Info Balaraja

Info Balaraja Pusat Informasi Media Balaraja - Tangerang & Banten. Portal Media Online

Jengjreeerrrttttt!!!Direktorat Tindak Pidana Umum (Dittipidum) Bareskrim Polri menetapkan empat orang tersangka kasus pe...
18/02/2025

Jengjreeerrrttttt!!!

Direktorat Tindak Pidana Umum (Dittipidum) Bareskrim Polri menetapkan empat orang tersangka kasus pemalsuan dokumen sertifikat hak guna bangunan (SHGB) dan sertifikat hak milik (SHM) di wilayah pagar laut Tangerang. Salah satunya adalah Kepala Desa Kohod, Arsin bin Asip.

"Hari ini, menetapkan saudara A selaku Kades Kohod, saudara UK selaku Sekdes Kohod, saudara SP selaku penerima kuasa dan saudara CE selaku penerima kuasa, kita telah sepakat tetapkan sebagai tersangka," kata Dirtipidum Bareskrim, Brigjen Djuhandhani Rahardjo Puro di Gedung Bareskrim Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa (18/2/2025).

Penetapan tersangka itu dilakukan setelah pihaknya melakukan gelar perkara terkait kasus pemalsuan dokumen SHGB dan SHM di wilayah perairan Tangerang. Pemalsuan dilakukan dengan mencatut identitas milik warga Desa Kohod.

"Dari hasil gelar perkara, dalam kesempatan ini kami, seluruh penyidik dan seluruh peserta gelar telah sepakat menentukan 4 tersangka," katanya.

Sebelumnya, Djuhandani mengungkap terdapat pencatutan identitas warga dalam pemalsuan dokumen terkait kasus pagar laut Tangerang. Hal tersebut terungkap setelah penyidik melakukan pemeriksaan sejumlah warga yang menjadi korban pencatutan. (Source inewsid)

Sebanyak 19 Kepala Desa di Provinsi Banten menerima uang dari korporasi Rp560 miliar.Uang itu berasal dari pengurusan SH...
18/02/2025

Sebanyak 19 Kepala Desa di Provinsi Banten menerima uang dari korporasi Rp560 miliar.

Uang itu berasal dari pengurusan SHM ke BPN dengan hitungan tanah per meter Rp1500 yang akan digunakan untuk proyek Pantai Indah Kapuk (P*K) 2.

Disampaikan dalam podcast di akun youtube Abraham Samad Speak Up pada 9/2/2025.

“Menarik ini dan itu sudah diterima ya pokoknya totalnya itu nominal untuk 19 kepala desa itu Rp560 miliar sudah terima. Luasnya masing-masing ada yang 100 hektar ada yang 80 hektar ada yang 170 hektar dikali Rp1500/m,” kata Ketua Bidang Riset dan Advokasi Kebijakan Publik Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Gufron di akun youtube Abraham Samad Sepak Up 9/2/2025.

“19 kepala desa itu sudah terima duit di muka untuk menguruskan agar ini bisa terbit SHM ke BPN per meternya Rp1500 kali berapa puluh ribu berapa ribu hektar,” jelasnya.

Ia menganggap wajar Kepala Desa Kohod Arsin memiliki harta yang melimpah dari pengurusan SHM untuk korporasi.

“Makanya wajar kepala Arsin kayak mendadak beli mobil di mana-mana punya rumah di mana-mana makanya benar Kabareskrim mengatakan bahwa ada tindak pidana pencucian uang di situ,” tegas Gufron.

“Posisi Lurah ini dilema sekarang, duit sudah habis ya, ini masalah ngga kelar. Terungkap p**a soal HGB palsu ini,” jelas Gufron.

Gufron menyebutkan pihak lurah dan korporasi ada kerjasama sejak awal. Ada pengkondisian seolah-olah ini dibuat dengan mencatut nama-nama warga. (Source Febukbantennewscom)

*k *k2

Tol langit mungkin..
17/02/2025

Tol langit mungkin..

Diduga gengbermotor kembali berulah di kali jodo-lewunggede sukamulya, sabtu 15/02 dini hari. Aksinya dapat digagalkan w...
16/02/2025

Diduga gengbermotor kembali berulah di kali jodo-lewunggede sukamulya, sabtu 15/02 dini hari. Aksinya dapat digagalkan warga sampai informasi ini didapat beban keluarga tersebut telah diamankan petugas.

