Klik Banyuwangi

Klik Banyuwangi Klik Banyuwangi adalah media informasi banyuwangi terkini dan terpercaya. Klik Banyuwangi memberikan informasi informasi terupdate dan profesional independent.

Klik Banyuwangi adalah perusahaan yang bergerak dalam distribusi media online seputar banyuwangi.

Pengentasan anak putus sekolah menjadi salah satu fokus Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani. Ipuk bahkan langsung mendat...
03/04/2023

Pengentasan anak putus sekolah menjadi salah satu fokus Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani. Ipuk bahkan langsung mendatangi anak yang rentan maupun putus sekolah untuk memastikan mereka kembali mengenyam pendidikan.
Salah satu yang datangi Ipuk yakni di Dusun Cangaan, Desa Genteng Wetan. Di rumah berukuran sekitar 3x6 tersebut tinggal anak yang putus sekolah, yakni MA. Anak berusia 16 tahun itu putus sekolah sejak kelas 7 SMP.

Dia tinggal bersama paman dan bibinya di rumah berdinding triplek tersebut. Sementara kedua orang tua kandungnya telah bercerai dan telah memiliki kehidupan masing-masing. Di rumah tersebut selain paman dan bibi, juga terdapat dua adik sepupu MA.

Ipuk datang bersama Camat Genteng, Satrio, Kepala Desa Genteng Wetan, M Syukri, dan Kepala Bidang SMP Dinas Pendidikan Banyuwangi, Alfian.

"Kenapa tidak sekolah? Sekolahnya kan gratis. Ayo cerita kalau ada masalah, biar bisa dibantu," kata Ipuk pada orang tua dan anak-anak tersebut pada Minggu (2/4/2023).

Sejumlah pelajar di Banyuwangi, Jawa Timur, terjaring razia Satpol PP karena kedapatan nongkrong di warung saat puasa. M...
01/04/2023

Sejumlah pelajar di Banyuwangi, Jawa Timur, terjaring razia Satpol PP karena kedapatan nongkrong di warung saat puasa. Mereka terjaring razia petugas saat asyik makan di warung terbuka di kawasan Pantai Ancol Plesengan, Kelurahan Mandar, Kecamatan Banyuwangi kota, Jumat (31/3/2023).
"Mereka semua kedapatan tidak puasa, sehingga kita berikan sanksi push up sebagai efek jera," kata Koordinator Lapangan Satpol PP Banyuwangi, Bambang. Menurut Bambang, ada tujuh orang pelajar yang terjaring razia petugas. Mereka semuanya masih mengenakan seragam sekolah. "Kita dapati para pelajar tersebut saat menggelar razia dan monitoring di Pantai Ancol Plengsengan Banyuwangi," ujarnya. Bambang mengatakan, selama Ramadhan ini pihaknya giat melakukan razia dan pengawasan untuk mencegah para pelajar bolos sekolah. "Kita berharap tidak ada pelajar yang nongkrong di warung, apalagi mereka tidak menjalankan ibadah puasa," ujarnya. Bambang berharap, peran orangtua dalam pengawasan juga lebih ditingkatkan.

Pemerintah Kabupaten Banyuwangi menyiapkan 8 bus mudik gratis bagi warganya yang bekerja di Bali. Sekretaris Dinas Perhu...
01/04/2023

Pemerintah Kabupaten Banyuwangi menyiapkan 8 bus mudik gratis bagi warganya yang bekerja di Bali.

Sekretaris Dinas Perhubungan Banyuwangi Ali Ruchi mengatakan, setiap tahun angkutan mudik gratis ini memang rutin dilaksanakan.
Untuk pendaftarannya, lanjut Ali, pemudik cukup menghubungi Ikawangi Dewata dan menyerahkan Kartu Tanda Penduduk (KTP), Kartu Tanda Anggota (KTA) Ikawangi Dewata serta foto copy STNK kendaraan bagi pemudik yang membawa motor.

"Calon peserta program mudik gratis Pemkab Banyuwangi ini akan mendapatkan formulir pendaftaran yang harus diisi dan diserahkan langsung kepada Ikawangi Dewata," kata dia.

