Kisah Inspirasi

  • Home
  • Kisah Inspirasi

Kisah Inspirasi anime

16/06/2023

Pertarungan kyubi

04/06/2023

Pain tendo akatsuki ( yahiko ) kewalahan ketika bertarung melawan Naruto mode biju Kyubi ! ! Pertarungan Dewa ! !

03/06/2023

Penyegelan kyubi

30/05/2023
Kesurupan dan persembahan Kepada Jin ada sejak jaman jahiliyyahSyaikh Badruddin Muhammad bin Abdulloh Asy-Syibli berkata...
29/06/2020

Kesurupan dan persembahan Kepada Jin ada sejak jaman jahiliyyah
Syaikh Badruddin Muhammad bin Abdulloh Asy-Syibli berkata : Saya menukil dari tulisan Al Allamah Syamsuddin bin Abdulloh Muhammad bin Abu Bakar Al Hambali, beliau berkata ;

Ada suatu kejadian ketika aku hendak mengalirkan air dari sumur mata air di Makkah. Imam Hambali menceritakan beliau sedang di Makkah dan ingin proyek pengaliran ini selesai di tangannya.

Lalu kemudian untuk pemeliharaannya akan diserahkan kepada Kholifah bin Mahmud Al Kailani.

Tapi ketika dua orang penggali sumur tiba di lokasi, tiba2 salah satunya kesurupan, dia tdk mau berkata2, hanya diam saja dlm waktu yg lama.

Setelah lama diam, lalu dia kemudian berteriak lantang :”Wahai kaum Muslimin, siapa yang mengizinkan kalian mendholimi kami??”

“Maksudmu?? Dengan apa kami mendholimi kalian?” Tanyaku.

“Kami lama menempati tanah ini (yg dibuat sumur) dan Demi Alloh, yg islam disini hanya aku, makanya temen2ku sesama jin mengutusku pada kalian, untuk memberitahu kalian bahwa kalian tidak diizinkan mengalirkan air dari tanah ini kecuali kalian telah memenuhi hak kami”. Jawabnya

“Lalu apa hak mu yg harus kami penuhi?”

“Kalian harus mencari seekor sapi muda, lalu dihias, dikasih pakaian yg mewah, dan kemudian di arak dari dlm kota Mekkah sampai tempat ini. Kemudian sesampainya disini, sapi itu disembelih dan darahnya disiramkan disini utkku, lalu ekor dan kepalanya kalian bawa ke rumah Abdus Somad. Nah.. setelah itu sisanya urusanku.

Jika itu tdk kalian lakukan, maka kami tdk akan mengizinkan kalian mengalirkan di tempat ini selamanya”. Jawab jin lewat mulut penggali itu.

“Okey, akan aku penuhi permintaanmu”.

Setelah dijawab demikian, tiba2 laki2 penggali sumur mata air tadi tersadar dari kesurupannya, lalu mengusap2 muka dan matanya, lalu dia berkata :

“La ilaaha illaloh, dimana aku?”.

Laki2 itupun tidak mau kembali, dan akhir nya pergi ke rumahku.
Dan ketika pagi datang, saya hendak ke masjid, tiba2 ada laki2 tdk dikenal ada di depan pintu, dan bertanya :
“Apakah disini rumah Haji Kholifah (yg ditugasi memelihara sumur mata air)?

“Apa maumu”, aku balik bertanya

“Ada yg perlu aku omongkan ke dia”, jawab laki2 misterius tadi.

“Kalo ada perlu, sampaikan padaku saja, nanti aku sampaikan ke dia, dia lagi sibuk”. Aku menimpali

“Katakan padanya, aku pagi2 tadi melihat dlm tidurku, seekor sapi muda yg besar, dipakaikan baju dan hiasan mewah, diarak sampai ke rumah Kholifah, sampai ke belakangnya”

“Benar, memang begitu, sapi dihias, diarak di depan, diikuti penduduk dibelakangnya, dari makkah sampai ke sini, lalu disembelih, dan kepala serta ekornya di lempar di sumur yg digali itu”.

Akupun heran dgn mimpi laki2 ini, lalu aku ceritakan kejadian kesurupan tadi serta mimpi laki2 tadi pada org2 mekah dan pada pembesarnya.

Lalu org2 Mekah pun menuruti seperti apa yg diminta oleh jin yg merasuki penggali sumur dan mimpi laki2 misterius tadi. Dan kepala serta ekornya dilempar di sumur yg disebutkan tadi

Yg mengherankan ketika kami sampai di tempat sumur tadi, tiba2 airnya meresap kering, tdk ada yg tahu kemana perginya, serta mengalirnya.

Tiba2, tangan ku seakan ada yg memegang dan mengarahkan, lalu dihentikan di suatu tempat, lalu ada org yng menyeru :

“Gali disini..!”

Setelah digali, lalu memancarlah air dari galian ini.

Sejak itu, dibangunlah jalan dibawahnya sehingga bisa dilewati oleh para penunggang kuda di sekitar sumur itu, merawat dan membersihkannya

Akhirnya terdengarlah suara gemuruh aliran air, dan sekitar 4 hari, air pun mengalir di kota Makkah dari tempat yg baru digali, sedangkan di sumur mata air yg lama, tidak ada yg pernah melihat air lagi.

