Caption

Caption Adukasi Program Pemerintah Dan Politik
(25)

Sahroni: Pasti Pak Prabowo 2 Periode, Enggak Mungkin Kita LawanBendahara Umum DPP NasDem, Ahmad Sahroni, kembali mengung...
23/06/2024

Sahroni: Pasti Pak Prabowo 2 Periode, Enggak Mungkin Kita Lawan

Bendahara Umum DPP NasDem, Ahmad Sahroni, kembali mengungkap impiannya untuk menjadi presiden di masa depan. Namun ia mengaku realistis dan tak mau melawan Prabowo di Pilpres 2029 nanti karena yakin akan kalah.

“Saya pastikan, pasti Pak Prabowo dua periode, kan nggak mungkin kita lawan Pak Prabowo, pasti kalah,” kata Sahroni saat ditemui di Akademi Bela Negara NasDem, Minggu (23/6).

Sahroni mengatakan, ia tidak terlalu berambisi untuk meraih mimpinya itu. Ia bahkan mengaku tidak tertarik dengan kursi Gubernur Jakarta yang biasanya digunakan sebagai batu loncatan untuk menjadi RI 1.

“Kalau mimpinya dapet ya syukur. Nggak, ya nggak apa-apa, tidak selalu harus ngotot kita berkeinginan pengin jadi gubernur pasti nanti akan jadi presiden,” kata Wakil Ketua Komisi III DPR RI itu.

Meski begitu, nama Sahroni nyatanya masuk dalam daftar nama rekomendasi calon Gubernur Jakarta yang disetorkan DPW NasDem Jakarta ke Ketua Bappilu NasDem, Prananda Surya Paloh.

Selain nama Sahroni, adapula nama petahana Anies Baswedan dan Ketua DPW NasDem Jakarta Wibi Andrino.

Sahroni sebenarnya sudah beberapa kali menolak saat diusung secara terbuka. Seperti saat Wibi terang-terangan meminta Sahroni maju sebagai Gubernur Jakarta.

“Sebelum ketum ngomong saya udah ngomong duluan, karena belum ngomong, siapa yang berani nolak perintah ketum di parpol? Nggak ada yang berani kan?”kata Wakil Ketua Komisi III DPR RI itu saat diusung oleh Wibi di depan seluruh kader yang hadir di Akademi Bela Negara siang tadi.

Ahok: Sekarang Jauh Lebih Siap Jadi Gubernur, Sudah Lewatin Sekolah Mako BrimobEks Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja ...
23/06/2024

Ahok: Sekarang Jauh Lebih Siap Jadi Gubernur, Sudah Lewatin Sekolah Mako Brimob

Eks Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), mengungkapkan sudah lebih siap jika diberikan kesempatan untuk bertarung di Pilkada 2024.

"Oh iya lah [lebih siap]. Saya sekarang jauh lebih siap jadi gubernur sekarang karena udah lewatin sekolah Mako Brimob, kan, saya bilang," ujarnya kepada wartawan usai acara Ask Ahok Anything, di HeArt Space 2.0, Jakarta Pusat, Sabtu (22/6).

Ia juga menyinggung terkait pengalamannya saat mendapat amanah menjadi Komisaris Utama di Pertamina. Menurutnya, pemerintahan yang baik harus dijalankan layaknya perusahaan yang memberikan banyak CSR.

"Saya juga sudah punya pengalaman 4 tahun melakukan penghematan-penghematan optimalisasi biaya di Pertamina. Saya selalu percaya pemerintah yang baik itu harus dijalankan seperti korporat yang memberikan banyak CSR, yang membagikan dividen yang baik terhadap pemiliknya," kata dia.

"Ini artinya apa? Saya sekarang jauh lebih pengalaman. Ketika krisis ekonomi, krisis energi apa pun yang dilakukan itu apa? Optimalisasi biaya. Kalau penghematan saya sudah buktikan, Anda taruh saya di mana pun pasti penghematan," lanjutnya.

Ahok juga mengaku merupakan orang yang memiliki persiapan yang baik terhadap segala sesuatu.

"Saya adalah orang yang sangat well parepare untuk segala sesuatu. Kalau saya dikasih kesempatan menjadi Gubernur Jakarta lagi, saya jauh lebih siap dan lebih baik," pungkasnya.

Ahok merupakan Gubernur DKI Jakarta periode 2014—2017. Sebelumnya, ia merupakan Wakil Gubernur DKI bersama Gubernur DKI Jokowi pada tahun 2012.

Ahok kemudian menjadi Gubernur DKI karena Jokowi memutuskan maju di Pilpres 2014 dan terpilih menjadi Presiden periode 2014-2019.

Ahok kembali maju di Pilgub DKI 2017 sebagai petahana bersama Djarot Saiful Hidayat. Namun, Ahok kalah dari pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno.

Sumber : Kumparan

Anak seorang penjual peyek asal Probolinggo, Jawa Timur, Love’s Nurani Hasan diterima di Prodi Akuntansi Fakultas Ekonom...
21/06/2024

Anak seorang penjual peyek asal Probolinggo, Jawa Timur, Love’s Nurani Hasan diterima di Prodi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis UGM pada tahun 2024 lewat jalur tanpa tes atau Seleksi Nasional Berdasar Prestasi (SNBP). Gadis yang berusia 19 tahun ini juga mendapatkan beasiswa kuliah gratis hingga lulus.

“Ini impianku sejak SMA untuk bisa kuliah di Akuntansi FEB UGM,” kata Love’s dikutip dari laman resmi UGM, Rabu (19/6).

