Info Tangsel

12/12/2020

Cara Sehat Menurunkan Berat Badan (part1)

1. Konsumsi Makanan Kaya Serat

Serat adalah karbohidrat yang ditemukan pada makanan nabati seperti buah, sayur dan biji-bijian. Berbeda dengan karbohidrat lainnya serat cenderung sulit untuk dipecah dan dicerna oleh tubuh.

Maka dari itu serat justru akan menggelontor dan melancarkan sistem pencernaan dengan mudah tanpa menyebabkan kenaikan kadar gula darah. Makanan yang mengandung serat adalah makanan yang wajib kamu konsumsi saat sedang diet, karena makanan yang mengandung banyak serat akan membuat kita merasa kenyang tanpa makan terlalu banyak kalori.

2. Hindari Snack dengan Kandungan Gula Tinggi

Untuk mendapatkan berat badan yang ideal kamu perlu menghindari mengonsumsi snack dengan kadar gula tinggi. Sebelum makan lebih baik baca terlebih dahulu tabel gizi yang ada pada setiap kemasan snack.

Terlalu sering mengonsumsi makanan yang mengandung gula memiliki banyak risiko seperti diabetes, kolesterol tinggi, kecanduan ingin makan mansi, obesitas, gigi berlubang, dan beragam penyakit lainnya. Selain itu hindari juga minuman bersoda karena terlalu banyak mengandung gula yang sangat tinggi.

3. Yoga

Selain menjaga pola makan, untuk mendapatkan bentuk badan yang ideal kamu bisa mengikuti kelas-kelas Yoga. Olahraga yoga belakangan ini dipercaya dapat menurunkan berat, meskipun kalori yang dibakar saat yoga tidak sebanyak saat melakukan olahraga kardio dan aerobik.

Yoga sendiri merupakan olahraga yang memusatkan pada kekuatan, kelenturan, dan pernapasan. Penelitian di India menyebutkan bahwa melakukan yoga dapat membantu seseorang untuk menghilangkan gas berlebihan di perut, sehingga melancarkan pencernaan dan menghilangkan lemak di perut.

4. Perbanyak Minum Air Putih

Salah satu cara yang paling mudah tetapi tetap aman untuk menurunkan berat badan adalah dengan memperbanyak konsumsi air putih. Rutin minum air putih dapat melancarkan kerja ginjal untuk membuang limbah dan racun berbahaya dalam tubuh. Cukup dengan minum air putih setidaknya sebanyak 8 gelas atau setara dengan 2 liter air dapat membakar 100 kalori perharinya.

23/10/2020

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kelas 1 Tangerang mencatat terjadi 12.037 aktivitas sambaran petir selama tiga minggu terakhir di wilayah Banten.

Belasan ribu sambaran petir itu berkekuatan rendah hingga tinggi. Ternyata, sambaran petir terbanyak terjadi di wilayah Kota Tangerang Selatan (Tangsel).

"Biasanya kalau awannya tebal dan hitam sambaran petirnya banyak. Berdasarkan data yang kami dapatkan di Serpong, Tangerang Selatan itu jadi penyumbang terbesar," ujar Kepala BMKG Tangerang, Suwardi, Jumat (23/10/2020).

Suwardi mencontohkan, per 12 Oktober 2020, terjadi 27 sambaran petir di Tangerang Selatan.

Per 16 hingga 20 Oktober tercatat sambaran paling terbanyak di Tangerang Selatan dengan total mencapai 3.907 sambaran petir.

Ia juga menjelaskan, saat masuk musim pancaroba, seringkali ditemukan sambaran petir yang berkualitas tinggi disertai hujan lebat.

Tak hanya di Tangsel, wilayah Pandeglang dan Lebak pun menjadi daerah yang sering didatangi sambaran petir dengan eskalasi cukup tinggi.

Suwardi menerangkan, sejumlah sambaran petir tersebut tak jarang mengakibatkan pohon tumbang, seperti kejadian di Pandeglang, Lebak dan beberapa wilayah lain di Banten.

"Apalagi sekarang dalam tahapan pancaroba mendekati musim penghujan itu pasti petir dan angin kencang karena pembentukan awan sangat cepat," tukasnya

23/10/2020

22/10/2020

Selamat Hari Santri Nasional.
Santri sehat, Indonesia kuat

24/09/2020

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) melaksanakan pengundian nomor pasangan calon pada Pilkada Tangsel 2020, Kamis (24/9/2020) ini.

KPU Tangsel telah menetapkan tiga pasangan calon wali kota dan wakil wali kota yang akan berlaga di Pilkada Tangsel pada Desember mendatang.