Bagi warga Banyuwangi yang berada di luar kota selain Bali, masih bisa mengikuti program mudik gratis yang difasilitasi oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur.

“Untuk warga Banyuwangi yang berada di kota lain, ada juga fasilitas mudik geratis. Itu program mudik gratis dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur,” tambah Ali Ruci.

Ali Ruci berharap, program mudik gratis dari Bali ini bisa dimanfaatkan dengan baik warga Banyuwangi yang berada di Bali. Karena ini merupakan fasilitas dari Pemkab Banyuwangi untuk masyarakat Banyuwangi di perantauan.

“Silakan segera mendaftarkan diri, karena kuota bus yang disediakan ada delapan bus. Insyaallah ini cukup,” paparnya.

Umat Islam bertadarus menggunakan Alquran raksasa di Masjid Baiturrahman, Banyuwangi, Jawa Timur, Kamis (30/3/2023).Alqu...
31/03/2023

Umat Islam bertadarus menggunakan Alquran raksasa di Masjid Baiturrahman, Banyuwangi, Jawa Timur, Kamis (30/3/2023).
Alquran raksasa dengan ukuran halaman 142 x 210 centimeter berusia 13 tahun itu merupakan karya tulis tangan H Abdul Karim untuk dibaca setiap bulan Ramadhan di Masjid Baiturrahman Banyuwangi.

Bulan puasa membawa berkah bagi sejumlah warga di Kabupaten Banyuwangi. Memasuki puasa, pedagang mentimun krai dadakan m...
30/03/2023

Bulan puasa membawa berkah bagi sejumlah warga di Kabupaten Banyuwangi. Memasuki puasa, pedagang mentimun krai dadakan menjamur di kota ini. Mereka membuat lapak di pinggir jalan raya. Salah satunya di Jalan Raya Jember, Desa Pakistaji, Kecamatan Kabat, Banyuwangi. Pedagang dadakan ini menjadi fenomena rutin tahunan. Begitu puasa tiba, lapak-lapak darurat dibuat. Kebanyakan, penjualnya kaum ibu-ibu lansia. Dagangannya, mentimun krai yang hanya muncul setiap bulan puasa. Jenis buah ini laris manis sebagai bahan es buah untuk berbuka puasa. “Saya setiap tahun membuka lapak selama puasa. Lumayan, untuk membantu ekonomi keluarga,” kata Asiyah (63), salah satu pedagang buah krai. Lapak dadakan ini mulai dibuka menjelang tengah hari. Mereka berjualan hingga buka puasa tiba. Ada juga yang berjualan hingga mendekati tarawih. Lokasi lapak yang dilalui jalur nasional memudahkan pedagang mendapatkan pembeli. Para pengguna jalan yang kebetulan melintas akan berhenti, berburu mentimun krai yang masih segar. Seluruh buah yang dijual diambil dari petani lokal, sehingga benar-benar masih baru dari sawah. “Sudah ada petani yang mengirimi. Kami hanya menjualkan,” jelasnya. Sayangnya, puasa tahun ini hasil panen buah krai merosot tajam. Hujan yang tak kunjung berhenti membuat tanaman krai petani banyak yang rusak. Imbasnya, hasil panen sedikit. Meski begitu, harga buah krai tak dinaikkan. Rata-rata, dibandrol Rp5000 per biji. Harga ini tak jauh beda seperti puasa tahun lalu. Dalam sehari, para pedagang krai ini bisa meraup omzet hingga Rp300.000, bahkan lebih, tergantung cuaca. Jika cuaca panas, penjualan langsung meroket.

Pasca pencabutan kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), regulasi bagi masyarakat yang akan menjal...
30/03/2023

Pasca pencabutan kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), regulasi bagi masyarakat yang akan menjalani mudik Idul Fitri tahun ini diprediksi tidak seketat tahun lalu. Meski demikian, para pemudik diimbau melaksanakan vaksin booster dosis kedua sebelum p**ang ke kampung halaman.

Imbauan tersebut disampaikan oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Banyuwangi Amir Hidayat. Menurut dia, saat ini aturan PPKM serta pengetatan lainnya saat pandemi memang telah dicabut. Namun, status pandemi Covid-19 belum sepenuhnya berakhir.

