Komunikasi lapak baca jalanan kota timika

  • Home
  • Komunikasi lapak baca jalanan kota timika

Komunikasi lapak baca jalanan kota timika Berbagai hal konteks literasi

Baca gratis
14/05/2024

Baca gratis

"ko bebas berpandangan malu pada kehidupan jangan, jika merasa takut dan bisa sempatkan pola pikir saat disakiti namun k...
14/05/2024

"ko bebas berpandangan malu pada kehidupan jangan, jika merasa takut dan bisa sempatkan pola pikir saat disakiti namun keinginan saja melihat kekeliruan yang menyedihkan di kehidupan mu, Ko harus mencoba dan baca buku.

Ko banyak teori terus. Jangan tunggu pemimpin jurusan radikal terus, jangan tunggu arahan dari pengurus terus, jangan me...
12/05/2024

Ko banyak teori terus. Jangan tunggu pemimpin jurusan radikal terus, jangan tunggu arahan dari pengurus terus, jangan menunggu informasi terus menerus, ko yang harus berubah perubahan. Mau jadi apatis atau pendidik generasi ! Dan Jang Banyak baca dari setiap momen dan peristiwa lalu gunakan teori dan kebijakan kurikulum pendidikan untuk mematikan mentalitas intelektualitas.

Kesadaran generasi dan masa rakyat jika tidak di bangun dari baca, diskusi, menulis, kelompok , maka kesadaran generasi dan rakyat dari sebuah peristiwa atau momentum bisa menjadi pemicu kebangkitan kesadaran jika itu di manfaatkan baik oleh kaum revolusioner yang terdidik rapi akan kemanusiaan.

Ko sebagai tuanmu mesti mengambil peran sebagai konsekuensi kemanusiaan, kesadaran, kritis , Papua SDM bisa tercapai kalau dipersiapkan dari sekarang.~Bung-bagubau~

Hari/tanggal : Minggu, 12 Mei 2024
Waktu :06, 00, sore memulai
Alamat :Jln.petrosi tembus irigasi

kecerdasanmu bukan di lihat dari berapa banyak ijazah yg kau pegang, melainkan berapa banyak manusia ko didk dari ketida...
12/05/2024

kecerdasanmu bukan di lihat dari berapa banyak ijazah yg kau pegang, melainkan berapa banyak manusia ko didk dari ketidak perkembangan teknologi informasi dan ketidak tahu buta huruf yg ko berikan. Mendiamkan pengetahuan dan ketidak penipuan adalah kejahatan otoriter pemikir cerdas.

Hari/tanggal: Minggu, 12 Mei 2024
Waktu : 03,00 sore memulai
Lokasi : Jln, Freeport lama

Seruan Terbuka📢PEMUTARAN FILM DAN DISKUSI !!!Salam Literasi📚📢📌Dari komunitas lapak baca jalanan Kota timika Mengadakan p...
10/05/2024

Seruan Terbuka📢

PEMUTARAN FILM DAN DISKUSI !!!

Salam Literasi📚📢📌

Dari komunitas lapak baca jalanan Kota timika Mengadakan pemutaran Film Yang Ke_2 kali "The First Grader" tentang perjuangan seorang kakek untuk mengenyam pendidikan bersama anak-anak sekolah dasar. Film biografi bertemakan pendidikan berlatarkan di Kenya ini ditulis oleh Ann Peacock dan digarap oleh sutradara Justin Chadwick. Maruge bertekad untuk dapat ikut mendapatkan haknya untuk mengenyam pendidikan. Maruge bersikeras untuk menjadi salah satu murid yang menerima pendidikan di sekolah tersebut.

Menurutnya,pendidikan akan menjadi salah satu bentuk Karakter dirinya dari penjajahan di masa Lampau. Meskipun demikian,usaha Maruge mendapatkan banyak pertentangan dari pengurus sekolah,guru,hingga orang tua murid di sekolah tersebut. Di usia Tuanya,Maruge dianggap tidak lagi pantas untuk mendapatkan akses pendidikan yang ditujukan kepada anak-anak. Namun,perjuangan Maruge tidak berhenti.

