Melendik 01 Munik

Melendik 01 Munik "Halaman ini menajikan keindahan Papua, berita terkini, analisis politik, hiburan kreatif, dll. "
(1)

Penggunaan pakaian adat Papua yang tidak sesuai atau tidak menghormati makna dan konteksnya dapat dianggap sebagai bentu...
04/09/2024

Penggunaan pakaian adat Papua yang tidak sesuai atau tidak menghormati makna dan konteksnya dapat dianggap sebagai bentuk penghinaan terhadap budaya dan identitas masyarakat Papua. Pakaian adat Papua memiliki nilai dan simbolisme yang mendalam, serta mewakili identitas suku dan adat istiadat mereka. Ketika seseorang mengenakan pakaian adat tersebut secara sembarangan atau tanpa pemahaman yang benar, hal ini dapat menyinggung perasaan masyarakat Papua yang sangat menghargai warisan budaya mereka. Masyarakat Papua tidak pernah bercanda soal budaya mereka, karena bagi mereka, budaya adalah cerminan dari jati diri dan harga diri yang harus dijaga dengan penuh hormat.

Dalam foto yang diperlihatkan, tampak seseorang mengenakan pakaian adat Papua dengan cara yang mungkin tidak sesuai dengan konteksnya. Tindakan ini dapat dilihat sebagai tindakan yang kurang sensitif, terutama jika tidak ada upaya untuk memahami atau menghormati makna di balik pakaian tersebut. Hal ini juga bisa dianggap sebagai bentuk apropriasi budaya, di mana elemen-elemen dari budaya tertentu diambil tanpa izin atau pemahaman, dan digunakan untuk tujuan yang tidak sesuai. Ini adalah bentuk ketidakhormatan yang dapat melukai perasaan masyarakat Papua, yang melihat budaya mereka sebagai warisan yang harus dihormati dan dilestarikan.

Untuk menghindari penghinaan terhadap budaya, penting bagi setiap individu untuk memiliki pemahaman yang tepat tentang makna dan simbolisme di balik pakaian adat sebelum mengenakannya. Menghormati dan memahami budaya lain adalah langkah penting dalam mempromosikan kerukunan dan menghargai keragaman. Terlebih lagi, dalam konteks Papua, di mana identitas budaya sangat terkait erat dengan sejarah dan perjuangan masyarakat, tindakan yang tidak sensitif bisa berpotensi memperkuat stereotip negatif dan menambah beban psikologis bagi masyarakat Papua. Oleh karena itu, penting untuk tidak menjadikan pakaian adat Papua sebagai bahan candaan atau hiburan yang dangkal, melainkan sebagai simbol identitas yang harus dihormati.

Pengikut
pengikut
@sorotan
Sorotanpublik

Bangsa Papua sangat Berbeda jau, yang di paksakan Untuk menjadi orang Indonesia Sehingga akan terus bergejolak Ke cuali ...
17/08/2024

Bangsa Papua sangat Berbeda jau, yang di paksakan Untuk menjadi orang Indonesia Sehingga akan terus bergejolak Ke cuali lepas dari NKRI

berat
Pengikut

Papua bisa diibaratkan sebagai seorang wanita cantik yang kaya akan keindahan dan sumber daya. Namun, kecantikan dan kek...
14/08/2024

Papua bisa diibaratkan sebagai seorang wanita cantik yang kaya akan keindahan dan sumber daya. Namun, kecantikan dan kekayaannya menarik perhatian kekuatan asing, yang kemudian memaksa "pernikahan" dengan Indonesia tanpa persetujuannya melalui Perjanjian New York yang diatur oleh Belanda dan Amerika lewat PBB. Sejak itu, Papua terus mengalami kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) dalam bentuk eksploitasi sumber daya, penindasan, dan pelanggaran hak asasi manusia yang berkelanjutan. Wanita cantik ini kini berjuang untuk "perceraian," mencari kebebasan dari hubungan yang tidak pernah ia pilih dan yang terus melukai jiwa dan raganya.

Pengikut
berat
pengikut

Oo.. gini ternyata   nya...Ketika kita mengangkat telepon, kita mengucapkan "Halo" (yang berasal dari kata "Hello"). Tap...
08/08/2024

Oo.. gini ternyata nya...
Ketika kita mengangkat telepon, kita mengucapkan "Halo" (yang berasal dari kata "Hello"). Tapi apa itu "Hello"?