No Urut 1 : Muhamad dan Rahayu Saraswati Djojohadikusumo (Sara). Partai pengusulnya adalah PDI-Perjuangan, Gerindra, Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Amanat Nasional (PAN) dan Hanura.

No Urut 2 : Siti Nur Azizah dan Ruhamaben. Mereka diusulkan Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Demokrat dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

No Urut 3 : Benyamin Davnie dan Pilar Saga Ichsan dengan pengusul partai Golongan Karya (Golkar).

Pilkada Tangsel 2020 akan digelar pada 9 Desember 2020.

24/09/2020

Sedikitnya 10 personel Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) bersiaga 24 jam nonstop untuk mengantisipasi datangnya bencana, seperti banjir yang kerap kali terjadi di beberapa titik di Kota Tangerang Selatan (Tangsel). Seperti diketahui, hujan deras mulai mengguyur Tangsel beberapa hari ini terakhir.⁣⁣⁣
⁣⁣⁣
"Personel bersiaga terus dengan total 10 orang setiap hari, sementara alat ada tujuh perahu karet, pelampung dan alat-alat lain yang stand by di kantor BPBD," kata Kepala Seksi Kesiapsiagaan BPBD Tangsel Urip Supriatna, Rabu (23/9/2020).⁣⁣⁣
⁣⁣⁣
1. Personel di kelurahan atau kecamatan bersama KSB juga sudah siaga⁣⁣⁣
Urip mengatakan, selain personil berisaga di kantor BPBD Tangsel ada juga banyak personel di kelurahan-kelurahan se-Tangsel yang bergabung bersama para relawan Komunitas Siaga Bencana (KSB).⁣⁣⁣
⁣⁣⁣
"Kita juga sudah memberikan arahan kepada personel di tiap kelurahan atau kecamatan dan juga KSB yang terdiri dari kelompok masyrakat yang didalamnya ada unsur RT dan RW untuk siaga di musim penghujan," kata Urip.⁣⁣⁣
⁣⁣⁣
2. Perahu karet juga sudah tersedia di tiap kelurahan⁣⁣⁣
Urip menyebut, selain adanya alat-alat di kantor BPBD Tangsel, alat semacam perahu karet juga tersebar di kelurahan dan kecamatan, khususnya di wilayah rawan bencana.⁣⁣⁣
⁣⁣⁣
"Perahu karet juga sudah tersebar, bahkan para KSB juga mereka kebanyakan punya semisal perahu karet," kata dia.⁣⁣⁣
⁣⁣⁣
3. Catat, ini kontak layanan siaga bencana dan BPBD Tangsel⁣⁣⁣
Untuk warga sendiri yang memerlukan bantuan BPBD Tangsel bisa menghubungi kantor BPBD Tangsel di nomor 021-7566661 atau nomor layanan siaga bencana 021-46461008.

22/09/2020

Terapkan New Normal. Salah satunya adalah Social distancing / menjaga jarak.

22/09/2020

Logo baru InfoTangsel

14/09/2020

ForTangsel - Pemkot Tangsel melalui Dinas Pekerjaan Umum (DPU) melakukan perbaikan dan pelebaran Jalan Buaran-Rawa Buntu, Serpong dan Jalan Bhayangkara, Serpong Utara pada tahun anggaran 2020 ini.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Tangsel Aries Kurniawan mengatakan Jalan Buaran-Rawa Buntu menjadi akses penting masyarakat Tangsel di wilayah Serpong. Tak heran, ruas jalan penghubung wilayah Setu-Serpong ini ramai dilalui pengendara setiap harinya.

"Ruas Jalan Buaran-Rawa Buntu ini kan jadi akses masyarakat Tangsel menuju wilayah Bogor lewat Jalan Pasar Jengkol dan menuju Jakarta lewat jalan tol Ulujami - Serpong," kata Aries, Minggu, (13/9).

Menurut Aries, ruas jalan tersebut salah satu titik kemacetan di Kota Tangsel. Terutama saat jam sibuk.

"Volume lalu lintas tinggi, sehingga sering menimbulkan kemacetan," ujarnya.

Kata Aries, ada dua segmen pekerjaan yang dilakukan di ruas jalan tersebut. Untuk Segmen 1 Jalan Rawa Buntu dengan panjang eksisting 1.350 meter dengan lebar 13 sampai 20 meter dan Segmen 2 Jalan Buaran dengan panjang eksisting 400 meter dengan lebar 5,5 meter.

"Rencana kontruksi jalan beton. Dimana Segmen 1 Jalan Rawa Buntu panjang 1.350 meter dengan pelebaran 8-15 meter dan Segmen 2 Jalan Buaran panjang 400 meter dengan pelebarann 2,5 meter," terangnya.