Setiap hari ia berjalan menuju ke sekolah untuk mendapatkan pendidikan,tetapi seringkali tidak diizinkan masuk sekolah dari guru. Guru dari sekolah tersebut,Jane Obinchu,menghalangi Maruge untuk masuk ke sekolah dengan berbagai alasan "faktor usia". Maruge diharuskan membawa alat tulis pribadi dan seragam sekolah seperti murid lainnya. Maruge seringkali gagal untuk masuk ke sekolah tersebut. Alasan utama yaitu Usia umur maruge

Belum lagi,banyak pihak yang tidak menyetujui keberadaan Maruge. Namun,Obinchu kemudian mengubah pikirannya dengan memberikan kesempatan Maruge. Obinchu digambarkan sebagai guru yang psikologi realita bagi Maruge karena telah bersikeras Mendukung perjuangannya dalam Mendapatkan pendidikan. Ia dengan senang hati mengajari Maruge membaca dan menulis, berbicara meskipun terpaksa perlawanan terhadap resiko pendidikan dan resiko yang lebih tinggi dari tandangan pihak orang banyak dari sisi Lingkungan sosial.

Untuk mengetahui Alur cerita film lebih selanjutnya, Silahkan ikuti hubungi "komunikasi Lapak baca jalanan Kota timika".

Mengundang seluruh Generasi Penerus timika Dan beberapa individu kelas sosial maupun Masyarakat adat, ikatan kemahasiswaan, komunitas, Organisasi, simpatisan, Mari

SA TIDAK TAHU ?Daun yang gugur di jalan-jalan itu adalah keistimewaan cokar angin menari-nari. Sa tidak berencana memega...
09/05/2024

SA TIDAK TAHU ?

Daun yang gugur di jalan-jalan itu adalah keistimewaan cokar angin menari-nari. Sa tidak berencana memegang teguh adat daun kekeringan maupun rasa sobek-sobek. Sa juga hanya ingin rasakan seperti air mengalir, sepertimu seseorang pura-pura tidur.

Sa tetap di tempat yang sama, bisa kabur temukan sewaktu-waktu jika sejuk atau khalayak ramai lain membawa sa ke benak refreshing bumi ibu.

Daun-daun itu menari terseret angin kemarau siang hari, badannya ringkih dan ikut serta kemana saja hembus membawa. Mereka terombang-ambing lintas kota. Betapa terlayang, betapa lepas begitu saja.

Sedangkan dalam kaki ku ada batu gunung dan akar-akar injak mululu. Lalu sa pertanya kerusakan gaung memberikan kehidupan sosial: Adakah seseorang lain seperti ko di duniaku yang sementara mati?

Selama pikiranmu p**ang tidak akan cobek sambing, kakimu bernaung juga tak akan ko merawat. Maka maaf untuk banyak salah yang luput sa akui, dan terima kasih sudah memilih untuk berjalan sendiri-sendiri bumi Amungsa.

|Timika, 09 Mei 2024 | Bung-bagubau | corek |

Jika ko lihat buku-buku di jalanan, keinginan belajar selalu datang dari orang yang rasa ingin tahu, mereka yang berpiki...
07/05/2024

Jika ko lihat buku-buku di jalanan, keinginan belajar selalu datang dari orang yang rasa ingin tahu, mereka yang berpikir lalu melawan terhadap hegemoni. Tapi bolehkah kita duduk berapa waktu bicara-bicara isi buku, membuka wawasan ketidak tahu pola pikir?

Diskusi maupun tak bercerita, merupakan hak asasi. Bahkan jika seseorang masih bertahan di dalam keadaan, tak lantas menjadikan manusia ikut arus , ko berhak kritis/memaksakan untuk membenarkan satu pihak lawan satu sama lain bisa menjadi hak kesamaan. merupakan sesuatu yang begitu membuka, mengkritik pada diri seseorang yang tak bisa disalahkan maupun benarkan.

Jika terpelajar merupakan sekolah pendidikan, maka ketidakmengertian kitalah yang menjadi akar dari pertentangan referensi pemahaman bersama.

Apakah masih penting kuantitas, bila kualitas manusia di dalamnya terabaikan? Apakah berkeyakinan secara membabi buta, bisa menuai keadilan secara merata, dan membahagiakan kita sebagai manusia?