Tammat

1. Kisah ini berisi persembahan pada jin, yg tidak perlu kita ikuti, karenanya dlm kitab ini masuk pada bab Haramnya sembelihan utk persembahan pada jin

2. Menunjukkan KESURUPAN benar2 ada, dan bahkan sudah ada sejak zaman sebelum nabi, karena dijelaskan p**a di kitab bahwa pola2 persembahan seperti ini sdh ada sejak zaman jahiliyyah. (Walo jenis dan polanya berbeda, bahkan ada yg pura2 kesurupan)

3. Menunjukkan p**a mimpi terkadang datangnya dari jin atau setan

4. Saya orang Syariat, dan msh awam dgn dunia jin, setan, apalagi yg klenik2, dan hanya bisa memberi saran, jangan merasa sok tahu dunia ghaib, lbh2 hanya supaya org lain kagum, biar kelihatan hebat, supaya mendapat pujian, atau hanya sekedar utk membangun otoritas, kecuali anda memang benar2 tahu


Kesurupan Pada Zaman Sahabat dan Peran Qorin Dalam Diri Seseorang Menurut HadisSebagian orang soleh zaman dulu menyebutk...
29/06/2020

Kesurupan Pada Zaman Sahabat dan Peran Qorin Dalam Diri Seseorang Menurut Hadis
Sebagian orang soleh zaman dulu menyebutkan bahwa ada seorang gadis sedang sakit, lalu malam2 dia kencing di tempat yg tdk biasa untuk kencing, ternyata tiba2 dia kesurupan.

Melihat itu, lalu orang soleh tadi membacakan basmalah dan ayat2 pertama di beberapa surat, yaitu :
بسم الله الرحمن الرحيم، المص، طه، طسم، كهيعص، يس والقرآن الحكيم، حم عسق، ن والقلم وما يسطرون، فسري ذلك عنها ولم يعد الصرع اليها
Maka redalah kesurupan itu dari gadis tadi, dan setelah dibacakan itu, gadis tadi tdk pernah lagi kesurupan.

Pertanyaannya, kenapa kencing di sembarang tempat kok kesurupan, dan kenapa p**a kesurupan sering ditempat sepi, gelap, atau wc dan semisalnya?

Apakah bukan hanya karena efek dari kondisi gadis itu yg sedang lemah karena sakit, sehingga terjadi HALUSINASI, sebagaimana persangkaan sebagian orang?

Kita lihat keterangan hadits yg diriwayatkan oleh banyak ahli hadits, diantaranya : imam ahmad, thobroni, abu daud, nasai, imam hakim, ibnu abi dunya, imam syaukani dlm nailul author, dan imam baihaqiy, lalu ibnu huzaimah mengatakan bahwa hadits ini sohih, menjelaskan bahwa,

Lubang, tempat gelap, sepi, wc, air pada malam hari, dan di sela2 semak belukar serta got atau selokan adalah tempat jin. Ada msg2 hadist yg mengatakan msg tempat 2 ini biasa ditempati jin, dan ini salah satu hadistnya

نهى رسول الله ص.م. أن يبال فى الجحر ، قالوا لقتادة : ما يكره من البول فى الجحر؟ قال : انها مساكن الجن

Rosululloh melarang kencing di lubang (Leng – Jawa), lalu para sahabat bertanya pada Qotadah : apa yg membuat kenapa kencing di lobang itu tdk diperbolehkan? Dia menjawab : Sesungguhnya lobang itu (salah satu) tempat persembunyian jin.

Utk hadits lainnya, silahkan buka di literatur di akhir tulisan ini.

واخرج عبد الرازق فى المصنف ….. فلا ينبغي أن يبال فيه،ولا يغتسل، خوفا من آفة تصيب من جهتهم

Imam Abdur Rozaq menjelaskan …….
Sehingga dilarang kencing atau mandi di tempat 2 itu, karena dikhawatirkan kita mendapat afat (bahaya) yang mengintai kita.
Dan bahaya itu biss berbentuk amukan jin karena merasa di dholimi, sehingga membuat orang pelaku mengalami sakit, atau hanya kesurupan dan bisa berbentuk lainnya.

Disini jelas bukan?

Dan perlu di ingat p**a, bahwa agama melihat bahwa di setiap manusia itu ada yg namanya qorin, baik qorin dari jin maupun malaikat.

Hal ini berdasarkan hadits dari imam Ahmad dan Imam Muslim, bahkan disebutkan juga dlm syarh muslim nya imam Nawawi
عن ابن مسعود قال : قال رسول الله ص.م. ما منكم من أحد الا وكل به قرينه من الجن وقرينه من الملائكة قالوا : واياك يا رسول الله؟ قال : واياي ولكن الله أعانني عليه فأسلم فلا يأمرنى الا بخير
Dari Ibnu Masud, berkata : Rosululloh SAW berkata : tidak ada satupun dari kalian kecuali ada qorin dari bangsa jin dan qorin dari bangsa Malaikat. Lalu para Sahabat bertanya : Termasuk anda ya Rosulalloh?, Rosul menjawab : Ya termasuk aku, tetapi Alloh menolongku atas qorinku itu, sehingga qorinku itu memeluk Islam, sehingga dia tidak menyuruhku kecuali hanya kepada Kebaikan.

Ini juga sering dibantah oleh sebagian mereka bahwa qorin itu tidak ada, itu hanya egostate, bagian diri kita yg tdk ada hubungannya sama sekali dengan hal ghaib, tapi nyatanya berdasarkan nash hadits, itu erat kaitannya dgn hal ghaib, disitu ada peran Jin dan Setan.

Lebih lanjut tentang Sahabat Umar bin Khattab ra. Seorang ulama menilai :
ولذا لما كان عمر ر.ض. قوي الايمان راسخ العقيدة شديدا فى دينه كان غاية أمره أن يخاف منه الشيطان ولكن لم يستطيع أن يؤثر عليه فيسلم
Ketika sahabat Umar meningkat keimanannya, aqidahnya kokoh, kuat keagamaan nya, saat itu membuat dia ditakuti bahkan oleh setan, sehingga setan tdk lagi bisa menguasainya, makanya dia kemudian memeluk Islam.

Jika seorang mukmin, memperbanyak dzikir dan ketaatan kepada Alloh serta banyak membaca Qur’an, maka hal ini akan melemahkan kuasa setan atas diri seseorang.

