Republik Lucu Indonesia

Republik Lucu Indonesia πŸ—½ Sekadar Akun Hiburan 🎭

🚫 Jokes Doang, Jangan Dibawa Serius ✌

⏫ Mempertebal Keimanan Komedi βœ…

Kesalahan berpikir gegara selimut
31/12/2024

Kesalahan berpikir gegara selimut

Pasti bacaan beliau adalah fanfic mobil lejen
31/12/2024

Pasti bacaan beliau adalah fanfic mobil lejen

Ketika sagapung melanda...
31/12/2024

Ketika sagapung melanda...

Ambil satu-satu, boleh rebutan β˜•πŸͺ¨β˜•πŸͺ¨β˜•πŸͺ¨β˜•πŸͺ¨
31/12/2024

Ambil satu-satu, boleh rebutan β˜•πŸͺ¨β˜•πŸͺ¨β˜•πŸͺ¨β˜•πŸͺ¨

Bobby Leach, seorang stuntman sirkus asal Cornwall, Inggris, dikenal karena aksi-aksi ekstremnya di Air Terjun Niagara. ...
31/12/2024

Bobby Leach, seorang stuntman sirkus asal Cornwall, Inggris, dikenal karena aksi-aksi ekstremnya di Air Terjun Niagara. Aksinya dimulai pada 1 Juli 1908, ketika ia melompat dari jembatan lengkung di atas aliran sungai Niagara menggunakan parasut. Pada musim panas 1910, Bobby mencoba tong buatannya untuk mengarungi jeram Ngarai Besar hingga ke Whirpool, sebuah kolam dengan arus berputar. Masalah muncul ketika jangkar tongnya putus, menyebabkan tongnya tak terkendali, membentur batu, dan akhirnya terjebak di arus berputar. Bobby tak sadarkan diri hingga akhirnya diselamatkan oleh William β€œRed” Hill Sr., yang berenang berisiko untuk menyeret tong ke tepian.

Pada 25 Juli 1911, Bobby melakukan aksi lebih berani. Ia menggunakan tong baja sepanjang 2,4 meter untuk terjun dari Air Terjun Horseshoe, bagian dari Air Terjun Niagara. Setelah dihanyutkan dari Pulau Navy, tongnya membutuhkan waktu 18 menit untuk mencapai air terjun, namun tersangkut di sungai selama 20 menit tambahan.

Fred Bender, seorang pegawai listrik Ontario, berenang ke tong dengan tali, mengikatnya, dan menariknya ke tepian. Bobby dikeluarkan dalam kondisi cedera parah, dengan dua tempurung lutut dan tulang rahangnya hancur. Ia menjalani perawatan selama hampir enam bulan di rumah sakit sebelum kembali melanjutkan tur menggunakan tong di Amerika Utara dan Eropa.

Meski berkali-kali selamat dari aksi-aksi yang membahayakan nyawa, nasib tragis menimpa Bobby di Selandia Baru. Saat melakukan tur, ia terpeleset karena kulit jeruk, mengakibatkan gangrene di kakinya yang harus diamputasi. Komplikasi pasca operasi akhirnya merenggut nyawanya.

Sumber: Banjarmasinpost

Idola kekinian anak-anak gaul
30/12/2024

Idola kekinian anak-anak gaul

Potret kegoblogan warga tiktod lagi.
30/12/2024

Potret kegoblogan warga tiktod lagi.

Kegoblogan sudah bisa dirasakan saat melihat template aplikasinya.
30/12/2024

Kegoblogan sudah bisa dirasakan saat melihat template aplikasinya.

Akibat kebanyakan ngelem
30/12/2024

Akibat kebanyakan ngelem

Seorang pria bernama Banu (30) mengaku menjadi korban begal payudara di Yogyakarta, pada Rabu (13/1). Ia menduga pelaku ...
30/12/2024

Seorang pria bernama Banu (30) mengaku menjadi korban begal payudara di Yogyakarta, pada Rabu (13/1). Ia menduga pelaku mengira dirinya adalah perempuan karena rambutnya gondrong.
Peristiwa itu bermula ketika Banu tengah melintas di Jalan Banteng Raya, Kecamatan Ngaglik, Sleman, pukul 01.10 WIB. Saat itu tengah hujan sehingga dirinya mengenakan jas hujan dan melaju pelan lantaran kondisi jalan agak rusak.

"Tiba-tiba ada kendaraan mendekat, lalu dia memegang dada saya. Sempat kaget dan berpikir, mungkin teman saya, karena saya perhatikan dari kendaraannya," kata Banu kepada CNNIndonesia.com, Kamis (14/1).

Pelaku, lanjut dia, juga sempat melambatkan laju sepeda motornya untuk melihat respons dirinya sebagai korbaco
Namun Banu kemudian menyadari bahwa pelaku ternyata bukan temannya. Pria berambut gondrong ini sontak berteriak ke arah pelaku dan berusaha mengejar, namun pelaku telanjur kabur.

