Foto ala selebgram cuma dengan 50rb an!! 😍
Yang mau foto sendiri, bareng pacar / suami / bestie / keluarga untuk acara (wisuda, birthday, maternity) bisa langsung mampir ke @haysnaps.id , first instagramable self photo studio at Klaten! Harga nya murah, kualitas print out nya bagusss, dan bisa foto sebanyakk mungkin! 📸😍
📍 Jl. Kopral Sayom no. 47 Klaten Utara (depan Penyet Banyuwangi)
Pemilu sebentar lagi, tentukan calon pemimpin kita dengan cermat dan bijak ya, kira-kira menurut kamu tokoh mana yang cocok nih?
#ekonomi #capres #airlanggahartarto
PDIP Bisa Maju Sendiri
#ganjarpranowo #pdip #koalisibesar #capres2024
Info Kecelakaan
Kronologinya lubang genangan air kak, kecelakaan tunggal kak, Tapi msih selamat kak, langsung di tangani polsek ceper
.
Lokasi: ngawonggo
📽️: @gendhutm
#infoklaten #kecelakaan #lakalantas #ceper #klaten24jam #klaten
Peta wilayah Klaten yang berada di sisi paling selatan Jawa Tengah berbatasan langsung dengan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) serta diapit Gunung Merapi dan Pegunungan Seribu memiliki bentuk yang cukup unik.
Ada beberapa perspektif warga Kabupaten Bersinar l bentuk peta tersebut. Ada yang menyebutnya seperti kipas, tangan menggenggam, hingga cerek angkringan.
Berdasarkan Kabupaten Klaten Dalam Angka 2023 yang diterbitkan Badan Pusat Statistik (BPS), luas wilayah Klaten mencapai 655,56 km persegi atau 65.556 hektare. Luas wilayah Klaten ini menyumbang 2,01 persen luas Provinsi Jawa Tengah.
Wilayah kecamatan paling luas yakni Kemalang dengan luas 51,66 km persegi atau 7,88 persen dari total luas wilayah Klaten. Kabupaten Klaten terdiri dari 26 kecamatan, 391 desa, dan 10 kelurahan.
Terdapat 9.545 satuan rukun tetangga (RT), 3.686 satuan rukun warga (RW), dan 401 LKMD/LPMD. Kecamatan Cawas merupakan kecamatan dengan jumlah desa terbanyak yakni 20 desa.
Sementara, Kecamatan Kebonarum dan Kecamatan Kalikotes memiliki desa paling sedikit yakni masing-masing tujuh desa. Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Bappeda Litbang Klaten, Pandu Wirabangsa, mengatakan peta wilayah Klaten yang berbentuk mirip kipas atau cerek angkringan itu sudah sejak lama.
Setidaknya sesuai UU No 17/1950 tentang Pembentukan Daerah-daerah Kota Kecil dalam Lingkungan Provinsi Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Jawa Barat, peta Klaten sudah seperti itu.
SBBI 2023
“Jadi dalam UU itu terkait pembentukan kabupaten yang kemudian ada wilayahnya, ada pemerintahnya, ada masyarakatnya. Mungkin sebelumnya sudah ada peta wilayah Klaten seperti itu [sebelum keluar UU No 17/1950]. Tetapi yang kemudian itu pada akhirnya menemukan luas wilayah Klaten waktu itu [saat keluar UU] di angka 65.556 ha. Kalau secara bentuk ya sudah seperti itu,” kata Pandu saat ditemui Solopos.com di Kecamatan Klaten Tengah, Jumat (17/3/2023).
Perubahan Luas Wilayah
Pandu menjelaskan pada Perda Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) terkini, lu
Anti bahasa inggris bahasa inggris club.
Tag temen kamu yang anti bahasa inggris!
.
#bahasainggris #bahasaindonesia #AirlanggaHartarto #bahasa
Berbisik Adalah Tanda Kedekatan Personal Pada Orang Yang Sangat Dipercaya
#Jokowi #AirlanggaHartarto #Capres2024
Kode Keras Dukungan Jokowi Untuk 3 Capres ini
#JokoWidodo #PrabowoSubianto #AirlanggaHartarto #GanjarPranowo #Pilpres2024
Perbedaan 3 tokoh politik lulusan UGM
Gimana rill banget kan, kalau ada yang kurang bolehlah di tambah 😁
#UGM #Capres2024 #Pemilu2024 #Politik
Kalo Ridwan Kamil Jadi Cawapres Ini Dia Sosok Cawapresnya
#ridwankamil #cawapres #indonesia
Zaman makin canggih, masa demokrasi makin mundur... jangan dibiarin nih proporsional tertutup!
#proporsionaltertutup #golkar #pdip
Ungkap Kasus Jual Beli Bayi
Kasus ini bermula dari kecerugaan petugas saat patroli cipta kondisi di salah satu hotel di kawasan ceper.
Tersangka di curigai karena cuma berdua dengan bayinya di kamar hotel, saat di lakukan pemeriksaan ternyata anak tersebut berbeda data diri dengan tersangka.