Tanyakan pada hati terdalam. Kalau jawabannya ya, coba koreksi seberapa banyak tidak pernah duduk sambil berbagai ilmu pengetahuan.

Komunitas Lapak baca jalanan kota timika
Informasi kota timika

Hari/tanggal: kamis, 09 Mei 2024
Waktu; 03,00 sore selesai
Alamat; jln, petrosi tembus irigasi

Selagi masa mudamu Masi memberikan usia panjang, Membukalah Tiap telingamu ada yang memberi pengalaman situasi dan ko se...
07/05/2024

Selagi masa mudamu Masi memberikan usia panjang, Membukalah Tiap telingamu ada yang memberi pengalaman situasi dan ko selalu teliti supaya bisa simpan dalam otakmu. Ko harus tahu, nasihat memang tidak untuk membuat hidupmu jadi lebih buruk. Nasihat diberikan padamu agar ko tidak merasa sendirian saja. Bukti masih ada yang peduli padamu.

Hari/tanggal; Kamis, 09 Mei 2024
Waktu; 03,00 sore selesai
Alamat; Taman timika indah

Komunitas Lapak baca jalanan kota timika
Informasi kota timika

Nasionalisme di sekolah yang diajarkan dengan pamer menenteng senjata dan ikat kepala merah putih, luluh oleh nasionalis...
07/05/2024

Nasionalisme di sekolah yang diajarkan dengan pamer menenteng senjata dan ikat kepala merah putih, luluh oleh nasionalisme yang tumbuh dari ketidakadilan, diskriminasi dan eksploitasi.

SMK timika Petra

′′ Saya telah belajar bawah seorang wanita bisa menjadi pejuang, pejuang kemerdekaan, aktivis politik, dan dia bisa jatu...
07/05/2024

′′ Saya telah belajar bawah seorang wanita bisa menjadi pejuang, pejuang kemerdekaan, aktivis politik, dan dia bisa jatuh cinta dan dicintai. Dia bisa menikah, punya anak, jadi ibu. Revolusi harus berarti hidup juga; semua aspek kehidupan."

Jangan Lupa bawa baku kasi tahu di kota timika
05/05/2024

Jangan Lupa bawa baku kasi tahu di kota timika

Hormat kawan ketua BEM universitas TIMIKA, Kami apreasiasi kepada BEM universitas TIMIKA yang telah membuka Ruang bagi k...
05/05/2024

Hormat kawan ketua BEM universitas TIMIKA,
Kami apreasiasi kepada BEM universitas TIMIKA yang telah membuka Ruang bagi kami komunitas Lapak baca jalanan kota TIMIKA,

Media" Seputar Papua"

Dan harapan saya untuk kedepannya,
Literasi ini dapat mengubah status pemikir mahasiswa kritis, bagi kebijakan kurikulum pendidikan di sekolah maupun realita sosial yang sering terjadi di depan ruangan akademis.

Pesan dari komunitas Lapak baca jalanan kota timika mengatakan bahwa beberapa kampus yang ada di kota TIMIKA tidak harus kuliah sembunyikan diri, tetapi kampus mampu mewujudkan manusia-manusia "ilmiah kritis" terhadap lingkungan dan rakyat terjajah.

Tugas kampus adalah kesadaran
mahasiswa yang sadar akan kemanusiaan.

https://seputarpapua.com/view/bem-universitas-timika-buka-lapak-baca-di-kampus.html.

Baca gratis, baca dan bagikan ke siapa saja dapat baca gratis.
04/05/2024

Baca gratis, baca dan bagikan ke siapa saja dapat baca gratis.

Jika ko tidak punya kesempatan waktu yang lebih memahami. Lawanlah dirimu untuk diskusi ,membaca buku dan belajar mandir...
04/05/2024

Jika ko tidak punya kesempatan waktu yang lebih memahami. Lawanlah dirimu untuk diskusi ,membaca buku dan belajar mandiri agar datang kesempatan mentalitas yang kuat dalam lingkungan sosial.