Sebagai mana hadits marfu’ dari Abi Hurairah :
ان المؤمن لينصي شيطانه كما ينصي أحدكم بعيره فى السفر

“Seorang mukmin itu sungguh dinasehati (DIKENDALIKAN) oleh setan sebagaimana seseorang MENGENDALIKAN ontanya dlm perjalanan”.

Dalam konteks ini, maka jika seseorang mengikuti bisikan dan nasehat qorin setannya, maka walo dia dalam kondisi sadar pun, hakekatnya dia kesurupan. Karena peran qorin setan dalam dirinya lebih dominan dibanding peran qorin malaikat.

Jadi baik orang kesurupan yg msh bisa menguasai kesadarannya, maupun yg sdh tidak bisa menguasai kesadaran nya, kedua2nya akan bisa diredakan dgn dzikir, banyak mengingat Alloh, baca Qur’an (baik baca sendiri, atau dibacakan oleh org lain, sebagaimana riwayat di atas, dgn dibacakan basmalah dan awal2 surat) dan ketaatan kepada Alloh SWT.

يمكن أن يضعف المؤمن شيطانه بكثرة الذكر والطاعة وقراءة القرآن

Jika baca quran, dzikir, di maknai ibadah, boleh saja, jika dimaknai Ruqyah, ya boleh juga… Karena ruqyah juga baca quran …

Maka salah satu solusinya ya sering2lah ruqyah .. hehe …

berbeda pendapat, silahkan saja
lbh jelasnya silahkan baca referensi dari para ulama, jangan hanya pake logika kosong tanpa referensi, apalagi OKOL … ?????????
bukan murni tafsiran saya lho, saya hanya menukil dari ulama, jika mau protes, silahkan baca dulu kitab nya

27/06/2020

KESETANAN LEBIH BERBAHAYA DARIPADA KESURUPAN

Kenapa?
Karena KESURUPAN itu hanya ketempelan jin untuk waktu yang sementara. Yang dikuasainya ALAM SADARNYA, sehingga ucapan dan perbuatannya tidak disadari. Dia tidak ingat apa yg dilakukannya.

Mudah p**a untuk menyadarkannya, para roqy dah lihai sekali mengatasinya, yakni dengan ayat2 Al-qur'an yang berfungsi sebagai SYIFA (obat/penawar)

Sementara KESETANAN itu kemasukan setan, sebuah sifat yg bisa melekat pada jin atau manusia yg bertujuan menjauhi Allah dan memperturutkan hawa nafsu.
Yang dikuasainya juga ALAM BAWAH SADAR bahkan sampai ke HATI. Maka ucapan dan perbuatannya pun masih dalam kontrol kesadarannya. Dia akan ingat semuanya.

Agak sulit menyadarkan orang yang kesetanan. Ini harus dengan bacaan, uraian, pemahaman, kasih sayang dari Al-qur'an yg berfungsi sebagai HUDAN (Petunjuk) dan ROHMATAN (kasih sayang Allah)

CIRI-CIRI KESETANAN ANTARA LAIN:
1. Sombong; baik merasa diri lebih baik dr orang lain, atau merasa ada orang lain yg lebih buruk darinya.
2. Iri/dengki; merasa dirinyalah yg layak me dapatkan kenikmatan yg ada pada orang lain.
3. Pemarah/emosional; sehingga akal sehatnya selalu tertutupi, tidak berpikir dan bertindak logis.
4. Dendam; dirinya bisa lega, puas bahkan mengucapkan hamdalah ketika orang yg dibencinya mengalami musibah atau celaka.
5. Malas ibadah; dari mulai berani meninggalkan kewajiban, meremehkan sunnah2, bahkan hoby dg keharaman.
6. Tidak mengakui kesalahan; hampir2 tertutup hatinya dari semua nasehat, hatinya pun semakin keras.

_wal'iyadzubillah_

NOTED:
ROQY MUNGKIN AMAN DARI KESURUPAN,
TAPI TIDAK AMAN DARI KESETANAN.

PENGERTIAN RUQYAHPengertian ruqyah secara terminologi adalah al-‘udzah (sebuah perlindungan) yang digunakan untuk melind...
27/06/2020

PENGERTIAN RUQYAH

Pengertian ruqyah secara terminologi adalah al-‘udzah (sebuah perlindungan) yang digunakan untuk melindungi orang yang terkena penyakit, seperti panas karena disengat binatang, kesurupan, dan yang lainnya.[8] Ruqyah terkadang disebut p**a dengan ‘azimah (azimat). Fairuz Abadi berkata: “Yang dimaksud ‘azimah-‘azimah adalah ruqyah-ruqyah. Sedangkan ruqyah yaitu ayat-ayat Al-Qur`an yang dibacakan terhadap orang-orang yang terkena berbagai penyakit dengan mengharap kesembuhan.”

Sedangkan makna ruqyah secara etimologi syariat adalah doa dan bacaan-bacaan yang mengandung permintaan tolong dan perlindungan kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala untuk mencegah atau mengobati bala dan penyakit. Terkadang doa atau bacaan itu disertai dengan sebuah tiupan dari mulut ke kedua telapak tangan atau anggota tubuh orang yang meruqyah atau yang diruqyah. Tentunya ruqyah yang paling utama adalah doa dan bacaan yang bersumber dari Al-Qur`an dan as-sunnah.

01/06/2020

terima kasih ayah.

Kisah Seorang Anak 😭Seorang anak, menelepon Ayahnya yang tinggal pisah Rumah dgnnya dan ibunya.Pagi itu, ibunya sakit da...
27/05/2020

Kisah Seorang Anak 😭

Seorang anak, menelepon Ayahnya yang tinggal pisah Rumah dgnnya dan ibunya.
Pagi itu, ibunya sakit dan tidak bisa mengantar Anaknya ke sekolah seperti biasanya.
Jarak sekolahnya 1KM Dari rumahnya, dan si anak bertubuh lemah.
Pagi itu jam 6:00 si anak menelepon ayahnya:

Anak: ayah, antarkan aku sekolah.