Perjuangan Love’s hingga sampai diterima di UGM ini tidaklah mudah. Sejak SD Love’s sudah terbiasa membagi waktunya antara mencari uang dan belajar. Hal ini ia lakukan demi membantu perekonomian keluarganya.

Meski sibuk mencari uang saat sekolah, Love’s tetap rajin belajar hingga ia mendapatkan segudang prestasi. Sejak SD sampai SMA, sudah lebih dari 10 kali ia menjuarai berbagai perlombaan dari tingkat kabupaten hingga nasional.

“Tentu saja setiap dapat hadiah dari lomba-lomba, saya selalu sisihkan untuk membeli kebutuhan rumah,” ujarnya.

Awalnya keluarga Love’s tergolong berkecukupan, tetapi saat orang tuanya mengalami kecelakaan semuanya berubah. Akibat dari kecelakaan itu, ayahnya tidak bisa bekerja lagi sehingga tulang punggung keluarga digantikan oleh ibunya.

Ibu Love’s bekerja sebagai pedagang bumbu pecel dan kerap kali juga mendapatkan pesanan peyek dari tetangganya.

Menurut Love’s hasil ibunya bekerja itu hanya cukup untuk memenuhi kebutuhannya sehari-hari saja. Maka dari itu, untuk menambah uang sakunya, sejak SD Love’s berjualan mulai dari tas, stiker, masker wajah, hingga kerudung.

Dengan kondisi ekonomi yang sedang terpuruk itu, Love’s sempat meragukan mimpinya untuk bisa berkuliah. Namun, berkat dukungan orang tuanya Love’s kembali yakin untuk memperjuangkan mimpinya itu. Pada akhirnya, mimpi Love’s pun terwujud juga dengan penuh jerih payahnya.

“Sebenarnya keinginan kuliah sudah ada sejak SMP. Namun saat itu saya masih ragu mengingat keterbatasan ekonomi keluarga,” kata Love’s.

Kualitas udara di Kota Jakarta menjadi yang terburuk kedua di dunia.Berdasarkan data situs pemantau kualitas udara IQAir...
21/06/2024

Kualitas udara di Kota Jakarta menjadi yang terburuk kedua di dunia.

Berdasarkan data situs pemantau kualitas udara IQAir pada Jumat (21/6) pukul 15.53 WIB, Indeks Kualitas Udara (Air Quality Index/AQI) di Jakarta berada pada angka 155, di bawah Kinshasa, Kongo.

IQAir merekomendasikan warga Jakarta untuk menggunakan masker saat bepergian ke luar rumah. Jika seseorang berada di dalam ruangan, hendaknya menutup jendela untuk mencegah udara luar yang kotor, masuk.

Sumber : Kumparan

Pengacara Korban Salto Usai Sidang Pencabul Bocah di Bondowoso Divonis Bersalah Kejadian unik terjadi usai putusan vonis...
20/06/2024

Pengacara Korban Salto Usai Sidang Pencabul Bocah di Bondowoso Divonis Bersalah

Kejadian unik terjadi usai putusan vonis terhadap terdakwa pencabulan bocah yatim piatu, Gangga Rizkiyanto, Rabu sore (19/6).

Gangga Rizkiyanto, warga Desa Sukowangkit, Kecamatan Sumberwringin, Kabupaten Bondowoso, dijatuhi hukuman 9 tahun penjara dan denda Rp 1 miliar dengan subsider kurungan 6 bulan.

Gangga terbukti secara sah merudapaksa seorang bocah kelas VI SD di Bondowoso berkali-kali. Korban, yang merupakan anak yatim piatu, mengalami pencabulan tiga kali oleh Gangga, salah satunya di kebun kopi.

Kuasa hukum korban, Nurul Jamal Habaib, menyambut gembira putusan tersebut. Saking senangnya, ia melakukan salto di depan Pengadilan Negeri (PN) Kabupaten Bondowoso usai sidang.

"Alhamdulillah. Salto dulu," kata Habaib setelah membuka pintu depan PN Bondowoso, kemudian ia menunaikannya.

Habaib menjelaskan bahwa gerakan salto itu adalah bentuk nadzarnya.

"Saya punya nadzar, jika vonis di atas 6 tahun, saya akan salto," ujar warga Desa Kerang, Kecamatan Sukosari, Bondowoso ini.

Sebagai kuasa hukum, Habaib menggratiskan biaya pendampingan hukum bagi keluarga korban. "Alhamdulillah. Puji syukur ke hadirat Allah SWT. Minimal ada keadilan. Alhamdulillah. Allahuakbar," pekiknya, yang juga Ketua Yayasan Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Abu Nawas.

Kronologi Kasus Pencabulan:

Diawali dari Media Sosial

TR, bibi korban, mencurigai bahwa keponakannya menjadi korban pencabulan karena gelagat depresi yang ia lihat. Kecurigaannya diperkuat dengan bukti percakapan via WhatsApp (WA) antara korban dengan Gangga Rizkiyanto. Korban mengaku awalnya berkenalan lewat Facebook, lalu bertemu hingga terjadi pencabulan.

Dicabuli di Dua Tempat

Pada akhir September 2023, pelaku bermain gobak sodor, sementara korban menonton. Saat jeda babak, pelaku diganti oleh pelatih. Di masa kosong itu, pelaku menyeret korban ke kebun kopi dan mencabulinya sambil membekap mulut korban. Di kesempatan lain, pelaku kembali mencabuli korban di tepian Sungai Dawuhan.

Korban Nyaris Akhiri Hidup

Perbuatan pelaku membuat korban trauma dan nyaris mengakhiri hidup dengan melompat dari lantai dua sekolahnya. Namun, tindakan itu berhasil digagalkan pihak sekolah.

