Amat Kosim

Amat Kosim Creator Video, Game, Jasa

06/09/2019

-Khalifah Umar bin Khaththab radhiallahu 'anhu memiliki kegemaran melakukan ronda malam sendirian untuk melihat langsung kondisi rakyatnya. Sepanjang malam ia memeriksa keadaan rakyatnya secara langsung dari dekat. Ketika melewati sebuah gubuk, khalifah merasa curiga melihat lampu yang masih menyala. Di dalamnya terdengar suara orang berbisik-bisik. Khalifah Umar menghentikan langkahnya. Ia penasaran ingin tahu apa yang sedang mereka bicarakan. Dari balik bilik Khalifah Umar mengintipnya. Tampaklah seorang ibu dan anak perempuannya sedang sibuk mewadahi susu. dan seterusnya.............

30/08/2019

Menangkap ikan itu harus dengan goyangan...

25/08/2019

SELINGKUH !!!

24/08/2019

Short movie SEKAR ( Horor )

22/08/2019

Muhammad Hoesni Thamrin ( Pejuang Dari Betawi )

Pejuang dari Betawi

Pada 31 Agustus 1940, saat pemerintah kolonial merayakan
ulang tahun Ratu Wilhelmina, seorang anggota Volkstraad tidak
mengibarkan bendera merah putih biru Belanda di depan rumahnya.
Ini tanda pembangkangan. Sekali waktu, saat Jepang mulai unjuk
gigi di Asia Pasifi k, ia juga mempelesetkan JINTAN, obat kumur
Jepang, menjadi “Jenderal Japan Ini Nanti Toeloeng Anak Negeri”.
Selain itu, tokoh Jepang Kobajashi dipanjangkan menjadi “Koloni
Orang Belanda akan Japan Ambil Seantero Indonesia”. Pemerintah
segera menganggapnya sangat berbahaya karena tidak setia dengan
Belanda dan main mata dengan pihak Jepang.
Sang pembangkang itulah Mohammad Husni Th amrin. Ia
tokoh Betawi kelahiran Sawah Besar anak seorang wedana bernama
Mohammad Husni Thamrin

lahir: Batavia 16 Februari 1894 | meninggal: Batavia 11
Januari 1941| gelar: pahlawan kemerdekaan Indonesia|
dasar penetapan: Keppres No. 175 Tahun 1960| tanggal
penetapan: 28 Juli 1960

Tabri Th amrin di masa pemerintahan Gubernur Jenderal Van der
Wijck. Selepas Husni Tamrin menamatkan sekolah Koning Williem
II, ia yang fasih bahasa Belanda bekerja di kantor kepatihan,
kemudian di kantor Residen, dan akhirnya di perusahaan pelayaran
Koninklijke Paketvaart Maatschappij [KPM].
Ia lalu diangkat menjadi anggota Dewan Kota Batavia tahun
1919. Empat puluh tahun kemudian ia mendirikan Persatuan
Kaum Betawi yang bertujuan memajukan pendidikan, perdagangan,
kerajinan, dan kesehatan untuk penduduk Batavia.
Dalam Dewan Kota ia mempunyai pengaruh yang besar.
Karena dianggap mampu, diangkat menjadi Wakil Wali Kota, tetapi
hal itu tidak mencegahnya untuk mengecam tindakan Pemerintah
Belanda yang menindas rakyat. Pada 1927 , Th amrin diangkat
menjadi anggota Volksraad dan kemudian membentuk Fraksi
Nasional untuk memperkuat kedudukan golongan nasionalis dalam
dewan. Ia juga segera mengadakan peninjauan ke Sumatera Timur
untuk menyelidiki nasib buruh perkebunan yang sangat menderita
akibat adanya poenale sanctie.
Tindakan pengusaha perkebunan yang sewenang-wenang
terhadap buruh, dibeberkan dalam pidatonya di Volksraad. Pidato
itu berpengaruh di luar negeri. Di Amerika Serikat timbul kampanye
untuk tidak membeli tembakau Deli. Akibatnya, poenale santie
diperlunak dan akhirnya dihapuskan sama sekali.
Th amrin bergabung dengan Partai Indonesia Raya [Parindra]
dan segera menjadi ketua selepas dr. Sutomo meninggal dunia