Itu bukan sapaan, melainkan nama seseorang.

Dia adalah " ", tunangan penemu telepon " ".

Itu adalah kata pertama yang dia ucapkan dalam uji coba awal penemuannya, dan sejak itu digunakan sebagai pembuka panggilan di seluruh dunia.

Pengikut

Otonomi tipu tipu Pengikut
05/08/2024

Otonomi tipu tipu

Pengikut

05/08/2024

Bukan Rahasia umum lagi bisnis bisnis gelap TNI/Polri di Papua salah satu nya adalah minuman keras sangat parah

berat
Pengikut

MELAWAN LUPATRAGEDI ONEIBO BERDARA.1 Agustus 2017.Kasus Kekerasan di Kampung Oneibo, Distrik Tigi, Kabupaten Deiyai (Pap...
01/08/2024

MELAWAN LUPA
TRAGEDI ONEIBO BERDARA.
1 Agustus 2017.

Kasus Kekerasan di Kampung Oneibo, Distrik Tigi, Kabupaten Deiyai (Papua) yang terjadi pada Selasa, 01 Agustus 2017 telah menarik perhatian publik baik daerah maupun nasional, bahkan internasional.

Sampai Saat ini Kasus tersebut belum di tuntaskan.

Hal itu disebabkan karena dalam kasus tersebut telah menelan korban belasan warga sipil 10 pemuda dan Anak anak Terluka luka , hingga ada p**a Salah satu pemuda yang bernama YULIANUS PIGAI akhirnya tak bisa tertolong sekalipun sempat mendapatkan perawatan medis.

Selain banyaknya jumlah korban, kasus tersebut terkesan adanya tindakan represif yang dilakukan oleh Pas**an Gabungan Polisi dan Brimob dari Satuan Polres Paniai...

Luka Batin Oneiboku.😢

pengikut

Yang sakit hati dengan foto ini, kalian tu trada artinya depan penjajah, jadi berhenti baper dan caper. Cukup 10 tahun J...
22/07/2024

Yang sakit hati dengan foto ini, kalian tu trada artinya depan penjajah, jadi berhenti baper dan caper. Cukup 10 tahun Jokowi su gunakan kalian sekedar hiasan pencitraan. Ini waktunya mereka unjuk hasil penaklukan dengan bangga. Yah, mereka sudah mayoritas legislatif, eksekutif dan yudikatif di Tanah Papua. Mereka penguasa dan penikmat segala sektor produksi, distribusi, konsumsi.

Sementara orang Papua hanyalah menghuni bermayoritas di penjara, rumah-rumah sakit, dan gereja tempat pelarian penderitaan. Dan segelintir yang lain berbangga menjadi elit kolaborator yang terjebak dalam politik transaksional untuk menjadi boneka dan budak Jakarta.

Kedatangan Jokowi di akhir masa jabatan sesungguhnya untuk merayakan keberhasilannya menjaga Tanah Papua berdarah-darah tanpa solusi damai. Dia hendak merayakan laju penetrasi kapital, militer dan pendatang (migran) yang membludak di Tanah Papua yang sedang bergerak secara brutal.

Jadi berhenti berlagak tuan rumah kalau mental tunduk-tunduk, mental pasrah, mental cengeng, mentel mengemis, mental masa bodoh masih menggerogoti jiwa anda. Jakarta juga tau, keluguhan orang Papua yang gampang 'dapa bore' dengan 'supermie' sejak pepera 1969.

By : victor yeimo

Pengikut
berat

("Usia 36 Tahun Baru Saya Paham"😁😁)Siapa disini yang sering ditakuti dengan Misteri Orang Potong Kepala?Cerita mengenai ...
20/07/2024

("Usia 36 Tahun Baru Saya Paham"😁😁)

Siapa disini yang sering ditakuti dengan Misteri Orang Potong Kepala?

Cerita mengenai tumbal kepala untuk dijadikan fondasi jembatan sudah ada sejak masa penjajahan ratusan tahun lalu.

saat itu negeri ini masih mengandalkan rakit untuk menyeberang sungai. Lalu datanglah insinyur-insinyur Belanda untuk membangun burg atau jembatan.