Ayah: ibumu kemana?

Anak: ibu sakit ayah, tidak bisa mengantarkan aku ke sekolah, Kali ini ayahlah antarkan aku ke sekolah.

Ayah: ayah tidak bisa, ayah nanti terlambat Ke kantor. Kamu naik Angkot saja atau ojek

Anak: ayah, uang ibu hanya tingal 10rb, ibu sakit, kami pun belum makan pagi, tak ada apa apa dirumah, kalau aku pakai untik ongkos, kasian ibu sakit belum makan, juga adik2 nanti makan apa ayah?

Ayah: ya sudah, kamu jalan kaki saja kesekolah, ayah juga dulu kesekolah jalan kaki.
Kamu anak laki laki harus kuat.

Anak: ya Sudah, terimakasih ayah.

Si anak mengakhiri teleponnya dengan ayahnya.
Diapusnya air mata di sudut matanya, lalu berbalik masuk kamar, ketika ibunya menatap wajahnya, dia tersenyum.

Ibu: apa kata ayahmu nak?

Anak: kata ayah iya ibu, ayah Kali ini yang antar aku kesekolah.

Ibu: baguslah nak, sekolahmu jauh, kamu akan kelelahan kalau harus berjalan kaki.
Doakan ibu lekas sembuh ya, biar besok ibu bisa antar kau kesekolah.

Anak: iya ibu, ibu tenang saja, ayah yg antar, ayah bilang aku tunggu didepan gang supaya cepat ibu.

Ibu: berangkatlah nak, belajar yg rajin yg semangat.

Anak: iya ibu

Tahun berganti tahun, kenangan itu tertanam dalam di ingatan si anak.
Dia sekolah sampai pasca sarjana dengan biaya beasiswa.
Setelah lulus dia bekerja di perusahaan asing dengan gaji yang besar.
Dengan penghasilannya, dia membiayai hidup ibunya, membantu menyekolahkan adik adiknya sampai sarjana.

Satu hari, saat di kantor ayahnya bertelepon.

Anak: ada apa ayah?

Ayah: nak, ayah sakit, tidak ada yang membantu mengantarkan ayah kerumah sakit

Anak: memang istri ayah kemana?

Ayah: sudah pergi nak sejak ayah sakit sakitan.

Anak: ayah, aku sedang kerja, ayah kerumah sakit pakai taxi saja.

Ayah: kenapa kamu begitu? Siapa yg akan urus pendaftran di RS dan lain2? Apakah supir taxi? Kamu anak ayah, masakan orangtua sakit kamu tidak Mau Bantu mengurus?

Anak: ayah, bukankah ayah yang mengajarkan aku, mengurus diri sendiri? Bukankah ayah yang mengajarkan aku bahwa pekerjaan lebih penting daripada istri sakit dan anak ?

Ayah, aku masih ingat, satu pagi aku menelpon ayah minta antarkan Ke sekolahku,waktu itu ibu sakit, ibu yg selalu antarakn kami anak2nya..yang mengurus kami seorang diri, namun ayah katakan aku pergi jalan kaki, tubuhku lemah, sekolahku jauh, namun ayah katakan anak laki laki harus kuat, dan ayah katakan ayahpun dulu berjalan kaki kesekolah, maka aku belajar bhwa krn ayah lakukan demikian maka akupun harus lakukan hal yg sama..saat aku sakitpun hanya ibu yang ada mengurusku, saat aku membutuhkan ayah, aku ingat kata kata ayah, anak laki laki harus kuat.

Ayah tau? Hari itu pertama x aku berbohong kepada ibu, aku katakan iya ayah yg akan antarkan aku kesekolah, dan meminta aku menunggu di depan gang.
Tp ayah tau? Aku jalan kaki seperti yg ayah suruh, di tengah jalan ibu menyusul dgn sepeda, ibu BS tau aku berbohong, dengan tubuh sakitnya ibu mengayuh sepeda mengantarkan aku kesekolah.

Ayah mengajarkan aku pekerjaan adalah yg utama, ayah mengajarkan aku kalau ayah saja bisa maka walau tubuhku lemah aku harus bisa.
Kalau ayah bisa ajarkan itu, maka ayah pun harus bisa.

Si ayah terdiam..sepi diseberang telepon.
Baru disadarinya betapa dalam luka yang di torehkannya di hati Anaknya.

Anak adalah didikan orangtua
Bgmn kita bersikap, memperlakukan mereka kita sama saja sedang mengajarkan mereka bgmn memperlakukan kita kelak ketika kita tua dan renta.

Si anak Dosa?
Mungkin....
Si anak durhaka?
Barangkali....

Yang jelas ayahnya yg membuat Anaknya demikian.
Dan kelak orangtua membuat pertangung jwbnnya masing2 kepada sang Khalil, Si Empunya Anugerah yg di titipkan kepada msing2.

Menjadi orangtua bukan krn menanamkan Benih atau karena melahirkan.

Menjadi orangtua, karena mengasuh, mendidik, menyayangi, menberi waktu, perhatian, mengayomi, mencurahkan perhatian dan kasih sayang.

Menjadi orangtua, tidak ada kata pensiun..
Finishnya hanya dikematian.

Silahkan share jika dirasa bermanfaat

Anak MalangAnak lelaki di Tepi Kubur “Assalamualaikum, Bu,” ucapnya pelan. Nada merendah karenanya. “Maaf ... Adam baru ...
20/05/2020

Anak Malang

Anak lelaki di Tepi Kubur “Assalamualaikum, Bu,” ucapnya pelan. Nada merendah karenanya. “Maaf ... Adam baru sempat jenguk, Ibu,” lirihnya. Napasnya tersengal, tangis pun akhirnya pecah! “Ibu apa kabar? Adam ada kabar gembira buat, Ibu.” Setengah tawa bercampur tangis. Mata yang sayu mulai berembun. Semua karenanya.