Karena itu, Amir mengimbau masyarakat sudah menjalani vaksinasi Covid-19 dosis keempat atau booster kedua sebelum mudik. Hal tersebut perlu dilakukan untuk mengantisipasi penyebaran varian baru yang terjadi saat musim mudik berlangsung. ”Aturan nanti seperti apa belum turun. Tapi, kami mengimbau para pemudik bisa melakukan vaksinasi booster kedua sebelum mudik karena sempat terjadi peningkatan kasus. Bukan karena kelengahan, tapi karena ada varian baru,” ujarnya.

Angka anak putus sekolah di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, cukup tinggi. Berdasarkan catatan Pemerintah Kabupaten Ban...
30/03/2023

Angka anak putus sekolah di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, cukup tinggi. Berdasarkan catatan Pemerintah Kabupaten Banyuwangi, hingga akhir tahun 2022, total ada 4.834 siswa yang harus berhenti sekolah.
Kecamatan Muncar mencatatkan angka tertinggi kasus anak putus sekolah, yakni mencapai 459 siswa. Disusul Kecamatan Genteng yang mencapai 408 siswa, Kecamatan Wongsorejo 372 siswa dan Kecamatan Kalibaru 263 siswa.
Sekretaris Komisi IV DPRD Banyuwangi, Khusnan Abadi mengaku terkejut dengan tingginya anak putus sekolah tersebut. Dia heran karena anggaran untuk mengelola program pendidikan cukup tinggi, namun tidak mendapatkan hasil maksimal. Seperti program Siswa Asuh Sebaya (SAS). Program ini dirintis sejak era Bupati Abdullah Azwar Anas dan sudah dikembangkan menjadi lima sub.
Tak hanya itu, dalam penanggulangan anak putus sekolah juga ada program Gerakan Daerah Angkat Anak Muda Putus Sekolah (Garda Ampuh). "Upayanya sudah seperti itu bahkan sampai mendapat penghargaan. Anehnya fakta di lapangan angka putus sekolah sangat tinggi," kata Khusnan, Rabu (29/3/2023). Menurut Khusnan, pihak Dinas Pendidikan Banyuwangi tidak bisa memberi jawaban yang jelas dan mendetail. "Katanya mau dikoordinasikan dengan lintas instansi. Karena proporsi kasus antara negeri dan swasta sama banyaknya," terang Khusnan. Untuk itu, Komisi IV DPRD Banyuwangi mendesak eksekutif untuk lebih serius menangani masalah anak putus sekolah. Khusnan juga meminta agar angka anak putus sekolah yang tinggi tersebut harus turun dengan anggaran yang sudah disepakati.

Tak lengkap rasanya kalau jalan-jalan di Banyuwangi, Jawa Timur, tak mengunjungi museum. Salah satu wisata museum yang b...
29/03/2023

Tak lengkap rasanya kalau jalan-jalan di Banyuwangi, Jawa Timur, tak mengunjungi museum. Salah satu wisata museum yang bisa dikunjungi adalah Museum Blambangan.
Museum ini berada di Jalan Jenderal Ahmad Yani No. 78, Kelurahan Tamanbaru, Kecamatan Banyuwangi. Museum tersebut dikelola Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Banyuwangi.
Arkeolog sekaligus Kurator Museum Blambangan Banyuwangi, Bayu Ari Wibowo mengatakan, ada setidaknya 4.000 koleksi benda bersejarah di museum yang didirikan pada 1977 ini.
Di Museum Blambangan tersimpan rapi benda koleksi dari koleksi prasejarah, Hindu-Budha, peninggalan Islam hingga kolonial.
"Koleksi tertua dari zaman prasejarah antara 3.000 tahun silam, maka memasuki zaman megalitikum," kata Bayu, Selasa (28/3/2023).
Ada sejumlah koleksi unggulan Museum Blambangan seperti Lingga Yoni, kendi zaman Majapahit, Stupika, Materai dan Tablet.

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani menghadiri undangan safari Ramadan yang digelar Pengurus Daerah Muhammadiyah Banyuwa...
28/03/2023

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani menghadiri undangan safari Ramadan yang digelar Pengurus Daerah Muhammadiyah Banyuwangi di Masjid An-Nur, Desa Glagahagung, Kecamatan Purwoharjo pada Ahad (26/3/2023).