pada Mei 1938.Sementara itu perjuangan dalam Volksraad tetap
dilanjutkan. Tahun 1939 ia mengajukan mosi agar istilah Nederlands
Indie, Nederland Indische dan Inlander diganti dengan istilah
Indonesia, Indonesisch, dan Indonesier. Mosi itu ditolak oleh
Pemerintah Belanda walaupun mendapat dukungan sebagian besar
anggota Volksraad.
Sejak itu, rasa tidak senangnya terhadap pemerintah jajahan
semakin besar. Akibatnya, pemerintah Belanda mencurigai dan
mengawasi tindak-tanduknya. Tanggal 6 Januari 1941 Muhammad
Husni Th amrin dikenakan tahanan rumah dengan tuduhan bekerja
sama dengan pihak Jepang. Itulah akhir dari kiprah Th amrin dalam
ranah pergerakan. Penahanan rumah yang dikenakan terhadapnya
membuatnya jatuh sakit.

Di rumahnya di jalan Sawah Besar No 32, Th amrin muntah-
muntah dan demam karena gangguan ginjal, kecapaian dan malaria.

Istrinya meminta polisi agar mengizinkan kunjungan dokternya.
Akhirnya sang dokter datang, tetapi sudah terlambat, tanggal 10
Januari 1941, suhu badan Th amrin sangat tinggi dan ia hampir
tidak bisa bicara. Dokter memberi suntikan untuk menurunkan
panasnya, namun penyakitnya tidak tertolong lagi, esok subuh 11
Januari 1941, ia meninggal. Segera ia dimakamkan di Pekuburan
Karet, Batavia. Di saat pemakamannya, lebih dari 20.000 orang
mengantarnya. 19 tahun selepas kepergiannya, presiden Soekarno
yang pernah diberi uang 50 Gulden saat di penjara di Bandung oleh
Th amrin memberikan gelar pahlawan kemerdekaan Indonesia pada
pejuang dari Betawi itu.

Sumber : https://youtu.be/g5S3EZ5IjjY

27/07/2019

Walau ku coba, untuk
membunuh rasa ini
tapi ku tak bisa
walau ku coba untuk
melupkan senyumu
tapi ku tak bisa

sakiti hati sendiri
membiarkan menghadang pergi
dari hidupku
aku sendiri...

sunyi sendiri
bersama gelapnya malam ini
aku di sini
tanpa bayangmu disini
sendiri ku menunggu kepastianmu

kau gantung rasa cinta ku
hingga ku di sini menunggu
hadirnya cintamu

Reff :
terimakasih atas segala rasa
yang membuatku tak bisa lupakan dia
terimakasih atas segala rasa
hingga saat ini ku tetap setia..
sumber https://www.youtube.com/watch?v=W7LkhCA0m_8



#2019

26/07/2019

Kisah Bapak Mogok Kerja Indonesia " Raden Mas Soerjopranoto "
Sumber : http://bit.ly/raden_mas_soerjopranoto

Raden Mas Soerjopranoto

lahir: Yogyakarta 11 Januari 1871 | meninggal: Cimahi
15 Oktober 1959 | gelar: pahlawan kemerdekaan
Indonesia| dasar penetapan: Keppres No. 310 Tahun
1959 | tanggal penetapan: 30 November 1959

“De stakings Koning”
Sekali waktu, keresahan melanda kaum buruh pabrik gula
akibat kesewang-wenangan kumpulan tuan-tuan pabrik. Seorang
ningrat Jogja segera bertindak. Pada 20 Agustus 1920, ia gerakkan
serikat buruh pabrik gula dalam P.F.B. (Personeel Fabrieks Bond) untuk
melakukan tindakan mogok kerja. Di selatan Yogyakarta, tepatnya
pabrik gula Madu Kismo, gerakan mogok massal dilancarkan. Aksi
meluas ke beberapa wilayah Hindia Belanda. Koran De Express
segera mengangkat berita ini dan memberi julukan pada pelaku
penggeraknya sebagai “De stakings Koning”, si raja Mogok.
Nama aslinya Raden Mas Soerjopranoto dengan nama kecil
Iskandar. Ia memang tidak setenar adiknya, Ki Hajar Dewantara.

