untuk terhubung, tetapi juga untuk memperbaiki dunia di sekitar kita.