Karena minimnya pengalaman yang dimiliki warga, mereka kebingungan dan bertanya kepada para meneer tersebut.

“Bagaimana cara yang ampuh agar kami bisa membangun jembatan yang kuat dan awet?”

“Dengan ini!” jawab salah seorang meneer sambil menempelkan jari telunjuknya tepat di kepala orang yang bertanya.

Dari dialog tersebut, warga berasumsi bahwa untuk membangun jembatan yang kokoh, maka harus menggunakan kepala manusia.

Tentu tidak ada yang mau kepalanya dijadikan tumbal. Maka munculah dongeng orang potong kepala untuk mencari tumbal dengan cara menculik dan memenggal kepala.

Padahal bagi para meneer Belanda, saat ia menunjuk kepala, itu berarti menggunakan isi kepala untuk menghasilkan jembatan yang kokoh, alias otak..

Dari awal suda pernah prediksi & posting bakal mereka dua ini akan menang dan keluar sebagai juara akhirnya tergenapi ju...
15/07/2024

Dari awal suda pernah prediksi & posting bakal mereka dua ini akan menang dan keluar sebagai juara akhirnya tergenapi juga 😊😇🥰

Apakah ada yang sama?

berat
Pengikut
@sorotan

Prediksi yang jelas Spanyol akan keluar sebagai  juara di Piala Euro dan Argentina akan keluar sebagai juara di copa Ame...
14/07/2024

Prediksi yang jelas Spanyol akan keluar sebagai juara di Piala Euro dan Argentina akan keluar sebagai juara di copa America no debat ⚽😊😇

berat
Pengikut
@sorotan

Akan ada itu suatu saat ketika Papua sudah merdeka😁Pengikut
12/07/2024

Akan ada itu suatu saat ketika Papua sudah merdeka😁

Pengikut

SELAM SEHAT DAN KASIH SENANTIASA DALAM TUHAN.BERHUBUNG DENGAN TERLANTIKNYA BAPAK Dr. LENIS KOGOYA S.Th, M.Hum SEBAGAI LE...
08/07/2024

SELAM SEHAT DAN KASIH SENANTIASA DALAM TUHAN.

BERHUBUNG DENGAN TERLANTIKNYA BAPAK Dr. LENIS KOGOYA S.Th, M.Hum SEBAGAI LETNAN KOLONEL WILAYAH TIMUR MAKA, KORDINATOR LEMBAGA MASYARAKAT ADAT MERANGKAP 8 KABUPATEN WILAYAH ADAT LAPAGO PROVINSI PAPUA PEGUNUNGAN MENGUCAPKAN "
SELAMAT DAN SUKSES", SEMOGA KEPERCAYAAN YANG DIMANDATKAN DAPAT MEMBAWA DAMPAK POSITIF SESUAI HARAPAN RAKYAT TANAH PAPUA DAN DOA KAMI SENANTIASA DI LINDUNGI DAN DI BERKATI DALAM MENJALANLAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB 🙏🫡

"AP HESEK NINOM"

BY . LIUS KOGOYA
SEKJEN LMA LAPAGO

Ket. Photo: ☝️Komando Milisi Papua, Kolonel Lenis Kogoya bersama sala satu Komendan Intelijen Milter Indonesia, di Marka...
06/07/2024

Ket. Photo: ☝️
Komando Milisi Papua, Kolonel Lenis Kogoya bersama sala satu Komendan Intelijen Milter Indonesia, di Markas Besarnya Jakarta Pusat.

Gambar ini segera di Sosialisasi kepada Publik agar menjadi Maklum.. Waa

Pengikut
berat

06/07/2024

Mama Tineke dan rekan2nya hari ini memperingati 26 tahun peristiwa biak berdarah dibawah menara tower air biak. 06 Juli 1998-06 Juli 2024.

Pengikut

MENOLAK LUPA BIAK BERDARAHPuisi Kenangan Berdarah di Tanah BiakDi tepi pantai Biak yang permai,Terselip duka dalam derai...
06/07/2024

MENOLAK LUPA BIAK BERDARAH

Puisi

Kenangan Berdarah di Tanah Biak

Di tepi pantai Biak yang permai,
Terselip duka dalam derai ombak,
Jejak kaki tak lagi terp**as di pasir,
Lenyap dalam gelombang waktu, penuh luka.

