PT TBS Bantah Rusak Lingkungan di Pulau Kabaena
Mal The Park Kendari Terbakar
Kendari – Kebakaran hebat melanda Mal The Park Kendari yang berlokasi di Jl. By Pass Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, pada Selasa (11/2/2025) pagi. Peristiwa ini mengejutkan warga sekitar setelah kobaran api membesar dari lantai dua mal sekitar pukul 06.50 WITA.
Berdasarkan pantauan di lokasi, asap hitam pekat membumbung tinggi ke langit, sementara api terus menyala dari dalam gedung. Sejumlah pengunjung dan karyawan yang berada di dalam mal segera dievakuasi untuk menghindari kemungkinan terburuk.
Tim pemadam kebakaran segera dikerahkan ke lokasi untuk menjinakkan api. Namun, proses pemadaman sempat mengalami kendala karena besarnya kobaran api dan material bangunan yang mudah terbakar. Hingga berita ini diturunkan, petugas masih berupaya mengendalikan situasi.
Saksi mata di sekitar lokasi menyatakan kepanikan sempat terjadi saat api mulai merembet ke beberapa bagian mal. “Tiba-tiba ada asap tebal, lalu api membesar. Banyak orang berlarian keluar karena takut,” ujar seorang warga yang berada di sekitar mal saat kejadian.
Belum ada laporan resmi mengenai penyebab kebakaran serta jumlah kerugian yang ditimbulkan. Pihak berwenang masih melakukan investigasi untuk mengetahui asal mula api yang menghanguskan sebagian bangunan pusat perbelanjaan tersebut.
Peristiwa ini menjadi perhatian masyarakat luas, mengingat Mal The Park Kendari merupakan salah satu pusat perbelanjaan terbesar di Kota Kendari. Warga diimbau untuk menghindari area sekitar mal demi keamanan dan kelancaran proses pemadaman.
(Terus ikuti perkembangan terbaru hanya di Metrosultra.id)
Facebook @Kendari The Reel Pemadam Kebakaran Forum Youtube Indonesia Semua Orang
Terima kasih banyak untuk penggemar berat baru saya! 💎 Andi Muharram, Ramadan Rambo
Ruksamin Apresiasi Putusan MK, Ucapkan Selamat atas Kemenangan ASR-Hugua di Pilgub Sultra
Kendari, Metrosultra.id – Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Bulan Bintang (PBB) Sulawesi Tenggara, Ruksamin, menyampaikan ucapan selamat kepada pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara terpilih, ASR-Hugua, setelah Mahkamah Konstitusi (MK) resmi menolak gugatan sengketa Pilgub Sultra 2024.
Ruksamin, yang juga merupakan salah satu pasangan calon gubernur Sultra nomor urut satu pada Pilkada serentak 2024 lalu, menegaskan bahwa keputusan MK merupakan bukti dari proses demokrasi yang berjalan dengan baik dan transparan. Ia juga berharap ASR-Hugua dapat menjalankan amanah yang diberikan oleh rakyat Sulawesi Tenggara dengan penuh tanggung jawab.
"Kami dari DPW PBB Sultra mengucapkan selamat kepada ASR-Hugua atas kemenangan ini. Putusan MK telah menguatkan hasil Pilgub, dan saatnya kita semua bersatu untuk membangun Sulawesi Tenggara yang lebih maju," ujar Ruksamin, Selasa (5/2/2025).
Lebih lanjut, Ruksamin mengajak seluruh pihak, termasuk para pendukung pasangan calon lainnya, untuk menghormati keputusan MK dan mendukung kepemimpinan ASR-Hugua demi kemajuan daerah. Menurutnya, politik adalah sarana perjuangan untuk kesejahteraan rakyat, sehingga setelah kontestasi usai, semua pihak harus kembali bersatu.
"Kompetisi sudah selesai, sekarang saatnya kita bekerja bersama. Saya yakin ASR-Hugua akan membawa perubahan positif bagi Sultra," tambahnya.
