Neng Miya

Neng Miya kreator Facebook update video Drakor

25/08/2024

Asmer dulu

Segini udah bisa di katakan berhasil gk bikin bunga kering  Semua Orang
24/08/2024

Segini udah bisa di katakan berhasil gk bikin bunga kering


Semua Orang

Enak banget gak si kalu makan ini
21/08/2024

Enak banget gak si kalu makan ini

Potret pesawahan yang kering
20/08/2024

Potret pesawahan yang kering

01/08/2024
Poto pengantin dapet berapa banyak like nya
31/07/2024

Poto pengantin dapet berapa banyak like nya

Ada yang mau janda bolongnya
30/07/2024

Ada yang mau janda bolongnya

Lagi musim padi
30/07/2024

Lagi musim padi

Yuuu di baca yaa
29/07/2024

Yuuu di baca yaa

Belalang goreng Di tempat kalian di makan gak
27/07/2024

Belalang goreng
Di tempat kalian di makan gak

Lancar terus sampai finis 🤲🤲
18/07/2024

Lancar terus sampai finis 🤲🤲

Update pengerjaan hari ini
20/06/2024

Update pengerjaan hari ini

19/06/2024

Sayur di kampung mh gini keliling

Selamat pagiii
18/06/2024

Selamat pagiii

Kadal cagak siap jual aja nih lokasi batas baduyy
17/06/2024

Kadal cagak siap jual aja nih lokasi batas baduyy

Paham. Aja guyss cici emng gak ada persiapan buat hadiahnya. Cici juga gak tau kalau tteh rumahnya minta ip.. Kasian cic...
15/06/2024

Paham. Aja guyss cici emng gak ada persiapan buat hadiahnya. Cici juga gak tau kalau tteh rumahnya minta ip.. Kasian cici nanti jadi kepikiran 🥺🥺

Belum selesai
15/06/2024

Belum selesai

Di angkut dulu gak siii. Ranji nihh
15/06/2024

Di angkut dulu gak siii. Ranji nihh

Menurut kalian gimna.. Mesiti bersukur sudah di kasih apa malah spil kekurangan apa yang di kasih
15/06/2024

Menurut kalian gimna.. Mesiti bersukur sudah di kasih apa malah spil kekurangan apa yang di kasih

Masih pemula kalau di jual kira" Berapa harganya ya ??
14/06/2024

Masih pemula kalau di jual kira" Berapa harganya ya ??

Hari yang indah di perbatasan baduy
13/06/2024

Hari yang indah di perbatasan baduy

Sedang menaklukan kujang siliwangi yang baru turun
07/06/2024

Sedang menaklukan kujang siliwangi yang baru turun

Sabtu minggu. Dan tanggal merah selalu ramen Terminal cinahe batas Baduy
25/05/2024

Sabtu minggu. Dan tanggal merah selalu ramen
Terminal cinahe batas Baduy

Wayah ngopi
20/05/2024

Wayah ngopi

Terbawa air sudah
18/05/2024

Terbawa air sudah

Masak cumi jumbooo
17/05/2024

Masak cumi jumbooo

Yang lagi viral :‼️‼️ JANGAN SAMPE KEPO TINGKAT DEWA Semenjak diangkat ke layar lebar dengan judul film Vina: Sebelum 7 ...
16/05/2024

Yang lagi viral :‼️‼️ JANGAN SAMPE KEPO TINGKAT DEWA

Semenjak diangkat ke layar lebar dengan judul film Vina: Sebelum 7 Hari, kasus Vina Kembali ramai diperbincangkan. Tragedi pilu itu terjadi 8 tahun lalu dan hingga kini masih menyisakan misteri.
Kasus Vina sendiri merupakan pembunuhan yang dilakukan oleh sekelompok geng motor. Saat itu, Vina masih berusia 16 tahun. Ia dan kekasihnya Rizky alias Eky tengah mengendarai sepeda motor bersama temannya pada 27 Agustus 2016 pukul 22.00 WIB.

Vina berboncengan dengan kekasihnya melewati Jalan Perjuangan, depan SMPN 11 Kota Cirebon. Seketika, rombongan korban dilempari batu oleh para pelaku. Pelaku juga mengejar Vina dan teman-temannya.