Kata Aries, pada Segmen 1 Jalan Rawa Buntu nantinya akan dibuat enam lajur. Dimana enam lajur ini nantinya dibagi tiga lajur kanan dan tiga lajur kiri, dilengkapi dengan utilitas.

Sementara itu, untuk ruas Jalan Bhayangkara, lanjut Aries bakal dilakukan pelebaran. Saat ini jalan penghubung wilayah Alam Sutera, Bintaro dan wilayah Ciledug ini masih satu lajur tiap arahnya. Rencananya, ruas jalan yang melintasi Pusat Pendidikan Lalu Lintas (Pusdiklantas) Polri ini bakal dibuat 2 arah, 1 arah terdapat 2 lajur.

"Volume lalulintas di Jalan Bhayangkara ini sangat tinggi dan menimbulkan kemacetan. Sehingga pelebaran jalan mutlak diperlukan. September ini mulai dikerjakan," ucapnya.

Aries menambahkan kondisi eksisting ruas jalan, memiliki lebar 6 meter dengan panjang 1,4 kilometer.
(Lanjut di komentar)

05/07/2020

Telah ditemukan dompet kecil warna merah berisikan surat" atas nama Nanang Setiawan di Sawangan, Depok.
Yang merasa kehilangan hubungi admin

04/07/2020

Infotansel - Ribuan pekerja di Tangerang Selatan (Tangsel) kehilangan pekerjaan akibat Pemutusan hubungan kerja (PHK). Terdampak pandemik COVID-19, tak sedikit perusahaan yang terpaksa melakukan rasionalisasi, bahkan ada yang sampai gulung tikar.

Kepala Bidang Penempatan Tenaga Kerja pada Dinas Ketenagakerjaan Kota Tangsel Endang Wahyuningsih, sejak Maret 2020, pihaknya mencatat terjadi 2.754 orang terkena PHK.

"Ribuan pekerja berasal dari sektor industri, kepariwisataan dan hiburan, seperti hotel dan restoran, serta UMKM," papar Endang, Jumat (3/7).

1. Sebanyak 246 pengangguran berasal dari UMKM juga gulung tikar
Dalam wabah yang mengungkung dunia ini, tak hanya perusahaan-perusahaan besar yang terkena dampak, melainkan para pelaku usaha kecil bahkan mikro pun "megap-megap" akibat daya beli masyarakat yang turun drastis.
"Sebanyak 1.626 pekerja yang terkena PHK di 43 perusahaan, 882 pekerja dirumahkan dari 80 perusahaan dan 246 orang dari sektor usaha mikro kecil dan menengah (UMKM)," kata Endang.

2. Warga terkena PHK berasal dari berbagai daerah, sebanyak 851 orang merupakan warga Tangsel
Endang mengatakan, ribuan pekerja yang harus kehilangan pekerjaannya tersebut berasal dari sejumlah daerah. Untuk warga Tangsel sendiri, terdapat 851 orang.
"Mereka tinggalnya ada di Depok, Serang, Kabupaten Tangerang, dan Kota Tangerang. Itu semua yang kerja di Tangsel. Itu data mulai dari bulan Maret," kata dia.

3. Pendataan angka pengangguran pasti masih terus dilakukan
Saat ini, Dinas Ketenagakerjaan Kota Tangsel masih berupaya untuk mendata seluruh pekerja yang terkena PHK, khususnya warga Tangsel. Untuk selanjutnya, para pekerja itu harus membuat Kartu Prakerja. Selain itu, untuk langkah ke depannya Pemkot Tangsel juga akan berupaya memfasilitasi seluruh korban PHK tersebut dengan menyediakan pelatihan.

"Yang pasti (pada tahun) 2021, karena menggunakan anggaran 2021. Itu untuk yang warga Tangsel," kata Endang.

28/05/2020

Berita anak hilang
Nama : Mega Kustian
Umur : 3 tahun
Jenis kelamin : laki-laki

Kronologis: hilang tanggal 28 Mei 2020 jam 8 pagi di sekitar Lengkong gudang.
Bagi yang menemukan silahkan hubungi
Rini : 083891644092
Indra : 08998392779
Marno : 081314207769

27/05/2020

Berita kehilangan. Dompet warna hitam ada STNK, SIM, KTP a/n Dian Krisnawan. Bagi Yang menemukan silahkan hubungi 085710573243

26/05/2020

Pendafraran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMA negeri di Tangerang Selatan (Tangsel) akan digelar mulai Selasa (26/5/2020) sampai Sabtu (27/6/2020). Jadwal tersebut sesuai dengan website resmi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Banten https://dindikbud.bantenprov.go.id/ppdb2020/ dan sudah dikonfirmasi oleh sejumlah sekolah SMA di Tangsel.
Berikut alur pendaftaran SMA yang dilakukan secara online melalui website SMA yang dituju masing-masing:

1. Peserta didik mengunjungi website sekolah yang dituju.

2. Peserta didik memilih menu pendaftaran PPDB:

A. Isi data sesuai form dan jalur yang tersedia.

B. Upload data atau berkas pendukung pendaftaran.

3. Setelah form berhasil disimpan, tampil bukti pendaftaran di-print screen / screen capture sebagai bukti pendaftaran.

4. Data dan berkas diverifikasi pihak sekolah (Panitia PPDB atau operator sekolah). 5. Data pendaftar sementara peserta didik hasil verifikasi ditampilkan di website Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Banten.
6. Pengumuman hasil seleksi PPDB (Ditampilkan di website sekolah dan website Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Banten). Humas SMA Negeri 10 Tangsel, Santoso memaparkan persyaratan yang diperlukan saat mendaftar, dan berlaku bagi setiap pendaftar di seluruh SMA negeri se-Tangsel. "Ya besok mulai dibuka pendaftaran PPDB. Di Web sekolah sudah ada petunjuknya," ujar Santoso saat dihubungi TribunJakarta.com, Senin (25/5/2020).

26/05/2020

Jangan kembali ke Jakarta dulu!

Buat warga yang telah meninggalkan Jabodetabek sebelum Lebaran, tidak perlu buru-buru kembali ke Jakarta.

Sebelum kembali, ada syarat dan ketentuan yang harus dipenuhi:
- Surat Izin Keluar Masuk (SIKM)
- Bila menggunakan transportasi udara, harus ada surat bebas COVID-19 dengan hasil tes swab PCR dari kota keberangkatan.
cek ketentuannya di:
komin.fo/sikmjabodetabek

25/05/2020

Lebaran tahun 2020 berbeda dengan tahun sebelumnya. Banyak tradisi yang tidak bisa kita lakukan, misalnya salat Ied dan silaturahmi berkumpul dengan banyak. Semua aktivitas dilakukan di rumah karena anjuran physical distancing pandemi Covid-19.
Rasanya tentu belum terbiasa jika tidak salaman saat bermaaf-maafan. Namun kondisi seperti ini perlu dilakukan sebagai salah satu cara mencegah penularan virus corona.

Psikolog Nuzulia Rahma Tristinarum mengatakan ada baiknya sebelum orang lain berjabat tangan, kita dahulu yang meminta salaman dengan cara kedua tangan di tempelkan, misalnya seperti menangkupkan kedua tangan di dada sehingga tidak membuka peluang untuk berjabat tangan namun tetap sopan. "Namun jika orang lain telanjur lebih dulu meminta salaman, kita juga bisa menolak dengan sopan dengan cara menempelkan kedua tangan kita di dada dan jangan lupa sambil tersenyum," ucap Nuzulia
Nuzulia melanjutkan cara lainnya adalah bersalaman tanpa bersentuhan dengan cara meletakkan tangan kanan di dada sebelah kiri, sambil menganggukkan kepala dan tersenyum. Pada dasarnya, hal ini lebih mudah karena ada situasi atau kondisi yang sama di mana-mana. Hal yang penting semua dilakukan dan disampaikan sambil tersenyum dan dengan bahasa yang baik. Secara psikologis orang akan lebih bisa menerima.
Psikolog Pro Help Center ini juga menyarankan jika ada yang meminta datang ke rumah, maka kita dengan asertif mengatakan bahwa sudah kesepakatan keluarga untuk tidak menerima tamu sementara waktu. "Sampaikan pada mereka bahwa silaturahmi bisa diganti melalui telepon atau video call atau aplikasi lainnya jika mereka memang sangat ingin bersilaturahmi," ungkapnya,

Namun sebagai tindakan preventif boleh siapkan sabun cuci tangan dan air, hand sanitizer atau disinfektan di depan rumah. "Jadi jika telanjur ada tamu yang datang, boleh dipersilahkan melakukan protokol kesehatan. Siapkan beberapa kursi berjarak di teras rumah sehingga tamu tidak perlu masuk ke dalam rumah," saran Nuzulia.

24/05/2020

Selamat hari raya idul Fitri 1441 H

23/05/2020

Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Tangsel melakukan kegiatan Operasi pasar dalam rangka program KPSH (Ketersediaan Pasokan dan Stabilisasi Harga).

Operasi pasar yang diselenggarakan Disperindag berlangsung selama bulan ramadhan berlokasi di Pasar Serpong dan Jombang.

“Kita melaksanakan sebanyak 4 Kali Operasi pasar komoditi Gula pasir di Pasar traditional dengan total Gula yang didistribusikan sebanyak 8 ton dengan Harga perkilogramnya senilai Rp. 12.500″ungkap Kepala Disperindag Maya Mardiana.