Korban yang malu pada teman-temannya di sekolah dan tetangga semakin depresi, hingga akhirnya mengungsi di rumah bibinya di Banyuwangi dan menjalani sekolah daring di sana.

Lapor Polisi

Keluarga korban melaporkan kejadian tersebut ke Polres Bondowoso pada November 2023. TR, bibi korban, diperiksa tujuh kali, hingga menerima surat resmi laporan dari kepolisian pada pertengahan Januari 2024. Pelaku Gangga Rizkiyanto kemudian masuk daftar pencarian orang (DPO) pada Januari 2024.

Pelaku Ditangkap

Gangga Rizkiyanto ditangkap Tim Satreskrim Polres Bondowoso di kawasan Sanur, Denpasar, pada Jumat (2/2/2024). Kapolres Bondowoso, AKBP Lintar Mahardhono, menyatakan bahwa DPO Gangga Rizkiyanto selalu berpindah-pindah tempat persembunyian.

"Pelaku selalu berpindah. Bahkan saat akan ditangkap, pelaku sempat berusaha kabur.

Namun berhasil dibekuk di jalanan oleh tim kami," ungkap Lintar, Sabtu (3/2/2024).

Vonis 9 Tahun

Usai menjalani serangkaian persidangan, Gangga Rizkiyanto divonis 9 tahun oleh PN Bondowoso.

Ia juga diwajibkan membayar denda sebesar Rp 1 miliar. Jika tidak bisa membayarnya, maka diganti kurungan selama 6 bulan.

Sumber : Kumparan

Polisi Tangkap Virgoun Terkait NarkobaKabar mengejutkan datang dari penyanyi Virgoun. Mantan suami Inara Rusli itu ditan...
20/06/2024

Polisi Tangkap Virgoun Terkait Narkoba

Kabar mengejutkan datang dari penyanyi Virgoun. Mantan suami Inara Rusli itu ditangkap pihak Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Barat terkait dugaan penyalahgunaan narkoba.

Kabar penangkapan vokalis grup band Last Child itu dibenarkan Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes M Syahduddi. Hanya saja Syahduddi belum mau merinci narkoba jenis apa yang turut diamankan bersama Virgoun.

"Benar (Virgoun ditangkap terkait narkoba)," ujar Syahduddi kepada wartawan, Kamis (20/6).

Kabar ditangkapnya Virgoun turut dibenarkan oleh Kasat Resnarkoba Polres Metro Jakarta Barat AKBP Indrawienny Panjiyoga.

Panjiyoga menyebut pihaknya berhasil mengamankan pihak berinisial V atas dugaan penyalahgunaan narkoba.

"Iya, inisialnya V," ujar Panjiyoga.

Senada dengan Syahduddi, Panjiyoga pun enggan membeberkan lebih jauh terkait penangkapan Virgoun. Untuk saat ini pihak kepolisian masih melakukan pendalaman dalam perkara ini.

Sumber : Kumparan

Niat Bubarkan Tawuran, Remaja di Jakbar Berakhir Jadi Tersangka Pembunuhan AnakDMS (18) menjadi tersangka pembunuhan ana...
20/06/2024

Niat Bubarkan Tawuran, Remaja di Jakbar Berakhir Jadi Tersangka Pembunuhan Anak

DMS (18) menjadi tersangka pembunuhan anak usai menewaskan AP (14) yang hendak tawuran di depan rumahnya di Jalan Kamal Raya, Tegal Alur, Kalideres, Jakarta Barat.

Kasus tawuran itu terjadi pada Sabtu (8/6) pukul 15.00 WIB. Korban dipukul DMS menggunakan balok kayu saat hendak kabur.

"Kemudian tersangka berlari ke tengah jalan sambil berteriak, 'bubar-bubar'.

Tersangka melihat motor yang dikendarai korban dan temannya berboncengan tiga, dan posisi korban berada di tengah," kata Kapolsek Kalideres Kompol Abdul Jana dalam keterangannya Kamis, (20/6).

Motor yang melaju kencang itu jatuh. Dua orang bangkit dan kabur dari lokasi tawuran. Sementara korban tergeletak tak bergerak.

Korban mengalami luka berat di kepalanya. DMS sempat membawanya ke RSUD Cengkareng setelah semua pelaku tawuran bubar.

AP mendapat perawatan di rumah sakit selama 6 hari. Ia dinyatakan meninggal dunia pada Jumat (14/6). Kondisi ini membuat keluarga korban melaporkan DMS ke polisi.

"Setelah tersangka mengetahui korban meninggal pada hari Jumat tanggal 14 Juni 2024, jam 10.00 WIB di RSUD Cengkareng, selanjutnya kabur ke kampung halaman bapaknya di Banjarnegara," ujar Abdul.

Polisi menangkap DMS pada Sabtu (15/6) di Banjarnegara, Susukan, Jawa Tengah. Ia lalu ditetapkan tersangka dan ditahan di rutan Polsek Kalideres.

DMS dijerat dengan UU Perlindungan Anak. Ia terancam hukuman pencara 15 tahun.

Sumber : Kumparan

Pemuda di Semarang Ditangkap Usai Bunuh Lawan Tawuran: Iya, Saya yang BacokSeorang pemuda bernama Rifan Rahmadi (18), wa...
19/06/2024

Pemuda di Semarang Ditangkap Usai Bunuh Lawan Tawuran: Iya, Saya yang Bacok

Seorang pemuda bernama Rifan Rahmadi (18), warga Gajahmungkur, Semarang, ditangkap setelah membunuh lawan tawurannya. Rifan kini terancam hukuman penjara selama 15 tahun.