Pagi itu, matahari bersinar buram,
Di antara pekik jiwa yang tak bersalah,
Darah tumpah di tanah pertiwi,
Menyiram tanah surga, mengoyak damai.

Delapan jiwa terbang tanpa pamit,
Tiga raga hilang, tenggelam dalam senyap,
Tiga puluh tiga terikat belenggu takdir,
Ratusan kabur, tanpa arah, dalam takut.

Di sudut senja yang dingin dan kelam,
Seratus lima puluh jiwa berteriak tanpa suara,
Tangan mereka terikat oleh kezaliman,
Raga mereka terpukul oleh kebencian buta.

Mayat-mayat misterius berbaris di mimpi malam,
Tiga puluh dua cerita yang tak tersampaikan,
Dalam sunyi mereka menanti pengakuan,
Dalam gelap mereka mencari keadilan.

Wahai angin yang bertiup dari masa silam,
Bawa cerita ini kepada langit dan bintang,
Agar mereka yang terjatuh dalam keheningan,
Didengar tangisnya, dirasa deritanya.

Di atas tumpukan nisan tak bernama,
Tumbuhlah benih harapan dari luka,
Menyebar menjadi hutan keadilan,
Menghapus jejak pahit, menumbuhkan cinta.

Di tanah Biak yang kian memucat,
Kita berdiri, menolak lupa,
Memeluk kenangan, merangkul kebenaran,
Untuk jiwa-jiwa yang tak pernah menyerah.


Pengikut

Terimkasih atas dukungannya akhirnya PARA FINALIS PUTERI ANAK & PUTERI REMAJA TERPILIH* Provinsi Papua Pegunungan Asal K...
03/07/2024

Terimkasih atas dukungannya akhirnya
PARA FINALIS PUTERI ANAK & PUTERI REMAJA TERPILIH* Provinsi Papua Pegunungan Asal Kabupaten Lanny Jaya, Yang Tadi malam Dinobatkan Dalam _*Grand Final Pemilihan Puteri Anak & Puteri Remaja Provinsi Papua - Papua Pegunungan.*_

1. *Fviedrosa Claudia L Wenda* Runner Up 2 Putri Remaja Papua Pegunungan 2024.
2. *Giora Lidia Kristin Wenda* TOP 10 Putri Remaja Papua Pegunungan 2024.
3. *Novelanny Aurora Wenda* Runner Up 4 Putri Anak Papua Pegunungan 2024.

Ketiga Anak Terkasih Akan Melanjutkan Kompetisi Ke Tingkat Nasional di Jakarta Pada Bulan Oktober Mendatang, akhirnya Ketiga Anak Kami Dinyatakan
*LOLOS & MELAJU KE TINGKAT NASIONAL

Pengikut

Saya bertemu beberapa orang dari luar Papua, seperti Jawa, Kalimantan, dan Sulawesi. Mereka menawarkan saya minuman bera...
02/07/2024

Saya bertemu beberapa orang dari luar Papua, seperti Jawa, Kalimantan, dan Sulawesi. Mereka menawarkan saya minuman beralkohol yang dapat membuat orang mabuk. Ketika saya mengatakan bahwa saya tidak pernah minum, mereka tampak terkejut dan berkata bahwa orang Papua biasanya jago minum dan s**a mabuk-mabukan. Saya menjelaskan bahwa tidak semua orang Papua s**a minum dan mabuk-mabukan.

Pengalaman ini menunjukkan bahwa stigma negatif terhadap orang Papua masih sangat kental di masyarakat Indonesia. Seringkali, orang cenderung menggeneralisasi perilaku negatif segelintir orang Papua sebagai cerminan dari seluruh komunitas Papua atau orang Papua pada umumnya . Ini adalah contoh nyata dari stigmatisasi yang tidak negatif dan sangat disayangkan.

**Menurut saya, penyebab dari pandangan negatif ini antara lain:**

1. **Kurangnya Pendidikan dan Pemahaman yang Memadai:**
Banyak masyarakat Indonesia yang tidak memiliki pemahaman yang cukup mengenai keragaman budaya dan kehidupan sosial orang Papua. Edukasi yang terbatas tentang Papua menyebabkan stereotip dan prasangka yang tidak akurat.

