Jurnal Newsborneo

Jurnal Newsborneo Borneo Bercerita

Duka untuk saudara - saudara kita yang ada di Desa Bangkal, kecamatan Seruyan Raya, kabupaten Seruyan, kalimantan tengah...
08/10/2023

Duka untuk saudara - saudara kita yang ada di Desa Bangkal, kecamatan Seruyan Raya, kabupaten Seruyan, kalimantan tengah, Indonesia.

Saat pelaksanaan Sanksi Adat dilaksanakan pada tanggal 6 Mei 2023
07/05/2023

Saat pelaksanaan Sanksi Adat dilaksanakan pada tanggal 6 Mei 2023

Jakarta, detikborneo.com -Prosesi praga Sanksi Adat Dayak anam tahil dilaksanakan pada hari sabtu 6 Mei 2023 Pukul 13.30 di Anjungan Kalimantan Barat Taman

20/04/2023

GAWAI NYAU NGANSAK SESEMAK

Gawai atau gawa’ dalam istilah Dayak Iban adalah perayaan yang dinanti setiap tahun, saat itulah keluarga besar akan berkumpul. Dayak Iban memiliki tradisi merantau atau disebut Bejalai. Jika anak laki-laki mulai berangkat dewasa maka ia akan merantau keberbagai tempat untuk mencari pengalaman, kadang dalam perjalanan tersebut mereka kemudian menetap dan berkeluarga disana, sebagian besar merantau kewilayah Sarawak, Sabah dan Brunei menemui keluarganya yang sudah lebih dulu disana. Sekarang anak-anak muda banyak bersekolah atau bekerja diluar, dikesempatan gawai inilah semua berkumpul.

Kesempatan Gawai juga digunakan untuk melaksanakan beberapa ritual adat seperti membawa cicit berjumpa moyangnya untuk pertama kali, membawa bayi masuk kedalam bilik bilik untuk pertama kali, membaringkan bayi pertamakali diruai, ada juga yang melaksanakan gawa' khusus seperi Gawa' Sandau Ari, Gawa' Kelingkang, Gawa' Kelingkang Tuah Benih, Gawa' Kelingkang Bulu Ayu.

Esensi gawai adalah mengucapkan syukur atas hasil ladang, hasil kerja kita selama satu musim tanam, sehingga yang dihidangkan adalah apa yang kita hasilkan. Ada pulut, rendai, kue-kue kampung, teh, kopi, tuak, masakan ayam atau babi tergantung apa yang ada. Dengan menyampaikan syukur ini diharapkan Petara dan para leluhur yang dipanggil melalui pukulan gendang ini akan senang dan dengan ringan hati akan memberkati segala usaha dimusim tanam berikutnya

Jika mengikuti perayaan gawai hendaknya kita singgah dan mencicipi hidangan ini sebagai penghargaan terhadap pemilik ruai, memang cukup menantang jika gawai dirumah betang, kita bertandang ke 46 bilik, satu gelas saja dari tuan rumah mungkin belum sampai selesai sudah tumbang.
Sulit memegang falsafah belum pulang sebelum tumbang 😀

Music : Gendang Mayoh Dayak Iban Menua Sungai Utik
Drone :

Potret sekitar tahun1900-1930 tengkorak kayau terpajang disepanjang dinding rumah suku Kayan ( Dayak Kayan).
19/04/2023

Potret sekitar tahun1900-1930 tengkorak kayau terpajang disepanjang dinding rumah suku Kayan ( Dayak Kayan).

16/04/2023

Pesulap merah datangi sekretariat Adat Dayak di DKI Jakarta dalam prosesi tanda tangan Sanksi Adat, sekaligus untuk meminta maaf kepada semua orang Dayak

*Pesulap Merah Mengaku Bersalah, MADN Akan Berikan Sanksi Adat * -
15/04/2023

*Pesulap Merah Mengaku Bersalah, MADN Akan Berikan Sanksi Adat * -

PALANGKA RAYA - Viralnya pengobatan oleh Ibu Ida Dayak selama ini, baik melalui media sosial Facebook dan YouTube. Pengobatan yang dilakukan oleh salah satu masyarakat adat Dayak ini, tentunya ada membuat segelintir oknum - oknum yang merasa tersingkirkan...

HUKUM ATAU SANGSI ADAT KEPADA PESULAP MERAH MARCEL RADHIVAL.Marcel Memenuhi Panggilan Dewan Adat Dayak (DAD) di DKI Jaka...
15/04/2023

HUKUM ATAU SANGSI ADAT KEPADA PESULAP MERAH MARCEL RADHIVAL.

