08/11/2022
SIARAN PERS DAN KRONOLOGI PENGGUSURAN DI DESA KALASEY DUA
"MENGECAM BRUTALITAS APARAT GABUNGAN PADA PENGGUSURAN DI LAHAN MILIK PETANI KALASEY DUA"
Pada hari Senin, 7 November 2022, petani di Desa Kalasey Dua, Minahasa, mendapatkan informasi bahwa akan ada penggusuran secara paksa lahan milik petani di Desa Kalasey Dua, Minahasa, Sulawesi Utara. Penggusuran itu dilakukan dengan kekerasan kepada petani dan jejaring yang bersolidaritas.
Berikut kronologi penggusuran paksa pada hari Senin, 7 November 2022.
- Pukul 07.00 WITA
Petani Kalasey Dua dan jaringan masyarakat yang melakukan solidaritas mulai berkumpul di titik jalan masuk Ring Road Kalasey Dua. Sekitar 80 orang berkumpul dan melakukan ibadah lalu berjaga kembali di lokasi menunggu kedatangan pihak pemerintah.
- Pukul 09.00 WITA
Petani mendapatkan kabar bahwa Pemerintah membawa aparat gabungan Satpol PP dan Kepolisian menuju lahan petani dan juga berkumpul di Kantor Desa. Ada sekitar 7 mobil Sabhara yang berjaga. Petani melakukan penghadangan dan beberapa jejaring yang bersolidaritas ditangkap.
- Pukul 10.00 WITA
Aparat gabungan tiba di lahan petani dan dihadang oleh warga, kemudian aparat melakukan kekerasan dan beberapa petani ditangkap. Para petani perempuan dan anak-anak termasuk dalam kekerasan yang dilakukan aparat gabungan.
- Pukul 11.00 WITA
Aparat gabungan memaksa masuk ke lahan petani dengan mengerahkan mobil pemadam kebakaran dan menyiram warga juga melempar gas air mata secara tidak manusiawi. Aparat terus memaksa menerobos masuk dan menabrak beberapa warga yang menghadang.
- Pukul 11.30 WITA
Aparat gabungan menjaga penggusuran yang berlangsung dengan berbagai alat yang dibawa seperti tameng dan pentungan serta senjata gas air mata. Tidak ada petani yang diperbolehkan menolak lahannya dirampas untuk menghadang.
- Pukul 14.50 WITA
Petani dan jejaring yang bersolidaritas kemudian menarik diri dari sekitar lokasi penggusuran ke posko petani. Pengecaman melalui megaphone mobil aparat dilakukan dengan memaksa massa untuk pulang.
- Pukul 15.30 WITA
Ketika petani dan jejaring yang bersolidaritas melakukan ibadah di posko, aparat secara sewenang-wenang masuk dan melakukan kekerasan. Petani dan jejaring yang bersolidaritas mulai ditangkap dengan brutal, ada yang dipukul, diintimidasi dan dianiaya di dalam posko. Bahkan para petani dan jejaring yang memiliki motor ditahan oleh aparat.
- Pukul 16.00 WITA
Aparat gabungan mulai membongkar 2 posko yang dibangun oleh petani hingga rata. Semua barang-barang seperti kayu, bambu, baliho di dalam posko dirusak dan dihamburkan. Terjadi penangkapan lanjutan kepada jejaring yang bersolidaritas bersama petani, bahkan ada yang lari ke gunung dekat posko.
Hingga saat ini, upaya hukum kasasi sementara dilakukan oleh para pengacara kami yakni Yayasan Lembaga Bantuan Hukum (YLBHI) Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Manado ke Mahkamah Agung.
Tidak ada dasar penggusuran berdasarkan SK Hibah No. 368 Tahun 2021, melainkan penggusuran paksa tersebut dilakukan atas permintaan Pemprov Sulut dibantu pengawalan ketat aparat gabungan dari Satpol PP dan Kepolisian.
Oleh karena itu, kami menyatakan sikap:
1. Mengutuk dengan keras tindakan represifitas aparat gabungan Satpol PP dan Kepolisian kepada petani dan jejaring yang bersolidaritas yang berjuang menolak perampasan ruang hidup di lahan petani.
2. Mengecam ancaman, teror dan penangkapan secara brutal dan sewenang-wenang kepada petani dan jejaring yang tidak berdasarkan ketentuan hukum yang berlaku.
3. Mengutuk kekerasan terhadap anak dan perempuan oleh aparat gabungan Satpol PP dan Kepolisian saat berjuang bersama petani dan jejaring yang bersolidaritas.
4. Mengecam pengrusakan fasilitas milik petani seperti posko yang dilakukan aparat Satpol PP dan kepolisian tanpa pertanggung jawaban dan semena-mena.
5. Mendesak penarikan semua aparat gabungan Satpol PP dan Kepolisian serta alat berat yang saat ini berada di Desa Kalasey Dua.
Kami tegaskan bahwa perjuangan mempertahankan tanah sampai detik ini akan terus dilakukan.
Desa Kalasey Dua, Minahasa
Selasa, 8 November 2022
Solidaritas Petani Penggarap Kalasey Dua (SOLIPETRA)
Solidaritas PetaniPenggarap KalaseyDua