smtvsumedang

12/09/2024

12/09/2024

Live wanda anyar Spesial Bintang Tamu
Hari kamis jam 20.00 🙌🏻

12/05/2024

Salam
Dalam rangka rangkaian Hari Penyiaran Daerah (Harsiarda) Jabar, KPID Jawa Barat bersama Lembaga Penyiaran Jawa Barat akan mengadakan kegiatan Penanaman Pohon sebagai komitmen Lembaga Penyiaran peduli terhadap lingkungan.

Oleh karena itu, kami mengajak semua insan penyiaran di Jawa Barat untuk ikut berpartisipasi dalam kegiatan tersebut dengan membeli bibit pohon yang akan ditanam pada tanggal 6 Juni 2024 di kawasan Cimenyan Kab Bandung Barat.

Berikut kami sampaikan link pembelian bibit pohon & Pemeliharaan :

https://temankebaikan.org/donation/wakafbibitbersama/form1

Terima kasih atas kesediaan dan partisipasinya.

Salam Hormat
Panitia Harsiarda Jabar 2024

22/09/2023

Live di SMTV jam 13:30

20/09/2023

wilujeng mancen tugas Bapak Drs Herman Suryatman, MSi.

14/09/2023

malam ini jam 19:00-20:00

ikuti interaktifnya

08/09/2023

Melalui program "Light Up the Dream" PT PLN Persero, PLN kembali menyalurkan donasi dari pegawainya dengan menyambungkan listrik ke 216 pelanggan yang tersebar di wilayah Jawa Barat. Program ini merupakan komitmen PLN untuk memberikan kemudahan akses listrik kepada masyarakat, khususnya warga kurang mampu di Jawa Barat. Selain itu, program ini juga merupakan bagian dari peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-78.

Sambungan listrik gratis ini berasal dari para pegawai PLN yang secara inisiatif mengadakan donasi untuk penyambungan listrik secara gratis. Program ini disambut baik oleh warga di wilayah tersebut.

PLN Unit Induk Distribusi Jawa Barat berharap bahwa bantuan penyambungan listrik gratis ini dapat meringankan beban masyarakat kurang mampu dalam memperoleh listrik. Kehadiran listrik diharapkan dapat memberikan banyak manfaat, baik dalam meningkatkan perekonomian maupun dunia pendidikan.

https://youtu.be/AoOKJkfORio?si=co5hXqo_eYSd7mJQ

08/09/2023

Siti Nurjanah, yang bersekolah di SMKN 1 Talaga dan merupakan warga Desa Mekarhurip, menghadapi tantangan besar setiap harinya. Keterbatasan ekonomi keluarganya membuatnya berangkat sekolah hanya dengan membawa bekal nasi goreng. Selain itu, perjalanan sekolahnya harus ditempuh dengan berjalan kaki menelusuri sawah, perbukitan, dan perkebunan sepanjang 5 km atau lebih dari satu jam.

Ketika waktu istirahat di sekolah tiba, Siti memanfaatkannya dengan menyantap nasi goreng yang dibawanya dari rumah karena tidak memiliki uang jajan. Meskipun menghadapi keterbatasan ini, Siti tetap berinteraksi dengan teman-temannya di sekolah tanpa merasa minder atau lelah.

Siti, yang masih duduk di kelas 1 SMK, mampu mengatasi perbedaan ekonomi dengan teman-temannya yang sebagian besar pulang-pergi ke sekolah dengan kendaraan bermotor, sedangkan dirinya harus berjalan kaki.

Perjalanan berjalan kaki setiap hari ke sekolah melalui jalan setapak yang licin sering membuatnya jatuh, namun semangatnya untuk mendapatkan pendidikan tidak pernah luntur. Meskipun jalan kakinya selalu jebol, dia berusaha memperbaikinya dengan lem peretak agar satu-satunya sepatunya bisa digunakan kembali.