Rifan mengaku telah membacok korban, namun tidak menyangka korban akan tewas kehabisan darah.

"Iya, saya yang bacok. Saya juga admin media sosialnya. Awalnya, saya lihat kelompok lain live di Instagram, kemudian saya panas-panasin dan menantang mereka. Ketika semuanya setuju untuk tawuran, akun langsung saya hapus untuk menutupi jejak," kata Rifan saat dihadirkan di Polrestabes Semarang, Rabu (19/6).

Atas perbuatannya, tersangka dijerat dengan Pasal 338 KUHP atau Pasal 351 ayat 3 KUHP, yang mengancamnya dengan hukuman penjara hingga 15 tahun.

Tawuran Itu

Kasatreskrim Polrestabes Semarang, Kompol Andika Dharma Sena, mengungkapkan bahwa insiden tawuran berujung maut ini terjadi di Jalan Anjasmoro Raya, Kecamatan Semarang Barat, pada Sabtu (15/6) sekitar pukul 03.30 WIB.

Kelompok pelaku dan korban sebelumnya telah sepakat untuk bertemu dan melakukan tawuran.

"Aksi tawuran ini dipicu oleh saling tantang di media sosial. Setelah sepakat, mereka menentukan tempat untuk melakukan tawuran," ujar Andika pada Rabu (19/6).

Selama tawuran, korban bernama Rafly Tangkas dibacok oleh pelaku menggunakan celurit tajam. Akibatnya, korban kehabisan darah dan meninggal dunia.

"Korban kehabisan darah dan meninggal karena arteri di bagian bawah tubuhnya terputus, seperti yang kami temukan saat autopsi di rumah sakit," jelasnya.

Baru Ada 1 Tersangka

Polisi sejauh ini menetapkan Rifan sebagai tersangka tunggal dalam kasus ini. Namun, tidak menutup kemungkinan akan ada tersangka lain yang terlibat.

"Ketujuh rekan RR sedang kami periksa sebagai saksi. Jika ada keterlibatan dengan rekan lain, kami akan proses hukum juga," sebut Andika.

Andika menegaskan kepada para remaja atau pemuda yang sering melakukan tawuran untuk berhenti. Polisi akan menindak dan memproses hukum para pelaku jika kedapatan.

"Kejadian tawuran antar kelompok anak muda semakin marak di Semarang. Mereka sudah janjian dengan kelompok lain untuk tawuran. Kami akan tindak tegas dan terus melakukan patroli," tegas Andika.

Sumber : Kumparan

Ada Situs Judi Online yang 'Numpang' di Server Website PemdaMenko Polhukam Hadi Tjahjanto mengungkapkan situs pemerintah...
19/06/2024

Ada Situs Judi Online yang 'Numpang' di Server Website Pemda

Menko Polhukam Hadi Tjahjanto mengungkapkan situs pemerintah pusat disusupi situs judi online. Situs pemda dimasuki backdoor atau pintu belakang yang dilakukan oleh para hacker atau peretas.

"Bahwa ada server-server yang dimasuki backdoor, rata-rata milik pemerintah daerah, ini ada backdoor-nya," kata Hadi di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Rabu (19/6).

Namun, Hadi mengatakan BSSN sudah memonitor situs judi online yang 'numpang' di situs pemda.

"BSSN sudah melakukan tindakan awal untuk terus memberikan edukasi agar server-server milik pemerintah daerah aman dari backdoor, dari para hacker. Karena banyak konten yang sembunyi di server tersebut," jelasnya.

Selain edukasi, Hadi mengatakan BSSN juga membantu melakukan pembersihan situs-situs judi online yang 'numpang' tersebut.

"Membantu, clean up termasuk menguji lagi apa bisa berjalan tanpa adanya backdoor. Namun itu terus dilakukan oleh BSSN," ujarnya.

Sumber : Kumparan

Motif Ayah di Serang Gorok Balitanya: Tumbal Ilmu Kebatinan agar Kaya RayaPolisi mengungkap motif ayah menggorok anak ka...
19/06/2024

Motif Ayah di Serang Gorok Balitanya: Tumbal Ilmu Kebatinan agar Kaya Raya

Polisi mengungkap motif ayah menggorok anak kandungnya di Kampung Cibarugbug, Desa Citaman, Kecamatan Ciomas, Kabupaten Serang, Banten, pada Selasa (18/6). Korban adalah perempuan berusia 3 tahun.

Berdasarkan pemeriksaan sementara, pelaku bernama Agus (30) mengaku sedang mendalami ilmu kebatinan untuk menjadi kaya raya.

Tumbal Ilmu Kebatinan

Kapolresta Serang Kota, Kombes Pol Sofwan Hermanto, menyatakan bahwa pihak kepolisian tengah mendalami kemungkinan bahwa pelaku sengaja menjadikan anaknya sebagai tumbal dalam praktik ilmu kebatinan yang sedang dipelajarinya untuk mendapatkan kekayaan.

"Kita masih melakukan pendalaman terkait dugaan bahwa korban dijadikan tumbal. Motif yang sementara ini diakui oleh pelaku adalah mendalami ilmu kebatinan dengan cara mendatangi tempat ziarah dan mendapatkan amalan untuk memperbaiki ekonomi," kata Sofwan dalam konferensi pers di Mapolresta Serang Kota, Rabu (19/6).

Dari Mimpi

Menurut hasil pemeriksaan, Agus tega menggorok leher putrinya itu setelah bermimpi mendapatkan sebilah golok yang tidak boleh digunakan sembarangan.