Seruan komunikasi lapak baca jalanan kota timika terbuka bagi,pemuda/mahasiswa , individu, ikatan, komunikasi, dan lainn...
04/05/2024

Seruan komunikasi lapak baca jalanan kota timika terbuka bagi,pemuda/mahasiswa , individu, ikatan, komunikasi, dan lainnya bebas berpandangan siapa saja dapat baca gratis kami sediakan buku-buku kolektif. Bagi yang mau ingin belajar untuk menyampaikan aspirasi, masalah, perasaan, ketidak tahuan pemahaman pola pikir, besok sore jam 03;00 sore dan jam 06: 00 SORE, WP boleh ikut bergabung di depan kampus/jalan petrosi tembus irigasi Kota timika. Mari ramaikan kota timika dengan ide dan gagasan masing-masing, selamatkan buta huruf dari korupsi , penipu, kepentingan pribadi dan saya berharap semua dapat belajar bersama.

Kalau gelar saja, itu tidak cukup di puji, ada yang sarjana bagus tapi kualitasnya kepalanya kosong.

Komunitas Lapak baca jalanan kota timika
Informasi kota timika
Instragram: komunikasi Lapak baca jalanan kota timika

Keinginan untuk mempunyai satu ilmu bicara tentang realita Papua, membagikan apa-apa yang dilihat dan dialami, membicara...
03/05/2024

Keinginan untuk mempunyai satu ilmu bicara tentang realita Papua, membagikan apa-apa yang dilihat dan dialami, membicarakannya di ruang umum milik mental baja, diskusi dan cerita. Karena kebanyakan situasi kehilangan arah modern terbaru kump**an info kecemburuan sosial.

Barangkali seperti realita sosial yang mutlak, berikan sedikit ilmu pengetahuan kepada generasi modern dan rakyat tertipu, seorang pendidikan tidak hanya sekolah dasar tetapi juga mampu memberikan kontribusi terhadap lingkungan sosial dan budaya literasi sains.

Komunitas Lapak baca jalanan kota timika
Informasi kota timika
Instragram: Komunitas Lapak Baca Jalanan Kota Timika

Mari warga timika semua di undang
30/04/2024

Mari warga timika semua di undang

Pendidikan kebudayaan itu sangat penting agar manusia pribumi tidak mengulangi hal-hal minder yang bisa saja sudah diper...
29/04/2024

Pendidikan kebudayaan itu sangat penting agar manusia pribumi tidak mengulangi hal-hal minder yang bisa saja sudah dipercayai atau dilakukan selama hoax terpopuler.

Misalnya sejak jaman Chromecast percaya bahwa tulisan sudah pintar, sampai berkali-kali ada yang nekat ambil tulisan dari google translate bahasa Indonesia bersama pelajaran atau meningkatkan seluruh kehebatanya, bahkan ada yang ingin memuji-muji sukses supaya guru memberikan nilai bagus semakin perhatian. Padahal mentalitas itu masih amat sangat jauh sekali. Pelajaran hancur dalam mendidik sebuah ketidakmampuan seorang guru kepada murid yang Lalu kepercayaan bahwa guru yang mengajar teori banyak sekali menghilangkan kesadaran kebudayaan nenek moyang manusia dalam ketidak seimbangan ilmu pengetahuan dan teknologi informasi praktikum fisika dasar tahun ajaran instrumen guru pelajari aplikasi AL menguasai otoriter pemikir cerdas dan mungkin mimpi kecanduan pola pikir adalah warga kelas dua buatan manusia kecanduan pola sehat, karena terbuat dari moral rusuk teori lah, tidak materialistis di karena ada menstruasi lah, akhirnya tidak boleh jadi kebudayaanlah, harus taat kurikulum pendidikan, padahal pemerintah dan dana otsus sudah memfasilitasi peserta generasi itu sama saja dengan pendidikan gratis.

Dan juga hal-hal yang mungkin sekarang sudah menjadi pemahaman umum seperti kurikulum pusat ke daerah bukan pusat kritis, namun itu masih terbungkam dengan seluruh nilai yang ada di bumi dan saudara terdekat jelas dari turun atau naik, tapi jaman dahulu semua bangsa tahu ada satu kebudayaan paling keras adalah kebudayaan Pribumi mengaku bahwa budaya literasi ada sebelum ada undang-undang dan hukum manusia bahkan kepintaran mereka sangat ilmiah.