Siti, bersama kedua orang tuanya, tinggal di rumah berukuran 4x6 meter di Desa Mekarhurip, Kecamatan Talaga, dengan mata pencaharian keluarga yang hanya mengandalkan pekerjaan sebagai buruh tani. Mereka berharap agar pemerintah setempat dapat memberikan perhatian terhadap kondisi ekonomi yang mereka alami saat ini.

https://youtu.be/Wrq3XJ55mqE?si=epv3IXTGfSqFzhDz

08/09/2023

Nasi Goreng memang makanan yang tidak asing bagi banyak orang, dan kita sering menemukannya mulai dari pedagang pinggir jalan hingga hotel mewah. Namun, Hotel Bumi Kitri di Kota Bandung memiliki menu andalan yang unik, yaitu Nasi Goreng Jadul ala Pramuka dengan bumbu khasnya, terasi asli.

Meskipun terlihat sederhana, Nasi Goreng berwarna merah yang identik dengan Pramuka ini memiliki rasa yang tak kalah dengan Nasi Goreng pada umumnya, sehingga menjadi menu andalan hotel ini. Nasi Goreng Terasi ini biasanya disajikan saat makan siang maupun sarapan pagi.

Selain Nasi Goreng Terasi, Bumi Kitri juga menyajikan menu Soto Bandung yang memiliki citarasa yang tak kalah lezat dengan soto lainnya.

Hotel Bumi Kitri ini dikelola oleh Pengurus Kwartir Daerah Pramuka Jawa Barat. Selain dapat digunakan oleh anggota Pramuka, hotel ini juga terbuka untuk umum. Sebelumnya, hotel ini sempat tutup karena pandemi COVID-19. Namun, dengan kepemimpinan Kwarda Pramuka Jawa Barat, Bumi Kitri kembali dibuka setelah mengalami revitalisasi mulai dari bangunan, interior, hingga menu makanan.

https://youtu.be/_M7iijmD5MA?si=R6e27OB9NrMsJU96

08/09/2023

Pemerintah Provinsi Jawa Barat memberikan kabar terbaru mengenai peresmian Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB). Peresmian KCJB akan kembali diundur karena masih belum siap untuk dioperasikan. Pemerintah Provinsi Jawa Barat mengalihkan bahwa peresmian Kereta Cepat ini masih memerlukan waktu yang tidak dapat dipastikan.

Saat ini, Kereta Cepat masih terus dalam tahap uji coba sebelum diresmikan oleh Presiden Jokowi. Meskipun begitu, Menteri Koordinator Maritim dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, serta PM China Li Qiang telah menjajal Kereta Cepat saat uji coba terakhir.

Sebelumnya, Luhut Binsar Pandjaitan sempat mengungkapkan bahwa Jokowi berencana meresmikan Kereta Cepat pada tanggal 8 September 2023. Namun, kabar terbaru ini menunjukkan bahwa peresmian akan mengalami penundaan.

https://youtu.be/rtQ62myjBKc?si=IUvyE2ozyyzLSNBe

08/09/2023

Tumpukan sampah yang menjulang tinggi di TPS sederhana Kota Bandung, Jawa Barat, memang menjadi masalah serius. Tumpukan sampah yang hampir mencapai ketinggian 6 meter ini, terutama terdiri dari sampah plastik rumah tangga. Situasi ini terjadi karena belum optimalnya pembuangan sampah ke TPA Sarimukti yang mengalami kebakaran.

Dengan catatan sekitar 700 meter kubik sampah di TPS sederhana ini, mayoritas adalah sampah plastik dari rumah tangga. Petugas TPS bahkan melarang warga sekitar untuk membuang sampah ke TPS tersebut karena khawatir sampah akan meluber ke badan jalan.