"Pelaku melakukan praktik ini secara otodidak dan pernah bermimpi menerima golok yang tidak boleh digunakan sembarangan," jelas Sofwan.

"Sekitar jam 3 pagi, pelaku terbangun, kemudian mengambil golok yang disimpan di tumpukan pakaian anaknya. Pelaku mengaku tindakannya mengalir begitu saja saat menggorok leher anaknya," lanjut Sofwan.

Bukan Halusinasi

Sofwan menegaskan bahwa, berdasarkan fakta penyelidikan, Agus secara sadar telah membunuh anaknya dengan cara menggorok leher menggunakan golok.

"Kita masih mendalami apakah pelaku berhalusinasi, namun berdasarkan fakta penyidikan, pelaku secara sadar mengambil golok dari tumpukan pakaian anaknya dan mendekati korban untuk menggorok lehernya," tambah Sofwan.

Rutin Ziarah ke Tempat Keramat

Di tengah kesulitan ekonomi, Agus diketahui rutin berziarah ke beberapa tempat keramat di wilayah Banten dengan harapan mendapatkan uang secara gaib tanpa harus bekerja. Namun, Sofwan tidak merinci lokasi-lokasi yang sering dikunjungi oleh Agus.

"Sesuai keterangan pelaku, ziarah dilakukan ke situs-situs yang ada di Banten," ujarnya.

Saat ini, Agus telah ditahan di Mapolresta Serang Kota setelah ditangkap di sebuah kebun karet di Kecamatan Gunung Sari, Kabupaten Serang, sekitar 10 kilometer dari lokasi kejadian pada Selasa (18/6) sekitar pukul 09.00 WIB.

"Pelaku dikenai Pasal 76C jo Pasal 80 ayat 3 dan ayat 4 UU RI Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan atas UU RI Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak dengan ancaman pidana penjara paling lama 15 tahun dan denda Rp 3 miliar, ditambah sepertiga dari ancaman hukuman karena dilakukan oleh ayah kandungnya sendiri," kata Sofwan.

Sumber : Kumparan

Meski Kedua Orang Tuanya Meninggal, Anak di Pekalongan Ini Tetap Ditagih Pihak Bank dan Rumahnya akan DisitaSebuah kisah...
16/06/2024

Meski Kedua Orang Tuanya Meninggal, Anak di Pekalongan Ini Tetap Ditagih Pihak Bank dan Rumahnya akan Disita

Sebuah kisah yang mengharukan sekaligus memilukan menimpa seorang bocah yatim piatu warga Perumahan Tanjung, Tirto, Kabupaten Pekalongan.

Tomi Taufiqurrohman yang baru berusia 15 tahun dan merupakan anak yatim piatu, tengah menghadapi sebuah situasi yang sangat memilukan.

Setelah kehilangan kedua orang tuanya secara berturut-turut, Tomi kini harus berjuang menghadapi kemungkinan kehilangan rumahnya akibat ancaman penyitaan oleh pihak bank.

Menurut Irmayadi (57), paman dari Tomi yang juga tinggal tak jauh dari rumah keponakannya tersebut, Tomi adalah anak semata wayang dari kakaknya.

"Tomi tidak pernah mengetahui bahwa orang tuanya memiliki utang di bank," ujar Irmayadi dengan nada penuh keprihatinan saat temui di rumah keponakannua, Minggu 16 Juni 2024.

Irmayadi menceritakan bahwa bank telah mengirimkan tiga kali surat peringatan dan panggilan kepada orang tua Tomi untuk segera melunasi utang mereka.

Meskipun telah diberitahu tentang kematian kedua orang tua Tomi, bank tetap bersikeras bahwa utang harus dilunasi dengan menutup seluruh kekurangan angsuran.

"Saya sudah menunjukkan surat kematian mereka kepada pihak bank, namun mereka tetap meminta pembayaran," kata Irmayadi dengan raut wajah yang tampak sedih.

Lebih lanjut, Irmayadi menjelaskan bahwa pada tahun 2019, kakaknya Bambang Iriyanto dan istrinya Wiwi Sugiyanti mengajukan Kredit Usaha Mikro (K*M) di Bank BUMN sejumlah Rp 180 juta dengan tenor lima tahun.

Hingga tanggal 6 Juni 2024, total kewajiban yang harus dipenuhi mencapai Rp 229 juta dengan pokok utang sebesar Rp 146 juta.

"Pinjaman tersebut sepertinya digunakan untuk menambah modal usaha konfeksi milik kakak saya selama masa pandemi Covid-19," ungkapnya.

"Sayangnya, kakak saya meninggal dunia pada tahun 2021 dan disusul oleh istrinya pada tahun berikutnya. Masalah ini baru terungkap setelah bank mengirimkan tiga surat peringatan," lanjutnya.

Dalam keadaan pasrah dan merasa tidak mampu untuk membantu menyelesaikan masalah yang dihadapi oleh Tomi, Irmayadi hanya bisa berharap agar bank tidak jadi menyita rumah tempat Tomi tinggal saat ini.

"Seorang teman menyarankan saya untuk membawa masalah ini ke LBH Adhyaksa agar Tomi bisa mendapatkan pendampingan hukum," tuturnya.

Di sisi lain, Direktur LBH Adhyaksa, Didik Pramono, membenarkan bahwa pihaknya telah menerima aduan dari Irmayadi.

Setelah melakukan pengecekan langsung ke lokasi dan situasi yang dihadapi oleh Tomi Taufiqurrohman yang baru saja menyelesaikan pendidikan SMP-nya, LBH Adhyaksa berkomitmen untuk memberikan pendampingan dan perlindungan kepada Tomi.