Pada acara yang dikemas dengan tarawih bersama itu, Ipuk mengajak Muhammadiyah untuk terus membantu program pembangunan daerah.

“Pembangunan daerah ini tidak mungkin hanya dilakukan oleh pemerintah saja. Tapi harus disokong oleh seluruh elemen masyarakat. Termasuk oleh Muhammadiyah,” ungkap Ipuk.
Dengan gotong royong berbagai pihak itulah, lanjut Ipuk, pembangunan Banyuwangi bisa terus berjalan. Sehingga menghasilkan torehan yang baik.

Di antaranya pertumbuhan ekonomi yang mulai pulih menjadi 4,4 persen pada 2022 setelah sebelumnya terdampak pandemi.

Momen bulan Ramadan memberikan manfaat tersendiri untuk masyarakat Banyuwangi.Hal tersebut dialami oleh Samlawi Hadi, wa...
27/03/2023

Momen bulan Ramadan memberikan manfaat tersendiri untuk masyarakat Banyuwangi.
Hal tersebut dialami oleh Samlawi Hadi, warga Desa Gintangan, Kecamatan Blimbingsari, Kabupaten Banyuwangi, yang merupakan pengrajin songkok dari anyaman bambu.
Di bulan Ramadan kali ini, pesanan songkok bambu melonjak drastis. Dari awal Ramadan hingga nanti jelang penutupan jadwal pesanan yang harus dikirim sudah tercatat rapi dalam nota pengiriman.
Kenaikan jumlah pesanan itu, secara otomatis menambah jumlah tenaga kerja untuk memenuhi permintaan pasar.
"Tahun ini kita menambah jumlah pekerja yang kita ambil dari lingkungan sekitar," kata Awi, sapaan akrab pengrajin songkok bambu, Minggu (26/3/2023).
Permintaan pasar, lanjut Awi, meningkat hingga 70 persen. Rata-rata permintaan teraebut datang dari luar daerah, semisal Gresik, Surabaya, Lamongan, Jombang, Madura dan beberapa kawasan Jawa Timur lain.
Dihari biasa, yang bisanya hanya pesan 3 kodi semenjak bulan Ramadan daerah yang menjadi langganan menaikkan permintaan hingga 12 kodi.
"Bulan Ramadan selalu ada peningkatan permintaan pasar untuk kerajian songkok bambu. Kita telah mempersiapkan semuanya," terangnya.

Kepala Dinas (Kadis) Pendidikan Banyuwangi Suratno sedang menyelidiki kasus guru dan pengawas sekolah yang mangkir dari ...
27/03/2023

Kepala Dinas (Kadis) Pendidikan Banyuwangi Suratno sedang menyelidiki kasus guru dan pengawas sekolah yang mangkir dari tugas.
guru dan pengawas sekolah yang mangkir dari tugas tanpa keterangan yang kini diselidiki oleh Dinas Pendidikan Banyuwangi ada yang berstatus PPPK (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja) dan PNS.
"Sedang kita selidiki," terang Kepala Dinas Pendidikan Banyuwangi Suratno kepada AdaTah.com beberapa waktu lalu.
Kasus guru dan pengawas sekolah mangkir dari tugas tanpa keterangan ini terungkap dari surat yang dikeluarkan oleh Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Banyuwangi.
Surat BKKP tertanggal 28 Februari 2023 itu memuat sejumlah nama guru dan pengawas sekolah yang berstatus PPPK maupun PNS yang mangkir dari tugas tanpa keterangan.
Jumlah absen mangkir dari tugas tanpa keterangan sah ada yang 5, 7,11,13, sampai 14 hari. Bahkan ada yang tanpa keterangan sampai 22 hari.