2. **Peran Media:**
Media sering kali memusatkan perhatian pada berita negatif tentang Papua, sehingga menimbulkan persepsi bahwa hal-hal negatif lebih dominan daripada yang positif. Berita tentang kejahatan atau konflik di Papua lebih sering diangkat dan viral dibandingkan dengan prestasi atau pencapaian orang Papua.

3. **Rasisme yang Tersembunyi:**
Rasisme sering kali tertanam dalam alam bawah sadar masyarakat Indonesia tanpa mereka sadari. Stereotip tentang orang Papua sebagai pemabuk, pengacau, atau kriminal sering kali terucap tanpa pemikiran kritis.

4. **Kurangnya Interaksi Sosial:**
Minimnya interaksi langsung antara masyarakat Papua dan masyarakat dari wilayah lain juga memperparah stigma. Tanpa interaksi, prasangka yang ada tidak mendapat koreksi dari pengalaman langsung yang lebih beragam.

**Untuk mengatasi dan melawan stigma ini, kita perlu:**

1.- **Meningkatkan Edukasi dan Kesadaran:**
Menyebarkan pengetahuan dan pemahaman tentang keragaman budaya Papua di berbagai sektor pendidikan dan melalui kampanye kesadaran publik. Edukasi yang lebih inklusif akan membantu mengurangi prasangka.

2.- **Mendorong Media yang Berimbang:**
Mengajak media untuk lebih banyak menampilkan sisi positif dari Papua, termasuk prestasi dan kontribusi orang Papua dalam berbagai bidang. Liputan yang seimbang dapat membantu membentuk persepsi yang lebih adil.

3.- **Mengembangkan Dialog dan Interaksi:**
Mendorong dialog antara masyarakat Papua dan masyarakat dari wilayah lain. Interaksi yang lebih erat dapat membantu menghilangkan stereotip dan membangun pemahaman yang lebih baik.

4.- **Mengatasi Rasisme Struktural:**
Memperkuat upaya untuk mengatasi rasisme dan diskriminasi di berbagai level, termasuk kebijakan, institusi, dan kehidupan sehari-hari. Ini memerlukan komitmen dari semua pihak untuk menciptakan lingkungan yang lebih adil dan inklusif.

Dengan pendekatan yang bermartabat dan positif, kita dapat mengurangi stigma dan membangun masyarakat yang lebih harmonis dan saling menghormati.

By : G.Y





Selamat melayani umat GIDI dan masyarakat Papua di atas negeri yang penuh dengan dara dan air mata kedua hamba
29/06/2024

Selamat melayani umat GIDI dan masyarakat Papua di atas negeri yang penuh dengan dara dan air mata kedua hamba

27/06/2024

**Orasi Ade'k Viktor di Depan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan**

Di tengah riuh rendah Jakarta, Ade'k Viktor, seorang pemuda dari suku Moi di Papua, berdiri tegar di depan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Viktor, bersama kawan-kawannya, datang jauh-jauh untuk menyuarakan aspirasi masyarakatnya dalam mempertahankan hutan adat mereka yang terancam perusakan.

Dalam orasinya, Viktor mengungkapkan bahwa hutan adat suku Moi, yang telah menjadi sumber kehidupan mereka selama berabad-abad, kini menghadapi ancaman nyata. Izin telah diberikan oleh pemerintah kepada perusahaan-perusahaan untuk menebang habis hutan dan menggantinya dengan perkebunan sawit, tanpa melibatkan masyarakat adat dalam keputusan tersebut. Bagi suku Moi, hutan bukan sekadar kump**an pohon, tetapi juga penopang kehidupan yang menyediakan makanan, air bersih, obat-obatan, dan tempat untuk menjalankan budaya dan tradisi mereka.

Viktor menekankan bahwa, meski perusahaan mencari keuntungan melalui perkebunan sawit, bagi masyarakat suku Moi, perubahan ini membawa kesulitan yang besar. Perkebunan sawit akan menghancurkan ekosistem yang telah mereka andalkan dan akan menghilangkan warisan budaya yang mereka pelihara dengan penuh cinta dan hormat. Hutan tersebut bukan hanya bagian dari alam, tetapi juga bagian dari identitas mereka sebagai masyarakat adat.

