18/12/2025
Di tanah Riau, hujan turun tanpa ampun,
jalan perkebunan tenggelam oleh banjir dan lumpur.
Akses terputus, aktivitas terganggu,
namun kesadaran buruh tak boleh ikut ditenggelamkan.
Dengan sepatu basah dan langkah penuh tekad,
FSPMI menembus genangan,
menuju perumahan karyawan.
Konsolidasi digelar di tengah keterbatasan,
menyatukan barisan, menguatkan perlawanan.
Ini bukan sekadar pertemuan,
ini adalah sikap melawan pembiaran,
melawan ketidakadilan yang terlalu lama dibiarkan
di perkebunan-perkebunan Riau.
Kami bergerak untuk mencerdaskan buruh,
agar berani bersuara, memahami haknya,
dan berdiri tegak dengan martabat.