Beragam kue tradisional menjadi sajian khas saat Ramadan. Di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, kue patola menjadi salah ...
25/03/2023

Beragam kue tradisional menjadi sajian khas saat Ramadan. Di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, kue patola menjadi salah satu menu buka puasa khas.
Diwariskan turun temurun sejak ratusan tahun lalu, uniknya, kue berbahan dasar dari tepung beras menir dan direbus susun daun pisang tersebut, hanya bisa dijumpai saat Ramadan saja. Alias, kue Patola ini memang sajian menu berbuka puasa khas kabupaten paling ujung timur p**au Jawa.
Tak heran, pada bulan Ramadan, kue Patola atau yang juga disebut kue Precet, banyak menjadi berkah bagi warga Banyuwangi. Salah satunya Gus Wahyuni, salah satu penjual kue Patola diajang Banyuwangi Ramadan Street Food, di Jalan Letjen Sutoyo, Kelurahan Tukangkayu.
Menurutnya, meski termasuk jajanan zaman bahuela, Kue Patola tetap menjadi incaran menu berbuka puasa. Baik kalangan keluarga hingga milenial, tetap memburu santapan manis legit kenyal lembut ini.
"Selalu laris manis, banyak yang beli untuk makanan berbuka puasa," katanya

Pemkab Banyuwangi mengeluarkan aturan soal penutupan tempat hiburan malam dan pengetatan destinasi wisata sepanjang Rama...
25/03/2023

Pemkab Banyuwangi mengeluarkan aturan soal penutupan tempat hiburan malam dan pengetatan destinasi wisata sepanjang Ramadan tahun ini.
Aturan itu dituangkan dalam Surat Edaran (SE) nomor 300/139/429.020/2023 tentang pengaturan kegiatan wisata, tempat hiburan, dan rumah makan selama Bulan Suci Ramadan 1444 Hijriyah.
Dalam SE tersebut, pemkab meminta seluruh tempat hiburan malam dan karaoke ditutup selama masyarakat muslim menjalankan ibadah puasa.

"Aturan ini berlaku untuk semua tempat hiburan malam dan karaoke, baik yang berlokasi tersendiri maupun yang berada di lingkungan hotel," kata Sekretaris Daerah Kabupaten Banyuwangi Mujiono, Jumat (23/3/2023).
Tak hanya tempat hiburan, pemkab juga meminta tempat penjualan minuman beralkohol untuk tutup sepanjang Ramadan.
SE itu juga mengatur kegiatan di destinasi wisata. Pemkab mengizinkan destinasi untuk buka enam hari dalam sepakan.
Artinya, pengelola destinasi harus menutup tempat wisata yang mereka kelola seminggu sekali.

"Jam operasional juga ditentukan, yakni mulai pukul 08.00 WIB hingga 17.00 WIB dan boleh buka kembali pada pukul 20.30 WIB sampai 23.00 WIB," tambah Mujiono.
Pemkab juga mengizinkan warung serta rumah makan tetap buka dengan beberapa aturan khusus.

Sambut kebijakan Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani kepada camat, kepala desa, dan lurah, untuk memfasilitasi dan mendu...
24/03/2023

Sambut kebijakan Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani kepada camat, kepala desa, dan lurah, untuk memfasilitasi dan mendukung pasar takjil, banyak pasar takjil yang digelar di berbagai tempat di seluruh wilayah Banyuwangi.

Mulai hari pertama puasa, pasar-pasar takjil digelar di berbagai desa dan kelurahan di Banyuwangi. Aneka makanan dijual di berbagai pasar takjil tersebut yang dikemas dalam ‘’Ramadhan Street Food Festival’’.

“Ini momentum untuk menumbuhkan ekonomi kerakyatan, khususnya di sektor kuliner. Mudah-mudahan pasar takjil Ramadan ini bisa mendukung pertumbuhan ekonomi di Banyuwangi,” kata Ipuk saat membuka Ramadan Street Food Festival di jalan Letjen Sutoyo, Kecamatan Banyuwangi, Kamis (23/3/2023).

“Ini juga upaya melestarikan produk kuliner lokal. Selain menumbuhkan ekonomi, kita juga kembangkan kuliner khas Banyuwangi agar tidak punah. Makanya, yang dijajakan di sini kita utamakan kue dan masakan khas Banyuwangi,” imbuh Ipuk.

Di Jalan Sutoyo beraneka kuliner disajikan di pasar takjil, mulai makanan khas Banyuwangi, seperti kopyor roti dan pisang precet, hingga minuman dan makanan kekinian juga tersedia. Masyarakat dapat dengan mudah mencari makanan-makanan favorit pembatal puasa sembari jalan-jalan menunggu waktu berbuka.