Dalam seruannya, Viktor mendesak Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan serta pihak-pihak terkait untuk meninjau kembali izin-izin yang telah diberikan. Dia menuntut pengakuan dan penghormatan terhadap hak-hak masyarakat adat suku Moi untuk terlibat dalam setiap keputusan yang berdampak pada kehidupan mereka. Viktor dan teman-temannya mengingatkan bahwa hutan adat harus dilindungi demi keberlanjutan hidup masyarakatnya dan masa depan generasi mendatang.

Ada 13 Mahasiswa Kedokteran dari Kab. Supiori yang Study Kedokteran di Chifeng University di Inner Mongolia China, akan ...
26/06/2024

Ada 13 Mahasiswa Kedokteran dari Kab. Supiori yang Study Kedokteran di Chifeng University di Inner Mongolia China, akan di Wisuda pada hari Selasa 25 Juni 2024, dan mereka akan Kembali ke Papua untuk memperkuat Pelayanan Kesehatan di Tanah Papua.

SOLIDARITAS “SASI”(SELAMATKAN ALAM-SELAMATKAN GENERASI)[Siaran Pers] Perjuangan Masyarakat Adat Indonesia Timur Melawan ...
26/06/2024

SOLIDARITAS “SASI”
(SELAMATKAN ALAM-SELAMATKAN GENERASI)
[Siaran Pers] Perjuangan Masyarakat Adat Indonesia Timur Melawan Aktivitas Investasi Perusak Alam.

Jakarta, 27 Juni 2024 – Kesenjangan dalam hal pembangunan ekonomi di Indonesia Timur seakan menjadi salah satu isu yang sensitif untuk diperbincangkan oleh Negara. Meski keberadaan beberapa wilayah yang memiliki ketimpangan sangat tinggi. Adanya sikap negara yang demikian dengan keberadaan sumber daya alam (SDA) paling tinggi dimiliki oleh wilayah-wiayah di Indonesia timur membuat kecemburuan oleh karena kesenjangan yang terjadi dan berdampak ada masyarakat Indonesia Timur.
Kabupaten Kep**auan Aru dengan landscape dataran yang rendah terancam karena izin Pemanfaatan Pemanfaatan Hutan Alam (PBPH-HA) seluas 54.560 hektar oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) kepada PT. WSA dan rekomendasi izin peternakan sapi seluas 61.527 hektar yang diberikan oleh Bupati Kep**auan Aru yang rencananya akan dilakukan re-aktivasi merupakan ancaman terhadap keberlangsungan hidup masyarakat Aru dan akan merusak inti tatanan budaya masyarakat adat Aru.
Selain itu, perampasan ruang hidup masyarakat adat Moi di Sorong, Papua Barat Daya dan Masyarakat adat Auwyu di Boven Digul, Papua Tengah dengan memanfaatkan izin kelayakan lingkungan hidup seluas 36.094 hektar, setara dengan lebih dari setengah luas DKI Jakarta. Merupakan model kejahatan serta merupakan praktik bisnis yang merugikan dan tidak bertanggung jawab untuk keberlanjutan.
Hal yang juga harus menjadi perhatian adalah keberadaan suku Tobelo Dalam (O’hongana Manyawa) yang saat ini terusir dari tempat kehidupan mereka akibat aktivitas tambang yang dilakukan oleh PT. IWIP. Dari aktivitas tambang yang dilakukan. Dan aktivitas perusahaan yang akan beroperasi nantinya akan merusak sumber air bersih karena di kaki gunung Wato-Wato adalah sumber air bersih dengan daerah resapan dibagian atasnya. Saat ini masyarakat yang hidup di sekitar tambang nikel maupun pabrik-pabrik nikel mengalami berbagai kesulitan, diperparah dengan sumber energy pembangkit batubara.