Dengan keputusan MK yang menguatkan kemenangan ASR-Hugua, tahapan pemerintahan baru di Sulawesi Tenggara pun segera dimulai. Masyarakat kini menanti realisasi program-program unggulan yang telah dijanjikan oleh pasangan ini selama masa kampanye.
Facebook
The Reel
Kades yang Bawa Sajam di Kantor Bupati Bombana Minta Maaf !
Facebook The Reel Ir Burhanuddin MSi Forum Youtube Indonesia Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal
Resmi! Pelantikan Kepala Daerah Terpilih Digelar 20 Februari 2025
Jakarta – Pemerintah secara resmi menetapkan tanggal 20 Februari 2025 sebagai hari pelantikan kepala daerah terpilih hasil Pilkada Serentak 2024. Keputusan ini diambil setelah melalui berbagai tahapan verifikasi dan persiapan administratif oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
Direktur Jenderal Otonomi Daerah Kemendagri, dalam keterangannya, menyatakan bahwa pelantikan akan dilaksanakan secara serentak di masing-masing daerah sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan. "Pelantikan kepala daerah terpilih akan berlangsung pada 20 Februari 2025. Seluruh prosesnya sudah disiapkan dan akan dilakukan sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku," ujarnya.
Pelantikan ini akan melantik gubernur, bupati, dan wali kota yang berhasil memenangkan kontestasi Pilkada 2024. Mereka akan segera mengemban tugas untuk memimpin daerah masing-masing dalam periode lima tahun ke depan.
Sejumlah persiapan tengah dilakukan oleh pemerintah daerah dan instansi terkait guna memastikan prosesi pelantikan berjalan lancar. Selain itu, aparat keamanan juga telah dikerahkan untuk menjaga ketertiban selama acara berlangsung.
Masyarakat di berbagai daerah pun menanti momen bersejarah ini, terutama di wilayah yang mengalami pergantian kepemimpinan. Diharapkan, kepala daerah yang baru dilantik mampu membawa perubahan dan meningkatkan kesejahteraan rakyat sesuai dengan visi-misi yang mereka usung saat kampanye.
Dengan ditetapkannya jadwal pelantikan ini, proses transisi kepemimpinan di daerah kini memasuki tahap finalisasi. Pemerintah pun mengimbau seluruh pihak, termasuk masyarakat dan jajaran pemerintahan, untuk mendukung dan mengawal pelantikan agar berjalan dengan baik.
Resmi! Pelantikan Kepala Daerah Terpilih Digelar 20 Februari 2025
Jakarta – Pemerintah secara resmi menetapkan tanggal 20 Februari 2025 sebagai hari pelantikan kepala daerah terpilih hasil Pilkada Serentak 2024. Keputusan ini diambil setelah melalui berbagai tahapan verifikasi dan persiapan administratif oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
Direktur Jenderal Otonomi Daerah Kemendagri, dalam keterangannya, menyatakan bahwa pelantikan akan dilaksanakan secara serentak di masing-masing daerah sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan. "Pelantikan kepala daerah terpilih akan berlangsung pada 20 Februari 2025. Seluruh prosesnya sudah disiapkan dan akan dilakukan sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku," ujarnya.
Pelantikan ini akan melantik gubernur, bupati, dan wali kota yang berhasil memenangkan kontestasi Pilkada 2024. Mereka akan segera mengemban tugas untuk memimpin daerah masing-masing dalam periode lima tahun ke depan.
Sejumlah persiapan tengah dilakukan oleh pemerintah daerah dan instansi terkait guna memastikan prosesi pelantikan berjalan lancar. Selain itu, aparat keamanan juga telah dikerahkan untuk menjaga ketertiban selama acara berlangsung.