Lelaki kecil bernama Adam, tersendu pilu memeluk kedua lututnya. “Maaf ...,” lirihnya tertahan. Air matanya kian berlinang. “Aaa ... Adam ... Adam.” Sesak! Dadanya kian bergemuruh. “Adam puasanya lancar, Bu. Hiks ... hiks.” Adam, anak yang malang. “Semua teman Adam di kasih hadiah, Bu,” lirihnya, seiring dengan tangan mengusap wajahnya. “Adam istimewa ya, Bu? Kata Nenek, Adam spesial di mata Allah.” Ia curahkan semua kepada ibunya. Entah dengan sang ibu. Apakah ia mendengarnya? “Adam sudah berubah, Bu. Tidak lagi ngerepotin Nenek. Nenek bilang baju Adam masih bagus semua. Makanya Adam nggak beli.” Tersenyum getir. Padahal, hatinya bergetar. “Kalo Ibu gimana? Apakah Allah memberikan baju baru? Kalau iya, Adam mau menyusul Ibu.” Tak ada tisu untuk mengusap. Yang ada, hanya tangan kumal yang setia menghapus air matanya.

Adam berbalik. Menghadap nisan di sebelahnya. “Assalamualaikum, Ayah.” Ia bershikan rerumputan yang mulai tumbuh di nisan ayahnya. “Maafkan Adam, Yah. Adam belum bisa menjalankan amanat yang Ayah berikan. Adam masih saja cengeng, terus mengeluh. Padahal, Ayah melarang itu semua.” Hanya bisa menangis! Untuk berhenti pun ia tak mampu. “Adam rindu, Yah. Rindu bermain sama Ayah. Kapan bisa diulang? Adam tidak pengen sepeda beroda ... yang Adam mau hanya pundak Ayah yang bisa membuat Adam tertawa.” Rintik hujan mulai terasa. Awan hitam mulai terlihat. “Adam p**ang dulu, ya. Minal Aidin Wal Faidzin. Adam sayang Ayah dan Ibu.” Setelahnya, lelaki itu p**ang dengan sejuta kerinduan.

Tak ada kata yang mewakili rasa selain do'a. Semoga ayah ibu, bahagia di surganya. "Jika kamu masih memiliki sayap yang utuh. Jaga, dan sayangi. Jangan sampai kamu membuat keduanya menangis, kecuali tangis bahagia karena mu"
PETIK HIKMAHNYA 💕💕

Tasbih kaoka bulan bintang isi 99biji membuat anda beribadah lebih tenang dan khusyu'.ayo buruan di order...
16/05/2020

Tasbih kaoka bulan bintang isi 99biji membuat anda beribadah lebih tenang dan khusyu'.
ayo buruan di order...

SEJARAH NAHDLATUL ULAMA (NU)Oleh: Maulana al-Habib M Luthfi Bin YahyaBanyak di antara kita yang kepaten obor,kehilangan ...
14/05/2020

SEJARAH NAHDLATUL ULAMA (NU)

Oleh: Maulana al-Habib M Luthfi Bin Yahya

Banyak di antara kita yang kepaten obor,kehilangan sejarah,terutama generasi-generasi muda.

Hal itupun tidak bisa disalahkan, sebab orang tua-orang tua kita, -sebagian jarang memberi tahu apa dan bagaimana sebenarnya Nahdlatul Ulama itu.

Ulama-ulama Indonesia di Haromain : Embrio NU di Indonesia

Banyak di antara kita yang kepaten obor,kehilangan sejarah,terutama generasi-generasi muda.

Hal itupun tidak bisa disalahkan, sebab orang tua-orang tua kita, -sebagian jarang memberi tahu apa dan bagaimana sebenarnya Nahdlatul Ulama itu.

Karena pengertian-pengertian mulai dari sejarah bagaimana berdirinya NU,bagaimana perjuangan-perjuangan yang telah dilakukan NU,bagaimana asal-usul atau awal mulanya KH.Hasyim Asy’ari mendirikan NU dan mengapa Ahlussunah wal Jama’ah harus diberi wadah di Indonesia ini.

Dibentuknya NU sebagai wadah Ahlussunah wal Jama’ah bukan semata-mata KH. Hasyim Asy’ari ingin berinovasi, tapi memang kondisi pada waktu itu sudah sampai pada kondisi dhoruri, wajib mendirikan sebuah wadah. Kesimp**an bahwa membentuk sebuah wadah Ahlussunah wal Jama’ah di Indonesia menjadi satu keharusan, merupakan buah dari pengalaman ulama-ulama Ahlussunah wal Jama’ah, terutama pada rentang waktu pada tahun 1200 H sampai 1350 H.

Pada kurun itu ulama Indonesia sangat mewarnai dan perannya dalam menyemarakkan kegiatan ilmiyah di Masjidil Haram tidak kecil. Misal diantaranya ada seorang ulama yang sangat terkenal, tidak satupun muridnya yang tidak menjadi ulama terkenal, ulama-ulama yang sangat tabahur fi ‘ilmi Syari’ah fi thoriqoh wa fi ‘ilmi tasawuf, ilmunya sangat melaut luas dalam syari’ah, thoriqoh dan ilmu tasawuf. Diantaranya dari Sambas, Ahmad bin Abdus Shamad Sambas. Murid-murid beliau banyak yang menjadi ulama-ulama besar seperti Kiyai Tholhah Gunungjati Cirebon.

Kiyai Tholhah ini adalah kakek dari Kiyai Syarif Wonopringgo, Pekalongan. Muridnya yang lain, Kiyai Syarifudin bin Kiyai Zaenal Abidin bin Kiyai Muhammad Tholhah. Beliau diberi umur panjang, usianya seratus tahun lebih. Adik seperguruan beliau diantaranya Kiyai Ahmad Kholil Bangkalan. Kiyai Kholil lahir pada tahun 1227 H. Dan diantaranya murid-murid Syekh Ahmad Sambas yaitu Syekh Abdul Qodir al-Bantani, yang menurunkan anak murid, yaitu Syekh Abdul Aziz Cibeber dan Kiyai Asnawi Banten.