Marcel Memenuhi Panggilan Dewan Adat Dayak (DAD) di DKI Jakarta dan hasil keputusan DAD DKI Jakarta ialah Saudara Marcel dikenakan Hukum / sangsi Adat Dayak, dan proses penyelesaiannya akan di adakan pada 6 Mei 2023 di Rumah Betang Anjungan Kalimantan Barat Taman Mini indonesia...

Adil Ka' Talino, Bacuramin Ka' Saruga, Basengat Ka' Jubata.
Aruuus..... Aruuus.... Aruuus....

13/04/2023

Dibantu minyak urut asli herbal warisan leluhur, tetapi tidak semua orang punya bakat alam , untuk bakat bisa juga dari garis keturunan.

Motif-motif dan seni ukiran masyarakat Dayak Kayan
10/04/2023

Motif-motif dan seni ukiran masyarakat Dayak Kayan

Inilah potret rumah sederhana ibu Ida Dayak di Kabupaten Paser, Kalimantan Timur, wanita sakti yang obati berbagai penya...
06/04/2023

Inilah potret rumah sederhana ibu Ida Dayak di Kabupaten Paser, Kalimantan Timur, wanita sakti yang obati berbagai penyakit pasien.

Inilah potret rumah sederhana ibu Ida Dayak di Kabupaten Paser, Kalimantan Timur, wanita sakti yang obati berbagai penyakit pasien.

Kearifan lokal Kalimantan dan minyak urut asli herbal Dayak, seperti pengobatan Wong Fei Hung itu nyata...Kretak.. Krete...
05/04/2023

Kearifan lokal Kalimantan dan minyak urut asli herbal Dayak, seperti pengobatan Wong Fei Hung itu nyata...
Kretak.. Kretek.. Sembuh..😁

Segala kelebihan yang Tuhan berikan🤲

03/04/2023

Patut diapresiasi bantu orang banyak tanpa dipungut biaya, beliau tidak pernah buka tempat praktek, hanya berpetualang keliling Nusantara untuk membantu banyak yg beragam suku yang lagi butuh pertolongan, pengobatannya tidak dipungut biaya, alias gratis.

Berikut sedikit Biografi nama lengkap Ibu Ida Dayak adalah Ida Andriyani. Ia lahir pada 3 Juli 1972 di Pasir Belengkong, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur.

SERAUNG Seraung adalah topi lebar khas masyarakat pulau Borneo, khususnya masyarakat suku bangsa Dayak. Topi ini menjadi...
22/03/2023

SERAUNG

Seraung adalah topi lebar khas masyarakat pulau Borneo, khususnya masyarakat suku bangsa Dayak. Topi ini menjadi pelindung sehari-hari yang digunakan masyarakat Dayak, dalam segala aktivitas, zaman dahulu digunakan ke ladang perkebunan dan sebagainya. Seraung memiliki ukuran yang lebar dan sekilas mirip dengan topi caping yang ada di Pulau Jawa.
Seraung di gambar ini merupakan topi khas masyarakat Dayak yang banyak kita temui di pulau Borneo, khususnya Dayak Kenyah yang tinggal di Lekaq Kidau, Kalimantan Timur.

Seraung terbuat dari daun biru atau orang Dayak bilang daun sang, sejenis daun palem lebar yang tumbuh di hutan-hutan Borneo. Daun sang sendiri saat ini sangat susah di dapatkan. Orang Dayak Kenyah di Datah Bilang Hilir harus menempuh 2,5 jam perjalanan menggunakan perahu ketinting, dan dilanjutkan berjalan kaki sekitar 2 jam untuk mencari daun sang yang pohonnya tumbuh di hutan. Mereka kini mengganti bahan dasar seraung dengan sejenis pohon pandan atau kajang yang lebih mudah diperoleh.

Seraung biasa dipakai ketika pergi ke luar rumah, terutama ketika beraktivitas di hutan. Pada umumnya yang menggunakan seraung adalah kaum wanita Dayak. Para wanita mengenakan seraung untuk menutupi kepala mereka dari teriknya sinar matahari dan sekaligus sebagai pelindung mereka dari hewan buas yang ada dihutan. Selain itu, seraung juga sering dikenakan dalam upacara-upacara adat. Kini, seraung yang berwarna-warni cantik itu juga sering dipakai sebagai hiasan dinding. Bahkan, sebagai souvenir, dibuat juga seraung kecil-kecil yang memang khusus untuk hiasan.