Maya menjelaskan, Operasi pasar bekerjasama dengan Bulog Tangerang dan PT Agro Serang Berkah. “Kita kerjasama dua kali dengan Bulog dan dua kali bersama PT Agro yang difasilitasi oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Banten dan Satgas Pangan.”jelasnya.

Mantan Dirut RSU Tangsel ini mengatakan, sebelum melakukan Operasi pasar, Harga Gula pasir dikisaran Rp 19 ribu dan setelah Operasi pasar terpantau ada penurunan hingga rata-rata Rp. 16.350.

Maya menceritakan kegiatan ini dilakukan untuk dapat mengkoreksi Harga Gula pasir mendekati harga Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan. Dia berharap setelah Operasi pasar ini tercapainya stabilisasi Harga sesuai dengan Harga eceran tertinggi.

Maya mengatakan operasi Pasar tidak hanya Gula saja namun di Pasar Serpong menjual bawang Putih 100 kilogram dengan Harga perkilo sebesar Rp. 29.000. (humas-kominfo)

23/05/2020

Aksi balap liar yang terjadi di Jalan Raya Serpong, Pakulonan, Serpong Utara, Tangsel hingga menutup akses jalan dan menyebabkan kemacetan lalu lintas membuat geram Ikatan Motor Indonesia (IMI) Korwil Tangsel.

aslinya dengan kejadian itu ya kita miris sedih, sama aja mereka ngasih kotoran ke muka saya," jelas Ketua Harian IMI Korwil Tangsel, Bahrudin, Jumat (22/5).

"Ya Keempat pelaku yang tergabung di kelompok otomotif memang spesialis balap liar dan belum menjadi binaan IMI Tangsel.

"Belum gabung, mereka memang spesialis balap malam balap liar. Saya ini kenapa bikin event fokus ke drag race tujuannya merangkul kaya mereka yang balap liar agar bisa lebih safety," ujarnya.

Bahkan, banyaknya aksi balap liar di Tangsel dikarenakan tidak ada wadah untuk menampung mereka.

Bahrudin mnyentil janji Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany pada saat pelantikan pengurus IMI Tangsel tahun 2018 silam yang menjanjikan membangun sirkuit.

Namun, hingga masa kepemimpinan Airin di Tangsel berakhir janji untuk membangun sirkuit hanya manis dibibir.

"Ini kan janji Airin tahun 2018, itulah saya cape. Sampai detik ini enggak ada respon sampai dua periode mau abis," ungkap Bahrudin.

Lanjut Bahrudin, Tangsel yang akan melaksanakan pesta demokrasi yakni Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) diharapkan para bakal calon Walikota bisa memberikan wadah dan jangan hanya manis dibibir saja.

"Ya mohon maaf buat calon Walikota besok harus perhatikan kami, anak-anak yang penggemar otomotif jangan harap mereka ikut nusuk, ada kemungkinan mereka golput, kalau tidak ada pembuktian, jujur aja. Yang penting pembuktian calon dulu yang peduli. Buktinya sekarang sudah dua periode mana, jangankan yang baru, itukan hanya bibir doang. Capek saya juga," tandasnya.

Sebelumnya, Polsek Serpong dengan sigap menangkap empat pelaku aksi balap liar yang menutup akses jalan di wilayah Serpong Utara.

Keempat pelaku ini dijerat pasal 93 Undang-Undang (UU) Nomor 6 Tahun 2018 tentang Karantina Kesehatan juncto Peraturan Wali (Perwal) Kota Tangsel Nomor 13 Tahun 2020 tentang pedoman PSBB.

"Dengan ancaman hukuman pidana penjara paling lama satu tahun penjara dan denda sebanyak Rp100 juta," kata Kapolres Tangsel, AKBP

22/05/2020

Gunung sampah TPA Cipeucang, Tangsel longsor, Jumat siang (22/5/2020). Tumpukan sampah itu hanyut dan mengotori sungai Cisadane. “Sangat parah, seluruh permukaan Cisadane tertutup sampah,” ucap Aktivis Lingkungan Hidup dari Yayasan Peduli Lingkungan Hidup (YAPELH), Ade Yunus.

Ade mengatakan gunung sampah setinggi 3 meter di TPA Cipeucang Tangerang Selatan telah menutupi seluruh permukaan badan sungai Cisadane. “Ini bencana sampah,” ujarnya.

Menurut Ade, longsornya TPA Cipeucang diketahui setelah sampah yang banyak hanyut di Cisadane Jumat pagi “Awalnya kami curiga sampah banyak sekali mengotori Cisadane, kami lakukan susur sungai dan mendapati sampah-sampah itu dari TPA Cipeucang yang longsor,” kata Ade.