Masyarakat di berbagai daerah pun menanti momen bersejarah ini, terutama di wilayah yang mengalami pergantian kepemimpinan. Diharapkan, kepala daerah yang baru dilantik mampu membawa perubahan dan meningkatkan kesejahteraan rakyat sesuai dengan visi-misi yang mereka usung saat kampanye.
Dengan ditetapkannya jadwal pelantikan ini, proses transisi kepemimpinan di daerah kini memasuki tahap finalisasi. Pemerintah pun mengimbau seluruh pihak, termasuk masyarakat dan jajaran pemerintahan, untuk mendukung dan mengawal pelantikan agar berjalan dengan baik.
Facebook Ir Burhanuddin MSi @penggemar berat
Detik-detik Oknum Kades Bawa Sajam di Kantor Bupati Bombana
Sebuah insiden mengejutkan terjadi di lingkungan Kantor Bupati Bombana ketika seorang oknum kepala desa (kades) berinisial DG mendatangi lokasi sambil membawa senjata tajam (sajam). Aksi nekat ini dilakukan sebagai bentuk protes terhadap keterlambatan pencairan Dana Penghasilan Tetap (Siltap) bagi kepala desa dan aparat desa di wilayah tersebut.
Menurut saksi mata, DG tiba di depan kantor bupati dengan ekspresi marah dan langsung menyuarakan keluhannya. Ia mengecam pemerintah daerah dan Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) yang dinilai lamban dalam mengurus pencairan Siltap.
Peristiwa ini sempat membuat suasana di lingkungan kantor pemerintahan menjadi tegang, terutama karena DG menyuarakan protesnya secara lantang terkait keterlambatan pencairan Dana Penghasilan Tetap (Siltap) bagi kepala desa dan perangkat desa.
Meskipun sejumlah saksi mata menyebutkan bahwa petugas keamanan di lokasi langsung bergerak untuk mengamankan situasi, hingga berita ini diterbitkan, pihak kepolisian maupun Satpol PP Bombana belum memberikan keterangan resmi mengenai langkah yang akan diambil terhadap DG.
Facebook @penggemar berat
Metro Sultra Semua Orang The Reel TikTok Viral Ir Burhanuddin MSi Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal Forum Youtube Indonesia Presiden RI H. Prabowo Subianto
Viral! Oknum Kades di Bombana Nekat Bawa Sajam ke Kantor Bupati
METROSULRA.ID - Sebuah insiden mengejutkan terjadi di lingkungan Kantor Bupati Bombana ketika seorang oknum kepala desa (kades) berinisial DG mendatangi lokasi sambil membawa senjata tajam (sajam). Aksi nekat ini dilakukan sebagai bentuk protes terhadap keterlambatan pencairan Dana Penghasilan Tetap (Siltap) bagi kepala desa dan aparat desa di wilayah tersebut.
Menurut saksi mata, DG tiba di depan kantor bupati dengan ekspresi marah dan langsung menyuarakan keluhannya. Ia mengecam pemerintah daerah dan Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) yang dinilai lamban dalam mengurus pencairan Siltap.
Viral! Oknum Kades di Bombana Nekat Bawa Sajam ke Kantor Bupati
METROSULRA.ID - Sebuah insiden mengejutkan terjadi di lingkungan Kantor Bupati Bombana ketika seorang oknum kepala desa (kades) berinisial DG mendatangi lokasi sambil membawa senjata tajam (sajam). Aksi nekat ini dilakukan sebagai bentuk protes terhadap keterlambatan pencairan Dana Penghasilan Tetap (Siltap) bagi kepala desa dan aparat desa di wilayah tersebut.
Menurut saksi mata, DG tiba di depan kantor bupati dengan ekspresi marah dan langsung menyuarakan keluhannya. Ia mengecam pemerintah daerah dan Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) yang dinilai lamban dalam mengurus pencairan Siltap.
Media Metrosulra Menyajikan Ragam Informasi Inspiratif untuk Masyarakat Sulawesi Tenggara.
Ikuti Kami Facebook Forum Youtube Indonesia TikTok Viral