30/11/2021
Putusan tak umum yang diberikan Hakim kepada maling kecil. Seorang bocah berusai 15 tahun tertangkap mencuri roti di sebuah toko di Amerika.
Untuk mencoba melarikan diri, anak itu pun menghancurkan sebuah rak.
Setelah Hakim mendengar kasus ini, dia bertanya kepada anak laki - laki itu :
"Apakah kamu benar - benar mencuri sesuatu ?"
"Apakah Anda mencuri roti dan keju dan menghancurkan rak ?"
Anak laki - laki pemalu itu, menundukkan kepala, menjawab :
"Ya".
Hakim : "Mengapa kamu mencuri ?"
Anak : "Itu perlu".
Hakim : "Anda tidak bisa membelinya daripada mencurinya ?"
Anak Laki - laki : "Aku tidak punya uang".
Hakim : "Anda bisa saja meminta uang kepada kedua orang tua Anda"
Anak Laki - laki : "Aku hanya punya Ibuku yang berjuang dan sakit - sakitan dan tidak punya pekerjaan".
"Aku mencuri roti dan keju untuknya".
Hakim : "Anda tidak melakukan apa - apa, Anda tidak memiliki pekerjaan ?"
Anak Laki - laki : "Saya bekerja di pencucian mobil, saya mengambil cuti untuk membantu Ibuku dan itulah sebabnya aku dipecat".
Hakim : "Bukankah Anda bisa mencari sesuatu yang lain untuk bekerja di tempat lain ?"
Setelah percakapan dengan anak itu berakhir, Hakim mengumumkan putusan :
"Mencuri, terutama mencuri roti adalah kejahatan yang sangat memalukan....Dan di sini kita semua bertanggung jawab atas kejahatan ini".
"Semua orang di ruangan sidang hari ini akan didenda $10....Tidak ada yang akan keluar dari sini tanpa memberikan $10".
Hakim mengeluarkan uang $10 dari sakunya....mengambil pena dan menulis :
"Juga saya memberlakukan denda $10.000 kepada pemilik Toko karena menyerahkan anak yang kelaparan ke polisi, jika denda tidak dibayar dalam satu jam, Toko akan tetap ditutup".
Semua orang di ruang sidang tersebut meminta maaf kepada anak itu dan membayar denda $10.
Hakim meninggalkan ruang sidang dan menyembunyikan air matanya.
Setelah mendengar putusan....orang - orang di ruang sidang pun meneteskan air mata mereka.
____