Di lanjutkan mengecek hp tersangka ternyata ada transaksi chat yang mencurigakan yang menjurus kepada penjualan bayi.
Dengan kooperatif tersangka menjawab setiap pertanyaan yang petugas ajukan kemudian kita bawa ke polres klaten untuk di lakukan pemeriksaan lebih lanjut.
.
.
Sc: @polres_klaten
.
.
@listyosigitprabowo
@humas_poldajateng
@divisihumaspolri
#polresklaten #fyp
#klaten #polisi #fypシ
#polresklatenhadir #viral
#klatenhariini #klaten
#ProfesionalitasJagaKeamanan #jogoklaten #polripresisi
#polresklatenkeren
#indonesiaindicator
#Kapolresklatenmantab
Polres Klaten keren
Kapolres Klaten mantab
im gabungan menggelar operasi pemberatasan peredaran rokok ilegal di Klaten, Rabu (16/11/2022). Dari operasi itu, ribuan batang rokok ilegal disita petugas.
Operasi diikuti Satpol PP dan Damkar Klaten, Kantor Bea Cukai Surakarta, Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan (DKUKMP), Bagian Hukum Setda Klaten, Polres Klaten, Kodim 0723/Klaten, Kejaksaan Negeri Klaten, serta Bagian Perekonomian dan Sumber Daya Alam Setda Klaten. Petugas dibagi dua tim menyisir toko-toko untuk mengecek keberadaan rokok ilegal alias rokok tanpa pita cukai.
Penyisiran dilakukan ke toko-toko kelontong di Kecamatan Ceper, Cawas, Trucuk, dan Karangdowo. Dari hasil penyisiran itu, tim menemukan rokok ilegal di wilayah Kecamatan Karangdowo dan Trucuk. Rokok ilegal itu dari berbagai merek seperti Madja, HJS, SB/SBR, dan Excel Bold.
“Jumlah total ada 109 bungkus atau 2.180 batang rokok ilegal dari berbagai merek,” kata Kepala Satpol PP dan Damkar Klaten, Joko Hendrawan, melalui Subkoordinator Penindakan Satpol PP dan Damkar Klaten, Sulamto, Kamis (17/11/2022).
Para pedagang yang terbukti menjual rokok ilegal itu kemudian diberikan surat bukti penyitaan dan diberikan pembinaan serta peringatan. Mereka juga diminta membuat surat pernyataan.
“Rokok ilegal kemudian disita dan diamankan petugas Bea Cukai Surakarta,” kata Sulamto.
Upaya menekan peredaran rokok ilegal di Klaten selama ini terus digencarkan. Selain operasi, Pemkab Klaten bersama Bea Cukai Surakarta terus melakukan sosialisasi. Salah satunya, panggung pentas kolaborasi Warung Mentel yang digelar di Monumen Juang 45 Klaten pada Minggu (9/10/2022) malam.
Praktisi DBHCHT Pemprov Jawa Tengah, Een erliana, mengatakan cukai merupakan pungutan negara yang dikenakan terhadap barang-barang dengan sifat di antaranya konsumsinya perlu dikendalikan, peredaran perlu diawasi, pemakaian dapat menimbulkan hal negatif, dan pemakaiannya perlu pembebanan pungutan negara demi keseimbangan, termasuk di dalamnya rokok yang merupakan produk turunan dari
Hujan deras yang mengguyur wilayah Klaten menyebabkan banjir dan longsor di beberapa wilayah di Klaten, Senin (14/11/2022) sore. Tak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.
Kepala Pelaksana BPBD Klaten, Sri Winoto, mengatakan longsor terjadi pada talut perbatasan antara Desa Ngandong, Kecamatan Gantiwarno dengan Serut, Gedangsari, Gunungkidul, DIY. Talut sepanjang 4 meter setinggi 6 meter ambrol atau longsor.
Ambrolnya talut itu mengancam rumah warga di Dukuh Bometen, Desa Ngandong, Kecamatan Gantiwarno. Ada empat keluarga terdiri dari 12 jiwa yang terancam dampak talut longsor.
“Longsornya talut tidak sampai mengenai rumah warga di Bometen. Namun, untuk sementara empat keluarga di Bometen mengungsi,” kata Winoto saat berbincang dengan Solopos.com, Senin.
Longsor juga terjadi di Dukuh Nglebak, Desa Krakitan, Kecamatan Bayat. Tanah tebing setinggi 5 meter dengan lebar sekitar 6 meter longsor mengenai rumah warga salah satu warga yang menyebabkan atap rumah rusak. Tak ada korban jiwa dari kejadian itu.
“Kondisi kerusakan rumah cukup parah. Sementara penghuni rumah mengungsi di rumah tetangga,” kata dia.
Selain longsor, terjadi luapan air yang terjadi di beberapa wilayah di Klaten.