Ulama lain yang sangat terkenal sebagai ulama ternama di Masjidil Harom adalah Kiyai Nawawi al-Bantani. Beliau lahir pada tahun 1230 H dan meninggal pada tahun 1310 H bertepatan dengan meninggalnya m***i besar Sayyid Ahmad Zaini Dahlan. Ulama Indonesia yang lainnya yang berkiprah di Masjidil Harom adalah Sayyid Ahmad an-Nahrowi al-Banyumasi. Beliau diberi umur panjang, beliau meninggal pada usia 125.

Tidak satupun pengarang kitab di Haromain; Mekah-Madinah, terutama ulama-ulama yang berasal dari Indonesia yang berani mencetak kitabnya sebelum ada pengesahan dari Sayyid Ahmad an-Nahrowi al-Banyumasi.

Syekh Abdul Qadir al-Bantani murid lain Syekh Ahmad bin Abdus Shamad Sambas, yang mempunyai murid Kiyai Abdul Lathif Cibeber dan Kiyai Asnawi Banten. Adapun ulama-alama yang lain yang ilmunya luar biasa adalah Sayyidi Syekh Ubaidillah Surabaya. Beliau melahirkan ulama yang luar biasa yaitu Kiyai Abu Ubaidah Giren Talang Tegal (Ponpes Attauhidiyyah), terkenal sebagai Imam Asy’ari-nya Indonesia. Dan melahirkan seorang ulama auliya besar, Sayyidi Syekh Muhammad Ilyas Sokaraja. Guru dari guru saya Sayyidi Syekh Muhammad Abdul Malik.

Yang mengajak Syekh Muhammad Ilyas muqim di Haromain yang mengajak adalah Kiyai Abu Ubaidah tersebut, di Jabal Abil Gubai, di Syekh Sulaiman Zuhdi. Diantara murid-muridnya lagi di Mekah adalah Sayyidi Syekh Abdullah Tegal. Lalu Sayyidi Syekh Abdullah Wahab Rohan Medan, Sayyidi Syekh Abdullah Batangpau, Sayyidi Syekh Muhammad Ilyas Sukaraja, Sayyidi Syekh Abdul Aziz bin Abdush Shamad al-Bimawi, dan *Sayyidi Syekh Abdullah dan Sayyidi Syekh Abdul Manan, tokoh pendiri Termas sebelum Kiyai Mahfudz dan sebelum Kiyai Dimyati.*

Di jaman Sayyidi Syekh Ahmad Khatib Sambas ataupun Sayyidi Syekh Sulaiman Zuhdi, murid yang terakhir adalah Sayyidi Syekh Ahmad Abdul Hadi Giri Kusumo daerah Mranggen.

Inilah ulama-ulama indonesia di antara tahun 1200 H sampai tahun 1350. Termasuk Syekh Baqir Zaenal Abidin Jogja, Kiyai Idris Jamsaren, dan banyak tokoh-tokoh pada waktu itu yang di Haromain.

Seharusnya kita bangga dari warga keturunan bangsa kita cukup mewarnai di Haromain, beliau-beliau memegang peranan yang luar biasa. Salah satunya guru saya sendiri Sayyidi Syekh Abdul Malik yang pernah tinggal di Haromain dan mengajar di Masjidil Haram khusus ilmu tafsir dan hadits selama 35 tahun. *Beliau adalah muridnya Syekh Mahfudz at-Turmudzi.*

Mengapa saya ceritakan yang demikian, kita harus mengenal ulama-ulama kita dahulu yang menjadi mata rantai berdirinya NU. Kalau dalam hadits itu betul-betul tahu sanadnya, bukan hanya katanya-katanya saja. Jadi kita harus tahu dari mana saja ajaran Ahlussunah wal Jama’ah yang diambil oleh Syekh KH. Hasyim Asy’ari.

Bukan sembarang orang tapi yang benar-benar orang-orang tabahur ilmunya, dan mempunyai maqomah, kedudukan yang luar biasa. Namun sayang peran penting ulama-ulama Ahlussunah wal Jama’ah dil Haromain pada masa itu (pada saat Syarif Husein berkuasa di Hijaz), khususunya ulama yang dari Indonesia tidak mempunyai wadah. Kemudian hal itu di pikirkan oleh KH. Hasyim Asy’ari disamping mempunyai latar belakang dan alasan lain yang sangat kuat sekali.

Menjelang berdirinya NU beberapa ulama besar kumpul di Masjidil Harom, -ini sudah tidak tertulis dan harus dicari lagi narasumber-narasumbernya. Beliau-beliau menyimpulkan sudah sangat mendesak berdirinya wadah bagi tumbuh kembang dan terjaganya ajaran Ahlussunah wal Jama’ah. Akhirnya diistikhorohi oleh para ulama-ulama Haromain,

lalu mengutus KH.Hasyim Asy’ari untuk p**ang ke Indonesia agar menemui dua orang di Indonesia. Kalau dua orang ini mengiyakan jalan terus, kalau tidak jangan diteruskan. Dua orang tersebut yang pertama Habib Hasyim bin Umar bin Thoha bin Yahya Pekalongan, yang satunya lagi Mbah Kholil Bangkalan.

Oleh sebab itu tidak heran jika Mukatamar NU yang ke-5 dilaksanakan di Pekalongan tahun 1930 M untuk menghormati Habib Hasyim yang wafat pada itu. Itu suatu penghormatan yang luar biasa. Tidak heran kalau di Pekalongan sampai dua kali menjadi tuan rumah Muktamar Thoriqoh.