"Kami akan berusaha keras untuk menyelesaikan masalah ini. Kami akan mengambil langkah-langkah yang diperlukan dan berkoordinasi dengan semua pihak terkait," ucap Didik Pramono dengan tegas.

Sumber : Radar Pekalongan

16/06/2024

Joko Suranto adalah pengusaha yang berhasil mencuri perhatian publik karena kegiatan sosialnya bagi masyarakat di sekitarnya. Mulai dari membangun masjid di berbagai daerah sampai taman dan jalan dengan dana pribadinya. Bahkan dia rela meminjamkan uang Pemkab Grobogan ke bank guna pembangunan fasilitas umum lainnya.

Kepeduliannya dengan kebutuhan masyarakat ini, Joko Suranto diharapkan mnjadi salah satu calon Gubernur Jawa Tengah pada pilkada nanti. Dukungan pun dudah mulai mengalir deras untuk menjadikannya pemimpin Jateng.

Gelar Salat Id Lebih Cepat Sehari, Ini Penjelasan Masjid Al Azhar JakartaSebagian umat muslim sudah melaksanakan salat I...
16/06/2024

Gelar Salat Id Lebih Cepat Sehari, Ini Penjelasan Masjid Al Azhar Jakarta

Sebagian umat muslim sudah melaksanakan salat Iduladha 1445 Hijriah/2024 Masehi pada Minggu, 16 Juni 2024. Salat Id digelar di Masjid Agung Al Azhar, Jakarta Selatan.

Salat Id berlangsung sekitar pukul 07.00 WIB. Pelaksanaan salat Id ini lebih cepat sehari dari penetapan pemerintah dan Muhammadiyah. Keduanya menetapkan Iduladha jatuh pada Senin, 17 Juni 2024.

Pihak Masjid Agung Al Azhar Jakarta menjelaskan alasannya menggelar salat Id pada hari ini. Merujuk pada purusan pengurus Takmir Masjid Agung Al Azhar Jakarta, Kepala Kantor Masjid, Tatang Kosmara, menjelaskan wukuf telah dilaksanakan di Arafah pada Sabtu, 15 Juni 2024, ini menjadi acuan dalam pelaksanaan salat Id pada hari ini.

Dalam pelaksanaan salat Id pada tahun ini, Masjid Agung Al Azhar Jakarta mengangkat tema Membangun Peradaban Madani dengan Harapan Memberi Semangat pada Umat Muslim untuk Hidup dalam Persatuan dan Memperjuangkan Kemerdekaan Palestina.

Sementara itu, pemotongan hewan kurban di Masjid Agung Al Azhar Jakarta baru akan dilaksanakan Senin, 17 Juni 2024. Total ada 25 ekor kambing dan 13 ekor sapi yang bakal dipotong, di antaranya merupakan sapi limosin dengan bobot 700 kg milik Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka.

Sumber : https://www.medcom.id/nasional/peristiwa/3NO126pk-gelar-salat-id-lebih-cepat-sehari-ini-penjelasan-masjid-al-azhar-jakarta

Mahfud MD: Jangan Mimpi Indonesia Emas, Jembatan Emasnya Sudah DirusakEks Menko Polhukam Mahfud MD meyakini pemerintah s...
14/06/2024

Mahfud MD: Jangan Mimpi Indonesia Emas, Jembatan Emasnya Sudah Dirusak

Eks Menko Polhukam Mahfud MD meyakini pemerintah sulit mewujudkan Indonesia Emas 2045. Apalagi, apabila hukum dan demokrasi tidak ditegakkan secara imbang.

“Jika demokrasi dan hukum tidak dibangun dan ditegakkan secara seimbang, maka sulit bagi kita membangun Indonesia Emas itu. Jangan mimpi Indonesia Emas,” kata Mahfud saat menjadi pembicara kunci pada acara Sekolah Hukum di Sekolah Partai PDIP, Jakarta, Jumat (14/6).

Mahfud mengutip istilah Presiden Pertama RI Sukarno yang menjelaskan menuju Indonesia Emas itu bisa terwujud melalui jembatan emas.

Namun, menurut Mahfud saat ini visi itu sulit terwujud karena konstruksi jembatan emas telah dirusak oleh kesewenang-wenangan dalam demokrasi.

“Jangan mimpi Indonesia Emas, jembatan emasnya pun sudah dicuri,” ujarnya.
“Mur-murnya itu sudah dicuri sekarang jembatan emas kita itu, sudah dirampas,” sambungnya.

Mantan Ketua MK itu juga mengatakan, usaha untuk mencapai Indonesia emas membutuhkan proses yang panjang dan bakal melalui berbagai rintangan.

Ia juga menyebut untuk menuju Indonesia Emas itu juga sudah diatur dalam dua Perpres.

“Orang ribut karena Indonesia pada waktu itu sudah punya dua Perpres. Indonesia Emas. Masa tahun 2030 mau bubar itu semua omong kosong. Ini Indonesia Emas. Merdeka bersatu itu sudah dihitung oleh lembaga-lembaga internasional,” ungkapnya.

“Adil dan kemakmuran bisa diciptakan secara nyata. Paling tidak usaha-usaha nyatanya tidak dikotori oleh langkah-langkah yang tidak benar,” tutup Mahfud.

