apa yang kami lakukan adalah perjuangan Papua merdeka.
Engkau menghapuskan Warna Perjuangan Kami dengan Sabun Rinso dan Bayklin,
Tetapi GETA PERJUANGAN DI TANAH PAPUA TIDAK BISA DI HAPUSKAN dengan Cara2 ini DI TANAH INI.
Biar DOB 3 propinsi papua Datang, di Tanah ini kami siap lawan, lawan dan lawan sampai papua lepas dari Negara ini.
3 Propinsi papua Membawah Maut Bagi OrPa.
Manusia Papua Mati bagaikan Tikus padi kerasunan.
Berdansa Diatas penderitaan Orang Papua.
Terkutuklah Hai kau bangsa Papua yang Masih dan sedang Semba sujud bendera merah putih selama kegiatan apapun berkibar di mimbar.
Kau yang masih Semba sujud indonesia yang mati di Tanah Papua bawah dan kuburkan lah di Jakarta.
Jangan kubur di Tanah papua
Tanah Papua adalah milik Orang Papua aasli.
By
TPN, PB OPM
WEST PAPUA
Semua Orang Papua Lihat AKun Komentar postingan saya Sangat Marah..
Tetapi,
SayangNya
Belum Analisa Postingan saya.
Agama Harus di politisir Agar Papua Bebas dari NKRI.
Kalau papua mau merdeka.
Jangan Mulut ember tapi satukan barisan.
Terutama Mempersatukan Gereja Lokal.
Jangan ada gereja yang Semba sujud Jakarta.
.
PAPUA AKAN HANCUR,
Jubir Sebby sambom: TPNPB Versi Damianus Yogi Dianggap Musuh Karena Berkhianat
Dualisme kepemimpinan kelompok Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat – Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) secara tegas ditolak oleh Sebby Sambom segai juru bicara. Sambom mengatakan jika perjuanan Papua jangan lagi dipersulit, terlebih hanya karena saling klaim.
“Sata sampaikan kepada Damianus Magai Yogi agar jangan persulit kemenangan, cukup sudah untuk menghambat perjuangan. Jangan ada klaim secara sepihak karena TPNPB punya mekanisme dan struktur yang jelas,”
Sabby menegaskan jika Damianus Yogi yang menyelenggarakan KTT terkait pengangkatannya sebagai panglima TPNPB-OPM tidak memiliki dasar yang jelas.
“Mereka membuat acara sendiri, membuat seremonial sendiri, dan melantiknya sendiri. Ini secara dasar hukum tidak benar bahkan cenderung mempermainkan organisasi sendiri,”
Pihaknya juga mengatakan jika seluruh komando dan perencanaan operasi masih eksis dipegang oleh kelompoknya dan tidak pernah sekalipun berpindah tangan kepada Damianus Yogi.
“Saya sampaikan lagi jika komando masih kami yang pegang, kalau memang Damianus punya inisiatif lain, saya sarankan dia untuk bentuk organisasi lain tanpa harus membawa-bawa nama TPNPB-OPM. Dia tidak punya peran penting saat ini,”
Sebby lantas menjabarkan jika struktur TPNPB-OPM masih dikepalai oleh Goliath Tabuni. Selain sebagai pejuang, Goliath Tabuni dianggap pihaknya sebagai tokoh tua yang patut dihormati kedudukannya.
“Bicara soal Papua, kita paham tentang hukum alam. Orang tua (Goliath Tabuni) masih punya pengaruh bagi perjuangan organisasi ini. Saya menentang itu Damianus Yogi yang berani-berani menggulingkan struktur komando,”
Pada akhir penyampaiannya Sabby Sambom menegaskan terkait setiap kelompok yang bertolak belakang dengan TPNPB, maka mereka adalah musuh yang perlu diwaspadai.
“Ada musuh dalam selimut, ada pengkhianat, itu kami sudah tahu orang-orangnya. Maka setiap siapa yang tidak setuju dengan TPNPB-OPM mereka itu juga musuh,”
Top Nasional: OPM Sebut Serangan ke Koramil Bentuk Perang, Dudung Akan Jadi KSAD
Tempo
2021/09/04 09:20
Ikuti
TEMPO.CO, Jakarta - Berita yang paling banyak dibaca hingga pagi ini adalah TPNPB - OPM mengakui bertanggung jawab terhadap penyerangan Pos Koramil persiapan di kampung Kisor Distrik Aifat Selatan Kabupaten Maybrat, Kamis, 2 September 2021. Kemudian, Politikus PDIP Effendi Simbolon mengatakan Panglima Komando Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad) Letnan Jenderal Dudung Abdurachman akan diangkat menjadi Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD). Berikut ringkasannya:
1. Akui Serang Markas TNI, OPM: Aparat Jangan Cari Kami di Permukiman Penduduk
Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat Organisasi Papua Merdeka (TPNPB - OPM) mengakui bertanggung jawab terhadap penyerangan Pos Koramil persiapan di kampung Kisor Distrik Aifat Selatan Kabupaten Maybrat, Papua Barat Kamis, 2 September 2021 dini hari.