Tidak heran karena sudah dari sananya, kok tahu ini semua sumbernya dari mana? Dari seorang yang sholeh, Kiyai Irfan. Suatu ketika saya duduk-duduk dengan Kiyai Irfan, Kiyai Abdul Fatah dan Kiyai Abdul Hadi. Kiyai Irfan bertanya pada saya: “Kamu ini siapanya Habib Hasyim?”. Yang menjawab pertanyaan itu adalah Kiai Abdul Fatah dan Kiai Abdul Hadi: “Ini cucunya Habib Hasyim Yai”.

Akhirnya saya diberi wasiat: “Mumpung saya masih hidup tolong catat sejarah ini. Mbah Kiyai Hasyim Asy’ari datang ke tempatnya Mbah Kiyai Yasin, Kiyai Sanusi ikut serta pada waktu itu. Di situ diiringi oleh Kiyai Asnawi Kudus, terus diantar datang ke Pekalongan. Lalu bersama Kiyai Irfan datang ke kediamannya Habib Hasyim. Begitu KH. Hasyim Asy’ari duduk, Habib Hasyim langsung berkata: “Kyai Hasyim Asy’ari, silakan laksanakan niatmu kalau mau membentuk wadah Ahlussunah wal Jama’ah. Saya rela tapi tolong saya jangan ditulis.”

Itu wasiat Habib Hasyim, terus Kiyai Hasyim Asy’ari merasa lega dan puas. Kemudin Kiyai Hasyim Asy’ari menuju ke tempatnya Mbah Kiyai Kholil Bangkalan. Kemudian Mbah Kiyai Kholil bilang sama Kiyai Hasyim Asyari: “Laksanakan apa niatmu saya ridho seperti ridhonya Habib Hasyim tapi saya juga minta tolong nama saya jangan ditulis.”

Kata Kiyai Hasyim Asy’ari ini bagaimana Kiyai, kok tidak mau ditulis semua. Terus Mbah Kiyai Kholil menjawab: “Kalau mau tulis silakan tapi sedikit saja.” Itu tawadhu’nya Mbah Kiyai Ahmad Kholil Bangkalan. Dan ternyata sejarah tersebut juga dicatat oleh Gus Dur.

Inilah sedikit perjalanan Nahdlatul Ulama (NU). Inilah perjuangan pendiri Nahdlatul Ulama. Para pendirinya merupakan tokoh-tokoh ulama yang luar biasa. Makanya hal-hal yang demikian itu tolong ditulis. Agar anak-anak kita itu tidak terpengaruh oleh yang tidak-tidak, sebab mereka tidak mengetahui sejarah. Anak-anak kita saat ini banyak yang tidak tahu, apa sih NU itu? Apa sih Ahlussunah wal Jama’ah itu? Lha ini permasalahan kita.

Upaya pengenalan itu yang paling mudah dilakukan adalah dengan memasang foto-foto para pendiri NU,khususnya foto Hadhratus Syekh KH.Hasyim Asy’ari.

Memperingati Haul Ketujuh Puluh Lima
Hadratus Syekh KH. Hasyim Asy'ari
7 Ramadhan 1366 H - 7 Ramadhan 1441 H.
Al Fatihah...

Ket foto :
Sayidi Syekh Abdul Malik sedang di gandeng tanganya oleh murid murid nya..

ABU HASAN AL-ASY'ARIAbu al-Hasan bin Isma'il al-Asy'ari (Bahasa Arab ابو الحسن بن إسماعيل اﻷشعري) (lahir: 873- wafat: 93...
14/05/2020

ABU HASAN AL-ASY'ARI

Abu al-Hasan bin Isma'il al-Asy'ari (Bahasa Arab ابو الحسن بن إسماعيل اﻷشعري) (lahir: 873- wafat: 935), atau lebih dikenal sebagai Imam Asy'ari merupakan seorang mutakallim yang berperan penting sebagai filsuf muslim sekaligus pendiri Mazhab Asy'ariyah atau Asya'irah, mazhab kalam ahlussunnah wal jama'ah di samping Mazhab Al-Maturidiyah. Berbeda dengan mazhab fikih yang memiliki empat imam besar yang dianggap sebagai ahlussunnah wal jama'ah, yaitu Imam Syafi'i, Imam Hambali, Imam Maliki, dan Imam Hanafi, mazhab besar dalam ilmu kalam ada dua, yaitu Asy'ariyah (oleh Imam Abu Al-Hasan Al-Asy'ari) dan Al-Maturidiyah (oleh Imam Abu Mansur Al-Maturidi), di mana ajaran keduanya sejalan dan hampir sama alias sangat sedikit perbedaannya, sehingga seringkali dianggap memuat ajaran yang sama. Perbedaan itu hanyalah dari sisi istilah ataupun hal-hal kecil saja. Namun ada yang menyangka kalau mazhab Asy'ariyah adalah mazhab kalam ahlussunnah wal jama'ah, hal ini dikarenakan kelompok yang banyak melawan mu'tazilah pada masa itu adalah Asy'ariyah. Hal itu dikarenakan Asy'ariyah adalah mazhab kalam terbesar sejak satu milenia terakhir dan paling banyak dianut oleh umat muslim, baik di Indonesia maupun di beberapa belahan dunia. Ajaran Imam Asy'ari yang menjadi ciri khas dari aliran Asy'ariyah yang paling terkenal adalah tentang pembagian sifat Allah dan Nabi menggunakan hukum akal yang dikenal sebagai akidah 50, di mana Allah memiliki 20 sifat wajib, 20 sifat mustahil, dan 1 sifat ja'iz, sementara nabi memiliki 4 sifat wajib, 4 sifat mustahil, dan 1 sifat ja'iz. Ajaran ini juga dikenal dengan sifat 20 ketika dinisbatkan kepada Allah. Meski dahulunya berasal dari golongan Mu'tazilah, Imam Asy'ari meninggalkan paham-paham Mu'tazilah (seperti mendahulukan akal daripada dalil dalam Al-Qur'an dan Hadis; menganggap Al-Qur'an sebagai makhluk; memfasikkan pelaku dosa besar; dan memungkiri kemungkinan melihat Allah karena beranggapan bila melihat Allah adalah mungkin, maka Allah bertempat) lalu kembali ke arah ahlussunnah wal jama'ah dan menghancurkan Teologi Mu'tazilah.