Sumber : Kumparan

Harun Masiku Sempat Terendus di Pulau Wisata, Nyamar Jadi Guru Bahasa InggrisBuronan legendaris KPK, Harun Masiku, terny...
14/06/2024

Harun Masiku Sempat Terendus di Pulau Wisata, Nyamar Jadi Guru Bahasa Inggris

Buronan legendaris KPK, Harun Masiku, ternyata sempat hampir diciduk oleh penyidik lembaga antirasuah. Bahkan saat itu keberadaan Masiku sudah diketahui.

Peluang penangkapan Masiku itu terjadi pada 2021. Saat itu Masiku dikejar oleh Tim Pemburu KPK yang berisi penyidik-penyidik andal. Salah satunya adalah Praswad Nugraha.

Praswad, yang kini menjadi Ketua IM57+ Institute, menceritakan perburuan Masiku tersebut. Eks Caleg PDIP itu terendus di sebuah pulau di luar negeri.

"Sekitar bulan April, Maret-April (2021) ya kita sudah menemukan lokasi saat itu, kita tidak berkoar-koar ya seperti Alexander Marwata (Wakil Ketua KPK) ya, jadi sudah kita temukan lokasinya," kata Praswad kepada kumparan, Jumat (14/6).

"Ada di satu pulau, di satu pulau wisata di negara tetangga kita," sambung dia.

Praswad menyebut, saat itu tim agen intelijen KPK dikirimkan ke lokasi itu untuk mengkonfirmasi keberadaan Masiku. Hasilnya positif. KPK pun berkoordinasi dengan pihak Konjen, sesaat sebelum akan menangkap Masiku.

"Waktu itu dia sudah pindah berprofesi jadi guru Bahasa Inggris, iya. Saat itu ya, itu kejadian tiga tahun yang lalu," kata Praswad.

Dia menegaskan, intelijen yang dikirimkan sudah yakin bahwa Masiku ada di lokasi tersebut. Namun mereka tidak bisa melakukan penangkapan, karena itu tugas penyidik. Praswad sudah meyakini informasi sudah kuat dan pasti.

"Pada saat itu tugas kami itu melakukan pembungkusan lah, melakukan penangkapan," kata dia.

Namun sayang, saat proses itu hendak dilakukan, tim pemburu Masiku ini diguncang dengan isu Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) dan penonaktifan sehingga tidak bisa bekerja dengan maksimal.

Di tim tersebut, bukan hanya ada Praswad, tetapi sosok seperti Raja OTT KPK Harun Al-Rasyid hingga penyidik senior Damanik. Namun mereka juga terkena dampak TWK.
"Sesaat sebelum kita mau ambil (tangkap Harun Masiku) lalu ada gonjang-ganjing TWK," kata dia.

Selepas mereka didepak dari KPK, Masiku belum juga ditangkap. Bahkan hingga saat ini, sudah 4 tahun lebih Masiku menjadi buronan lembaga antirasuah. Praswad juga mempertanyakan sikap KPK, khususnya pimpinan terkait perburuan Masiku ini.

Terlebih usai gonjang-ganjing yang terjadi saat ini, di mana Pimpinan KPK Alexander Marwata membuat pernyataan dengan berharap Masiku akan ditangkap dalam satu pekan ke depan, pada saat 10 Juni di DPR RI.

"Nah, jadi satu pertanyaan itu, satu hal yang sebenernya apa ya, maunya KPK itu apa? Terutama wabil khusus pimpinan, sekarang juga berkoar-koar bahwa mereka sangat-sangat bertekad untuk tangkap Harun Masiku," ucapnya.

"Coba suruh Firli (eks Ketua KPK) jawab kenapa kami dinonaktifkan saat itu, enggak relevan sama sekali, kemudian kami semua di-TWK-kan," pungkasnya.

Saat ini, KPK tampak makin gencar mengejar Harun Masiku yang sudah buron 4 tahun.

Sejumlah saksi dipanggil KPK dalam beberapa pekan terakhir. Salah satunya Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, yang bahkan hp-nya turut disita penyidik.

Masiku ialah tersangka suap penetapan anggota DPR RI periode 2019-2024. Mantan caleg PDIP itu diduga menyuap eks Komisioner KPU Wahyu Setiawan SGD 57.350 atau setara Rp 600 juta. Dia sudah DPO sejak 2020.

Sumber : Kumparan

Cerita Arteria Dahlan Ditahan Polisi Saudi: Dokumen Member of Parlemen Gak LakuTim Pengawas Haji DPR sempat rapat dengan...
13/06/2024

Cerita Arteria Dahlan Ditahan Polisi Saudi: Dokumen Member of Parlemen Gak Laku

Tim Pengawas Haji DPR sempat rapat dengan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dan jajaran Kemenag di Makkah, Arab Saudi, Rabu (12/6). Banyak hal yang dibahas terutama jelang puncak haji pada Sabtu, 15 Juni 2024.

Salah satu cerita unik terungkap dalam rapat. Salah satu anggota DPR Arteria Dahlan sempat mengungkapkan dirinya ditahan oleh polisi Arab Saudi.

Peristiwa itu terjadi saat dirinya akan umrah dengan mengambil miqat di Tan'im. Setelah salat di Masjid Aisyah, dia ditangkap.

Masjid Aisyah di Tan'im merupakan titik awal jemaah yang berada di Makkah untuk mengambil miqat atau memulai niat umrah. Jaraknya sekitar 1 jam perjalanan dari Masjid Aisyah ke Masjidil Haram.

"Enggak laku dokumen kita sebagai member of parlemen," ujar Arteria.

Politikus PDIP itu rupanya tidak sendirian. Ketua Komisi VIII Ashabul Kahfi juga bernasib sama dengannya. Padahal, Komisi VIII merupakan mitra Kementerian Agama.