Pribumi itu kejujuran, bilang apa adanya dengan bukti, yang menyelamatkan manusia dari ketidaktahuannya Dan kejujuran itu kadang menyakitkan, karena membangunkan kita dari mimpi yang terlanjur lama kita yakini. Tapi tanpa kejujuran sains, kita akan selalu terjebak dalam siklus kebodohan tiada henti yang sering berderivasi kepada konflik tak bertepi.

Sore dan malam sama-sama ia.

Kepentingan pribadi seringkali menyembunyikan kebenaran di balik sejuta umat jalanan kota timika. waktu Papua umumkan li...
27/04/2024

Kepentingan pribadi seringkali menyembunyikan kebenaran di balik sejuta umat jalanan kota timika. waktu Papua umumkan literasi media sosial kita akan menunjukkan bahwa Ekologis kritis pada generasi kita sekarang dan masa lalu membawa masa sekarang.

Sore sesuai jam
Demikian p**a malam pun sama hal

Penggunaan diskusi dan nobar pemutaran film Penuh semangat, pada hari ini membawa pemandangan kritis dan moralitas kehid...
27/04/2024

Penggunaan diskusi dan nobar pemutaran film Penuh semangat, pada hari ini membawa pemandangan kritis dan moralitas kehidupan sosial sebagai bahan pelajaran realita yang terjadi di depan mata kita dan kita akan menunjukkan efektif kolektif revolusioner.

Tidak lupa ! Kami dari Komunitas Lapak Baca Jalanan Kota Timika mengucapkan selamat kepada semua pihak perempuan maupun laki-laki yang lebih menghabiskan waktu pada malam hari ini. Kedepannya literasi terus berkarya dan berprestasi kejiwaan sosial budaya dan kebersamaan.

Seruan Umum📢PEMUTARAN FILM DAN DISKUSI !!!Salam Literasi📚📢📌Dari komunitas lapak baca jalanan Kota timika Mengadakan pemu...
24/04/2024

Seruan Umum📢

PEMUTARAN FILM DAN DISKUSI !!!

Salam Literasi📚📢📌

Dari komunitas lapak baca jalanan Kota timika Mengadakan pemutaran Film "The First Grader" tentang perjuangan seorang kakek untuk mengenyam pendidikan bersama anak-anak sekolah dasar. Film biografi bertemakan pendidikan berlatarkan di Kenya ini ditulis oleh Ann Peacock dan digarap oleh sutradara Justin Chadwick. Maruge bertekad untuk dapat ikut mendapatkan haknya untuk mengenyam pendidikan. Maruge bersikeras untuk menjadi salah satu murid yang menerima pendidikan di sekolah tersebut.

Menurutnya,pendidikan akan menjadi salah satu bentuk pembebasan dirinya dari penjajahan di masa lalu. Meskipun demikian,usaha Maruge mendapatkan banyak pertentangan dari pengurus sekolah,guru,hingga orang tua murid di sekolah tersebut. Di usia senjanya,Maruge dianggap tidak lagi pantas untuk mendapatkan akses pendidikan yang ditujukan kepada anak-anak. Namun,perjuangan Maruge tidak berhenti.

Setiap hari ia berjalan menuju ke sekolah untuk mendapatkan pendidikan,tetapi seringkali tidak diizinkan masuk sekolah dari guru. Guru dari sekolah tersebut,Jane Obinchu,menghalangi Maruge untuk masuk ke sekolah dengan berbagai alasan "faktor usia". Maruge diharuskan membawa alat tulis pribadi dan seragam sekolah seperti murid lainnya. Maruge seringkali gagal untuk masuk ke sekolah tersebut. Alasan utama yaitu tidak ada "Alat tulis Dan seragam sekolah"

Belum lagi,banyak pihak yang tidak menyetujui keberadaan Maruge. Namun,Obinchu kemudian mengubah pikirannya dengan memberikan kesempatan Maruge. Obinchu digambarkan sebagai guru yang Berkritis realita bagi Maruge karena telah bersikeras Mendukung perjuangannya dalam Mendapatkan pendidikan. Ia dengan senang hati mengajari Maruge membaca dan menulis, berbicara meskipun terpaksa perlawanan terhadap resiko pendidikan dan resiko yang lebih tinggi dari tandangan pihak orang banyak dari sisi Lingkungan sosial.