✓Proses Pembuatan

Pembuatan seraung diawali dengan menyiapkan bahan dasar berupa beberapa puluh bilah daun sang yang dijemur sekitar seminggu, kemudian dicuci hingga bersih sekitar lima menit untuk memudahkan proses pembukaan daun. Daun yang telah terbuka diluruskan dengan cara digulung-gulungkan di tangan, lalu disimpan di bawah tikar agar lurus dan rata selama sekitar seminggu. Daun sang yang sudah lurus dan rata inilah yang kemudian dianyam melingkar seperti kerucut. Biasanya, daun-daun ini akan dilapis dengan kain yang berwarna cerah, lalu dihias dengan manik-manik atau sulaman. Sementara itu bagian dalam topi seraung terbuat dari anyaman daun kering yang kemudian dijahit dengan tangan. Lingkaran topi diperkokoh dengan lidi dari daun kelapa. Bagian permukaan topi kemudian dilapisi potongan kain warna-warni sebelum diperindah dengan hiasan manik-manik. Manik-manik biasanya dirangkai menjadi motif-motif sulur khas Dayak.

Karena terbuat dari daun yang ringan dan mudah sobek, tutup kepala jenis seraung hanya bertahan sekitar satu sampai dua tahun. Namun karena bahan dasarnya sulit didapat dan proses pembuatannya cukup rumit, seraung harganya cukup mahal. Orang Dayak Kenyah di Datah Bilang Hilir menjual seraung berukuran besar (sekitar 60 sentimeter) seharga Rp. 70.000,- sedang yang lebih kecil (sekitar 40 sentimeter) Rp. 50.000.

Ternyata suku tertua bukanlah dari suku U'ud Danum dan suku Ma'anyan,  secara akademik belum ada yg bisa membuktikan nya...
18/03/2023

Ternyata suku tertua bukanlah dari suku U'ud Danum dan suku Ma'anyan, secara akademik belum ada yg bisa membuktikan nya, tapi penelitian secara akademik membuktikan suku tertua di Asia Tenggara, terutama di pulau Borneo adalah suku dari rumpun Ibanic, pembuktian secara akademik akurat dilakukan. Penelitian ini juga untuk mempertegaskan membantah para ahli yg mengatakan orang Dayak berasal dari Yunan (China).https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=120228520918011&id=100087925891382&mibextid=Nif5oz

Silahkan Informasi Lebih lengkapnya dalam bahasa Inggris Rujukan:https://www.frontiersin.org/articles/10.3389/fevo.2016.00075/full

17/03/2023

SUKU SAMBAS

SEJARAH & ASAL MUASAL SUKU SAMBAS

Suku Sambas adalah salah satu kelompok suku yang berbudaya Melayu.
Suku Sambas ini di masa Lampaunya adalah Konversi Dayak Salako masuk Islam menjadi orang LAUT ( berbudaya Melayu , berhukum adat Melayu, dan bernuansa islam). Menurut data sensus BPS 2010 telah dikategorikan sub-suku ( Dayak) atau DAYAK MELAYIK yaitu bagian dari rumpun KANAYATN.

(Ini bukti- bahwa Sambas telah berevolusi ke Melayu....
SAMBAS KETURUNAN DAYAK ATAU PENDATANG DI BORNEO ?

SILAKAN BACA !!!!!!!
1). Suku Sambas
https://id.wikipedia.org/wiki/Suku_Sambas )

2). Konversi Dayak Salako ke suku Sambas
https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=109401908667339&id=100087925891382&mibextid=Nif5oz

3). Asal-usul Melayu Sambas
https://www.google.com/url?sa=t&source=web&rct=j&url=https://www.misterpangalayo.com/2016/11/asal-usul-suku-bangsa-melayu-sambas.html%3Fm%3D1&ved=2ahUKEwjG5YrIqv_7AhXZ9nMBHWNpBec4HhAWegQICRAB&usg=AOvVaw3Ukdeq4J6bLwqOvDZhuLeP

4). Dayak Sinayukng Masuk Islam
https://m.facebook.com/misterpangalayo/photos/a.300092830928099/528737274730319/?type=3&mibextid=Nif5oz

5). Kontruksi Dayak Muslim di Kalbar
https://ejournal.undip.ac.id/index.php/endogami/article/view/21331

Address

Pontianak
Samarinda

Telephone

+6288103639100

Website

Alerts

Be the first to know and let us send you an email when Jurnal Newsborneo posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.

Videos

Share