Keduanya sempat ditahan di dalam ruangan selama 10 menit. Setelah ada komunikasi lebih lanjut dengan berbagai pihak, keduanya akhirnya diizinkan keluar.

Saat ini, Arab Saudi memang tengah memperketat penjagaan terutama saat musim haji. Tidak boleh ada jemaah yang masuk ke Makkah untuk melaksanakan ibadah haji tanpa mengantongi visa haji.

Pemeriksaan acak juga terus dilakukan di berbagai lokasi. Tidak cuma dilakukan oleh polisi, petugas maktab juga memeriksa secara berkala jemaah yang masuk ke hotel.

Dalam rapat itu, hadir Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, Wakil Menteri Agama Saiful Rahmat Dasuki, Sekjen Kemenag M Ali Ramdhani, Irjen Kemenag Faisal, dan Dirjen Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Hilman Latief.

Hadir juga, Kepala Badan Pengelola Keuangan Haji Fadlul Imansyah, para pejabat Eselon II Ditjen PHU, Konsul Haji KJRI Jeddah Nasrullah Jasam, dan delegasi Amirul Haj.

Sementara dari Timwas DPR, hadir pimpinan DPR Lodewijk Freidrich Paulus, Ketua Komisi VIII DPR Ashabul Kahfi, serta Wakil Ketua Komisi VIII DPR, yakni Marwan Dasopang, Abdul Wahid, Diah Pitaloka, dan Ace Hasan Syadzily.

Ketua Timwas DPR adalah Abdullah Muhaimin Iskandar.

Sumber : Kumparan

Sampah di Sungai Citarum Capai 3,4 Juta Ton per Tahun, Mayoritas Sisa MakananSungai Citarum merupakan sungai terpanjang ...
13/06/2024

Sampah di Sungai Citarum Capai 3,4 Juta Ton per Tahun, Mayoritas Sisa Makanan

Sungai Citarum merupakan sungai terpanjang di Jawa Barat. Sungai sepanjang 279 km tersebut membentang di 13 kabupaten/kota. Mulai dari Kabupaten Bandung, Kabupaten Subang, Kabupaten Bogor, hingga Kabupaten Bekasi.

Meski begitu, Sungai Citarum tak lebih seperti bak sampah raksasa di mata masyarakat. Pada 2013 lalu, sebuah lembaha nirlaba asal AS, Blacksmith Institute, bahkan memasukkan Sungai Citarum sebagai 10 sungai terkotor di dunia.

Dalam laporan bertajuk 'The Worlds Worst 2013: The Top Ten Toxic Threats' (2013), posisi Sungai Citarum disandingkan dengan Chernobyl, sebuah kawasan di Ukraina yang tercemar gara-gara reaktor nuklir yang meledak pada 26 April 1986 era Uni Soviet.

Sampahnya Capai 3,4 Juta Ton per Tahun

Berdasarkan data Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional (SIPSN) milik Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), timbulan sampah di Sungai Citarum mencapai 3,4 juta ton sepanjang 2023. Artinya, ada sekitar 9.397 ton sampah yang dibuang di Sungai Citarum setiap harinya.

Pemerintah sebetulnya sudah memiliki perhatian terhadap nasib Sungai Citarum tersebut. Pada 2018 lalu, misalnya, Presiden Jokowi menerbitkan Perpres Nomor 15 Tahun 2018 tentang Percepatan Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Daerah Aliran Sungai Citarum.

Perpres tersebut kemudian menjadi dasar pembentukan Tim Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan DAS Citarum, yang selanjutnya disebut Tim DAS Citarum. Nah, Komandan Tim DAS Citarum adalah gubernur Jawa Barat.

Dalam perpres tersebut, Indeks Kualitas Air (IKA) di Sungai Citarum ditargetkan mencapai 60 poin pada 2025. Saat ini, menurut data Satgas Citarum, angka IKA 2023 ada di angka 50,78 poin.

Dalam hitung-hitungan KLHK di SIPSN, sampah yang terkelola di Sungai Citarum baru mencapai 37,3 persen. Dari 3,43 juta ton sampah di 2023, baru 1,27 juta ton yang berhasil dikelola.

Paling Banyak Sisa Makanan

Banyaknya sampah di Sungai Citarum berasal dari sampah rumah tangga, yaitu mencapai 75,01 persen. Diikuti oleh sampah pasar 21,46 persen.

Sementara itu, sampah yang paling banyak di Sungai Citarum adalah sisa makanan, yaitu mencapai 41,14 persen. Diikuti oleh sampah plastik yang mencapai 21,02 persen.

Menurut Penjabat Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin, penyebab utama penumpukan sampah, yakni sedimentasi dan perilaku buruk masyarakat dalam membuang sampah sembarangan.

Bey juga menekankan pentingnya kedisiplinan masyarakat dalam membuang sampah pada tempatnya. Masing-masing kabupaten/kota sudah memiliki aturan yang berisi sanksi bagi siapa pun yang membuang sampah sembarangan.

"Aturan ini perlu didukung dengan kedisiplinan dan kesadaran warga. Kami mohon masyarakat jangan buang sampah sembarangan, buang pada tempatnya. Masyarakat sudah ada aturannya, tapi harus ada buktinya. Kalau seperti ini, bagaimana menindaknya," ujar Bey saat meninjau langsung lokasi pada Rabu (12/6/).

Sumber : Kumparan

Address


Website

Alerts

Be the first to know and let us send you an email when Caption posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.

Videos

Shortcuts

  • Address
  • Alerts
  • Videos
  • Claim ownership or report listing
  • Want your business to be the top-listed Media Company?

Share