Ada 280 pedagang yang membuka lapak di ruas jalan tersebut. Mereka menjual aneka makanan serta minuman yang biasa disediakan untuk takjil. Mulai makanan ringan seperti kolak, patola, hingga aneka makanan berat.

Selain di Jalan Letjen Sutoyo, pasar takjil juga digelar di kawasan Banyuwangi kota seperti di Terminal Pariwisata Terpadu, Kelurahan Karangrejo, dan beberapa titik lainnya.

Seorang pemuda berinisial IRW (24) warga Kelurahan Singotrunan, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur nekat mengakhiri hidupn...
24/03/2023

Seorang pemuda berinisial IRW (24) warga Kelurahan Singotrunan, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di dalam kamar. Jasad korban ditemukan dalam keadaan tak bernyawa sekitar pukul 15.30 Wib, Selasa (21/3/2023).
Kapolres Banyuwangi Kota AKP Kusmin mengatakan, IRW sempat meninggalkan surat wasiat sebelum gantung diri. Surat wasiat itu tertempel di cermin kamarnya.
“Korban menuliskan surat yang berisi permohonan maaf telah membebani orang tua,” ujar Kusmin, Rabu (22/3/2023).
Belum diketahui secara pasti penyebab korban nekat mengakhiri hidupnya sendiri. Polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut.
“Kita masih dalami, apa sebenranya motif korban ini sampai melakukan bunuh diri dengan gantung diri ini,”tuturnya
Kata kusmin, IRW ditemukan pertama kali oleh ibu kandungnya. Kejadian itu membuat ibu korban syok dan berteriak histeris meminta tolong tetangga sekitar
“Mendengar teriakan ibu korban kemudian warga berdatangan untuk memberikan pertolongan dan melapor ke Polsek Banyuwangi,” paparnya.

Kelompok Tani Sumber Urip, Desa Watukebo, Kecamatan Blimbingsari berangsur lepas dari ketergantungan terhadap pupuk bers...
23/03/2023

Kelompok Tani Sumber Urip, Desa Watukebo, Kecamatan Blimbingsari berangsur lepas dari ketergantungan terhadap pupuk bersubsidi. Secara swadaya mereka optimalkan pupuk organik dengan memanfaatkan limbah ternak.
Pengolahan pupuk organik ini dilakukan di peternakan sapi milik Saidi, ketua Kelompok Tani Sumber Urip. Tiap hari di kandang sapi yang menjadi Unit Pengolahan Pupuk Organik (UPPO) itu kelompok tani Sumber Urip mampu mengolah satu ton pupuk organik.
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani sempat mengunjungi kandang sapi pembuatan pupuk organik itu dan bertemu langsung dengan para petani dan peternak saat melakukan Ngantor di Desa (Bunga Desa) pada pekan lalu.
"Meskipun menjadi tempat pengolahan pupuk organik yang bahannya dari limbah ternak, ternyata tidak bau. Ini keren bisa dicontoh pada kelompok tani lainnya," kata Ipuk.
Bupati Ipuk sangat mengapresiasi kelompok tani ini dan diharap bisa membantu kebutuhan pupuk petani yang sempat mengalami kelangkaan.
"Selain itu pupuk organik sebagai upaya agar petani mulai beralih ke pertanian organik yang lebih ramah lingkungan dan prospek pasarnya lebih bagus. Saya minta Dinas Pertanian untuk terus melakukan pendampingan agar banyak petani yang beralih ke pupuk organik," kata Ipuk.