Juru bicara TPNPB-OPM Sebby Sambom menyebut penyerangan itu dilakukan sebagai bentuk perang terhadap aparat keamanan Indonesia.
"Panglima komando daerah 4 TPNPB-OPM wilayah Sorong Raya bertanggung jawab atas penyerangan dan pembunuhan empat anggota TNI di kampung Kisor," ujar Sebby, lewat pesan suara pada Kamis, 2 September 2021.
Dalam rekaman suara berdurasi 1 menit lebih itu, Sebby menegaskan agar Pemerintah bersama aparat TNI - Polri tidak mengejar dan menyisir wilayah permukiman masyarakat.
"Kami sarankan aparat TNI-Polri tidak melakukan penyisiran di lingkungan masyarakat sipil, tapi carilah kami di markas, kami siap meski tidak bersenjata," kata Sebby Sambom.
Dia juga mengatakan penyerangan ini sebagai bentuk peringatan kepada Pemerintah Indonesia dibawah pimpinan Presiden Joko Widodo untuk segera membuka ruang perundingan dengan TPNPB-0PM. "Sepanjang tak ada niat berunding dengan kami, maka TPNPB-OPM akan terus menyatakan perang terhadap aparat TNI-POLRI di seluruh tanah Papua," tukas Sebby.
Sebelumnya, Panglima Kodam XVIII Kasuari Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa menegaskan bahwa dua pleton gabungan TNI-POLRI suda h dikerahkan ke lokasi untuk melakukan mengejar kelompok TPNPB - OPM.
2. Politikus PDIP Sebut Letjen Dudung Abdurachman Akan Jadi KSAD
Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI P) Effendi Simbolon mengatakan Panglima Komando Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad) Letnan Jenderal Dudung Abdurachman akan diangkat menjadi Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD).
Dudung digadang-gadang bakal menggantikan KSAD saat ini, Jenderal Andika Perkasa yang disebut Effendi akan naik menjadi Panglima TNI.
"Inshaallah. Semua akan terjadi dalam waktu dekat Jenderal Dudung Abdurachman menjadi KASAD dan Jenderal Andika Perkasa menjadi Panglima TNI," kata Effendi dalam pesan singkatnya, Jumat, 3 September 2021.
Sebelum menjabat Pangkostrad, Dudung menduduki jabatan sebagai Panglima Komando Daerah Militer atau Pangdam Jaya dan sempat memimpin Akademi Militer pada periode 2018 hingga 2020.
Effendi tak menanggapi saat ditanya lebih lanjut ihwal informasinya ini. Ia juga tak menjelaskan kapan pergantian akan dilakukan.
Meski begitu, masa jabatan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto memang diketahui akan habis pada November 2021. Andika Perkasa merupakan salah satu nama kandidat yang disebut-sebut menggantikan Hadi. Ada p**a nama Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Yudo Margono yang juga punya potensi sama besarnya.
Meski begitu, ucapan Effendi tak sepenuhnya diamini oleh koleganya di PDI Perjuangan, TB Hasanuddin. Anggota Komisi Pertahanan DPR RI ini menyatakan tidak mengetahui apakah Surat Presiden tentang calon Panglima TNI sudah masuk atau belum ke DPR.
"Belum dengar saya," kata TB Hasanuddin dalam pesan singkatnya ihwal pergantian Panglima TNI dan Letjen Dudung Abdurachman yang bakal mengisi jabatan KSAD
Nama baru muncul lagi KSTP.
Kami bukan terorisme kami bukan KKB kami bukan KKSB kami bukan KSTP, Indonesia selalu menbolak balik fakta terus, kami tidak ada kelompok² tersebut, kami TENTARA PEMBEBASAN NASIONAL PAPUA BARAT adalah murni TPN-PB OPM, di wilaya tanah west Papua ini.
Hai kau yang menyebut kami, KKSB , KKB, KSTP, terkutuklah Keturunan anda dan Alam akan mengejarMu.
Cepat atau lambat Negara West Papua Lepas Dari Negara Boneka.
Dimana ada saya.
Di situ ada mereka.
Dimanakah hai orang-orang perjuangan di Negeri ini.
Saya ingin mau lepas dari kamu.
Hai Negara Indonesia.
Kaulah penghianat ku.
Saya Bukan KKSB, KSB, Tetapi saya murni TPN-PB, OPM.
Militer west Papua.
Pertahanan Markas Intan jaya.
Banyak orang katakan Papua aman tetapi belum aman sampai selamanya, sebelum Papua berpisah dari negara Indomie.
Selamat datang di tempat kami.
Kami siap menerimaMu.
Selamat datang di Medan Perang,
Kami siap menerima Tamu.
Mungkin kah anda bisa.
Kami siap Kasih hadiah spesial buat POLWAN.
Hai Negara kulit Hitam maupun Negara2 Yang Mendukung west Papua lihatlah dan telitilah apa yang kami Alami di Papua kini,
Apa kah engkau betul2 Mendukung kami berarti Apa yang kami rasakan adalah Buka mata dan telinga untuk mendegarkan teriakan kami.
