09/02/2022
Fermentasi Urin
Bahan:
1. Urine sapi 20 liter
2. Gula merah 1 kg atau tetes tebu 1 liter
3. Segala jenis empon-empon(Lengkuas, kunyit, temu ireng, jahe, kencur, brotowali) masing-
masing ½ kg
4. Air rendaman kedelai 1 gelas atau Urea 1 sendok makan
5. Lebih bagus jika dicampur dengan bakteri dekomposer (EM4, Simba, Mbio dll)
6. Air 4 liter
Cara pembuatan:
7. Empon-empon ditumbuk dan direbus sampai mendidih
8. Setelah dingin campur dengan semua bahan yang lain
9. Ditutup rapat dalam jerigen dan didiamkan selama 3 minggu
10. Setiap hari sekali tutup dibuka untuk membuang gas yang dihasilkan
Cara penggunaan:
Gunakan urine tersebut dengan kadar 10% (1 urine:10 air) untuk kocor
Untuk seedtreatmen benih/biji direndam selama semalam
Untuk bibit perendaman selama maksimal 10 menit
Untuk pupuk cair yang diaplikasi lewat daun gunakan 1 liter urine per tangka.
MANFAAT: Zat perangsang pertumbuhan akar tanaman pada benih/bibit
Sebagai Pupuk daun organik. Dengan dicampur pestisida organik bisa membuka daun yang keriting
akibat serangan thrip.
Bisa juga dengan urine manusia tapi dosisnya 100 ml - 200ml / setengah gelas – segelas pertangki.
Atau dengan Urine Kelinci dengan perbandingannya 1 : 13 liter air, kemudian disiramkan / dikocor
pada tanaman