“Ada luapan di perumahan Krapyak [Desa Merbung, Kecamatan Klaten Selatan]. Selain hujan deras, juga terjadi sedimentasi dan penumpukan sampah,” kata Winoto.
Luapan sungai yang sempat menggenangi ruas jalan di wilayah Krapyak mulai surut. Sementara itu, luapan air sungai juga terjadi di wilayah Desa Talang, Kecamatan Bayat.
Luapan air sungai juga terjadi di wilayah Desa Kalikebo, Kecamatan Trucuk. Hingga Senin malam genangan masih terjadi.
Sc: solopos
#infoklaten #kabarklaten #koranklaten #klaten24jam #klaten
Kebakaran mobil depan hokben tonggalan
.
Sc 📽️: @exprasr
#kebakaran #mobil #kotaklaten #hokben #klaten24jam #klaten
Tema Google Doodle hari ini adalah tempe atau tempeh. Ilustrasi tempe karya Reza Dwi Setyawan seniman asal Semarang, Jawa Tengah, mejeng jadi Google Doodle hari ini.
Mengutip Google Doodle, Sabtu (29/10/2022), tempe ternyata pertama kali muncul pada tahun 1600-an di Tembayat, Klaten, Jawa Tengah. Doodle pun merayakan tempe makanan fermentasi berusia 400 tahun asal Indonesia.
Doodle menampilkan Tempe Mendoan, salah satu varian tempe goreng yang dinyatakan warisan budaya tak benda pada 2021 silam.
Tempe Tercatat di Serat Centhini
Tempe ternyata juga tercatat dalam Serat Centhini, kompilasi 12 jilid kisah dan ajaran Jawa, yang dipublikasikan dalam bentuk syair pada 1814 silam.
Di Jawa tempe dibungkus dengan berbagai daun selama fermentasi, seperti daun waru, jati, dan jambu. Namun kini daun pisang menjadi daun pembungkus yang populer digunakan di Indonesia.
Orang-orang mengonsumsi tempe sebagai makanan pengganti daging. Kandungan nutrisi tempe baik untuk tubuh, seperti protein, serat, prebiotik, dan vitamin B12.
Masyarakat Indonesia pada umumnya mengonsumsi tempe dengan sambal atau cabai. Sajian tempe orek atau kering tempe juga populer, bentuk tempe ini dikaramelisasi dengan kecap, gula kelapa, cabai, sereh, daun salam, dan bumbu lainnya.
Ditetapkan Jadi Warisan Budaya Tak Benda
Salah satu olahan tempe yang populer adalah tempe mendoan. Tempe mendoan ditetapkan menjadi warisan budaya tak benda pada Oktober 2021.
Dikutip dari laman kemdikbud.go.id, saat ini Mendoan Banyumas telah ditetapkan sebagai warisan budaya tak benda dengan kategori kemahiran dan kerajinan tradisional.
Sc: detikcom
#infoklaten
#kabarklaten
#koranklaten
#klaten24jam
#klaten
Breaking News
Penemuan Mayat di pinggir sungai, lokasi Blanceran, Karanganom, Klaten
Bagi yang tau info lebih jelas soal mayat tersebut, monggo komentar...
Sc: Grup WA
#infokleten
#kabarklaten
#koranklaten
#klaten24jam
#klaten
Tim kejaksaan negeri Klaten, Jawa Tengah menangkap buronan kasus korupsi. Terpidana yang masuk daftar pencarian orang (DPO) ditangkap, kemarin malam.
"Betul. Kita tangkap tadi malam sekitar pukul 21.30 WIB," ungkap Kasi Intel Kejari Klaten, Rully Nasrulloh saat diminta konfirmasi detikJateng, Jumat (28/10/2022).
Rully menjelaskan DPO tersebut ditangkap tim kejaksaan di wilayah Kecamatan Jatinom. Buruan tersebut diamankan saat berada di rumah sang istri.
"Diamankan di wilayah Kecamatan Jatinom. Informasinya itu rumah sang istri," jelas Rully.
DPO tersebut, sebut Rully, merupakan buronan kasus tindak Pidana korupsi di Pontianak, Kalimantan Barat. Yang bersangkutan berprofesi sebagai pemborong.
"Kasusnya di Pontianak, Kalimantan Barat. Yang bersangkutan ini pelaksana proyek atau kontraktor," imbuh Rully.
Rully masih enggan menjelaskan detail kasusnya. Dia hanya menyampaikan terpidana sudah diamankan dan pagi ini dibawa ke Pontianak.
"Kita kirim langsung dengan pesawat pagi ini. Nanti kita jelaskan," imbuh Rully.
Koordinator Aliansi Rakyat Anti Korupsi Klaten, Abdul Muslih membenarkan ada informasi itu. Tapi sepengetahuannya lokus perkara di Kalimantan.
"Lokus di Kalimantan, kasus korupsi. Tapi ditangkap di Klaten," ungkap Muslih.
sc: detikcom
#infoklaten
#korupsi
#dpo
#buron
#klaten24jam
#klaten