Munculnya tumpukan sampah di TPS ini selain mengganggu aktivitas warga dengan bau tak sedap, juga mengotori keindahan kota. Sayangnya, TPA Sarimukti belum optimal dalam membuang sampah dari Bandung Raya karena masih ada kepulan asap di kawasan tersebut. Pemadaman dengan teknik bombing atau bom air pun masih terus dilakukan untuk memadamkan sejumlah titik api yang masih aktif.

https://youtu.be/fuynjvRKfS4?si=DlAy-_TrtwsKHmel

08/09/2023

Menjelang pelaksanaan pemilu serentak tahun 2024 mendatang, para camat di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, diminta untuk menjaga kondusifitas di wilayah kerjanya masing-masing. Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir, mengungkapkan harapannya saat menghadiri silaturahmi forum camat dan pelepasan camat yang berpindah tugas serta purna bakti di Desa Citengah, Kecamatan Sumedang Selatan pada Jumat, 8 September.

Bupati meminta kepada para camat untuk menjaga keamanan dan kedamaian di Kabupaten Sumedang dalam segala situasi, termasuk mencegah perpecahan, penyebaran kabar hoax, dan ujaran kebencian di tengah tahun politik nanti. Pemerintah bersama pelaksana dan pengawas pemilu harus terus bersatu dalam menjaga keamanan dan kedamaian yang selama ini telah berjalan di Sumedang.

Selain itu, Bupati juga mengapresiasi pelaksanaan silaturahmi forum camat yang dinilai dapat meningkatkan kinerja. Dalam acara tersebut, Bupati dan Wakil Bupati secara simbolis memberikan cinderamata kepada camat yang berpindah tugas dan purna bakti sebagai bentuk penghargaan atas pengabdiannya.

https://youtu.be/DtkFVQX5VFc?si=vxZLZtPnP--fmof9

08/09/2023

Kerusuhan antara massa pendukung salah satu calon presiden dengan aparat kepolisian di Jalan Alftahu, Soreang, Kabupaten Bandung, memang terjadi, bahkan sampai pada tindakan anarkis seperti pembakaran sepeda motor. Polisi mengirimkan dua pleton pasukan Brimob Detasemen 45 Polda Jawa Barat untuk membubarkan massa yang tak terkendali.

Tindakan represif dilakukan oleh petugas karena anarkisme massa semakin meluas. Mereka bahkan menggunakan air dari kendaraan Armoured Water Canon, gas air mata, dan senapan laras panjang, yang menyebabkan dua orang tewas dari kelompok pendukung calon presiden.

Tidak hanya itu, ada sejumlah kejadian seperti penyanderaan aparatur sipil negara di dalam sebuah bus yang menuju kantor Pemda Kabupaten Bandung. Kejadian ini diakhiri dengan ledakan bom mobil yang berhasil diamankan oleh petugas gabungan kepolisian yang datang ke lokasi.

Semua peristiwa tersebut ternyata merupakan rangkaian simulasi sistem pengamanan kota yang diselenggarakan oleh Polresta Bandung dalam rangka menyambut tahun politik 2024 mendatang. Kapolda Bandung, Kombes Pol Kusworo Wibowo, mengungkapkan bahwa simulasi ini dilakukan untuk menguji kesiapan anggotanya menghadapi berbagai kemungkinan ancaman, dari yang paling rendah hingga yang tertinggi.

Bupati Bandung, Dadang Supriatna, yang juga menyaksikan simulasi tersebut, mengaku terkesan dengan persiapan yang dilakukan oleh personel gabungan, khususnya Polri. Dia merasa lebih tenang menghadapi tahun politik 2024 setelah melihat penanganan sesuai protap terhadap berbagai ancaman.

Meskipun simulasi ini ditujukan untuk menghadapi hal-hal negatif pada tahun politik 2024 mendatang, semua pihak, terutama pemerintah Kabupaten Bandung, TNI-Polri, dan seluruh stakeholder bersama masyarakat, berharap agar gelaran tahun politik 2024 berjalan dengan aman, damai, dan lancar.

https://youtu.be/RbNu7YwWmZw?si=m6FeaaZV2Ap0uwXX

08/09/2023

Sidang mediasi atas gugatan pimpinan Ponpes Al Zaytun Panji Gumilang kepada mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, di Pengadilan Negeri Bandung Kelas 1 Khusus pada Kamis siang 7 September, kembali ditunda karena pihak penggugat menginginkan Panji Gumilang dan Ridwan Kamil dihadirkan.

