12/05/2023
Ibnul Qayyim rahimahullah berkata, “Fokuskanlah pikiranmu untuk MEMIKIRKAN apapun yang DIPERINTAHKAN Allah kepadamu. Jangan menyibukkannya dengan rizki yang sudah dijamin untukmu. Karena rizki dan ajal adalah dua hal yang sudah dijamin, selama masih ada sisa ajal, rizki pasti datang.
Renungkanlah keadaan janin, makanan datang kepadanya, berupa darah dari satu jalan, yaitu pusar. Ketika dia keluar dari perut ibunya dan terputus jalan rizki itu, Allah membuka untuknya DUA JALAN RIZKI yang lain (yakni dua puting susu ibunya), dan Allah mengalirkan untuknya di dua jalan itu; rizki yang lebih baik dan lebih lezat dari rizki yang pertama, itulah rizki susu murni yang lezat.
Lalu ketika masa menyusui habis, dan terputus dua jalan rizki itu dengan sapihan, Allah membuka EMPAT JALAN RIZKI lain yang lebih sempurna dari yang sebelumnya; yaitu dua makanan dan dua minuman. Dua makanan = dari hewan dan tumbuhan. Dan dua minuman = dari air dan susu serta segala manfaat dan kelezatan yang ditambahkan kepadanya.
Kemudian ketika dia meninggal, terputuslah empat jalan rizki ini, Namun Allah –Ta’ala- membuka baginya -jika dia hamba yang beruntung- DELAPAN JALAN RIZKI, itulah pintu-pintu surga yang berjumlah delapan, dia boleh masuk surga dari mana saja dia kehendaki.
Dan begitulah Allah Ta’ala, Dia tidak menghalangi hamba-Nya untuk mendapatkan sesuatu, kecuali Dia berikan sesuatu yang lebih afdhol dan lebih bermanfaat baginya.” (Al-Fawaid, hlm. 94)
aisahdahlan.parenting - rumaysho.com
Follow .aisahdahlan.parenting
by **anproduk
repost .aisahdahlan.parenting