Latar Belakang

namanya Abul al-Hasan Ali bin Ismail al-Asy'ari keturunan dari Abu Musa al-Asy'ari, salah seorang perantara dalam sengketa antara,Ali bin Abi Thalib dan Mu'awiyah. Al-Asy'ari lahir tahun 260 H/873 M dan wafat pada tahun 324 H/935 M [1] Al-Asy'ari lahir di Basra, tetapi sebagian besar hidupnya di Baghdad. pada waktu kecilnya ia berguru pada seorang Mu'tazilah terkenal, yaitu Al-Jubbai, mempelajari ajaran-ajaran Muktazilah dan mendalaminya. Aliran ini diikutinya terus ampai berusia 40 tahun, dan tidak sedikit dari hidupnya digunakan untuk mengarang buku-buku kemuktazilahan. namun pada tahun 912 dia mengumumkan keluar dari paham Mu'tazilah, dan mendirikan teologi baru yang kemudian dikenal sebagai Asy'ariah.Ketika mencapai usia 40 tahun ia bersembunyi di rumahnya selama 15 hari, kemudian pergi ke Masjid Basrah. Di depan banyak orang ia menyatakan bahwa ia mula-mula mengatakan bahwa Quran adalah makhluk; Allah Swt tidak dapat dilihat mata kepala; perbuatan buruk adalah manusia sendiri yang memperbuatnya (semua pendapat aliran Muktazilah). Kemudian ia mengatakan: "saya tidak lagi memegangi pendapat-pendapat tersebut; saya harus menolak paham-paham orang Muktazilah dan menunjukkan keburukan-keburukan dan kelemahan-kelemahanya".[1]

Dia cenderung kepada pemikiran Aqidah Ahlussunnah Wal jama'ah dan telah mengembangkan ajaran seperti sifat Allah 20. Pada akhir masa hidupnya beliau benar-benar kembali ke pemikiran ahlusunnah Wal jama'ah, yang bisa dilihat dari bukunya al-ibanah 'an ushuli ad-diyanah. Banyak tokoh pemikir Islam yang mendukung pemikiran-pemikiran dari imam ini, salah satunya yang terkenal adalah "Sang hujjatul Islam" Imam Al-Ghazali, terutama di bidang ilmu kalam/ilmu tauhid/ushuludin.

Walaupun banyak juga ulama yang menentang pamikirannya,tetapi banyak masyarakat muslim yang mengikuti pemikirannya. Orang-orang yang mengikuti/mendukung pendapat/paham imam ini dinamakan kaum/pengikut "Asyariyyah", dinisbatkan kepada nama imamnya. Di Indonesia yang mayoritas penduduknya muslim banyak yang mengikuti paham imam ini, yang dipadukan dengan paham ilmu Tauhid yang dikembangkan oleh Imam Abu Manshur Al-Maturidi. Ini terlihat dari metode pengenalan sifat-sifat Allah yang terkenal dengan nama "20 sifat Allah", yang banyak diajarkan di pesantren-pesantren yang berbasiskan Nahdhatul Ulama (NU) khususnya, dan sekolah-sekolah formal pada umumnya.

Karya-karyanya

Ia meninggalkan karangan-karangan, kurang lebih berjumlah 90 buah dalam berbagai lapangan.[1] Kitabnya yang terkenal ada tiga:

1 Maqalat al-Islamiyyin

2 Al-Ibanah 'an Ushulid Diniyah

3 Al-Luma[1]

Kitab-kitab lainnya:

4 Idhāh al-Burhān fi ar-Raddi 'ala az-Zaighi wa ath-Thughyān

5 Tafsir al-Qur'ān (Hāfil al-Jāmi')

6 Ar-Radd 'ala Ibni ar-Rāwandi fi ash-Shifāt wa al-Qur'ān

7 Al-Fushul fi ar-Radd 'ala al-Mulhidin wa al-Khārijin 'an al-Millah

8 Al-Qāmi' likitāb al-Khālidi fi al-Irādah

9 Kitāb al-Ijtihād fi al-Ahkām

10 Kitāb al-Akhbār wa Tashhihihā

11 Kitāb al-Idrāk fi Fununi min Lathif al-Kalām

12 Kitāb al-Imāmah

13 At-Tabyin 'an Ushuli ad-Din

14 Asy-Syarhu wa at-Tafshil fi ar-Raddi 'ala Ahli al-Ifki wa at-Tadhlil

15 Al-'Amdu fi ar-Ru'yah

16 Kitāb al-Maujiz

17 Kitāb fi Khalqi al-A'māl

18 Kitāb ash-Shifāt

19 Kitāb ar-Radd 'ala al-Mujassimah

20 An-Naqdh 'ala al-Jubbā'i

21 An-Naqdh 'ala al-Balkhi

22 Jumal Maqālāt al-Mulhidin

23 Kitāb fi ash-Shifāt

24 Adab al-Jidal

25 Al-Funan fi ar-Raddhi 'ala al-Mulhidin

26 An-Nawādir fi Daqaiqi al-Kalām

27 Jawāz Ru'yat Allah bil Abshār

28 Risālah ila Ahli Ats-Tsughar]

Address


Telephone

+6285736756352

Website

Alerts

Be the first to know and let us send you an email when Kisah Inspirasi posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.

Contact The Business

Send a message to Kisah Inspirasi:

Videos

Shortcuts

  • Address
  • Telephone
  • Alerts
  • Contact The Business
  • Videos
  • Claim ownership or report listing
  • Want your business to be the top-listed Media Company?

Share