Rambut Banu yang panjang itu terlihat meski ia mengenakan helm dan jas hujan.
"Mungkin pelaku mengira saya perempuan," tuturnya.

Banu mengaku sempat merasa terkejut usai kejadian tersebut. Ia akhirnya memutuskan tak mengejar pelaku karena khawatir membawa senjata tajam.

Pasca kejadian tersebut, Banu menuturkan dirinya ingin melaporkan aksi pelecehan seksual tersebut ke pihak kepolisian. Hanya saja, hingga kini dirinya belum menemukan bukti yang cukup. Terlebih, tidak ada saksi mata dalam kejadian tersebut.

Lebih lanjut ia berpesan agar masyarakat lebih berhati-hati, karena kejahatan seksual di jalanan bisa menimpa siapa saja, tanpa mengenal jenis kelamin.

Di lain sisi, dirinya juga menyayangkan respons netizen yang justru cenderung menyalahkan bahkan menertawakan dirinya sebagai korban, setelah unggahan cerita tentang kasus tersebut viral di media sosial.

"Saya rasa hal ini perlu mendapatkan perhatian lebih besar dari aparat keamanan. Temasuk juga perlindungan bagi korban agar tak semakin dilecehkan atau justru dipermalukan," pintanya.

Dirinya juga berharap, kejadian serupa tak terulang lagi.

Source: CNNIndonesia.com

Sedang menghayati dunia kita berdua
29/12/2024

Sedang menghayati dunia kita berdua

Tawa jahat sedang menanti...
29/12/2024

Tawa jahat sedang menanti...

Bucin membawa kegoblogan
29/12/2024

Bucin membawa kegoblogan

Sebuah nasihat sesat
29/12/2024

Sebuah nasihat sesat

Tiga waria yang melakukan pengeroyokan ditangkap polisi, Selasa (23/3/2021).Cerita bermula saat ED tengah iseng membuka ...
29/12/2024

Tiga waria yang melakukan pengeroyokan ditangkap polisi, Selasa (23/3/2021).

Cerita bermula saat ED tengah iseng membuka aplikasi MiChat dan tengah memilih-milih jasa layanan seks yang pas untuknya.

Sampai kemudian, tawaran itu diberikan oleh seorang pelaku bernama Asep alias Tania (24) warga Bandar Lampung yang kos di Surabaya.
Kepada korban, Asep alias Tania mengaku sebagai perempuan.

Ia menawarkan jasa seks sekali main dengan harga 1,5 juta rupiah yang sudah termasuk hotel.
Setelah bersepakat,korban kemudian datang ke hotel itu dan menemui tersangka.
Di dalam kamar, tersangka sengaja membuat remang-remang lampu agar tak mudah diketahui jika dirinya ternyata waria.

Korban yang curiga akhirnya mendesak tersangka dan sontak kaget setelah tahu jika calon pelayan seksnya itu adalah seorang pria yang menyerupai wanita.

"Korban kemudian komplain dan tidak mau meneruskan transaksi itu. Namun tersangka malah marah," terangnya.

Alhasil, tersangka Asep alias Tania kemudian mengancam korban dan meminta uang bayaran yang sudah disepakati.
Karena tak mau memberikan uang, tersangka lalu menelpon dua teman waria lainnya yang kebetulan juga berada di lokasi hotel tersebut.

Mereka adalah Doni alias Natasya (23) warga Bandar Lampung dan M Alfandi alias Maudy (27) warga Bone Sulawesi.
Kemudian, ketiga tersangka itu kompak mengeroyok korban dan merampas barang berharga miliknya yakni, uang sebesar 1,5 juta rupiah dan sebuah handpone.

Atas kejadian itu, korban kemudian lari dan melaporkan kejadian tersebut ke polisi, sedangkan para pelaku sudah check out dan kabur dari hotel.
Kejadian itu menimpa ES pada Jumat (19/3/2021) malam dan ketiga pelaku baru ditangkap pada Selasa (23/3/2021).

Dua orang tersangka kemudian digelandang ke Mapolsek Genteng Surabaya, sementara satu orang lainnya tengah sakit dan sedang jalani perawatan di rumah sakit.
Hasil penyidikan, komplotan waria mi chat ini sudah dua kali beraksi serupa di kawasan Surabaya dan berhasil menggasak barang berharga korbannya.

Sumber: TribunNews.com

Males bgt
28/12/2024

Males bgt

Sebuah varian baru...
28/12/2024

Sebuah varian baru...

Banyak maunya ente mbak
28/12/2024

Banyak maunya ente mbak

Address

Jalan Jendral Sudirman
Jakarta
12190

Alerts

Be the first to know and let us send you an email when Republik Lucu Indonesia posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.

Videos

Share