Tidak untuk dicontoh ya der!

Jengjrreettttt!Kepala Desa Kohod, Kecamatan Pakuhaji, Kabupaten Tangerang, Arsin bin Asip, yang sempat 'menghilang' seja...
14/02/2025

Jengjrreettttt!

Kepala Desa Kohod, Kecamatan Pakuhaji, Kabupaten Tangerang, Arsin bin Asip, yang sempat 'menghilang' sejak 25 Januari 2025, akhirnya kembali muncul ke publik pada Jumat (14/2).

Arsin sebelumnya ramai dibicarakan diduga terlibat Sertifikat Hak Guna Bangun (SHGB) dan Sertifikat Hak Milik (SHM) di area pagar laut Kabupaten Tangerang. Ia diduga lakukan pemalsuan dokumen.

Dengan mengenakan pakaian putih serta peci berwarna hitam, Arsin hadir di kediamannya Jalan Kalibaru Kohod, Desa Kohod, bersama dua kuasa hukum, yakni Yunihar dan Rendi.

"Dalam kesempatan ini saya secara pribadi maupun jabatan saya selaku Kepala Desa, atas kegaduhan yang terjadi di Desa Kohod, oleh karenanya pada kesempatan ini dengan kerendahan hati saya ingin menyampaikan permohonan maaf," katanya.

Arsin juga mengeklaim, bila dirinya juga korban atas kasus munculnya SHGB dan SHM di area laut Tangerang yang dilakukan oleh pihak lain.

"Saya sampaikan ingin saya sampaikan bahwa saya juga adalah korban dari perbuatan yang dilakukan oleh pihak lain," ucap dia.

Menurut dia, ketidaktahuannya akan aturan membuat ia berada di posisi saat ini. Sehingga, ia akan melakukan evaluasi dalam melakukan pelayanan publik di Desa Kohod.

Tentunya ini terjadi akibat dari kekurangan pengetahuan dan tidak hati-hati, hati-hatian yang saya dapat lakukan pelayanan publik di Desa Kohod. Hal ini juga akan dievaluasi, dan semua saya serahkan pada kuasa hukum saya," ungkapnya. (Selengkapnya Kumparancom)

Kejaksaan Negeri Kabupaten Tangerang telah menetapkan dua orang sebagai tersangka dugaan kasus korupsi pencairan Anggara...
13/02/2025

Kejaksaan Negeri Kabupaten Tangerang telah menetapkan dua orang sebagai tersangka dugaan kasus korupsi pencairan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) Tahun Anggaran 2024.

Kepala Seksi Pidana Khusus (Pidsus) Kejaksaan Negeri Kabupaten Tangerang, Muhamad Arsyad, mengatakan sudah ada dua orang yang jadi tersangka yakni operator dari Desa Podok Kelor dan Desa Kampung Kelor, Kecamatan Sepatan Timur.

Penyidik senior di Kejaksaan Kabupaten Tangerang ini menyebut tersangka AI selaku operator Keuangan Desa kelor dan HK selaku operator Desa Kampung Kelor.

“Sudah ada dua operator yang jadi tersangka terkait dugaan korupsi pencairan APBDes 2024,” kata Arsyad kepada Tangerangonline.id pada Rabu 12 Februari 2025 malam.

Dikatakan Arsyad, dari dua operator desa yang sudah ditetapkan sebagai tersangka estimasi kerugian negara mencapai sekitar 1,2 miliar lebih.

Yang mana, untuk Desa Kelor kerugian negara mencapai 750 juta rupiah dan Desa Kampung Kelor mencapai 480 juta rupiah.

“Terkait adanya dugaan peran operator di DPMPD Kabupaten Tangerang ini masih dilakukan pendalaman,” terangnya.

Arsyad juga mengungkapkan, mengenai dugaan korupsi APBDes ini penyidik sudah menjadwalkan untuk melakukan pemeriksaan terhadap kepala DPMPD Kabupaten Tangerang.