Akan tetapi, perjuangannya tidak kalah dengan sang adik. Masa kecil
dan remajanya dihabiskan dengan sekolah. Ia masuk Europeesche
Lagere School (ELS), lalu mengambil Klein Ambtenaren Cursus [Kursus
Pegawai Rendah], setingkat dengan Meer Uitgebreid Lager Onderwijs
[MULO] dan berikutnya masuk ke Middelbare Landbouw School
[MLS], Sekolah Pertanian di Buitenzorg [Bogor].

Di sanalah kemudian Soerjopranoto bertemu dengan tokoh-
tokoh pergerakan. Pada 1908, ia pernah berembuk dengan para

pelajar STOVIA di Batavia untuk membuat perhimpunan, tetapi
gagal. Ajan tetapi, langkahnya tidak terhenti begitu saja. Saat ia
memutuskan keluar dari dinas pertanian kolonial di Temanggung,
ia segera bergabung dengan Boedi Oetomo, sebagai sekretaris
cabang Yogyakarta. Soerjopranoto semakin bersemangat. Pada
1911, Soerjopranoto masuk Sarekat Islam dan segera menjadi orang
penting. Soerjopranoto menjadi orang kedua dalam partai dan segera
terlibat dengan gerakan buruh milik SI. Ia menjadi berani dengan
gerakan pemogokan buruh sejak P.F.B. [Personeel Fabrieks Bond].
Pada 12 Februari 1912, ia terlibat dalam pendirian asuransi
jiwa O.L.Mij [Onderlonge Levensverzekering Maatschappij] Bumi
Putera yang diperuntukkan bagi kaum pribumi. Setelah itu bahkan
Soerjopranoto menggagas sendirian Arbeids leger [barisan kerja]
Adhi Dharma untuk membantu ekonomi kaum pribumi termasuk
mendirikan sekolah rakyat pribumi.
Soerjopranoto terus bergerak melawan ketidakadilan
pemerintah kolonial hingga tiga kali masuk penjara, pertama di

penjara Malang pada 1923 selama 3 bulan, kedua di Semarang pada
1926 selama 6 bulan, dan ketiga di Sukamiskin Bandung pada 1933
selama 16 bulan.
Soerjopranoto tidak pernah berhenti meski berkali-kali keluar
masuk penjara. Pemerintah kolonial segera membujuknya. Ia
ditawari menjadi anggota Volksraad, tetapi ditolaknya dan lebih
memilih berada di jalan-jalan untuk menggerakkan aksi mogok, di
tengah-tengah rakyat pribumi.
Sejak Jepang masuk, Soerjopranoto menjadi guru di Taman
Siswa milik adiknya, meski juga masuk dalam keanggotaan Cuo Sangi
In [dewan pertimbangan]. Selepas kemerdekaan, Soerjopranoto
lebih memilih untuk mengurangi aktivitas politiknya dengan tetap
mengajar di Taman Siswa. Hingga pada 15 Oktober 1959 tengah
malam, ia meninggal dunia dalam usia 88 tahun. Jenazahnya segera
dibawa pulang ke Yogyakarta dan dikebumikan di makam keluarga
“Rachmat Jati” di Kota Gede. Satu bulan berikutnya, presiden
Soekarno memberi gelar pahlawan kemerdekaan Indonesia pada
tokoh yang dijuluki orang Belanda sebagai “de Javaanse Edelman met
een ontembare wil” ini. Seorang bangsawan Jawa dengan tekad yang
tidak terjinakkan.