Kedua protagonis yang berperan sebagai murid dan guru tersebut menyiratkan realitas sosial manusia dan sekaligus bisa mempelajari hal-hal pada tingkat regional Lingkungan yang hormoni membawa pendidikan masih menjadi hal yang eksklusif bagi sebagian orang-orang. Melalui perjua

Seruan Umum📢PEMUTARAN FILM DAN DISKUSI !!!Salam Literasi📚📢📌Dari komunitas lapak baca jalanan Kota timika Mengadakan pemu...
24/04/2024

Seruan Umum📢

PEMUTARAN FILM DAN DISKUSI !!!

Salam Literasi📚📢📌

Dari komunitas lapak baca jalanan Kota timika Mengadakan pemutaran Film "The First Grader" tentang perjuangan seorang kakek untuk mengenyam pendidikan bersama anak-anak sekolah dasar. Film biografi bertemakan pendidikan berlatarkan di Kenya ini ditulis oleh Ann Peacock dan digarap oleh sutradara Justin Chadwick. Maruge bertekad untuk dapat ikut mendapatkan haknya untuk mengenyam pendidikan. Maruge bersikeras untuk menjadi salah satu murid yang menerima pendidikan di sekolah tersebut.

Menurutnya,pendidikan akan menjadi salah satu bentuk pembebasan dirinya dari penjajahan di masa lalu. Meskipun demikian,usaha Maruge mendapatkan banyak pertentangan dari pengurus sekolah,guru,hingga orang tua murid di sekolah tersebut. Di usia senjanya,Maruge dianggap tidak lagi pantas untuk mendapatkan akses pendidikan yang ditujukan kepada anak-anak. Namun,perjuangan Maruge tidak berhenti.

Setiap hari ia berjalan menuju ke sekolah untuk mendapatkan pendidikan,tetapi seringkali tidak diizinkan masuk sekolah dari guru. Guru dari sekolah tersebut,Jane Obinchu,menghalangi Maruge untuk masuk ke sekolah dengan berbagai alasan "faktor usia". Maruge diharuskan membawa alat tulis pribadi dan seragam sekolah seperti murid lainnya. Maruge seringkali gagal untuk masuk ke sekolah tersebut. Alasan utama yaitu tidak ada "Alat tulis Dan seragam sekolah"

Belum lagi,banyak pihak yang tidak menyetujui keberadaan Maruge. Namun,Obinchu kemudian mengubah pikirannya dengan memberikan kesempatan Maruge. Obinchu digambarkan sebagai guru yang Berkritis realita bagi Maruge karena telah bersikeras Mendukung perjuangannya dalam Mendapatkan pendidikan. Ia dengan senang hati mengajari Maruge membaca dan menulis, berbicara meskipun terpaksa perlawanan terhadap resiko pendidikan dan resiko yang lebih tinggi dari tandangan pihak orang banyak dari sisi Lingkungan sosial.

Kedua protagonis yang berperan sebagai murid dan guru tersebut menyiratkan realitas sosial manusia dan sekaligus bisa mempelajari hal-hal pada tingkat regional Lingkungan yang hormoni membawa pendidikan masih menjadi hal yang eksklusif bagi sebagian orang-orang. Melalui perjuangan Maruge "The First Grader" Menggambarkan membawa krisis pendidikan tidak sekedar memberikan informasi mengenai kondisi sosial politik di Kenya dan akan tetapi juga memberikan literatur kesadaran terhadap hak atas pendidikan kita hari ini.

Untuk mengetahui Alur cerita film lebih lanjut
Silahkan bergabung Di "komunikasi Lapak baca jalanan Kota timika". mengundang seluruh generasi penerus timika dan beberapa individu kelas sosial maupun masyarakat adat, ikatan Komunikasi, Organisasi, simpatisan, Ramaikan hadir dalam NOBAR Dan DISKUSI pada :

Hari/Sabtu : 27 April 2024
Waktu: 14.00, jam 05 Sore - SELESAI
Tempat : Jln. Wowor, kediaman kak DAMARIS ONAWAME

📚📢




Ko Tidak Datang ,Ko Rugi kawan.