“Sampai hari ini kepala dinas belum kita mintai keterangan tapi memang untuk pemeriksaannya sudah kita dijadwalkan,” tandasnya. (Tangerangonlineid)

Anggota DPRD Provinsi Banten Musa Weliansyah melaporkan mantan Pj Gubernur Banten Al Muktabar dan mantan Bupati Tangeran...
12/02/2025

Anggota DPRD Provinsi Banten Musa Weliansyah melaporkan mantan Pj Gubernur Banten Al Muktabar dan mantan Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Keduanya dituding telah menyalahgunakan wewenang alih fungsi hutan lindung seluas 1.600 hektare di sekitar pesisir pantai Kabupaten Tangerang.

"Hari ini saya resmi menyerahkan bukti-bukti tersebut kepada KPK," kata Musa, dalam keterangannya, Senin (10/2/2025).

Musa menuturkan dirinya menyerahkan sepenuhnya dugaan alih fungsi lahan ini kepada KPK.

Saya percaya KPK akan bertindak profesional, objektif, dan transparan dalam menangani pengaduan ini. KPK harus mengusut tuntas siapa pun yang terlibat," tegas dia.

Di dalam laporan tersebut, Musa telah menyiapkan 27 dokumen bukti kepada KPK.

Musa pun meminta kepada KPK agar segera menindaklanjuti laporan tersebut dan melakukan penyelidikan secara menyeluruh.

Adapun dugaan tindak korupsi alih fungsi lahan tersebut sebelumnya diajukan oleh Al Muktabar langsung kepada Kementerian Kehutanan dan Perum Perhutani.

Padahal mestinya harus melibatkan Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) dan berkonsultasi lebih dulu dengan DPRD Banten.

Ia pun menduga langkah itu dilakukan untuk meluluskan pembangunan Proyek Strategis Nasional (PSN) Pantai Indah Kamuk (P*K) 2 Tangerang.

Musa mengungkapkan, proses alih fungsi itu tidak dilakukan dengan cara yang sesuai aturan. (Source Tvonewscom)

Kabur derr..!Warga Desa Kohod, Kecamatan Pakuhaji, Kabupaten Tangerang, Banten, membentuk Gerakan Tangkap Arsin.Arsin me...
11/02/2025

Kabur derr..!

Warga Desa Kohod, Kecamatan Pakuhaji, Kabupaten Tangerang, Banten, membentuk Gerakan Tangkap Arsin.

Arsin merupakan Kepala Desa Kohod yang diduga menghilang setelah ramai kasus pagar laut di pesisir utara Tangerang.

Ketua kelompok ini, Aman Rizal, menyebut anggotanya sebanyak 400, termasuk warga Kampung Alar Jiban, lokasi pagar laut berada.

"Tujuannya untuk antisipasi buronnya Arsin karena kami sudah membuat tidak percaya dengan kinerja Arsin dan Enjang Karta sebagai Sekretaris Desa," ujarnya, Senin (10/2/2025) malam.

Aman mengatakan, warga Kohod sudah pernah mengadukan Arsin ke Inspektorat dan Bupati Tangerang, tetapi tidak ada respons. (Source Kompas)

Hati-hati der🥹
10/02/2025

Hati-hati der🥹

Geser slide berikutnya..
10/02/2025

Geser slide berikutnya..

Ada yang marah der😅Simak postingan sebelumnya...
09/02/2025

Ada yang marah der😅

Simak postingan sebelumnya...

Gedung Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) yang terletak di kawasan Kebayoran Baru, J...
09/02/2025

Gedung Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) yang terletak di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada Sabtu malam, 8 Februari 2025. Api muncul di ruang humas yang berada di lantai dasar gedung tersebut sekitar pukul 23.09 WIB.

Kebakaran yang terjadi pada Sabtu malam ini mengejutkan banyak pihak dan menjadi sorotan masyarakat. Sebab, peristiwa kebakaran ini terjadi di tengah mencuatnya isu pagar laut di wilayah perairan Tangerang dan Bekasi yang tengah ditangani Kementerian ATR/BPN.

Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Nusron Wahid, menyebut kebakaran ini murni disebabkan adanya kesalahan pada infrastruktur atau technical error. Dia memastikan tidak ada kesengajaan dalam insiden ini.