Kepala Seksi Pengelolaan Sampah Dinas Lingkungan Hidup Kota Tangsel, Rastra Yudatama membenarkan longsornya TPA Cipeucang. “Lagi ditangani oleh tim, ini masih di TPA," ujarnya.

21/05/2020

Desk Relawan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Tangerang Selatan blusukan mendistribusikan sebanyak seribu (1000) paket sembako di (lima) 5 kecamatan, yakni Serpong, Serpong Utara, Pondok Aren, Ciputat dan Kecamatan Setu.

Tugas kami dari desk relawan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 untuk mendata warga dan mendistribusikan paket sembako warga yang terdampak khususnya warga pendatang ngontrak, begitu juga dengan warga lainya yang luput terdata.

20/05/2020

Puluhan karyawan Rumah Sakit OMNI Hospitals Alam Sutera di Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan, sebagian besar tenaga medis, melakukan protes dan unjuk rasa kepada manajemen akibat ketidakadilan yang dirasakan setelah kebijakan perusahaan merumahkan sementara karyawan, dan melakukan PHK beberapa karyawan dengan kompensasi tak sesuai.

Perwakilan tenaga medis OMNI Hospitals Alam Sutera Renni Yasperwinata mengatakan pihak OMNI Alam Sutera melakukan PHK dengan kompensasi yang tidak sesuai dan merumahkan tenaga medis dengan memberikan kompensasi yang juga tidak sepadan.
"Kita dizalimi, kita diliburkan tanpa kejelasan, dibikin cuti, padahal kita ga mengajukan cuti. THR juga dibayarkan dua periode Mei dan Desember," katanya seperti dikutip CNBC Indonesia, Selasa (19/5/2020).
Dia mengatakan sekitar 30-40 orang tenaga medis di OMNI Alam Sutera akhirnya terpaksa melakukan aksi unjuk rasa di depan rumah sakit karena tidak ada jalan keluar yang diberikan oleh manajemen. Tenaga medis itu di antaranya suster, tenaga farmasi, dan tenaga laboratorium.
"Kita sudah masukin surat perundingan THR, tapi saat itu pertemuan itu bentuknya sosialisasi, bukan kesepakatan. Pertemuan hari ini juga ada kejanggalan, karena baru dikirim by email pukul 9 tadi pagi, untuk rencana pertemuan jam 10."
"Gaji kita ga nrima full, kita libur tapi disuruh masuk, pas masuk nerima penghasilan ga sesuai. Gaji dipotong karena ga masuk."
Tuntutannya ialah status dirumahkan ini belum ada kejelasan soal kompensasi, kemudian karyawan di PHK juga tidak menerima pesangon yang sesuai dengan ketentuan, dan bagi karyawan yang masih dipekerjakan juga belum transparan apa yang mereka dapatkan.
"Yang di-PHK ada, ada yang meneken setuju karena ada intimidasi, yang ga setuju tersisa ada 6 dan ikut unjuk rasa hari ini," katanya.

Sepanjang tahun lalu, pendapatan perusahaan turun 44% menjadi Rp 529,32 miliar dari tahun sebelumnya Rp 952,08 miliar, sementara perusahaan menderita merugi bersih Rp 114,38 miliar, padahal di 2018 masih untung Rp 58,88 miliar. Kerugian ini salah satunya karena faktor adanya pos rugi penurunan nilai aset tetap sebesar Rp 33,86 miliar dari sebelumnya nihil.

18/05/2020

Ciputat, bidiktangsel.com – Pada Minggu (17/5), Pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) tahap di Tangsel bakal berakhir. Namun, tingkat kepatuhan masyarakat belum juga mencapai target, yakni 90 persen. Karena PSBB tahap 3 akan diberlakukan.

Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany mengatakan, kemungkinan PSBB di Kota Tangsel akan diperpanjang. Sebab, kasus covid-19 di Tangsel masih tinggi.


“Berdasarkan Kepgub diperpanjang hingga 31 Mei mendatang,” katanya.

Dalam perpanjangan PSBB, Airin akan memperketat PSBB. Namun, sanksi tetap tidak berubah yakni hanya teguran sesuai dengan Peraturan Walikota (Perwal) Nomor 13 tahun 2020.


“Perketat, enggak ada relaksasi. Kewajiban harus diperketat. Sanksi kan kita sudah ada, Perwalnya sudah ada kok,” ucapnya.

Airin menuturkan, sebelum ditemukannya vaksin Covid-19, maka PSBB bisa jadi edukasi buat masyarakat. Selain itu, dengan adanya PSBB juga menjadi kebiasaan baru, contohnya cuci tangan, pakai masker, jaga jarak dan melakukan aktivitas seperlunya.