Para pelaku juga mempersenjatai diri dengan bambu, lalu memepet kendaraan korban. Sampai akhirnya, korban dan kekasihnya kehilangan keseimbangan lalu terjatuh di Jembatan Kepongpongan, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon. Sedangkan rekan korban yang lain berhasil melarikan diri.

"Setelah dipepet, korban dipukul pakai bambu hingga jatuh di fly over Kepongpongan Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon, sementara rekan korban yang lainnya itu kabur," kata Kombes Pol Yusri Yunus yang kala itu menjabat sebagai Kabid Humas Polda Jabar.

Melihat korban terjatuh, para pelaku membawa Vina dan Rizky ke sebuah tempat sepi di depan SMPN 11 Kota Cirebon. Di tempat itu, pelaku melakukan penganiayaan terhadap korban. Bahkan, pelaku melakukan pemerkosaan kepada Vina.

Para pelaku melakukan perbuatan keji hingga kedua korban tewas. Setelah menghabisi nyawa keduanya, pelaku melakukan alibi dengan membawa keduanya ke Jembatan Kepongpongan agar terlihat sebagai korban kecelakaan.

Atas kasus ini, polisi menetapkan delapan orang tersangka. Dengan rincian hukuman, tujuh pelaku dijatuhi hukuman penjara seumur hidup dan satunya dijatuhi 8 tahun penjara.

Kini masih ada tiga pelaku yakni Andi, Dani, dan Pegi alias Perong yang masih dalam pengejaran polisi. Ketiganya sudah masuk dalam daftar pencarian orang (DPO).

Ketiga buron ini tercatat beralamat di Desa Banjarwangun, Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon. Polisi mengimbau agar pelaku menyerahkan diri. Jika ada yang terbukti menyembunyikan mereka, polisi akan memidanakan orang tersebut.

"Kami mengimbau kepada tiga tersangka yang masih DPO maupun pihak orang tuanya ya, kalau mengetahui terkait dengan perkembangan kasus ini, kami minta agar dapat secepatnya menyerahkan diri kepada kami. Sehingga kami dapat memproses sesuai dengan undang-undang yang berlaku," ucap Kabid Humas Polda Jabar Kombes Jules Abraham Abast.

Dari hasil pemeriksaan sejak 2016, kata Abraham, saksi yang diperiksa polisi tidak mengetahui identitas asli ketiga DPO itu.

"Jadi dari hasil pemeriksaan, baik itu pemeriksaan saksi maupun di persidangan, tidak ada menunjukkan ya identitas asli dari ketiganya. Namun sampai saat ini upaya pencarian ketiga DPO tersebut tetap kita lakukan," ungkap Abraham.

Terangkat kembalinya kasus Vina ke permukaan menimbulkan narasi liar di media sosial. Salah satu narasi yang beredar di media sosial adalah polisi disebut ikut andil menyembunyikan salah satu DPO tersebut lantaran berstatus anak dari anggota Polri.

Namun, isu tersebut langsung dibantah Polda Jabar. Abraham menegaskan justru anak dari polisi itu adalah Rizky alias Eky yang ikut menjadi korban Bersama Vina.

"Jadi perlu saya sampaikan, hasil pemeriksaan maupun fakta di persidangan yang sesungguhnya bahwa salah satu korban yang merupakan pacar atau rekan dari saudari Vina yaitu saudara Eki adalah anak dari anggota kami, anggota kepolisian," katanya.

Di sisi lain, keluarga Vina menaruh harapan besar agar polisi bisa segera meringkus tiga pelaku yang masih buron. Mariliyana, kakak korban berharap lewat film Vina: Sebelum 7 Hari, ketiga pelaku bisa segera ditangkap.

"Harapannya kasusnya bisa dibuka kembali. Sebelum ada film ini (Vina: Sebelum 7 Hari), memang harapan keluarga sih yang tiga (pelaku) ini gimana," kata Marliyana.

Untuk membahas perkembangan kasus Vina, detikPagi edisi Kamis (16/5/2024)

Langka banget langitnya
15/05/2024

Langka banget langitnya

15/05/2024

Kalau gini gimna ceritanya

Address

Rangkasbitung

Opening Hours

09:00 - 17:00

Alerts

Be the first to know and let us send you an email when Neng Miya posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.

Contact The Business

Send a message to Neng Miya:

Videos

Share

Category


Other Video Creators in Rangkasbitung

Show All