Anda kalau ada mata bukalah mata selebar-lebarnya dan bisa melihat kami.
Kapankah mau melihat penderitaan kami. Negara kapitalisme yang datang merusak dan menyiksa Kami Orang Papua. Dari tahun ke tahun dari hari ke hari dari jam ke jam, apa yang kami merasa ini.
Saya adalah musuh kau Hai Negara Boneka.
Kau adalah Musuh saya.
Bandingkan jagonya di lapangan Hijau.
.
Dari Nenek moyangnya sudah terdidik utk soal perang, apa lagi bahasa Papua Merdeka,
Alam dan Leluhurku sudah Tao dan benar2 mendukung Kemerdekaan West Papua barat,
Hai Negara Indonesia kau yang datang ke Papua terlatihlah sebaik-baiknya, agar kau TDK jadi ampas makanan kami TPNPB-OPM,
Kami sudah terlatih dari Sekecil.
Sudah biasa dan terbiasa.
Malampun Tampa senter bisa berburuh dapat kus-kus dan kelelawar, Tampa senterpun.
Apa lagi Siang besar.
Jadi hati2lah TNI polri yang datang di Papua.
Kau adalah lawan saya.
Kau adalah musuh saya.
Dimanapun.
Kapanpun.
Saya akan LAWAN.✊✊✊
Hai kamu yg menika dengan prempuan Ramput panjang hati"lah kau.
Bagi Penjabat Papua yang Menikah dengan Perempuan Ramput panjang adalah Tidak ada harga Diri,
Makanya Selalu menyangkal TPNPB-0PM.
ORG2 SEPERTI INI HARUS MUSNAHKAN DI TANAH PAPUA INI.
Hai Irjen Paulus Waterpauw Kau mengeluarkan Surat DPO terhadap Undius Kogeya, Untuk Tangkap dan disiksa tetapi,
Satu hal yang kami ingatkan kepada Bapak Irjen Paulus Waterpauw bahwa, tindakan yang kami lakukan adalah tindakan bukan kriminal, cari minum makan, cari perhatian, cari harta atau kekayaan tetapi kami berjuan untuk berpisah dari Negara Boneka ini.
Catat:
hari ini
Jam ini
Bulan ini
Tahun ini
Kami TPNPB OPM kodap 8 intan jaya menegaskan apapun yang engkau keluarkan surat WARNING kami tetap berjuan sampai Papua lepas dari Negara Indonesia.
Kami Bunuh bukan warga Masyerakat
Tetapi kaki tangan Negara Indonesia,
Boni Bagau Sebagai Kelompok berburuk OPM, dimana tempat ada TPNPB- OPM Disitu tempat pelacak dan jarum petunjuk.
Boni Bagau adalah murni mata2 Intelijen Indonesia.
Tindakan Kami TPNPB-OPM KODAP VIII INTAN JAYA
Intan jaya di titigi Tidak ada mesjid,
Anggota yang di tembak Dari TPNPB-OPM KODAP VIII INTAN JAYA Bukan ikut solat,
Dia murni kejar-kejar kami sehingga kami Tembak.
Dan dia murni anggota Pos titigi.
Menang dalam kegayaan saja.
Ke Papua Tinggal Nama saja.
Kau dengan berbagai Kekuatan tetap, KePapua dengan Nama p**ang dengan kenangan saja.
Rasakan itu.
Gigitan nyamuk saja pasti akan sembuh.
Jalan Toga
Timika
Be the first to know and let us send you an email when RED PAPUA posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.
Dari Nenek moyangnya sudah terdidik utk soal perang, apa lagi bahasa Papua Merdeka, Alam dan Leluhurku sudah Tao dan benar2 mendukung Kemerdekaan West Papua barat, Hai Negara Indonesia kau yang datang ke Papua terlatihlah sebaik-baiknya, agar kau TDK jadi ampas makanan kami TPNPB-OPM, Kami sudah terlatih dari Sekecil. Sudah biasa dan terbiasa. Malampun Tampa senter bisa berburuh dapat kus-kus dan kelelawar, Tampa senterpun. Apa lagi Siang besar. Jadi hati2lah TNI polri yang datang di Papua. Kau adalah lawan saya. Kau adalah musuh saya. Dimanapun. Kapanpun. Saya akan LAWAN.✊✊✊
Tindakan Kami TPNPB-OPM KODAP VIII INTAN JAYA
Hai Tentara Indonesia, Kau berani Bisa kejar kami. Tetapi Kami Tentara Papua Rasa Kau penakut, Karena Kami pernah Masuk Di Wilayah Inipun kau tidak pernah Kejar kami. #fhotoVIDEO_KUALA_KENCANA
Kami Tao tanggal 1 Desember adalah hari kemerdekaan west Papua. Dan akar rumputpun sudah Tao hal itu. By #TPNPB
Lagu kebanggaan TPNPB, OPM #MARKAS_UGIMBA_KODAP_VIII_INTA_JAYA
Kami siap lawan.