“Ini tentunya harus di edukasi ke masyarakat. Bagi saya kepala daerah salah satu PSBB, tujuannya mengedukasi masyarakat agar disiplin. Jadi pada saat selesai Covid-19 menjadi habir atau kebiasaan dan kebutuhan bagi masyarakat,” tuturnya.

Sebagaimana diketahui, kemarin (15/5) Gubernur Banten Wahidin Halim telah mengelurakan keputusan gubernur (Kepgub) Banten Nomor 443/Kep.157-Huk/2020 tentang penetapan perpanjangan tahap kedua pembatasan sosial berskala besar di wilayah Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang dan Kota Tangerang Selatan dalam rangka percepatan penanganan corona virus disease 2019 (Covid-19).


Dalam Kepgub tersebut, Gubernur Banten menetapkan perpanjangan tahap kedua PSBB di wilayah Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang dan Kota Tangsel diperpanjang selama 14 hari. Sejak 18 Mei sampau 31 Mei 2020 dan dapat diperpanjang jika masih terdapat bukti penyebaran corona virus disease 2019 (Covid-19).

18/05/2020

Geng motor beringas bawa celurit bacok remaja di Pamulang

Kabar6-Satria, 17 tahun, warga Jalan Kejaksaan, Pamulang Timur, Kecamatan Pamulang, Kota Tangerang Selatan, mengalami luka serius. Punggungnya terkoyak akibat disabet senjata tajam oleh gerombolan geng motor.

“Korban bilang disabet celurit,” kata Madia Asharyanto, saksi mata saat dihubungi kabar6.com, Senin (18/5/2020).

Ia menceritakan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 01.30 WIB tadi. Satria bertemu dengan geng motor arah lapangan terbang menuju flyover Gaplek.

Madia yang berprofesi sebagai satpam di Universitas Terbuka, sempat mendengar suara teriakan gaduh yang dikiranya anak-anak remaja tanggung sedang tawuran.

“Tiba-tiba korban masuk. Bilangnya dibegal, tapi badanya udah berdarah-darah,” jelas Madia.

Menurutnya, para pelaku yang berboncengan sepeda motordar dari Jalan Merica kabur ke arah Jalan Salak V. Madia yang melihat Satria terluka serius tapi masih sadar langsung membawa korban ke Rumah Sakit Bhineka Bakti Husada.

“Pelakunya empat motor, satu motor boncengan tiga orang,” jelasnya.

18/05/2020

Kawanan pelaku pencurian kendaraan bermotor atau curanmor saat beraksi kepergok warga Rawa Buntu, Serpong, Kota Tangerang Selatan.
“Kedua diduga pelaku ini diamankan saat sedang diamuk massa,” ungkap Kapolsek Serpong, Ajun Komisaris Supriyanto, Senin (18/5/2020).
Kedua pelaku yang belum diketahui identitasnya itu kepergok warga saat beraksi di Kampung Dadap RT 003 RW 03, Kelurahan Rawa Buntu, Kecamatan Serpong.
Ujang, warga pemilik kendaraan bermotor mendengar teriakan maling-maling dari arah luar rumahnya. Kemudian korban keluar rumah sudah banyak masyarakat sudah mengamankan kedua pelaku dengan barang bukti 2 unit sepeda motor.

Supriyanto mengatakan, barang bukti itu adalah satu unit sepeda motor Yamaha Nmax nomor polisi B 4828 NHO, Warna Hitam milik korban dan satu unit sepeda motor Honda Beat nomor polisi B 6926 VSY, warna merah jambu milik terduga pelaku.
“Padahal saat terakhir kali sepeda motor korban sedang diparkir dalam keadaan terkunci stang oleh anak dari Korban didalam garasi rumah sekitar jam 20.30 WIB,” terangnya.

Selanjutnya, terduga pelaku dilokasi kejadian sudah diamankan warga masyarakat, dan sudah dalam keadaan luka berat berdarah dan kondisi dalam keadaan sadar dan setengah sadar.
“Pelaku bawa jimat atau wapak mengalami luka serius dibagian kepala selanjutnya dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati,” terang Supriyanto.

Supriyanto menjelaskan, Ciri-ciri terduga pelaku yang pertama memakai baju kotak-kotak, memakai celana pendek warna krem, rambut ikal dengan tinggi 165 cenitmeter. Kemudian satu terduga lagi ciri-ciri nya memakai baju garis-garis hitam, memakai celana jeans warna hitam, rambut ikal dan memiliki tinggi 170 centimeter.
“Terduga dua orang pelaku melakukan pencurian kendaraan sepeda motor dengan cara merusak kunci kontak sepeda motor milik korban menggunakan kunci letter T,” tutupnya.