Kuasa hukum Ridwan Kamil, Justiana Perdana Kusumah, didampingi tim kuasa hukum Gubernur Jawa Barat, Arief Nadjemudin, mengatakan bahwa proses sidang mediasi antara Ridwan Kamil dan Panji Gumilang ditunda hingga satu pekan ke depan.

Namun, pihak penggugat masih ingin menghadirkan para pihak terkait atau prinsipal. Sehingga, pada proses mediasi pekan depan, Ridwan Kamil dan Panji Gumilang diupayakan hadir tanpa melalui kuasa hukum masing-masing pihak.

Dengan adanya keinginan ini, Justiana akan berkoordinasi dengan Biro Hukum Setda Jawa Barat, karena pihak tergugat adalah Penjabat (PJ) Gubernur baru. Ditambah lagi, Panji Gumilang saat ini sedang berada di Rutan Bareskrim Polri, dan dia masih menunggu keputusan untuk proses sidang mediasi.

https://youtu.be/XDKGejw0XoU?si=iCAaobZQuG8YqIMe

08/09/2023

Polresta Bandung melalui Satuan Reserse Kriminal Polresta Bandung berhasil mengamankan 32 pelaku pencurian kendaraan di wilayah Kabupaten Bandung.

Selain mengamankan tersangka, Satreskrim Polresta Bandung juga berhasil menyita barang bukti sebanyak 28 unit sepeda motor dan 2 unit kendaraan mobil.

Modus yang dilakukan dari 32 tersangka tersebut bervariasi, mulai dari mencuri pada malam hari hingga pura-pura menyewa atau rental mobil lalu dibawa kabur oleh tersangka.

Tak cukup sampai di situ, bahkan salah satu tersangka mengaku sudah 12 kali melakukan pencurian di wilayah hukum Polresta Bandung dan pernah masuk penjara.

Atas perbuatannya, pelaku dijerat dengan pasal yang berbeda sesuai dengan perbuatannya, di antaranya pasal 363 tentang pencurian dengan pemberatan serta pasal 372 tentang penggelapan. Mereka dihadapi ancaman hukuman sembilan tahun penjara dan juga empat tahun penjara.

https://youtu.be/yIYOTP1kwZg?si=nvNINyI_1sySkcF0

07/09/2023

Ratusan anak-anak PAUD se-Kecamatan Limbangan, Garut, mengikuti manasik haji pada Rabu pagi, 6 September. Acara manasik yang digelar kali ini berbeda dan baru pertama kali dilakukan.

Setelah melakukan peragaan manasik, para siswa PAUD diberikan edukasi oleh tim pengelola Taman Satwa Cikembulan untuk lebih mengenal koleksi hewan yang ada di taman satwa tersebut.

Ada sekitar lima ratus lebih anak-anak yang mengikuti manasik haji dari 33 PAUD yang ada di Limbangan, Garut. Tujuannya, selain memperkenalkan tata cara ibadah haji, juga sesudahnya mereka diberikan edukasi tentang hewan-hewan yang ada di Taman Satwa Cikembulan.

Sementara pengelola Taman Satwa Cikembulan, W***y Ariesta, menyambut baik kegiatan seperti ini. Tentunya ini sesuai dengan program kerja dari Taman Satwa Cikembulan, yaitu belajar di luar sekolah, mengkampanyekan hewan yang dilindungi dan hampir punah yang ada di Indonesia.

Pihak pengelola Taman Satwa Cikembulan Garut mengajak sekolah lainnya untuk berkolaborasi dalam berbagai kegiatan sekolah dan memberikan edukasi pada siswa. Belajar dengan suasana baru di tengah-tengah satwa endemik Indonesia.

https://youtu.be/qZw-j5SY7R0?si=gOwUIAW9bS-Rjp2l