Program Sekolah Rawat Daerah Aliran Sungai (Sekardadu) yang digeber Kabupaten Banyuwangi sejak 2022 terus dilanjutkan. P...
23/03/2023

Program Sekolah Rawat Daerah Aliran Sungai (Sekardadu) yang digeber Kabupaten Banyuwangi sejak 2022 terus dilanjutkan. Program ini menggerakkan lintas sektoral, termasuk sekolah dan pelajar untuk bersama-sama merawat kebersihan sungai yang ada di sekitar lingkungannya.
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani mengatakan, sungai dengan mata airnya memiliki peranan sangat penting sebagai sumber kehidupan bagi makhluk hidup di sekitarnya. Kebersihan sungai, kata Ipuk, sangat tergantung dengan kebiasaan manusia.
“Kebiasaan kita sangat menentukan kualitas sungai yang ada di sekitar kita. Kalau habit kita seenaknya ke sungai, pastinya dampaknya juga kurang baik ke kita. Salah satunya banjir itu menggambarkan bagaimana kita menjaga aliran air dan sungai,” kata Ipuk, Selasa (21/3/2023).
Untuk itu, kata Ipuk, menjaga aliran air dan sungai menjadi penting. Tidak hanya itu, pemkab juga melakukan upaya menjaga resapan air di kawasan hulu.
“Kita juga perhatian di kawasan hulu, perbanyak penanaman pohon-pohon keras di dataran atas. Tujuannya biar air tersimpan di tanah lebih lama, selain juga untuk menumbuhkan mata air - mata air,” kata Ipuk.

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani meminta seluruh camat dan kepala desa mendukung pelaksanaan pasar takjil di bulan Ra...
21/03/2023

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani meminta seluruh camat dan kepala desa mendukung pelaksanaan pasar takjil di bulan Ramadhan. Ipuk juga menginstruksikan camat dan kepala desa memfasilitasi pasar takjil Ramadhan. Ipuk menilai keberadaan pasar takjil itu mampu mendorong peningkatan ekonomi.
“Ini momentum untuk menggeliatkan perekonomian khususnya di sektor kuliner," kata Ipuk di Banyuwangi, Senin (20/3/2023). Menurut Ipuk, Pasar Takjil Ramadhan selama ini terbukti bisa mengungkit pertumbuhan ekonomi masyarakat Banyuwangi. ”Saya minta camat memberi ruang berusaha untuk warga berkreasi dengan pasar takjil. Tolong dukung dan difasilitasi agar semakin terbuka ruang peningkatan ekonomi.

Kapolsek Pesanggaran, Banyuwangi, Jawa Timur, Iptu Lita Kurniawan, S Sos, MH, mengajak seluruh warga untuk menjaga Pesan...
21/03/2023

Kapolsek Pesanggaran, Banyuwangi, Jawa Timur, Iptu Lita Kurniawan, S Sos, MH, mengajak seluruh warga untuk menjaga Pesanggaran tetap ANYES. Yakni Kecamatan Pesanggaran, yang Aman, Nyaman, Tentram dan Sejahtera.
Pernyataan ini disampaikan Lita, usai mengawal hari kelima Survey Geologi PT Bumi Suksesindo (PT BSI) di Gunung Salakan, Dusun Pancer, Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran.
“Kami bersyukur, memasuki hari kelima kegiatan Survey Geologi, bisa berjalan lancar,” katanya, Senin (20/3/2023).
Seperti diketahui, sejak Kamis, 16 Maret 2023, anak perusahaan PT Merdeka Copper Gold Tbk, melakukan Survey Geologi di Gunung Salakan. Disini, tim peneliti PT BSI, mengambil sampel batuan.
Sejak hari pertama, kegiatan ini berjalan lancar. Maklum, Survey Geologi ini dikawal dan didampingi Tim Terpadu dan masyarakat sekitar Gunung Salakan. Khususnya masyarakat Dusun Pancer, Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran.

PCNU Banyuwangi mendapatkan predikat favorit dalam rangka NU Award Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur Ta...
20/03/2023

PCNU Banyuwangi mendapatkan predikat favorit dalam rangka NU Award Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur Tahun 2023.
Kali ini, PCNU Banyuwangi bersyukur atas inovasinya selama ini bisa membawa p**ang penghargaan ini.
PCNU Banyuwangi ini saat kepemimpinan Ketua Tanfidziyah H. Moh. Ali Makki Zaini atau yang akrab disapa Gus Makki memang kerap membuat gebrakan perubahan.
Nah, pantas saja PCNU Banyuwangi meraih juara tersebut dalam kategori PCNU yang paling banyak menyelesaikan sertifikat wakaf dan PCNU yang paling sering dijadikan studi banding.