16/05/2020

Gubernur Banten Wahidin Halim (WH) kembali memperpanjang masa pemberlakukan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di wilayah Tangerang raya (Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang, dan Kota Tangerang Selatan).
Keputusan WH itu tertuang dalam Keputusan Gubernur Banten Nomor 443/Kep.157-Huk/2020 tentang Penetapan Perpanjangan Tahap Kedua PSBB di Wilayah Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang, dan Kota Tangerang Selatan dalam Rangka Percepatan Penanganan Covid-19.

Dalam surat keputusan ini ditetapkan bahwa perpanjangan tahap kedua PSBB ini berlaku mulai Senin 18 Mei 2020 hingga Minggu 31 Mei 2020.

Diketahui, masa perpanjangan PSBB saat ini berakhir hingga 17 Mei 2020.

Oleh karena itu, WH meminta Pemerintah Kabupaten Tangerang, Pemerintah Kota Tangerang, dan Pemerintah Kota Tangerang Selatan wajib melaksanakan PSBB ini dan secara konsisten mendorong serta mensosialisasikan pola hidup bersih dan sehat kepada masyarakat.

Gubernur Banten juga memutuskan waktu penetapan perpanjangan PSBB diserahkan oleh kepala daerah tingkat dua dalam hal ini tiga pimpinan daerah di Tangerang Raya yakni Bupati Kabupaten Tangerang, Wali Kota Tangerang dan Wali Kota Tangerang Selatan.
"Waktu dimulai dan lamanya operasional check point di wilayah Kabupaten Kota se-Tangerang Raya diatur oleh Bupati/Wali Kota," tulis surat tersebut.

28/12/2019

Airin Larang Petugas Kebersihan Libur saat Tahun Baru

Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany melarang petugas kebersihan dari dinas lingkungan hidup bserlibur pada saat momen pergantian tahun.
"Pada malam pergantian tahun nanti, petugas kebersihan tidak boleh libur, keesokan harinya setelah malam pergantian tahun harus langsung melakukan pembersihan," kata Airin di Puspemkot Tangsel, Jumat (27/12/2019).
Menurut Airin, petugas kebersihan nantinya akan membersihkan titik- titik keramaian pada saat pergantian malam tahun sehingga tidak ada sampah yang menumpuk dipinggir jalan.
"Seperti jalan Serpong di depan WTC yang menjadi titik berkumpulnya masyarakat untuk merayakan pergantian tahun, itu biasanya ada sampah. Saya minta dinas lingkungan hidup untuk segera membersihkan keesokan harinya," ujarnya.

Seperti tahun-tahun sebelumnya, lanjut Airin, pemerintah kota Tangerang Selatan mengaku tidak merayakan malam pergantian tahun dan sudah berkoordinasi dengan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).
"Kita memang tak membuat acara apa- apa, saat kita koordinasi, kita tanya ke pihak kepolisian dimana saja titik keramaian, seperti yang sebelumnya kan ada titik keramaian saat pergantian malam tahun seperti di Bintaro Xchange, Alam Sutera, Serpong dan lainnya," pungkasnya.

25/12/2019

Seorang wanita yang belum diketahui identitasnya tewas terlindas bus di Jalan R.E. Martadinata, Cipayung, Ciputat, Tangerang Selatan (Tangsel), Selasa (24/12/2019).
Korban terlindas saat dibonceng oleh seorang pria dengan menggunakan sepeda motor Honda Beat berplat nomor B 5344 TBV.

Maruf, 66, seorang saksi mata menyebut, insiden maut itu terjadi sekitar pukul 16.30 WIB. Korban terlindas ketika sedang melintas dari arah Parung ke arah Ciputat. Saat itu, terdapat bus yang juga melintas dari arah yang sama.
"Begitu korban di samping bus, terdengar suara 'bruk' dua kali. Saya langsung lompat (menghampiri lokasi)," kata Maruf di lokasi kejadian.

Saat dihampiri, kata Maruf, korban terlindas diduga karena terserempet bus terlebih dahulu. Akibatnya, korban langsung meregang nyawa seketika dengan luka di bagian wajah yang cukup parah.
"Mukanya hancur sekali, korban langsung meninggal dunia," imbuhnya.

Sementara, kata Maruf, pria yang memboncengi korban sempat tidak sadar.

Dikatakan Maruf, bus yang sampai saat ini belum diketahui identitasnya langsung meninggalkan lokasi kejadian.

Korban dievakuasi oleh anggota Satuan Lalu Lintas Polres Tangsel yang terjun ke lokasi kejadian.