Pintu besi cutting minimalisBahan besi galvanis anti karat Cat Berkualitas, bukan kaleng - kaleng" Ono Rego Ono Rupo "In...
23/07/2019

Pintu besi cutting minimalis
Bahan besi galvanis anti karat
Cat Berkualitas, bukan kaleng - kaleng
" Ono Rego Ono Rupo "
Info pemesanan : 082242406264

23/07/2019

Alhamdulillah,
Terimakasih atas kepercayaan nya kepada kami.
Mas Dias, Juragan Komputer - Perum Vila Saputra

Menerima pembuatan :
Kanopi, Pintu, pagar, Tangga, Tralis, dll
Dengan Bahan Stainless steel dan besi
" Ono Rego Ono Rupo "

Info pemesanan : 082242406264

22/07/2019

Pintu Besi Cutting minimalis ( Model Terbaru 2019 )
Bahan Besi Galvanis Anti karat
Info : 082242406264

http://bit.ly/2Stn3UN

21/07/2019

Lesti - Ada Cerita I Cover By Roni

Hapus air mata yang mengalir di wajahmu
Tak perlu kau bersedih
Cinta tak mungkin bisa tuk melebur menjadi satu
Karna kita berdua berbeda

Jangan tanyakan mengapa
Aku pun tak ada jawabnya
Usah kau tangisi lagi
Biarlah berlalu

Dalam hatiku tak kan mungkin hilang
Meski dirimu tak lagi bersamaku
Ada cerita di kehidupan nanti
Kita bertemu
Kan kupastikan kita bersatu

Semua kisah di antara kita
Kan kujaga seumur hidupku

Dalam hatiku tak kan mungkin hilang
Meski dirimu tak lagi bersamaku
Ada cerita di kehidupan nanti
Kita bertemu
Kan kupastikan kita bersatu
https://www.youtube.com/watch?v=1ZM3Kg1MGlA&feature=youtu.be

19/07/2019

Menolak Lupa !!! Abdoel Moeis, Dari seruan “Kemerdekaan Indonesia” hingga novel Salah Asuhan
Lahir: Sungai Puar Agam Sumatera Barat 3 Juli 1883|
Meninggal: Bandung Jawa Barat 17 Juni 1959| Gelar:
pahlawan kemerdekaan Indonesia| Dasar penetapan:
Keppres No. 218 Tahun 1959| Tanggal penetapan: 30
Agustus 1959

https://www.youtube.com/watch?v=Oz3Bwp7uk-8

17/07/2019

Band Indie Kota batang Zahila Full Album 2019

23/06/2019

Selalu berhati - hati dalam berkendara, ingat anak istri dan keluarga di rumah 🙏


21/06/2019

Alhamdulillah, Deddy Corbuzier resmi masuk Islam

Pagar, balkon, railing tangga, pintu,Bahan stainless steel Anti Karat Info : 6285326910330WA  : 6282242406264
01/05/2019

Pagar, balkon, railing tangga, pintu,
Bahan stainless steel Anti Karat

Info : 6285326910330
WA : 6282242406264

Alhamdulillah selesai pemasangan gapuro desa, bahan stainless steel kombinasi besi tulisan huruf akrilik Terima pembuata...
02/04/2019

Alhamdulillah selesai pemasangan gapuro desa, bahan stainless steel kombinasi besi tulisan huruf akrilik
Terima pembuatan gapuro desa info hub : 6285326910330
Terimakasih

26/02/2019

Railing tangga kombinasi kayu minimalis

Alhamdulillah selesai, pemasangan - Kanopi minimalis bahan besi galvanis anti karat atap Alderon- pagar + railing tangga...
24/02/2019

Alhamdulillah selesai, pemasangan
- Kanopi minimalis bahan besi galvanis anti karat atap Alderon
- pagar + railing tangga kombinasi kayu minimalis.

Rumah Mas Agus Juragan Elektronik 🤘
Tawang, Weleri - Kendal

Info : 6285326910330
WA : 085642878059

Alhamdulillah selesai...Kanopi minimalis bahan besi galvanis anti karat.
12/12/2018

Alhamdulillah selesai...
Kanopi minimalis bahan besi galvanis anti karat.

Pintu pagar minimalis, galvanis
25/10/2018

Pintu pagar minimalis, galvanis

Selamat pagi...
06/05/2018

Selamat pagi...

Address

Batang

Alerts

Be the first to know and let us send you an email when Amat Kosim posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.

Contact The Business

Send a message to Amat Kosim:

Videos

Share


Other Gaming Video Creators in Batang

Show All