Melawan Eksploitasi Perusak Alam
Aktivitas pembukaan hutan alam dan pembalakan liar terus massif dilakukan di kabupaten kep**auan Aru yang dampaknya sudah dialami oleh masyarakat kep**auan Aru dari tahun ke tahun. Terjadi abrasi, banjir rob, serta banjir yang terjadi di beberapa desa. Dikarenakan aktivitas pengrusakan hutan dan perubahan iklim global. Sejak 2013 ancaman pengrusakan hutan terus berdatangan, terakhir 2018 dapat ditolak oleh masyarakat Aru. sebab akan menjadi ancaman yang nyata, menginggat kep**auan Aru adalah wilayah yang Iandai. Hutan di kep**auan Aru adalah penyangga kehidupan yang sangat rentan dengan aktivitas eksploitasi sumber daya alam yang ada di daratan. Dengan proporsi hanya sektar persen yang ditetapkan sebagai fungsi lindung atau 67.243 hektar berupa kawasan Suaka Alam dan 6.337 berupa hutan lindung.
Pengrusakan juga terjadi di wilayah Papua. sepanjang dua decade terakhir, tutupan hutan alam Tanah Papua menyusut 663.443 hektar, 29% terjadi pada 2001-2010 dan 71% pada tahun 2011-2019. 87% deforstasi Tanah Papua pada 2001-2019 yang terjadi di 20 kabupaten.
Pengrusakan yang terjadi di Papua jelas sangat nyata. Selama dua decade terakhir, tutupan hutan alam tanah Papua menyusut 663,443 hektar terjadi pada 2001-2010 dan 71% pada 2011-2019. 87% deforestasi Tanah Papua pada 2011-2019 terjadi di 20 kabupaten. Aktivitas pembalakan liar yang mengkambinghitamkan masyarakat masyarakat sebagai pelaku utamanya. Pembalakan liar melibatkan banyak actor termasuk didalamnya sejumlah pejabat pemerintah dan aparat penegak hukum yang korup.
Pengusaha tambang melakukan aktivitas di lahan seluas 227.683 hektar dengan 66 izin usaha pertambangan (IUP) dengan luas konsesi mencapai 142.964, 79 hektar, 60% wilayah Halmahera tengah, Maluku Utara dikuasai industri tambang oleh Tsingshan, Huayou, dan Zhenshi. Mayoritas saham IWIP oleh Tsingshan (40%) melalui anak perusahaan, Perlux Techonology Co.Ltd. Zhensi dan Huayou menguasai saham masing-masing 30%.
Gunung Wato-Wato sebagai benteng terakhir atau ruang tersisa Halmahera Timur sudah rusak akibat tambang. Ada 27 izin usaha pertambangan (IUP), dengan luas konsesi 172.901,95 hektar. Konsesi tersebut telah menghancurkan ruang hidup warga Haltim. Kaki Gunung Wato-Wato dikuasai oleh Priven Lestari.
Maraknya bisnis ekstraktif di wilayah Indonesia Timur mengesampingkan hak konstitusional masyarakat adatsebagai warga negara Republik Indonesia. hal ini menunjukan bahwa konsep pembangunan Indonesia hanya merugikan masyarakat Indonesia Timur.
Sebagai warga negara yang bertanggung jawab untuk turut menyukseskan amanat pemerintah dalam mengurangi emisi karbon dan pencemaran lingkungan sebagaimana tertuang dalam dokumen usulan pelaksanaan penurunan gas rumah kaca (GRK) dengan target 41%. Solidaritas SASI memandang bahwa perjuangan masyarakat dalam mempertahankan ruang hidup adalah upaya membantu pemerintah.
Solidaritas SASI akan berdiri bersama masyarakat Kep**auan Aru, Suku Auwyu dan Suku Moi, Suku Tobelo Dalam dalam perjuangan mempertahankan ha katas tanah dan sumber-sumber penghidupan mereka. Kami mengajak seluruh masyarakat adat Indonesia Timur untuk bersama-sama memberikan dukungan penuh terhadap perjuangan Solidaritas SASI bersama masyarakat adat Indonesia Timur. Supaya mendorong Negara berlaku adil dengan mengakui dan menghormati keberadaan masyarakat Indonesia Timur, bukan malah diperlakukan secara tidak adil dengan berbisnis-tidak bernegara.