Selamat hari Bumi sedunia internasional 22 April 2024. selamat tanah adat dan manusia Papua Jaga tanah, Hutan, air, dan ...
22/04/2024

Selamat hari Bumi sedunia internasional 22 April 2024.

selamat tanah adat dan manusia Papua

Jaga tanah, Hutan, air, dan seisi bumi.

Ko harus asa ko pu kemampuan di Lingkungan yang hormoni  bukan di Lingkungan kepentingan dan ko harus pastikan ko pu Pub...
19/04/2024

Ko harus asa ko pu kemampuan di Lingkungan yang hormoni bukan di Lingkungan kepentingan dan ko harus pastikan ko pu Publik speaking dan attitude yang baik serta Berkritis maka ko akan sadar bahwa kesadaran di sekitarmu tidak baik-baik saja.

Komunikasi Lapak baca jalanan kota timika
PERPUSTAKAAN JALANAN KOTA TIMIKA
Komunikasi Labak baca gratis di kabupaten timika

Terakhir ko baca buku judulnya apa? Kapan terakhir kali ko baca buku?Ini pertanyaan yang biasa mengganggu kitong. Kitong...
18/04/2024

Terakhir ko baca buku judulnya apa? Kapan terakhir kali ko baca buku?

Ini pertanyaan yang biasa mengganggu kitong. Kitong bisa saja jawab "Sa terakhir baca buku kemarin lalu" atau "Sa kemarin lalu baru saja selesai baca buku Das Kapital Jilid I".

Tapi apakah ko bisa jelaskan lagi apa isi bukunya? Atau ko bisa review bukunya?

Membaca mesti harus dilihat sebagai bentuk perlawanan. Hadir lah di setiap giat lapak buku dan diskusi oleh Komunitas Lapak Baca Jalanan Kota Sorong, Lapak Baca Dekaibooks Yahukimo, Lapak Baca dan Diskusi Nabire, Lapak Baca Gratis Jayapura, dan Lapak Baca Kota Timika.

Bangun budaya baca buku, diskusi buku, dan melawan dengan buku. Taruh buku-buku ke jalan-jalan dan kasih rakyat baca dan diskusi soal buku. Jangan simpan buku dalam rumah yang pada akhirnya jadi pajangan dan dimakan serangga.







Tulislah sendiri apa yang ko mau, sa tida sanggup lagi menulisnya. Sore hari Jumpa pers pada Pemikir nyari suara buat ma...
12/04/2024

Tulislah sendiri apa yang ko mau, sa tida sanggup lagi menulisnya. Sore hari Jumpa pers pada Pemikir nyari suara buat malam pun demikian buku sesuai status Facebook.

Realita sosial juga menunjukkan banyak generasi penerus lokal yang pola pikir semakin favorit modern dan mudah digunakan...
11/04/2024

Realita sosial juga menunjukkan banyak generasi penerus lokal yang pola pikir semakin favorit modern dan mudah digunakan alat monopoli dan merasa paling pintar diri sendiri, tidak memahami teknologi informasi dan mudah terbawa arus.

Mari teman ko datang bawa ko teman laki-laki entah perempuan di lapak baca gratis. Supaya  kita ceritakan banyak hal ten...
08/04/2024

Mari teman ko datang bawa ko teman laki-laki entah perempuan di lapak baca gratis. Supaya kita ceritakan banyak hal tentang bumi manusia dan seisi perutnya dan mudah masuk psikologis ko dengan saya. Saya kita sama-sama.

Address

Umum

Website

Alerts

Be the first to know and let us send you an email when Komunikasi lapak baca jalanan kota timika posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.

Contact The Business

Send a message to Komunikasi lapak baca jalanan kota timika:

Videos

Shortcuts

  • Address
  • Alerts
  • Contact The Business
  • Videos
  • Claim ownership or report listing
  • Want your business to be the top-listed Media Company?

Share