“Enggak ada (kesengajaan), Kejadian murni technical error,” kata Nusron, Minggu dini hari. Kemudian api dapat dipadamkan pada pukul 00.35 WIB. Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini.

Namun, sejumlah dokumen dan peralatan yang berada di ruang humas mengalami kerusakan akibat kobaran api dan kep**an asap tebal. (Sumber: Vivacoid)

Aturan bahul siapa lagi ini der?
09/02/2025

Aturan bahul siapa lagi ini der?

Kementerian Kelautan dan Perikanan memanggil dan memeriksa enam kepala desa dari 5 wilayah yang diduga terlibat pengurus...
09/02/2025

Kementerian Kelautan dan Perikanan memanggil dan memeriksa enam kepala desa dari 5 wilayah yang diduga terlibat pengurusan sertifikat hak guna bangunan (HGB) dan pemasangan pagar laut misterius sepanjang 30 km di Tangerang pada Rabu (5/2) kemarin.

Ke enam kepala desa itu adalah Kepala Desa Karang Serang, Kepala Desa Kronjo, Kepala Desa Tanjung Pasir, Kepala Desa Ketapang, Kepala Desa Lontar dan Sekretaris Desa Kohod.

Pemanggilan dilakukan setelah 30 Januari lalu KKP memeriksa kepala desa Kohod di kasus yang sama.

Stafsus Menteri Kelautan dan Perikanan Doni Ismanto Darwin mengatakan pemeriksaan ini merupakan bagian dari penegakan sanksi administratif dugaan pelanggaran Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 21 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Penataan Ruang Laut, PP Nomor 85 Tahun 2021 tentang Jenis dan Tarif atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) yang Berlaku pada KKP, serta Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan (Permen KP) Nomor 31 Tahun 2021.

Selain memanggil para kepala desa dan sekretaris desa itu, KKP sejatinya memanggil pihak lain. Salah satunya mandor M yang diduga jadi koordinator pemasangan pagar laut. Tapi sang mandor tidak memenuhi panggilan.

"Meskipun alamatnya telah ditemukan, keberadaannya masih belum diketahui, dan hingga kini masih dalam proses pencarian," katanya dalam keterangan resmi Kamis (6/2).

Selain mandor, KKP kata Doni juga memanggil SW dan C dari satu kantor pengacara. Tapi mereka juga tidak hadir.

"Kontak mereka tidak dapat dihubungi, dan alamat domisili mereka belum terverifikasi," katanya.(Sumber : Cnn Indonesia)

KPK merespons laporan Eks Ketua KPK, Abraham Samad bersama sejumlah tokoh masyarakat sipil terkait Proyek Strategis Nasi...
08/02/2025

KPK merespons laporan Eks Ketua KPK, Abraham Samad bersama sejumlah tokoh masyarakat sipil terkait Proyek Strategis Nasional P*K 2.

Sebelumnya, Mantan Ketua KPK, Abraham Samad mendorong KPK memeriksa semua pihak yang diduga terlibat, baik dari pihak swasta maupun penyelenggara negara dari tingkat bawah hingga atas. Nama bos Agung Sedayu Group, Sugianto Kusuma alias Aguan dan Presiden ke-7 RI, Jokowi, ikut masuk dalam laporan.

Menanggapi laporan kongkalikong sejumlah orang kuat dalam kasus pagar laut, Ketua Umum Relawan Jokowi Mania, Immanuel Ebenezer, meyakini meski menjabat sebagai Presiden dua periode, Jokowi tak terlibat.

Sumber Kompas/Lanturan youtube

Kesonologi jg no yang bisa dihub, geser slide berikutnya...
07/02/2025

Kesonologi jg no yang bisa dihub, geser slide berikutnya...

Breaking news! Mobil truk muatan tabrak warung pondok dimerak sukamulya, jum'at 07/02
06/02/2025

Breaking news! Mobil truk muatan tabrak warung pondok dimerak sukamulya, jum'at 07/02

No yang bisa dihub geser slide berikutnya...
06/02/2025

No yang bisa dihub geser slide berikutnya...

Address

Balaraja

Alerts

Be the first to know and let us send you an email when Info Balaraja posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.

Contact The Business

Send a message to Info Balaraja:

Videos

Share