Narahubung:
Kristina R. Kordinator Solidaritas SASI (085813826393)
Disman G. Mahasiswa Ikatana Mahasiswa Jargari –IMAJAR Jakarta (082239542957)
Viktor K. Mahasiswa Moi-PUSAKA Papua (082248139650)

Bencana alam terjadi di kabupaten Ndunga, bencana  longsor terjadi pada Hari sabtu 8 Juni 2024 di siang hari sekitar puk...
24/06/2024

Bencana alam terjadi di kabupaten Ndunga, bencana longsor terjadi pada Hari sabtu 8 Juni 2024 di siang hari sekitar pukul 11.26 WIT, di tiga distrk yaitu distrik Wosak, distrik pija dan distrik Wosama kabupaten nduga provinsi papua pegunungan akibat hujan deras di sertai angina putting beliung, yang terus menerus megakibatkan banjir dan Tanah Longsor di distrik tersebut. Akibat bencana alam tersebut mencatat dua korban jiwa ( seorang Ibu YY 45 Tahun & Anak WM 10 Tahun), 12 Ekor Ternak Babi, 7 Rumah Warga rusak berat,1 Gereja, 69 Lahan kebun, dan 3 jembatan penghubung tiga kampung tersebut .

hingga saat ini warga dari tiga distrik tersebut masih mengungsi di tempat yang aman dari bencana alam dan mengandalkan barang yang seadanya.

Oleh karena itu kami dari Ikatan Pelajar & mahasiswa nduga dewan pimpinan cabang Se-jabodetabek membuka Donasi mulai dari 24 - 27 , Juni 2024

Kami sangat membutuhkan uluran tangan dari kawan kawan dan bapak/ibu sekalian untuk membantu orang tua kami yang mengalami bencana di kampung halaman. atas perhatian nya kami ucapkan terimakasih🙏

Hormat kami

TTD

Korlap

Pari Lokbere :081247410871
Fordes Nirigi :081213532401


23/06/2024

Pertemuan ke-7 - Sidang Reguler Dewan Hak Asasi Manusia PBB ke-56 21 Juni 2024.

*VANUATU Desak PBB Mengirikan TIM Kemanusian Internasional Ke West Papua Untuk memastikan Pelanggaran HAM & Pengusian 70.000 orang Di Papua*

https://youtu.be/RD0jSmBN3Ks?si=7pKvkCn6hB1lnNMj




Aksi kemanusiaan dan selamat kan hutan Papua
22/06/2024

Aksi kemanusiaan dan selamat kan hutan Papua

🩵
22/06/2024

🩵

🩵
22/06/2024

🩵

20/06/2024

Jumlah warga yang mengungsi akibat konflik TNI & TPNPB dari Distrik Bibida menuju Distrik Madi, Kabupaten Paniai, Papua Tengah terus bertambah. Tercatat hingga Rabu (19/6/2024) sore jumlah warga yang mengungsi mencapai 1.400 jiwa.

Ribuan warga ini tersebar di beberapa lokasi, diantaranya Gereja Katolik Salib Suci Madi dan Kabupaten Nabire.

"Dari data yang kita miliki saat ini jumlah warga yang mengungsi dari Bibida ke Paniai kurang lebih 1.400 jiwa. Mereka sementara berada di gereja dan sebagian ada di Nabire," kata Komandan Kodim 1703/Deiyai, Letkol Inf I Wayan Deddy Suryanto di Enarotali, Rabu siang.

Sumber: https://seputarpapua.com/view/jumlah-warga-yang -mengungsi-di-paniai-tembus-1-500-jiwa.html/amp



10/06/2024

Datang dengan damai, mahasiswa Papua menyampaikan aspirasi sekaligus bersolidaritas serta menyuarakan atas perampasan ruang hidup yang terjadi di tanah Papua terhadap masyarakat adat suku AWYU & MOI pada 10 Juni 2024 di bali

Massa aksi justru mendapatkan tindakan kekerasan dan juga penggunaan kekuatan berlebihan oleh Kepolisian

Peristiwa ini bukan kali pertama terjadi, sehingga makin menguatkan dugaan kita bahwa

Papua


Alleyesonpapua
07/06/2024

Alleyesonpapua

Address

Habema
Wamena
99511

Alerts

Be the first to know and let us send you an email when Melendik 01 Munik posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.

Contact The Business

Send a message to Melendik 01 Munik:

Videos

Share

Nearby media companies


Other Digital creator in Wamena

Show All

You may also like