Peran serta masyarakat dalam survey geologi PT. BSI di hari ketiga semakin meningkat.PT Bumi Suksesindo (PT BSI), terus ...
20/03/2023

Peran serta masyarakat dalam survey geologi PT. BSI di hari ketiga semakin meningkat.
PT Bumi Suksesindo (PT BSI), terus mempercepat pelaksanaan survey geologi di Gunung Salakan, Dusun Pancer, Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi, Jawa Timur, Sabtu (18/3/2023). Dihari ketiga kegiatan, peran serta masyarakat terus mengalami peningkatan.

Kali ini tim peneliti memasuki Gunung Salakan, dari kampung Babatan. Medan yang harus dihadapi, jauh lebih ekstrim dibanding survey geologi hari kedua.

Direktur PT BSI, Riyadi Effendi menyampaikan, meski harus melewati lintasan berat, tim peneliti berhasil mengambil sampel batuan disejumlah titik. Menurutnya, pencapaian tersebut berkat kekompakan rombongan. Serta dukungan dari Tim Terpadu.

“Yang paling utama, berkat dukungan masyarakat. Khususnya masyarakat Dusun Pancer, Desa Sumberagung,” katanya.

Untuk diketahui, Tim Terpadu terdiri dari Kodim 0825 Banyuwangi, Polresta Banyuwangi dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi.

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani meninjau pilot project model Desa Ramah Perempuan dan Peduli Anak (DRPPA) di Desa Wa...
18/03/2023

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani meninjau pilot project model Desa Ramah Perempuan dan Peduli Anak (DRPPA) di Desa Watukebo, Kecamatan Blimbingsari. Desa ini merupakan pencanangan langsung dari Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Bintang Puspayoga pada 2021 silam.
Dalam kunjungannya, Bupati Ipuk memberikan berbagai macam program bagi perempuan. Terutama untuk kaum perempuan kepala rumah tangga.
Di antaranya, memberikan bantuan usaha melalui program Kanggo Riko (bantuan usaha) dan Warung Naik Kelas (Wenak) pada perempuan. Seperti Hamsiyah, yang menjadi tulang punggung keluarga. Dia merupakan penjual tahu lontong di desanya. “Enak tahu lontongnya padahal tempatnya nyempil tidak di pinggir jalan. Semoga lancar terus usahanya,” ungkap Bupati Ipuk, Kamis (16/3/2023) kemarin saat kegiatan Bunga Desa atau Bupati Ngantor di Desa.
Selain itu Aspuah juga mendapat bantuan alat dari Bupati Ipuk. Sang penjual rujak ini merupakan janda yang turut tersentuh melalui Warung Naik Kelas (Wenak).
Ada p**a program lain yang diberikan, salah satunya Kanggo Riko. Kata itu yang berarti ‘untuk anda’ ini fokus pada pemberdayaan ribuan warga miskin.
Programnya, memberikan dana langsung untuk penguatan ekonomi bagi rumah tangga miskin (RTM) yang sedang merintis usaha atau berniat meningkatkan usahanya. Setiap RTM menerima Rp2,5 juta, sesuai dengan kebutuhan usaha mereka. “Tahun ini Kanggo Riko diberikan untuk 1.700 RTM. 60 persen lebih kami sasarkan pada perempuan kepala rumah tangga,” kata Ipuk.

Polresta Banyuwangi mengumpulkan seluruh perguruan silat se- Banyuwangi usai konflik antar perguruan yang mengakibatkan ...
17/03/2023

Polresta Banyuwangi mengumpulkan seluruh perguruan silat se- Banyuwangi usai konflik antar perguruan yang mengakibatkan sejumlah orang luka.
“Audiensi ini dilakukan untuk menentukan langkah pencegahan terjadinya konflik antar perguruan silat terulang,” ujar Kasat Reskirm Polresta Banyuwangi Kompol Agus Sobarnapraja, Rabu (15/3/2023).
Kompol Agus menegaskan pihaknya akan memproses hukum jika ada anggota perguruan silat yang melakukan tindak pidana.

Address

Jalan Krakatau, Genteng Kulon, Genteng
Banyuwangi
68465

Alerts

Be the first to know and let us send you an email when Klik Banyuwangi posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.

Videos

Share


Other Banyuwangi media companies

Show All

You may also like