23/09/2022
PRA - FESTIVAL MBOK SRI MULIH 2022
Tapakan Festival Mbok Sri 2022
Sejak awal festival ini terilhami oleh sosok Dewi Sri, yang dalam khasanah kami sebagai orang desa memanggilnya dengan sebutan hangat; Mbok Sri. Karena keserakahan kami, Mbok Sri sempat meninggalkan tanah kami yang rusak oleh pupuk kimia. Maka tiap tahun kami menyelenggarakan ritual dalam bentuk festival dengan nama Mbok Sri Mulih. Harapannya Mbok Sri berkenan untuk pulang dan memberikan berkah pada tanah anak-cucunya.
Kini setelah 5 tahun berjalan, Mbok Sri bukan hanya pulang tiap tahun, tetapi menetap di tanah kami. Benih untuk bibit beras Rojolele yang dulu pernah punah, kini bersemi kembali dan memberikan kesejahteraan. Begitu juga tanaman-tanaman lain yang bertambah subur kehidupannya.
Maka, mulai tahun depan, festival kami menghilangkan kata “Mulih” sebagai penanda bila Mbok Sri sudah di rumah, menetap, untuk mengayomi anak-cucunya.
Namun tahun ini rumah Mbok Sri disambut paceklik akibat serangan wereng, selain dampak dari perubahan cuaca ekstrim, lahan sawah Delanggu rentan terserang hama karena tanah sawah yang masih kritis oleh sebab penggunaan pupuk kimia di sebagian besar petani di hulu Delanggu, yang juga mengakibatkan tercemarnya sumber irigasi lahan konversi organik petani Desa Delanggu.
Kondisi ini menyadarkan kami bila pekerjaan untuk merawat dan meruwat rumah Mbok Sri masih banyak. Situasi ini menjadi refleksi festival tahunan kami. Ikhtiar serta tawakal, begitu semangat yang kami munculkan.
Program Pra - Festival 2022
Dalam semangat ikhtiar serta tawakal, kami berencana menggelar Pra - Festival pada Sabtu 24 September 2022 - satu bulan sebelum pelaksanaan Festival akhir bulan oktober tahun ini secara sederhana namun tetap bermakna bagi masyarakat Delanggu.
Umbul Donga & Laku Tolak Omo
Kondisi panen tahun ini terganggu, kami berinisiatif melaksanakan ritual jawa mengusir hama sebagai ucapan laku prihatin dan syukur kepada alam.
Karawitan Bocah, Keroncong Laras Tani & Layar Tancepan
Hiburan sekaligus Pendidikan bagi masyarakat Delanggu melalui seni pertunjukan dan seni media film, bekerja sama dengan Sangkanparan kami berencana menggelar nobar Film Silat Tani
